Anda di halaman 1dari 60

library.uns.ac.id digilib.uns.ac.

id

ANALISIS BIAYA OPERASI DAN PEMELIHARAAN


SUMUR POMPA JARINGAN IRIGASI AIR TANAH DI
KABUPATEN SRAGEN JAWA TENGAH

TUGAS AKHIR

Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Ahli Madya (A.Md.)
pada Program Studi DIII Teknik Sipil
Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta

Disusun Oleh:

WILDAN FAKIH ALBASYRA

NIM : I 8714047

PROGRAM D-III TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

2018

i
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

LEMBAR PERSETUJUAN

ANALISIS BIAYA OPERASI DAN PEMELIHARAAN SUMUR POMPA


JARINGAN IRIGASI AIR TANAH DI KABUPATEN SRAGEN JAWA
TENGAH
The Analysis Of Operation and Maintenance Cost Of Ground Water
Irrigation System Pumping Station in Sragen District Central Java

TUGAS AKHIR
Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Ahli Madya (A.Md.)
pada Program Studi DIII Teknik Sipil
Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta

Disusun Oleh :

WILDAN FAKIH ALBASYRA


NIM. I 8714047

Telah disetujui untuk dipertahankan di hadapan Tim Penguji Pendadaran


Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret
Surakarta, 20 Januari 2018
Diperiksa dan disetujui oleh:
Dosen Pembimbing

Ir. Agus Hari Wahyudi, M.Sc.


NIP. 19630822 198903 1 002
ii
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

LEMBAR PENGESAHAN

ANALISIS BIAYA OPERASI DAN PEMELIHARAAN SUMUR POMPA


JARINGAN IRIGASI AIR TANAH DI KABUPATEN SRAGEN JAWA
TENGAH

TUGAS AKHIR
Disusun oleh :

WILDAN FAKIH ALBASYRA


NIM. I 8714047

Telah dipertahankan dihadapan Tim Penguji Ujian Pendadaran Fakultas Teknik


Universitas Sebelas Maret Surakarta dan diterima guna memenuhi persyaratan
untuk mendapatkan gelar Ahli Madya.
Pada hari :
Tanggal :

Dipertahankan di depan tim penguji :

1. Ir. Agus Hari W, M.Sc


NIP. 19630822 198903 1 002
2. Ir. Adi Yusuf MuttaqienIr. Agus Hari W, M.Sc
NIP. 19581127 198803 1 001
3. Ir. Solichin, M.TIr. Budi Utomo, MT
NIP. 19600110 198803 1 002

Disahkan,
Kepala Program Studi DIII Teknik Sipil
Fakultas Teknik UNS

Widi Hartono, S.T., M.T.


NIP. 19730729 199903 1 001

iii
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

MOTTO

➢ “Perencanaan tanpa ketelitian informasi merupakan awal kegagalan, informasi


tanpa penelitian kreatif merupakan awal pemborosan, pemborosan merupakan

pertanda kematian usaha.”

Soedjono Kramadibrata

➢ “Banyak manusia hidup berdampingan, tapi sedikit yang berkemanusiaan.”


Ryan Riyadi “The Popo”

iv
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

PERSEMBAHAN

Terima kasih saya panjatkan kepada Allah SWT atas berkat dan karunia-Nya
sehingga saya telah berhasil menyelesaikan Tugas Akhir sebagai syarat kelulusan.

Dengan Izin Mu aku persembahkan karya ini kepada:


1. Ibu, Bapak dan Kakak tercinta, terima kasih atas semua dukungan, doa dan
harapan baik materi maupun rohani, ku ucapkan sekali lagi terima kasih untuk
semuanya.

2. Ir. Agus Hari Wahyudi, M.Sc terima kasih atas bimbingan dan kesabarannya,
sehingga Tugas Akhir ini dapat terselesaikan.

3. Keluarga Mahasiswa Kota Reyog di Surakarta, terimakasih telah sering


menanyakan kapan sidang, karena hal itu bisa jadi pelecut semangat.

4. Teman-teman INFRASTRUKTUR 2014, terima kasih kebersamaan nya


selama 3 tahun ini , yang sudah kuanggap sebagai keluarga.

5. Teman-teman kontrakan Remaja Gotham, terima kasih telah menjadi teman


hidup selama kuliah di UNS.

6. Kepada semua pihak yang telah membantu menyelesaikan Tugas Akhir


ini sehingga dapat terselesaikan dengan baik.

v
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

ABSTRAK
Wildan Fakih Albasyra, 2017. Analisis Biaya Operasi dan Pemeliharaan Sumur
Pompa JIAT di Kabupaten Sragen, Tugas Akhir D3 Teknik Sipil Infrastruktur
Perkotaan Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Sumber daya air adalah salah satu karunia Tuhan Yang Maha Esa yang sangat
besar manfaatnya bagi makhluk hidup. Sementara itu, kebutuhan akan air
cenderung lebih besar dari pada ketersediaan air itu sendiri akibat dari populasi
manusia yang meningkat setiap tahunnya. Untuk itu keberadaannya, di negara
agraris ini sangatlah penting untuk dijaga konsistensi juga kelestariaannya.
Pemerintah pusat melalui membuat solusi dengan membangun sumur pompa
JIAT (Jaringan Irigasi Air Tanah) yang diperuntukkan pada petani untuk
mengantisipasi kekeringan saat musim tanam. Upaya pemerintah dalam
menyediakan jaringan irigasi air tanah juga perlu dilanjutkan dengan upaya
pelaksanaan Operasi dan Pemeliharaan. Salah satu tahapan pelaksaanaan Operasi
dan Pemeliharaan JIAT dengan membuat Laporan Angka Kebutuhan Nyata
Operasi dan Pemeliharaannya Sumur Pompa di Kabupaten Sragen dengan contoh
perhitungan pada tipe pompa turbin vertikal dan pompa submersibel. Kedua
pompa tersebut memiliki perbedaan mendasar pada sistem penggeraknya, pada
pompa turbin vertikal penggeraknya berada di atas unit pompa sedangkan pompa
submersibel penggeraknya berada di bawah unit pompa.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif,
dimana data-data hasil penelitian diolah kemudian dianalisis untuk diambil
kesimpulan, dengan melakukan penelusuran 2 lokasi di Kab. Sragen dengan 2 tipe
pompa yang berbeda yaitu pompa turbin vertikal dan pompa submersible,
kemudian menganalisis angka kebutuhan nyata operasi dan pemeliharaan jaringan
irigasi air tanah.

Hasil penelitian yang dilakukan dengan mensurvei setiap lokasi Jaringan Irigasi
Air Tanah di Kab. Sragen, dari penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa pada
sumur pompa TW 017 R biaya operasi rutin per jam yang dibayarkan petani
adalah Rp 182.763,5/jam dan biaya operasi rutin dan pemeliharaan berkala yang
dibayarkan pemerintah adalah Rp 58.207.981/tahun, kemudian pada sumur pompa
PWS 231 biaya operasi rutin per jam yang dibayarkan petani adalah Rp
205.152/jam dan biaya operasi rutin dan pemeliharaan berkala yang dibayarkan
pemerintah adalah Rp 40.155.367/tahun. Rata-rata petani menanggung biaya
operasi rutin sebesar Rp 154.381/jam dan total biaya operasi rutin dan
pemeliharaan berkala yang ditanggung pemerintah sebesar Rp
98.202.198.834/tahun.

Kata kunci: Irigasi, air tanah, operasi dan pemeliharaan JIAT, pompa, turbin
vertikal, submersibel

vi
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

KATA PENGANTAR

Puji syukur dipanjatkan atas kehadirat ALLAH SWT berkat rahmat dan kuasa-NYA
sehingga dapat terselesaikannya Laporan Tugas Akhir yang berjudul “ANALISIS
BIAYA OPERASI DAN PEMELIHARAAN SUMUR POMPA JARINGAN
IRIGASI AIR TANAH DI KABUPATEN SRAGEN JAWA TENGAH” guna
memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Ahli Madya di Jurusan Teknik Sipil,
Fakultas Teknik, Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Terselesaikannya tugas akhir ini juga dikarenakan adanya bantuan dan dukungan
dari berbagai pihak, baik dukungan moril ataupun materil. Oleh karena itu, ucapan
terima kasih pantas diberikan sebesar-besarnya kepada Keluarga besar tercinta
yang selalu memberikan semangat, perhatian dan dukungan penuh. Pimpinan
Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta beserta semua Staf dan
Karyawan. Pimpinan Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas
Maret Surakarta beserta semua Staf dan Karyawan. Ir. Agus Hari Wahyudi, M.Sc
selaku Dosen Pembimbing yang selalu sabar memberikan arahan dan bimbingan
kepada penulis dalam penyelesaian skripsi ini. Widi Hartono, S.T., M.T. selaku
Pembimbing Akademik yang selalu memberikan masukan dan arahan kepada
penulis. Teman-teman D-III Teknik Sipil Infrastruktur Perkotaan angkatan 2014,
terima kasih atas dukungannya. Semua pihak yang telah membantu selama
pelaksanaan tugas akhir ini hingga selesai.
Dalam penelitian ini sangat disadari masih terdapat banyak kekurangan. Oleh
karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat diharapkan guna
menyempurnakan laporan Tugas Akhir ini. Akhir kata, semoga Tugas Akhir ini
mampu menjadi tambahan kekayaan ilmu dan wacana bagi penulis khususnya dan
bagi keluarga besar Teknik Sipil Universitas Sebelas Maret Surakarta pada
umumnya serta pihak lain yang membutuhkan.

Surakarta, Januari 2017

Penulis

vii
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Daftar Isi

HALAMAN JUDUL…. ........................................................................................... i


LEMBAR PERSETUJUAN.................................................................................... ii
LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................... iii
LEMBAR MOTTO ................................................................................................ iv
LEMBAR PERSEMBAHAN ..................................................................................v
ABSTRAK ............................................................................................................. vi
KATA PENGANTAR .......................................................................................... vii
DAFTAR ISI .......................................................................................................... ix
DAFTAR TABEL .................................................................................................. xi
DAFTAR GAMBAR . ...........................................................................................xii

BAB 1 PENDAHULUAN .................................................................................................. 1


1.1. Latar belakang ...............................................................................................1
1.2. Rumusan Masalah .........................................................................................3
1.3. Batasan Masalah............................................................................................3
1.4. Tujuan Penelitian ..........................................................................................3
1.5. Manfaat Penelitian ........................................................................................4
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ..............................................................................3
2.1 Mekanisme Penyusunan Biaya .....................................................................3
2.1.1 Penyusunan Biaya Pengelolaan ..................................................................... 3
2.1.2 Komponen Biaya............................................................................................... 4
2.1.3 Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Besarnya Biaya
Pengelolaan......................................................................................................... 5
2.1.4 Jenis/Type Mesin Pompa Yang Digunakan ................................................ 5
2.1.5 Lamanya Operasi Pompa................................................................................. 5
2.1.6 Umur Produktif (life time) Mesin Pompa Beroperasi .............................. 6
2.1.7 Luas Daerah Yang Mengalami Oncoran ..................................................... 6
2.1.8 Pasangan dan Kepadatan Saluran Irigasi ..................................................... 6

2.2 Tata Cara Pembiayaan OP ............................................................................7

viii
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

2.2.1 Tata Cara Pembiayaan .................................................................................... 7


2.2.2 Penyediaan Dana OP ....................................................................................... 7

2.3 Perhitungan Biaya OP ...................................................................................7


2.3.1 Perhitungan Biaya OP Sumur Produksi ...................................................... 7
2.3.2 Perhitungan Biaya OP Pompa dan Penggerak ........................................ 10
2.4.3 Perhitungan Biaya Pemeliharaan Rumah Pompa .................................. 11
2.4.4 Biaya OP Jaringan Irigasi ............................................................................ 11
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN ....................................................................... 13
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian .....................................................................13
3.1.1 Lokasi Penelitian ............................................................................................ 13

3.2 Prosedur Pengambilan Sampel...................................................................14


3.2.1 Materi Penelitian ............................................................................................ 14
3.2.2 Plotting Titik Pengambilan Sampel ........................................................... 14
3.2.3 Peralatan Peneitian......................................................................................... 14
3.2.4 Langkah Penelitian ........................................................................................ 15

3.3 Metode dan Teknik Pengumpulan Data .....................................................15


3.3.1 Metode Pengumpulan Data ......................................................................... 16
3.3.2 Teknik Pengumpulan Data........................................................................... 16
BAB 4. HASIL DAN PEMBAHASAN .......................................................................... 18
4.1 Lokasi Penelitian ........................................................................................18
4.2 Hasil Penelusuran dan Pengamatan Sumur JIAT........................................18
4.3 Data Sekunder .............................................................................................19
4.4 Harga Satuan Pekerjaan Operasi dan Pemeliharaan ...................................22
4.4.1 Upah dan Bahan .............................................................................................. 22

4.5 Analisa Harga Satuan Pekerjaan .................................................................25


4.6 Biaya Operasi ..............................................................................................28
4.7 Biaya Pemeliharaan.....................................................................................35
4.8 Pembahasan .................................................................................................40
4.8.1 Kondisi JIAT di Sub DAS Bengawan Solo Sragen Jawa Tengah ....... 40
4.8.2 Hasil Analisis JIAT di Sub DAS Bengawan Solo Sragen Jawa Tengah41

ix
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN ........................................................................... 43


5.1 Kesimpulan .................................................................................................43
5.2. Saran............................................................................................................43
PENUTUP ..............................................................................................................45

x
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Daftar Tabel

Tabel 2.1 Cara Perhitungan Prakiraan Biaya Pembersihan Sumur ..........................8


Tabel 4.1 Daftar Harga Upah dan Kerja Bahan .....................................................21
Tabel 4.2 Analisis Harga Satuan Pekerjaan ...........................................................26
Tabel 4.3 Perhitungan Biaya Pemeliharaan Sumur Pompa PWS 231 ...................36
Tabel 4.4 Jumlah Total Biaya Operasi dan Pemeliharaan Sumur Pompa
PWS 231 ............................................................................................... 37
Tabel 4.5 Perhitungan Biaya Pemeliharaan Sumur Pompa TW 017R.................. 38
Tabel 4.6 Jumlah Total Biaya Operasi dan Pemeliharaan Sumur Pompa
TW 017R .............................................................................................. 39

xii
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Daftar Gambar

Gambar 1.1 Pompa Turbin Vertikal .........................................................................2


Gambar 1.2 Pompa Submersibel ..............................................................................2
Gambar 1.3 Komponen Pompa Turbin Vertikal ......................................................2
Gambar 1.4 Komponen Pompa Submersibel ...........................................................2
Gambar 3.1 Peta Wilayah Jawa Tengah ................................................................13
Gambar 3.2 Flowchart Penelitian ...........................................................................17
Gambar 4.1 Data Sekunder Sumur Pompa JIAT TW 017 R .................................20
Gambar 4.2 Data Sekunder Sumur Pompa JIAT PWS 231 ...................................21

xiii
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

BAB 1
PENDAHULUAN

1.1. Latar belakang


Sumber daya air adalah salah satu karunia Tuhan Yang Maha Esa yang sangat
besar manfaatnya bagi makhluk hidup, sehingga makhluk hidup tidak dapat
dipisahkan dari air dalam kehidupan sehari-hari. Kegunaan air bagi kehidupan
meliputi penggunaan dibidang industri, rumah tangga, rekreasi, aktifitas
lingkungan, pembangkit listrik, pertanian, dan lain-lain.
Sumber daya air di bumi sangat terbatas. Sementara itu, kebutuhan akan air
cenderung lebiih besar dari pada ketersediaan air itu sendiri akibat dari populasi
manusia yang meningkat setiap tahunnya. Untuk itu keberadaannya, sangatlah
penting untuk dijaga konsistensi juga kelestariaannya dan selanjutnya
memerlukan antisipasi penanganan yang tepat, agar tidak menimbulkan konflik.
Sebagai negara kepulauan dan negara agraris, Indonesia sangat berkepintingan
terhadap keberadaan air untuk menunjang faktor pertanian, karena sebagian besar
masyarakat Indonesia bekerja sebagai petani. Sungai Bengawan Solo adalah salah
satu sungai terbesar di Indonesia, sungai ini memiliki wilayah yang sebagian besar
penduduknya berkerja pada sektor pertanian. Semakin besar luas lahan pertanian
semakin besar kebutuhan air untuk irigasi.
Pemerintah pusat melalui Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Balai Besar
Sungai Bengawan Solo membuat solusi dengan membangun sumur pompa JIAT
(Jaringan Irigasi Air Tanah) yang diperuntukkan pada petani untuk mengantisipasi
kekeringan saat musim tanam. Upaya pemerintah dalam menyediakan jaringan
irigasi air tanah juga perlu dilanjutkan dengan upaya pelaksanaan Operasi dan
Pemeliharaan. Salah satu tahapan pelaksaanaan Operasi dan Pemeliharaan JIAT
dengan membuat Laporan Angka Kebutuhan Nyata Operasi dan Pemeliharaan
Sumur Pompa di Kabupaten Sragen dengan contoh perhitungan pada tipe pompa
turbin vertikal pada nomor sumur TW 017 R di desa Banaran, Kalijambe dan
pompa submersibel pada nomor sumur PWS 231 di desa Jetiskarangpung,

1
library.uns.ac.id 2
digilib.uns.ac.id

Kalijambe. Kedua pompa tersebut memiliki perbedaan mendasar pada sistem


penggeraknya, pada pompa turbin vertikal penggeraknya berada di atas unit
pompa sedangkan pompa submersibel penggeraknya berada di bawah unit pompa.
Data gambar mengenai pompa turbin vertikal dan submersibel disajikan pada
Gambar 1.1 sampai dengan Gambar 1.4 berikut ini:

Gambar 1.1 Pompa Turbin Vertikal Gambar 1.2 Pompa Submersibel

Gambar 1.3 Komponen Pompa Turbin Gambar 1.4 Komponen Pompa


Submersibel
Latar belakang tersebut diatas yang menjadi permasalahan yang menarik untuk
diteliti. Laporan ini akan membahas tentang analisa biaya operasi dan
pemeliharaan sumur pompa air tanah di kabupaten Sragen dengan contoh
perhitungan sumur pompa tipe turbin vertikal dan submersibel.
library.uns.ac.id 3
digilib.uns.ac.id

1.2. Rumusan Masalah


Berdasarkan uraian latar belakang diatas rumusan masalah dapat disusun sebagai
berikut :
1. Berapa biaya operasi per jam yang ditanggung oleh petani pemakai air tanah
di kabupaten Sragen.
2. Berapa biaya operasi dan pemeliharaan per tahun yang ditanggung oleh
pemerintah di kabupaten sragen.
3. Berapa jumlah biaya operasi dan pemeliharaan seluruh sumur pompa
jaringan irigasi air tanah di kabupaten Sragen

1.3. Batasan Masalah


Penelitian ini memerlukan adanya batasan masalah agar tidak melebar dari
rumusan masalah di atas:
1. Daerah penelitian adalah daerah Jaringan Irigasi Air Tanah (JIAT) yang
dikelola BBWS Bengawan Solo Kabupaten Sragen.
2. Pengamatan Sumur Pompa Jaringan Irigasi Air Tanah yang diteliti antara
lain: sumur, mesin, pompa, rumah pompa, pipa saluran, box pembagi,
biaya operasi harian dan biaya operasi per hektare.
3. Contoh perhitungan operasi dan pemeliharaan hanya pada dua sumur
pompa di kecamatan Kalijambe, yaitu pada sumur pompa TW 017 R di
desa Banaran dan PWS 231 di desa Jetiskarangpung.
4. Pada penelitian ini, sumur pompa TW 017 R memiliki Hours Power
sebesar 27 HP dan PWS 231 sebesar 42 HP
5. Luas areal sumur pompa TW 017 R adalah 30 Ha, sedangkan luas areal
PWS 231 adalah 20 Ha

1.4. Tujuan Penelitian


1. Mendapatkan biaya Operasi per jam yang ditanggung oleh petani pemakai
air tanah di kabupaten Sragen.
2. Mendapatkan biaya Operasi dan Pemeliharaan per tahun yang ditanggung
oleh pemerintah di kabupaten Sragen.
library.uns.ac.id 4
digilib.uns.ac.id

3. Mendapatkan jumlah biaya Operasi dan Pemeliharaan seluruh sumur pompa


jaringan irigasi air tanah di kabupaten Sragen.

1.5. Manfaat Penelitian


Manfaat penelitian lapopran Tugas Akhir ini dapat menjadi nilai tambah bagi
penulis khususnya dan civitas akademika Fakultas Teknik Universitas Sebelas
Maret Surakarta terkait dengan sumur pompa JIAT ini.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Mekanisme Penyusunan Biaya

2.1.1 Penyusunan Biaya Pengelolaan


Biaya pengelolaan jaringan adalah biaya di lapangan dan di kantor Dinas.
Sedangkan biaya di lapangan atau di tingkat Jaringan Irigasi, adalah biaya
langsung yang dibutuhkan untuk pengelolaan jaringan, meliputi biaya operasi dan
biaya pemeliharaan (OP). Mekanisme penyusunan biaya diatur sebagai berikut:

a. Perhitungan Biaya Operasi Jaringan di Lapangan


Pembiayaan operasi di lapangan adalah semua biaya yang terkait langsung dengan
pelaksanaan operasi di lapangan, meliputi pengoperasian sumur, pompa, dan
sistem jaringan pembawa. Perhitungan ini dibuat oleh operator bersama dengan
petani (P3AT).

b. Perhitungan Biaya Pemeliharaan Jaringan di Lapangan


Perhitungan biaya pemeliharaan jaringan di lapangan adalah semua biaya yang
terkait langsung dengan pemeliharaan jaringan di lapangan, yang terdiri dari
pemeliharaan rutin, dan pemeliharaan berkala. Perhitungan ini dibuat oleh
Mantri/Juru pengairan dan operator, bersama dengan P3AT berdasarkan hasil
penelusuran jaringan di lapangan.

c. Perhitungan Biaya Pembinaan dan Pemberdayaan P3AT


Perhitungan biaya pembinaan dan pemberdayaan P3AT dibuat oleh Dinas
Pengelolaan SDA daerah setiap setahun sekali, meliputi biaya untuk pembinaan
petugas pengelola jaringan, dan semua biaya yang diperlukan untuk pembiayaan
dan pendampingan P3AT.

3
library.uns.ac.id 4
digilib.uns.ac.id

2.1.2 Komponen Biaya


Pada kondisi di lapangan yang termasuk dalam komponen utama JIAT adalah
sumur dan mesin pompa yang berfungsi untuk menaikan air dari dalam tanah.
Secara umum, tenaga penggerak pompa untuk irigasi ada beberapa macam yaitu
menggunakan tenaga diesel dan tenaga listrik. Kedua jenis tenaga penggerak
tersebut memerlukan biaya untuk pengoperasiannya. Akan tetapi yang banyak
beroperasi di lapangan adalah pompa yang menggunakan mesin diesel sebagai
tenaga penggerak. Sedangkan biaya pengelolaan untuk mesin penggerak yang
menggunakan tenaga listrik tidak dijelaskan karena:
• Perumusan biaya OP dengan menggunakan tenaga listrik masih dalam
penjajagan.
• Pemakaian tenaga listrik sebagai tenaga penggerak pompa untuk irigasi sampai
saat ini masih kurang.
Salah satu faktor yang menentukan kelangsungan beroperasinya sumur pompa
untuk irigasi adalah biaya pengelolaan, yaitu biaya yang diperlukan untuk
operasi dan pemeliharaan serta biaya-biaya penggantian lrigasi sumur pompa.
Data di lapangan menjelaskan bahwa biaya Operasi dan Pemeliharaan pada
umumnya terdiri dari 3 (tiga) komponen yaitu:

a) Biaya untuk bahan-bahan:


• Pembelian bahan bakar
• Pembelian bahan pelumas
• Pembelian grease (gemuk).

b. Biaya untuk pemeliharaan jaringan irigasi sumur pompa:


• Pemeliharaan sumur pompa
• Pemeliharaan mesin dan pompa
• Pemeliharaan rumah pompa
• Pemeliharaan saluran dan bangunan irigasi.

c. Biaya untuk penunjangan organisasi dan personalia:


• Gaji operator Pompa
• Honor pekerja
library.uns.ac.id 5
digilib.uns.ac.id

Biaya penggantian (replacement) diperlukan untuk kelangsunngan pengoperasian


sumur pompa, pengadaan biaya penggantian mesin dan pompa serta bangunan
sumur apabila sudah melewati umur teknis (life time) tertentu.

2.1.3 Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Besarnya Biaya Pengelolaan


Besarnya biaya pengelolaan irigasi pompa tergantung dari berbagai faktor
antara lain:
a. Jenis/tipe mesin/pompa yang digunakan
b. Lamanya pompa beroperasi
c. Umur produktif (life time) pompa beroperasi
d. Luas areal yang dapat dialiri (command area)
e. Pasangan dan kepadatan saluran irigasi

2.1.4 Jenis/tipe Mesin Pompa Yang Digunakan


Pemanfaatan air tanah untuk irigasi menggunakan alat berupa mesin dan pompa.
Untuk menggerakkan mesin dan pompa dibutuhkan bahan-bahan seperti
bahan bakar, oli grease (gemuk), dan suku cadang serta kegiatan pemeliharaan
oleh operator penjaga rumah pompa. Besarnya biaya pengelolaan yang diperlukan
tergantung dari besarnya bahan- bahan serta perawatan yang perlu dilakukan
untuk menjaga kondisi mesin dalam satuan waktu. Selain itu, besarnya bahan-
bahan yang dibutuhkan serta kegiatan pemeliharaan yang dilakukan tergantung
dari jenis/tipe mesin ataupun kekuatan mesin dan pompa yang digunakan.

2.1.5 Lamanya Operasi Pompa


Lamanya mesin dan pompa beroperasi juga termasuk salah satu faktor yang
menentukan besarnya biaya operasi dan pemeliharaan mesin dan pompa. Guna
menjaga kelestarianya, maka mesin dan pompa tidak sepanjang waktu
dioperasikan, tetapi sewaktu-waktu memerlukan istirahat. Pengoperasian
mesin-pompa untuk irigasi ini memerlukan waktu 7 – 18 Jam setiap harinya.
Adapun jumlah waktu pengoperasian pada musim kering yakni berkisar 9 bulan
(Maret s/d November). Jadi sisa waktu di atas dianggap sebagai bulan-bulan
library.uns.ac.id 6
digilib.uns.ac.id

istirahat. Pada musim kering kadang-kadang pompa tidak dioperasikan


bilamana turun hujan yang cukup, sedang pada musim hujan mesin hanya
dioperasikan dengan maksud untuk pemanasan mesin atau tanaman memang
sangat memerlukan air irigasi. Adanya waktu-waktu istirahat ini, bisa mengurangi
besarnya biaya operasi dan pemeliharaan mesin pompa.

2.1.6 Umur Produktif (life time) Mesin Pompa Beroperasi


Mesin pompa mempunyai daya tahan/umur produktif tertentu. Umur produktif
mesin pompa untuk irigasi air tanah yang ada dilapangan berkisar antara 8 – 12
tahun. Setelah melewati umur produktif, kekuatan mesin pompa akan
mengalami penurunan, sehingga biaya operasi tinggi. Pada saat melewati umur
produktif tersebut seharusnya mesin pompa diadakan penggantian (replacement)
dengan yang baru.

2.1.7 Luas Daerah Yang Mengalami Oncoran


Luas Luas daerah oncoran irigasi sumur pompa juga termasuk faktor yang
berpengaruh atas besarnya pengelolaan. Semakin luas daerah oncoran yang diairi
irigasi sumur pompa semakin kecil biaya pengelolaan yang dikeluarkan persatuan
luas, sebaliknya semakin kecil arealnya semakin besar biaya pengelolaan yang
dikeluarkan persatuan luasnya.

2.1.8 Pasangan dan Kepadatan Saluran Irigasi


Pasangan dan kepadatan saluran irigasi juga merupakan salalh satu faktor yang
berpengaruh terhadap besarnya biaya pengelolaan. Saluran pasangan sering
mengalami kerusakan berupa retakan-retakan dan siaran yang rusak/hilang.
Akibat dari adanya kerusakan tersebut, perlu biaya perbaikan. Semakin besar
kerusakannya semakin besar pula biaya perbaikannya.
library.uns.ac.id 7
digilib.uns.ac.id

2.2 Tata Cara Pembiayaan OP

2.2.1 Tata Cara Pembiayaan


Pengelolaan pembiayaan Sumur Pompa JIAT dilaksanakan oleh petani melalui
organisasi P3AT dan dibantu oleh pemerintah daerah. Dimana pemanfaatannya
diusulkan oleh P3AT yang berfungsi sebagai badan pengurus.

2.2.2 Penyediaan Dana OP


Anggaran pelaksanaan kegiatan OP JIAT disediakan oleh petani melalui iuran
petani dan masyarakat pemakai air tanah serta dari pemerintah melalui dana
APBN dengan aturan sebagai berikut:
a. Apabila kondisi sarana dan prasarana sumur pompa sudah tidak
memungkinkan lagi untuk dipergunakan, maka biaya penggantian mesin
penggerak, pompa dan redrilling sumur disediakan dana dari APBN melalui
PPK PAT/ BWS/BBWS yang bersangkutan.
b. Sebagian biaya operasi yang terdiri dari biaya bahan bakar, minyak pelumas
dan biaya perbaikan ringan dapat ditanggung oleh dana iuran petani pengguna
air tanah.
c. Biaya perbaikan besar ditanggung pemerintah melalui PPK PAT/BBWS
/BWS yang bersangkutan.
Jumlah Biaya OP = O + PR + PB + M Dimana:
O = biaya operasi;
PR = biaya pemeliharaan rutin;
PB = biaya pemeliharaan berkala; dan M = biaya manajemen OP.

2.3 Perhitungan Biaya OP

2.3.1 Perhitungan Biaya OP Sumur Produksi


Penurunan kapasitas pemompaan yang bukan disebabkan oleh faktor kondisi
pompa dan penggeraknya, maka hal ini mengindikasikan bahwa kinerja sumur
sudah menurun sehingga perlu dilakukan pencucian sumur (redevelopment).
Menurut Pedoman Pengembangan dan Pengelolaan Irigasi Air Tanah yang
library.uns.ac.id 8
digilib.uns.ac.id

dikeluarkan Direktorat Irigasi tahun 2009, sebagai acuan untuk menghitung biaya
pelaksanaan redevelopment tersebut disajikan pada Tabel 2.1 berikut ini.
Tabel 2.1. Cara perhitungan prakiraan biaya pembersihan sumur.
Total Total
No Item Pekerjaan Satuan Operasional
Operasional
Sewa peralatan air
1 Unit 1 1 Unit
compressor
Bahan bakar untuk 3.840
2 Liter 40 lt/jam 96 jam
operasi air compressor liter
3 Upah pekerja Orang 4/hari 4 hari 16 OH
4 Mobilisasi/demobilisasi Kali 1 rit 2 rit 2 kali/rit
Lain-lain (sewa camp,
5 Is 1 1 1 Is
biaya makan, dll)
Sumber : Pedoman Tata Cara Penyusunan AKNOP JIAT 2015

Pada Tabel 2.1 diatas tidak dicantumkan besaran biaya dalam rupiah, hal ini
dikarenakan bahwa secara teknis lama pelaksanaan development antara satu
sumur dengan yang lainnya akan berbeda-beda sesuai dengan kondisi akifernya.
Diasumsikan bahwa pencucian satu unit sumur dalam (deepwell) dengan
kedalaman 100 meter memerlukan waktu pencucian selama 4 hari (96 jam)
dengan menggunakan peralatan air compressor kapasitas 175 cfm. Keperluan
bahan bakar solar 40 lt/jam, jadi untuk 96 jam diperlukan solar sebanyak 3840
liter. Dengan jumlah pekerja 4 orang terdiri dari 1 orang Mekanik merangkap
kepala grup, 2 orang pekerja kasar dan 1 orang operator/pengemudi. Sedangkan
peralatan yang dipakai adalah 1 unit treepot, 1 unit truck crane, 1 unit air
compressor dan serangkaian pipa BX plus pipe clamp, tackle dan lain-lain.
Pencucian sumur produksi merupakan kegiatan pemeliharaan berkala.
Menurut Permen PU. No.11/PRT/M/2013 tentang Pedoman Analisa Harga
Satuan Pekerjaan Bidang Pekerjaan Umum, biaya pencucian sumur bor air
tanah dalam terdiri dari: (i) biaya pasti per jam kerja, dan (ii) biaya operasi per
jam kerja.
1. Biaya Pasti per Jam Kerja
a. Nilai Sisa Alat : C = i x B... (1)
𝑖.(1.𝑖)𝐴
b. Faktor Angsuran Modal :𝐷= (2)
(1.𝑖)𝐴 1
library.uns.ac.id 9
digilib.uns.ac.id

(𝐵.𝐶 )𝐷
c. Biaya Pengembalian Modal : 𝐸 = (3)
𝑊
𝐸
d. Asuransi dll : 𝐹 = 𝑝. 𝑊 (4)

Biaya Pasti per Jam : G = E + F , dimana:


i = suku bunga [%];
B = harga alat [Rp.];
A = umur ekonomis alat [tahun];
p = biaya asuransi [p = 0.2%].

2. Biaya Operasi Alat per Jam

Untuk pencucian sumur, peralatan yang digunakan adalah: (i) mesin bor (drilling
rig), (ii) Air Compressor, (iii) Truck Cargo, (iv) Pick Up, dan (v) Welding set.
Dalam perhitungan biaya operasi untuk peralatan tersebut, komponen biaya
operasi terdiri dari biaya yang diperlukan untuk konsumsi bahan bakar, biaya
yang diperlukan untuk konsumsi minyak pelumas, biaya bengkel, biaya perawatan
dan perbaikan, serta biaya operator dan pembantu operator. Perhitungan biaya-
biaya tersebut adalah sebagai berikut :
1. Biaya Pencucian
- Bahan bakar minyak : H = (12% - 15%) x Pw x Ms... (5)
- Pelumas : I = (2,5% - 3%) x Pw x Ms... (6)
𝐵
- Biaya Bengkel : J = (6,25% - 8,75%) x ... (7)
𝑊
𝐵
- Biaya Perbaikan : K = (12,5% - 17,5%) x ... (8)
𝑊

- Operator : L = (m org/jam) x U1... (9)


- Pembantu Operator : M = (n org/jam) x U2... (10)
Dimana:
Pw = kapasitas alat [HP];
Ms = harga bahan bakar solar [Rp/Lt]
Mp = harga minyak pelumas [Rp/Lt];
B = harga alat (Rp.), dan
W = jam operasi dalam setahun [Jam].
Biaya Operasi / Jam : P = H + I + J + K + M + L
library.uns.ac.id 10
digilib.uns.ac.id

Biaya Operasi Alat / Jam : S = G + P

2.3.2 Perhitungan Biaya OP Pompa dan Penggerak


a. Biaya Operasi:

Perhitungan biaya operasi pompa dan mesin penggerak sama seperti perhitungan
alat pencuci sumur yaitu terdiri dari biaya pasti dan biaya operasi. Biaya pasti
terdiri dari nilai sisa alat, biaya pengembalian modal, dan asuransi. Sedangkan
biaya operasi terdiri dari bahan bakar, pelumas, biaya bengkel, perawatan dan
perbaikan, operator, dan pembantu operator. Langkah-langkah perhitungan biaya
operasi pompa adalah sebagai berikut:
1) Langkah perhitungan Biaya Pasti per Jam:
a. Hitung biaya pengembalian modal (E) dengan rumus (3)
b. Hitung biaya asuransi (F) dengan rumus (4)
c. Hitung Biaya Pasti / Jam : G = E + F

2) Langkah perhitungan biaya operasi alat / Jam:


a. Hitung biaya BBM (H) dengan rumus (5)
b. Hitung biaya pelumas mesin (I) dengan rumus (6)
c. Hitung biaya bengkel (J) dengan rumus (7)
d. Hitung biaya pemeliharaan peralatan (K) dengan rumus (8)
e. Hitung biaya operator dan pembantu operator (L+M) dengan rumus (9) dan
(10).
f. Hitung Biaya Operasi / Jam (P = H+I+J+K+L+M)
g. Total Biaya Operasi : S = G + P

b. Biaya Pemeliharaan:
Perhitungan besarnya biaya pemeliharaan (maintenance cost) per jam, selama
umur ekonomis dari peralatan pada umumnya dinyatakan dalam prosentase
terhadap harga pokok peralatan dibagi Jam Operasi alat per tahun, sebagaimana
persamaan (11).
library.uns.ac.id 11
digilib.uns.ac.id

𝛼(𝐵)
𝐵𝑃 = (11)
𝑊

Dimana:
BP = Biaya pemeliharaan [Rp./Jam];
α = koeisien [%] , untuk pompa dan mesin penggerak, = 12.5%;
B = harga alat [Rp];
W = kapasitas jam operasi per tahun [jam].

2.4.3 Perhitungan Biaya Pemeliharaan Rumah Pompa


Rumah pompa berfungsi untuk melindungi pompa dan perlengkapannya dari
pengaruh cuaca seperti hujan dan panas matahari, serta untuk melindungi dari
gangguan keamanan. Pemeliharaan rumah pompa termasuk dalam katagori
pemeliharaan berkala. Perhitungan Pemeliharaan rumah Pompa (PRP), yaitu:
PRP = (Hb + U).f ….. (12)
Dimana :
Hb = biaya bahan;
U = upah pekerja;
f = frekwensi / tahun.

2.4.4 Biaya OP Jaringan Irigasi


Pemeliharaan jaringan irigasi air tanah bertujuan untuk menjamin kelestarian dari
kondisi dan fungsi jaringan itu sendiri sesuai dengan perencanaannya.
Pemeliharaan jaringan distribusi irigasi air tanah meliputi pekerjaan sebagai
berikut (Buku Pedoman Pengembangan dan Pengelolaan Irigasi Air Tanah di
Indonesia, 2009):
1) Pengamanan
2) Pemeliharaan rutin
3) Pemeliharaan berkala
4) Perbaikan darurat
5) Perbaikan berat
Dari urut–urutan pemeliharaan jaringan irigasi air tanah tersebut diatas, maka
pekerjaan nomor 1 s/d 3 hampir tidak membutuhkan biaya akan tetapi keterlibatan
library.uns.ac.id 12
digilib.uns.ac.id

petani/P3A untuk berpartisipasi sangat diperlukan. Pekerjaan nomor 4


memerlukan biaya yang diharapkan masih dapat ditanggung oleh P3A/petani;
sedangkan pekerjaan nomor 5 karena memerlukan biaya yang cukup besar,
sehinga penanganannya dilaksanakan oleh pemerintah.

Perkiraan kebutuhan biaya OP jaringan irigasi air tanah per tahun adalah
berkisar antara 4% - 8% dari biaya pembangunan (Direktorat Irigasi, 2009)..
Dengan demikian apabila biaya pembangunan jaringan irigasi air tanah untuk
sumur dalam adalah Rp 36.000.000,- /Ha, maka perkiraan biaya OP-nya dapat
diasumsikan sebesar 5% dari biaya pembangunan tersebut yaitu sebesar Rp
1.800.000,- /Ha/tahun. Sedangkan perkiran biaya OP jaringan irigasi air tanah
untuk sumur menengah dapat diasumsikan sebesar Rp. 175.000,- /Ha/tahun.
Perhitungan biaya OP jaringan dapat diformulasikan sebagai berikut:
OPJI = ( 4% - 8%).BJI….. (13)
Dimana:
BJI = biaya pembangunan Jaringan Irigasi [Rp]
Sedangkan untuk biaya perbaikan darurat atau berat, dihitung berdasarkan
kebutuhan upah pekerja dan bahan yang biasa sering terjadi kerusakan di
lapangan.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

BAB 3
METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian

3.1.1 Lokasi Penelitian


Pelaksanaan penelitian berada sumur pompa TW 017 R Desa Banaran Kecamatan
Kalijambe Kabupaten Sragen dengan tipe pompa turbin vertikal dan juga sumur
pompa PWS 231 Desa Jetis Karangpung Kecamatan Kalijambe Kabupaten Sragen
dengan tipe pompa submersible pada tanggal 5 Oktober 2017 sampai dengan 6
Oktober 2017.

Lokasi penelitian
di Kabupaten
Sragen

Gambar 3.1 Peta Wilayah Jawa Tengah

13
library.uns.ac.id 14
digilib.uns.ac.id

3.2 Prosedur Pengambilan Sampel

3.2.1 Materi Penelitian


1. Data Primer
Merupakan data yang didapat dengan cara pelaksanaan langsung kelapangan. Dari
pelaksanaan yang dilakukan dapat diperoleh hasil penelitian yang sesuai dengan
yang ada dilapangan yaitu biaya bahan bakar, biaya pelumas, biaya bengkel, biaya
perbaikan, upah operator, upah pembantu operator.

2. Data Sekunder
Pengambilan data sekunder ini dilakukan dengan cara bekerja sama dengan
instansi-instansi terkait. Adapun data-data yang dibutuhkan dalam penyelesaian
tugas akhir ini adalah :

a. Peta Jaringan Irigasi TW 017 R


b. Peta Jaringan Irigasi pws 231
c. Permen PU. No. 11/PRT/M/2013 tentang Pedoman Analisa Harga Satuan
Pekerjaan Bidang Pekerjaan Umum.
d. Data aset dan kerusakan fisik diperoleh dari instansi terkait yaitu Balai
Besar Sungai Bengawan Solo dan PAT Madiun.

3.2.2 Plotting Titik Pengambilan Sampel


Pemilihan dan pengambilan sampel sumur pompa ini dengan cara membedakan
tipe pompa yang digunakan oleh masing-masing sumur. Dengan tujuan agar
diketahui besaran biaya O&P dalam kurun waktu satu tahun.

3.2.3 Peralatan Peneitian


Peralatan yang digunakan untuk penelitian ini adalah :
a) Alat tulis
b) GPS (Global Positioning System)
c) Digunakan untuk membaca koordinat letak lokasi pengambilan sampel
sumur pompa
d) Kamera handphone dan kamera DSLR untuk dokumentasi inventaris
sumur pompa.
library.uns.ac.id 15
digilib.uns.ac.id

3.2.4 Langkah Penelitian


Dalam Penelitian ini terdapat beberapa langkah yang dilakukan untuk
mendapatkan hasil penelitian yang sesuai dengan kondisi lapangan.
a) Menentukan subjek penelitian
Subjek penelitian pada tugas akhir ini adalah sumur pompa JIAT TW 017
R dan PWS 231 di kecamatan Kalijambe kabupaten Sragen .
b) Menentukan permasalahan yang akan ditinjau
Permasalahan yang akan ditinjau adalah menghitung angka kebutuhan
nyata operasi dan pemeliharaan pada sumur pompa JIAT TW 017 R dan
PWS 231.
c) Melakukan observasi
Pengamatan dilakukan langsung di lapangan dengan melibatkan operator
sumur pompa sehingga dapat diperoleh data-data lebih akurat untuk
melakukan peneltitian selanjutnya.
d) Penelusuran pendataan.
Penelusuran pendataan dilakukan pada tanggal 5 sampai dengan 6 oktober
2017 pada sumur pompa JIAT TW 017 R dan PWS 231.
e) Pengumpulan data
Setelah melakukan pengambilan sampel pada dua sumur pompa tersebut,
kemudian mengumpulkan data yang diperoleh kemudian melakukan
pengolahan data.
f) Pengolahan data
Data yang diperoleh kemudian diolah agar kemudian dianalisis dengan
menggunakan perhitungan.
g) Menganalisis data yang didapat
Setelah melakukan olah data kemudian menghitung data-data yang
diperoleh pada untuk membuat kesimpulan.
h) Membuat kesimpulan
Kesimpulan dibuat setelah semua langkah penelitian telah dilakukan.

3.3 Metode dan Teknik Pengumpulan Data


Metode dan teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara :
library.uns.ac.id 16
digilib.uns.ac.id

3.3.1 Metode Pengumpulan Data

1. Metode Dokumentasi
Menurut Suharsimi, metode dokumentasi adalah metode yang digunakan untuk
mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkip, buku,
notulen rapat, dan sebagainya. Metode dokumentasi dipergunakan untuk
mendapatkan data tentang pengaruh tipe sumur pompa terhadap biaya O&P yang
diperlukan untuk penelitian selanjutnya.

2. Metode Wawancara
Metode ini menggunakan proses tanya jawab yang dilakukan kepada Operator dan
Pengurus sumur pompa untuk mengetahui informasi secara lisan. Dari data-data
hasil wawancara ini akan dikomparasikan dengan hasil penelitian untuk
menguatkan hasil penelitian yang didapat dilapangan.

3. Metode Kepustakan
Metode kepustakan adalah mencari sumber referensi-referensi yang relevan
dengan penelitian yang digunakan sebagai penguat dan pendukung data
penelitian. Sumber referensi didapatkan baik dari buku, jurnal, internet, dan lain
sebagainya.

3.3.2 Teknik Pengumpulan Data


Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Metode Analisis
a. Persiapan
Mempersiapkan data-data yang digunakan untuk melakukan wawancara pada
Operator dan Pengurus Sumur Pompa.

b. Diagram Alur (Flowchart)


Flowchart adalah bagan-bagan yang mempunyai arus yang menggambarkan
langkah-langkah penyelesaian suatu masalah. Flowchart merupakan cara
penyajian dari suatu algoritma. Alur data yang terjadi dalam penulisan penelitian
ini terdapat pada gambar berikut :
library.uns.ac.id 17
digilib.uns.ac.id

Mulai

Lokasi

Penelusuran Pendataan

Perhitungan Biaya
Operasi Perhitungan Biaya
Pemeliharaan Sumur
Sumur VTP dan
Pompa
Submersible

Menghitung Seluruh Biaya operasi dan pemeliharaan


sumur JIAT di kabupaten Sragen

Pembahasan

Kesimpulan

Selesai

Gambar 3.2 Flowchart Penelitian


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

BAB 4
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Lokasi Penelitian


Penelitian ini dilakukan di wilayah sungai Bengawan Solo Sub Daerah Aliran
Sungai (DAS) Kali Bengawan Solo, daerah survei adalah Kabupaten Sragen, Jawa
Tengah.
Kabupaten Sragen terletak pada posisi : 110º 45' - 111º 10' BT dan 71º 5' - 7º 30'
LS Wilayah Kabupaten Sragen berada di dataran dengan ketinggian rata rata 109
M diatas permukaa laut.Sragen menpunyai iklim tropis dengan suhu harian yang
berkisar antara 19-31 C. Curah hujan rata-rata di bawah 3000 mm per tahun
dengan hari hujan di bawah 150 hari per tahun. Jumlah penduduk sebanyak
865.417 jiwa; mempunyai luas wilayah 94.115 Ha terbagi dalam 20 kecamatan.

Lokasi penilitian di Kabupaten Sragen terdapat 157 titik dari 14 kecamatan yang
terdapat infrastruktur JIAT, yaitu : Kec. Plupuh, Kec. Banaran, Kec. Masaran,
Kec. Kalijambe, Kec. Mondokan, Kec. Sukodono, Kec. Karangmalang, Kec.
Sumberlawang, Kec. Tanon, Kec. Sambungmacan, Kec. Kedawung, Kec. Miri,
Kec, Sidoharjo, Kec. Gemolong. Penelitian untuk contoh perhitungan dilakukan
pada sumur pompa JIAT TW 017 R di desa Banaran kecamatan Kalijambe dan
pada sumur pompa JIAT PWS 231 di desa Jetiskarangpung kecamatan Kalijambe.

4.2 Hasil Penelusuran dan Pengamatan Sumur JIAT


Kondisi Sumur Pompa Jaringan Irigasi Air Tanah yang diamati antara lain: sumur,
mesin, pompa, rumah pompa, pipa saluran, dan box pembagi. Penelusuran
Jaringan Irigasi Air Tanah berdasarkan pengamatan secara visual dan wawancara
dengan operator sumur pompa di lapangan.

18
library.uns.ac.id 19
digilib.uns.ac.id

4.3 Data Sekunder


Data sekunder ini didapatkan dengan melakukan penelusuran langsung pada
Sumur Pompa JIAT TW 017 R dan PWS 231 untuk menunjang analisis peneliti
dalam upaya mendapatkan biaya operasi dan pemeliharaan, data sekunder ini
disajikan pada pada Gambar 4.1 dan Gambar 4.2 berikut :
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id 20

Gambar 4.1 Data sekunder pada Sumur Pompa JIAT TW 017 R


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id 21

Gambar 4.2 Data sekunder pada Sumur Pompa PWS 231


library.uns.ac.id 22
digilib.uns.ac.id

4.4 Harga Satuan Pekerjaan Operasi dan Pemeliharaan

4.4.1 Upah dan Bahan


Penyusunan analisis harga satuan menggunakan estimasi upah tukang dan pekerja
dan bahan yang di rata-rata dari beberapa kabupaten di lokasi bagunan untuk
kebutuhan kegiatan analisis biaya Operasi dan Pemeliharaan Sumur Pompa JIAT.
Upah dan bahan yang digunakan adalah estimasi harga rata-rata di wilayah lokasi
bangunan yang diteliti. Besarnya upah yang digunakan adalah diperkirakan rata-
rata secara umum di wilayah Jawa Tengah. Besarnya upah dan bahan untuk
perhitungan Operasi dan Pemeliharaan disajikan pada Tabel 4.1 berikut :
library.uns.ac.id 23
digilib.uns.ac.id

Tabel 4.1 Daftar Harga Upah Kerja dan Bahan

NO. URAIAN SAT. HARGA


SATUAN ( Rp )
1 2 3 4

I UPAH KERJA
1 Mandor org/hr 55.000
2 Kepala Tukang org/hr 50.000
3 Kepala Mekanik org/hr 75.000
4 Tukang batu org/hr 40.000
5 Tukang Kayu org/hr 40.000
6 Tukang Pipa org/hr 40.000
7 Tukang Besi org/hr 40.000
8 Tukang Cat org/hr 40.000
9 Tukang Las org/hr 40.000
10 Penjaga (Helper) lokal org/hr 50.000
11 Juru Ukur org/hr 75.000
12 Pekerja org/hr 30.000

II BAHAN
1 Pasir Urug m3 75.000
2 Pasir Pasang (hitam) m3 100.000
3 Pasir cor (hitam) m3 110.000
4 Tanah Urug m3 45.000
5 Sirtu m3 50.000
6 Batu Belah m3 85.000
7 Batu Pecah Tangan 5/7 cm m3 95.000
8 Batu Pecah Mesin 2/3 cm m3 110.000
9 Batu merah bh 375
10 Semen Portland @ Zak 50 kg zak 55.000
11 Besi tulangan beton kg 8.000
12 Kawat Beton (bendrat) kg 6.000
13 Kayu Kamper Balok m3 5.000.000
14 Kayu Kamper Papan m3 5.200.000
15 Kayu Kruing Balok m3 4.000.000
16 Kayu Kruing Papan m3 4.500.000
17 Kayu Penyangga Begisting 5/7 cm m3 4.000.000
18 Patok kayu 4/6 cm, panjang 50 cm m3 4.000.000
library.uns.ac.id 24
digilib.uns.ac.id

NO. URAIAN SAT. HARGA


SATUAN ( Rp )
1 2 3 4
III. PVC DAN ACESSORIES
1 Pipa PVC dia 8" dg Mof
SNI : S 16 ; Tebal Dinding : min 6 mm ; Merk : ………….. m' 190.000
2 Pipa PVC dia 6" dg Mof
SNI : S 16 ; Tebal Dinding : min 4.5 mm ; Merk : ………….. m' 120.000
3 L Joint PVC dia 6 " bh 350.000
4 T Joint PVC dia 8 " bh 120.000
5 T Joint PVC dia 6 " bh 251.000
6 Elbow PVC dia 6 " bh 165.000
7 Reduser PVC dia 8 " - 6 " bh 113.000
8 Dop PVC 6" bh 70.000
9 Dop PVC 8" bh 140.000
10 Flange Adaptor PVC dia 6' bh 242.000
11 Flange Adaptor PVC dia 8' bh 280.000
12 Bolt w/ nut 5/8" - 5" + ring set 3.000
13 Bolt w/ nut 1/2" - 1" + ring set 800
14 Crossing, bhn GIP 6"-6 m, dg 2 bh Flange di las, packing, 8 baut set 2.600.000
15 Crossing, bhn GIP 6"-3 m, dg 2 bh Flange di las, packing, 8 baut set 1.500.000
16 Riser Pipe, bhn GIP 4"-6 m, Flange di las, packing, hose, 8 baut set 1.900.000
17 Stand Pipe, bahan GIP 4"-6 m, Flange, packing, 8 baut set 1.800.000
18 GIP dia. 6"-1.5 m' dg Flange di Las, packing + 8 bolt w/ nut + ring set 500.000
19 Alfalfa Valve dia 8 " dg packing, Baut + Ring bh 700.000
20 Air valve dia 1" dg keranjang + gembok bh 320.000
21 Outlet PVC SNI 8" - 35 cm dg Dop, rantai, pegangan + 2 screw set 290.000
22 Rantai besi dia. 0.5" m' 22.000
23 Kunci stang Pembuka - Penutup alfalfa valve bh 150.000
24 Pemasangan Alfalfa valve dia 8". bh 90.600
25 Test kebocoran dan Uji Coba aliran JIAT Perpipaan.. unit 500.000

IV. LAIN-LAIN
1 Plamir kayu kg 15.000
2 Plamir tembok kg 8.000
3 Cat kayu / besi kg 41.500
4 Cat tembok kg 12.000
5 Cat meni kg 12.000
6 Pipa GIP dia 2 " m' 135.000
7 Pipa GIP dia 4 " m' 330.000
8 Pipa GIP dia 6 " m' 490.000
9 Besi beton polos dia. 14" m' 9.500
10 Besi siku L.55.55.5, berlobang u/ Kawat Duri m' 60.000
11 Besi strip ukr. 1" x 3 mm m' 19.000
12 Besi strip ukr. 0.5" x 2 mm m' 12.000
13 Besi Siku L.55.55.5, dg angker, Baut + Ring u/ Pengikat Gording bh 50.000
14 Besi Siku L.55.55.5, Baut + Ring u/ Pengikat Gording bh 40.000
15 Besi angker 1/2" x 25 Cm m' 14.000
16 Pengadaan dan pemasangan kawat duri (7 baris) m' 4.000
17 Kertas Gosok lbr 5.000
18 Seng gelombang BJLS. 30 m2 78.000
19 Baut Pengait 25 Cm dg Mur + Karet u/ Sedng Gelombang set 2.500
20 Paku kg 14.000
21 Paku payung kg 15.000
22 Lem PVC kg 40.000
23 Pintu Pagar, bahan GIP 1.5" ; Kawat Harmonika m2 475.000
24 Kunci gembok 5 cm silver kualitas baik (per lokasi 2 bh) bh 70.000
25 Pipa Gip 2" dg Dop untuk pengukur SWL bh 100.000
library.uns.ac.id 25
digilib.uns.ac.id

NO. URAIAN SAT. HARGA


SATUAN ( Rp )
1 2 3 4
26 Pengadaan dan Pemasangan Peilschaal Marmer 10 x 30 cm bh 140.000
27 Pengadaan / pemasangan kunci tanam bh 130.000
28 Pengadaan / pemasangan engsel pintu bh 25.000
29 Pengadaan / pemasangan grendel 25 cm bh 35.000
30 Alat ukur Thomson, bahan besi siku L. 50.50.4 dg angker bh 120.000
31 Hag pengait daun pintu dg fisher bh 25.000
32 Seal tape isi 10 m roll 9.000
33 Kuas bh 9.000
34 Solar Non Subsidi ltr 5.500
35 Premium Non Subsidi ltr 7.200
36 Olie Mesin ltr 30.000
37 Olie Gear/Presneling ltr 22.500
38 Olie Hidrolis ltr 22.500
39 Bolt w/ Nut 5/8" - 2" set 4.000
40 Bolt w/ Nut 3/4' - 2" bh 5.000
41 Overpal 15 cm set 25.000
42 Pesawat ukur Unit 75.000
43 Meteran Bh 75.000
44 Palu / bodem Bh 8.900
45 Sewa Peralatan Kerja / Tool kit hr 200.000

4.5 Analisa Harga Satuan Pekerjaan


Besarnya biaya operasi dan pemeliharaan didasarkan pada estimasi harga satuan
pekerjaan dengan berdasar pada Standar Nasional Indonesia analisa harga satuan
pekerjaan serta Peratuaran Menteri Pekerjaan Umum Nomor 28/Prt/M/2016
Tentang Pedoman Analisis Harga Satuan Pekerjaan Bidang Pekerjaan Umum.
Analisa Harga Satuan yang digunakan disajikan pada Tabel 4.2 berikut :
library.uns.ac.id 26
digilib.uns.ac.id

Tabel 4.2 Analisis Harga Satuan Pekerjaan

AHSP
NO. URAIAN PEKERJAAN SAT. JATENG
(Rp)
1 2 3 4

I. RUMAH POMPA

a. PEKERJAAN BONGKARAN
1 Bongkaran penutup atap m2 6.050,00
2 Bongkaran kuda-kuda,gording dan pintu/kosen m3 44.000,00
3 Bongkaran pasangan batu merah m3 35.750,00

b. PEKERJAAN TANAH
1 Galian tanah untuk timbunan m3 15.600
2 Timbunan tanah bekas galian dipadatkan m3 7.500
3 Pasir urug bawah pondasi / lantai m3 109.500
Jumlah Harga Pekerjaan

c. PEKERJAAN PASANGAN
1 Pasangan pondasi batu kosong m3 184.400
2 Pasangan batu belah 1 Pc : 4 Ps m3 441.000
3 Pasangan batu merah 1 Pc : 4 Ps m3 619.700
4 Pasangan trasram batu bata merah 1 Pc : 3 Ps m3 822.000
5 Plesteran 1 Pc : 3 Ps, tebal 15 mm m2 24.600
6 Beton tulang 1 Pc : 2 Ps : 3 Kr, u/ sloof, kolom, ring balk dan
pondasi mesin & pompa m3 3.123.800
7 Beton tumbuk 1Pc : 2 Ps : 3 Kr, u/ lantai rumah pompa m3 835.700
Jumlah Harga Pekerjaan

d. PEKERJAAN KAYU / ATAP


1 Rangka gording & kuda - kuda kamper dan Pemasangan m3 7.625.400
2 Pasang kusen pintu kayu kamper m3 7.718.200
3 Pasang daun pintu panil kayu kamper m2 388.600
4 Pengad. dan Pasang Seng gelombang BJLS. 30 dg Baut pengait m2 78.400
5 Pasang lisplank ukr. 3 x 20 cm kayu kamper m' 55.500
6 Tralis, bhn besi siku, besi beton & plat strip m2 538.900
7 Besi Siku L.55.55.5, dg angker, Baut + Ring u/ Pengikat Gording set 50.000
8 Besi Siku L.55.55.5, Baut + Ring u/ Pengikat Gording set 40.000
Jumlah Harga Pekerjaan

e. PEKERJAAN PENGECATAN
1 Pengecatan tembok dinding m2 9.600
2 Pengecatan kayu ( pintu, lisplank, gording ) m2 27.900
Jumlah Harga Pekerjaan

f. PEKERJAAN LAIN-LAIN
1 Pengadaan & pemasangan Kunci slot 2 putaran set 166.200
2 Pengadaan & Pemasangan Engsel pintu set 35.500
3 Pengadaan & Pemasangan Grendel 25 cm set 35.000
4 Hag pengait daun pintu dg fisher set 25.000
Jumlah Harga Pekerjaan

PEKERJAAN RUMAH POMPA


library.uns.ac.id 27
digilib.uns.ac.id

AHSP
NO. URAIAN PEKERJAAN SAT. JATENG
(Rp)
1 2 3 4
II PAGAR RUMAH POMPA
1 Galian tanah m3 15.600
2 Timbunan tanah bekas galian dipadatkan m3 7.500
3 Pasir urug m3 109.500
4 Urugan sirtu m3 75.800
5 Beton tulang 1 Pc : 2 Ps : 3 Kr, u/ sloof & kolom m3 3.123.800
6 Pasangan batu belah 1 Pc : 4 Ps m3 441.000
7 Pasangan batu bata merah 1 Pc : 4 Ps m3 619.700
8 Plesteran 1 Pc : 3 Ps, tebal 15 mm m2 24.600
9 Pengadaan dan pemasangan tiang pagar, bhn besi siku L 55.55.5. m' 114.200
10 Pengadaan dan pemasangan kawat duri (7 baris) m' 4.000
11 Pintu kawat harmonika (1 lks 2 bh ukr. 1,40 m' x 2 m' ) m2 475.000
12 Pengecatan tembok m2 9.600
13 Pengecatan besi (pintu dan tiang pagar) m2 15.800
14 Kunci gembok 5 cm silver kualitas baik (per lokasi 2 bh) bh 70.000
15 Perkerasan jalan masuk m2 78.900

PEKERJAAN PAGAR RUMAH POMPA JUMLAH

HARGA
NO. URAIAN PEKERJAAN SAT. SATUAN
(Rp)
1 2 3 4

III JIAT PERPIPAAN

Bangunan ukur
Box
Riser pipe
Stand pipe
Air valve
Saluran

a. PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Pengukuran Bangunan MC untuk JIAT bh 66.100
2 Pengukuran Saluran MC untuk JIAT m 588

b. PEKERJAAN TANAH
1 Galian tanah biasa m3 15.600
2 Timbunan tanah dari bekas galian dipadatkan m3 7.500
3 Pasir urug pelindung saluran pipa m3 109.500
Jumlah Harga Pekerjaan

c. PEKERJAAN PASANGAN DAN BETON


1 Pasangan pondasi batu belah 1 Pc : 4 Ps m3 441.000
2 Pasangan batu bata merah 1 Pc : 4 Ps m3 619.700
3 Plesteran 1 Pc : 3 Ps, tebal 15 mm m2 24.600
4 Beton tumbuk campuran 1Pc : 2 Ps : 3 Kr m3 835.700
Jumlah Harga Pekerjaan
library.uns.ac.id 28
digilib.uns.ac.id

AHSP
NO. URAIAN PEKERJAAN SAT. JATENG
(Rp)
1 2 3 4
d. PEKERJAAN SALURAN PIPA PVC & ACCESSORIES
1 Pemasangan Alfalfa Valve dia 8". bh 90.600
2 Kunci stang pembuka - penutup Alfalfa Valve bh 150.000
3 Riser Pipe, GIP 4" - 6', Flend di las, hose, packing, bolt w/ nut + ring set 1.900.000
4 Stand Pipe, bahan GIP 4"-6 m, Flange, packing, 8 baut set 1.800.000
5 Crossing, bhn GIP 6"-6 m, dg 2 bh Flange di las, packing, 8 baut set 2.600.000
6 Crossing, bhn GIP 6"-3 m, dg 2 bh Flange di las, packing, 8 baut set 1.800.000
7 Pengadaan, Pemasangan, Penyambungan Pipa PVC :
- Pipa PVC dia 8" dg Mof
SNI : S 16 ; Tebal Dinding : min 6 mm ; Merk : ………….. m' 333.600
- Pipa PVC dia 6" dg Mof
SNI : S 16 ; Tebal Dinding : min 4.5 mm ; Merk : ………….. m' 214.200
8 Pengadaan bahan / accessories
- L Joint PVC dia 6 " bh 350.000
- T Joint PVC dia 8 " bh 120.000
- T Joint PVC dia 6 " bh 251.000
- Elbow PVC dia 6 " bh 165.000
- Reduser PVC dia 8 " - 6 " bh 113.000
- Flange Adaptor PVC dia 6" bh 242.000
- Flange Adaptor PVC dia 8" bh 280.000
- GIP dia. 6"-1,5 m' dg Flange di Las, packing + bolt w/ nut + ring bh 500.000
- Alfalfa Valve dia 8 " dg Packing, Baut + Ring bh 700.000
- Outlet PVC 8" - 35 cm dg Dop, rantai, pegangan + 2 screw set 290.000
- Air valve dia 1" dg keranjang + gembok bh 320.000
- Alat Ukur Thomson, bahan besi siku L 50.50.4. dg angker bh 120.000
- Pengadaan dan pemasangan Peil Schaale Marmer 30 cm. bh 140.000
9 Test kebocoran dan Uji Coba aliran JIAT Perpipaan.. ls 500.000
Jumlah Harga Pekerjaan
PEKERJAAN PERPIPAAN

4.6 Biaya Operasi


Biaya Operasi setiap jaringan irigasi air tanah masing-masing berbeda, tergantung
dari tipe pompa yang dipakai, yaitu pompa turbin vertikal atau pompa
submersibel. Pada penelitian kali ini TW 017 R memakai pompa dengan tipe
turbin vertikal, sedangkan PWS 231 memakai tipe pompa submersible. Hasil
perhitungan biaya operasi masing-masing tipe pompa sebagai berikut:
Menurut Permen PU. NO. 11/PRT/M/2013 tentang Pedoman Analisa Harga
Satuan Pekerjaan Bidang Pekerjaan Umum, biaya pencucian sumur bor air tanah
dalam terdiri dari : (i) biaya pasti per jam kerja, dan (ii) biaya operasi per jam
kerja.
library.uns.ac.id 29
digilib.uns.ac.id

A. Sumur Pompa TW 017 R


Menurut Pedoman Tata Cara Penyusunan AKNOP JIAT dan Tata Cara OP
JIAT 2015, berikut ini adalah perhitungan biaya operasi rutin per jam dan
biaya pemeliharaan rutin per tahun yang ditanggung oleh petani pemakai air
tanah dan pemerintah pada sumur pompa turbin vertikal TW 017 R.
1. Biaya Pasti per Jam
a. Nilai Sisa Alat : C = i x B... (1)
𝑖.(1.𝑖)𝐴
b. Faktor Angsuran Modal : 𝐷 = (1.𝑖)𝐴 1 (2)
(𝐵.𝐶 )𝐷
c. Biaya Pengembalian Modal :𝐸= (3)
𝑊
𝐸
d. Asuransi dll : 𝐹 = 𝑝. 𝑊 (4)

Biaya Pasti per Jam : G=E+F, dimana:


i= suku bunga [%];
B= harga alat [Rp];
A= umur ekonomis alat [tahun];
p= biaya asuransi [p=0.2%];
w= jam operasi/tahun.

Dari rumus diatas dapat dihitung biaya pasti :


i= 11%; B= Rp 500.000.000,- ; A= 50 tahun; p= 0.2%
w= 2000 jam
Perhitungan nilai sisa alat = 0,11 x Rp 500.000.000,00 = Rp 55.000.000,00
0,11 (1+0,11)50 20,302
Perhitungan Faktor Angsuran Modal = =
(1+0,11)50 −1 183,565
= 0,1106
(500.000.000−55.000.000) 0,1106
Perhitungan Biaya Pengembalian Modal =
2000
49.217.000
=
2000
= Rp 24.608,5/jam
500.000.000
Perhitungan Asuransi = 0,002 x = Rp 500,00/jam
2000
library.uns.ac.id 30
digilib.uns.ac.id

Total Biaya Pasti : G = E+F = Rp 24.608,00 + Rp 500,00


= Rp 25.108,00/jam

2. Biaya Operasi Alat


a. Biaya Pencucian

- Bahan bakar minyak : H = (12% - 15%) x Pw x Ms... (5)


- Pelumas : I = (2,5% - 3%) x Pw x Ms... (6)
𝐵
- Biaya Bengkel : J = (6,25% - 8,75%) x ... (7)
𝑊
𝐵
- Biaya Perbaikan : K = (12,5% - 17,5%) x ... (8)
𝑊

- Operator : L = (m org/jam) x U1... (9)


- Pembantu Operator : M = (n org/jam) x U2... (10)
Dimana :
Pw : Kapasitas alat [Hp] = 27 Hp;
Ms : Harga bahan bakar solar [Rp/Lt] = Rp 5.500,00 ;
Mp : Harga minyak pelumas [Rp/Lt] = Rp 30.000,00 ;
B : Harga alat [Rp.] = Rp 500.000.000 ,00 ; dan
W : Jam operasi dalam setahun [Jam] 2000 jam.
Biaya Operasi/Jam : P = H + I + J + K + L + M
Biaya Operasi Alat/Jam : S = G + P

Dari rumus diatas dapat dihitung biaya operasi alat :

Perhitungan bahan bakar = 0,135 x 27 x Rp 5.500,- = Rp 20.047,50


Perhitungan pelumas = 0,025 x 27 x Rp 30.000,- = Rp 20.250,00
500.000.000
Perhitungan biaya bengkel = 0,07 x = Rp 17.500,00
2000
500.000.000
Perhitungan biaya perbaikan = 0,15 x = Rp 37.500,00
2000
Perhitungan operator = 1 orang/jam x U1 = Rp 3.000,00
Perhitungan pembantu operator = 1 orang/jam x U2
= 1 orang x Rp 3.000,00 = Rp 3.000,00
library.uns.ac.id 31
digilib.uns.ac.id

Biaya operasi per jam : P = H + I + J + K + L + M


= Rp 20.047,50 + Rp 20.250 + Rp 17.500 + Rp 37.500 +
Rp 3.000 + Rp 3.000
= Rp 101.297,5/jam
Biaya operasi alat per jam : S = G + P
= Rp 25.108 + Rp 101.297,5
= Rp 126.405,5/jam

3. Biaya Pemeliharaan Mesin Penggerak


𝛼(𝐵)
𝐵𝑃 = (11)
𝑊

Dimana :
BP : Biaya pemeliharaan [Rp/jam];
α : Koefisien [%], untuk rumah pompa dan mesin penggeraknya = 12,55;
B : Harga alat [Rp] = Rp 500.000.000,00 ;
W : Kapasitas jam operasi per tahun [jam] = 2000 jam.
Dari rumus diatas dapat dihitung biaya pemeliharaan mesin penggerak
0,125 𝑥 500.000.000
Perhitungan pemeliharaan = = Rp 31.250,00/jam
2000

4. Biaya Pemeliharaan Rumah Pompa


𝑃𝑅𝑃 = (𝐻𝐵 + 𝑈). 𝑓 ... (12)

Dimana :
HB : Biaya bahan = Cat = Rp 200.000,00 ;
U : Upah pekerja = Rp 50.000/orang ;
f : Frekuensi/tahun = 3 kali pada awal masa tanam.
Dari rumus diatas dapat dihitung biaya pemeliharaan rumah pompa
Perhitungan pemeliharaan = (Rp 200.000 + 2 x Rp 50.000) x 3
= Rp 300.000 x 3
= Rp 900.000/tahun

5. Biaya OP jaringan irigasi


library.uns.ac.id 32
digilib.uns.ac.id

𝑂𝑃𝐽𝐼 = (4% - 8%). BJI ... (13)


Dimana :
BJI : Biaya pembangunan jaringan irigasi [Rp] = Rp 36.000.000/Ha
Luas Layanan Sumur TW 017 R = 30 Ha
Dari rumus diatas dapat dihitung biaya OP jaringan irigasi
Perhitungan OP jaringan irigasi = 5% x Rp 36.000.000 x 30
= Rp 1.800.000/Ha/tahun x 30 Ha
= Rp 54.000.000/tahun

B. Sumur Pompa PWS 231


Menurut Pedoman Tata Cara Penyusunan AKNOP JIAT dan Tata Cara OP
JIAT 2015, berikut ini adalah perhitungan biaya operasi rutin per jam dan
biaya pemeliharaan rutin per tahun yang ditanggung oleh petani pemakai air
tanah dan pemerintah pada sumur pompa turbin vertikal PWS 231.
1. Biaya Pasti per Jam
a. Nilai Sisa Alat : C = i x B... (1)
𝑖.(1.𝑖)𝐴
b. Faktor Angsuran Modal : 𝐷 = (1.𝑖)𝐴 1 (2)
(𝐵.𝐶 )𝐷
c. Biaya Pengembalian Modal :𝐸= (3)
𝑊
𝐸
d. Asuransi dll : 𝐹 = 𝑝. 𝑊 (4)
Biaya Pasti per Jam : G=E+F, dimana:
i= suku bunga [%];
B= harga alat [Rp];
A= umur ekonomis alat [tahun];
p= biaya asuransi [p=0.2%];
w= jam operasi/tahun.

Dari rumus diatas dapat dihitung biaya pasti :


i= 11%; B= Rp 500.000.000,- ; A= 50 tahun; p= 0.2%
w= 2000 jam
Perhitungan nilai sisa alat = 0,11 x Rp 500.000.000,00 = Rp 55.000.000,00
library.uns.ac.id 33
digilib.uns.ac.id

0,11 (1+0,11)50 20,302


Perhitungan Faktor Angsuran Modal = = = 0,1106
(1+0,11)50 −1 183,565
(500.000.000−55.000.000) 0,1106
Perhitungan Biaya Pengembalian Modal =
2000
49.217.000
= = Rp 24.608,5/jam
2000
500.000.000
Perhitungan Asuransi = 0,002 x = Rp 500,00/jam
2000

Total Biaya Pasti : G = E+F = Rp 24.608,00 + Rp 500,00


= Rp 25.108,00/jam

2. Biaya Operasi Alat


a. Biaya Pencucian

- Bahan bakar minyak : H = (12% - 15%) x Pw x Ms... (5)


- Pelumas : I = (2,5% - 3%) x Pw x Ms... (6)
𝐵
- Biaya Bengkel : J = (6,25% - 8,75%) x ... (7)
𝑊
𝐵
- Biaya Perbaikan : K = (12,5% - 17,5%) x ... (8)
𝑊

- Operator : L = (m org/jam) x U1... (9)


- Pembantu Operator : M = (n org/jam) x U2... (10)
Dimana :
Pw : Kapasitas alat [Hp] = 42 Hp;
Ms : Harga bahan bakar solar [Rp/Lt] = Rp 5.500,00 ;
Mp : Harga minyak pelumas [Rp/Lt] = Rp 30.000,00 ;
B : Harga alat [Rp.] = Rp 500.000.000 ,00 ; dan
W : Jam operasi dalam setahun [Jam] 2000 jam.
Biaya Operasi/Tahun : P = H + I + J + K + L + M
Biaya Operasi Alat/Tahun : S = G + P

Dari rumus diatas dapat dihitung biaya operasi alat :


Perhitungan bahan bakar = 0,135 x 42 x Rp 5.500,- = Rp 31.185,00
Perhitungan pelumas = 0,025 x 42 x Rp 30.000,- = Rp 31.500,00
500.000.000
Perhitungan biaya bengkel = 0,07 x = Rp 17.500,00
2000
library.uns.ac.id 34
digilib.uns.ac.id

500.000.000
Perhitungan biaya perbaikan = 0,15 x = Rp 37.500,00
2000
Perhitungan operator = 1 orang/jam x U1 = Rp 3.000,00
Perhitungan pembantu operator = 1 orang/jam x U2
= 1 orang x Rp 3.000,00 = Rp 3.000,00
Biaya operasi per tahun : P = H + I + J + K + L + M
= Rp 31.185,00 + Rp 31.500 + Rp 17.500 + Rp 37.500 +
Rp 3.000 + Rp 3.000
= Rp 123.685/jam
Biaya operasi alat per tahun : S = G + P
= Rp 25.108 + Rp 123.685
= Rp 148.793/jam

3. Biaya Pemeliharaan Mesin Penggerak


𝛼(𝐵)
𝐵𝑃 = (11)
𝑊

Dimana :
BP : Biaya pemeliharaan [Rp/jam];
α : Koefisien [%], untuk rumah pompa dan mesin penggeraknya = 12,55%;
B : Harga alat [Rp] = Rp 500.000.000,00 ;
W : Kapasitas jam operasi per tahun [jam] = 2000 jam.
Dari rumus diatas dapat dihitung biaya pemeliharaan mesin penggerak
0,125 𝑥 500.000.000
Perhitungan pemeliharaan = = Rp 31.250,00/jam
2000

4. Biaya Pemeliharaan Rumah Pompa


𝑃𝑅𝑃 = (𝐻𝐵 + 𝑈). 𝑓 ... (12)
Dimana :
HB : Biaya bahan = Cat = Rp 200.000,00 ;
U : Upah pekerja = Rp 50.000/orang ;
f : Frekuensi/tahun = 3 kali pada awal masa tanam.
Dari rumus diatas dapat dihitung biaya pemeliharaan rumah pompa
library.uns.ac.id 35
digilib.uns.ac.id

Perhitungan pemeliharaan = (Rp 200.000 + 2 x Rp 50.000) x 3


= Rp 300.000 x 3
= Rp 900.000/tahun
5. Biaya OP jaringan irigasi
𝑂𝑃𝐽𝐼 = (4% - 8%). BJI ... (13)
Dimana :
BJI : Biaya pembangunan jaringan irigasi [Rp] = Rp 36.000.000/Ha
Luas Layanan Sumur PWS 231 = 20 Ha
Dari rumus diatas dapat dihitung biaya OP jaringan irigasi
Perhitungan OP jaringan irigasi = 5% x Rp 36.000.000 x 20
= Rp 1.800.000/Ha/tahun x 20 Ha
= Rp 36.000.000/tahun

4.7 Biaya Pemeliharaan


Biaya pemeliharaan merupakan biaya yang dikeluarkan untuk perawatan sarana
dan prasarana agar dapat berfungsi baik. Biaya pemeliharaan terdiri dari
pemeliharaan rutin, pemeliharaan berkala dan pemeliharaan khusus/rehabilitasi.
Pemeliharaan rutin dan perbaikan ringan seperti: penggantian oli, penggantian aki,
penggantian perpack mesin, pengecatan bangunan rumah pompa, perbaikan
rumah pompa, dan perbaikan pagar. Umumnya biaya pemeliharaan terbesar
adalah biaya pemeliharaan diesel. Hal tersebut dikarenakan bayak jaringan irigasi
air tanah yang memerlukan perawatan rutin dan perawatan ringan. Pemeliharaan
berkala merupakan kegiatan perawatan dan perbaikan yang dilaksanakan secara
berkala yang direncanakan. Kegiatan ini dilaksanakan dengan perencanaan yang
memadai dan biasanya diperlukan observasi lapngan, justifikasi perbaikan,
analisis kegiatan dan pembiayaan, serta dilengkapi dengan proposal detail
kegiatan.
Pemeliharaan berkala ini dibagi menjadi tiga, yaitu pemeliharaan bersifat
perawatan, pemeliharaan yang bersifat perbaikan dan pemeliharaan yang bersifat
penggantian. Besarnya kegiatan pemeliharaan di sumur pompa TW 017 R dan
PWS 231 disajikan pada Tabel 4.3 berikut :
library.uns.ac.id 36
digilib.uns.ac.id

Tabel 4.3 Perhitungan Biaya Pemeliharaan Sumur Pompa TW 017 R


HARGA TW 17R
NO. URAIAN PEKERJAAN SAT. ANALISA SATUAN KUANT JML.HARGA
(Rp) (Rp)
1 2 3 4 5 6 7

I. RUMAH POMPA Baik 3x6

a. PEKERJAAN BONGKARAN
1 Bongkaran penutup atap m2 BOW- L8 6.050,00 -
2 Bongkaran kuda-kuda,gording dan pintu/kosen m3 BOW- L12 44.000,00 -
3 Bongkaran pasangan batu merah m3 BOW- L4 35.750,00 -
-
b. PEKERJAAN TANAH
1 Galian tanah untuk timbunan m3 SNI. 6.1 15.600 - -
2 Timbunan tanah bekas galian dipadatkan m3 SNI. 6.9 7.500 - -
3 Pasir urug bawah pondasi / lantai m3 SNI. 6.11 109.500 - -
Jumlah Harga Pekerjaan - -

c. PEKERJAAN PASANGAN
1 Pasangan pondasi batu kosong m3 SNI. 6.14 184.400 - -
2 Pasangan batu belah 1 Pc : 4 Ps m3 SNI. 6.5 441.000 - -
3 Pasangan batu merah 1 Pc : 4 Ps m3 G.33.h 619.700 - -
4 Pasangan trasram batu bata merah 1 Pc : 3 Ps m3 G.33.i 822.000 - -
5 Plesteran 1 Pc : 3 Ps, tebal 15 mm m2 SNI. 6.3 24.600 - -
6 Beton tulang 1 Pc : 2 Ps : 3 Kr, u/ sloof, kolom, ring balk dan
pondasi mesin & pompa m3 An. Supl. V 3.123.800 - -
7 Beton tumbuk 1Pc : 2 Ps : 3 Kr, u/ lantai rumah pompa m3 G.41 835.700 - -
Jumlah Harga Pekerjaan - -

d. PEKERJAAN KAYU / ATAP


1 Rangka gording & kuda - kuda kamper dan Pemasangan m3 SNI. 6.28 7.625.400 - -
2 Pasang kusen pintu kayu kamper m3 SNI. 6.2 7.718.200 - -
3 Pasang daun pintu panil kayu kamper m2 SNI. 6.8 388.600 - -
4 Pengad. dan Pasang Seng gelombang BJLS. 30 dg Baut pengait m2 SNI. 6.38 78.400 - -
5 Pasang lisplank ukr. 3 x 20 cm kayu kamper m' SNI. 6.48 55.500 - -
6 Tralis, bhn besi siku, besi beton & plat strip m2 SNI. 6.12 538.900 - -
7 Besi Siku L.55.55.5, dg angker, Baut + Ring u/ Pengikat Gording set HSUB.IV.13 50.000 - -
8 Besi Siku L.55.55.5, Baut + Ring u/ Pengikat Gording set HSUB.IV.14 40.000 - -
Jumlah Harga Pekerjaan - -

e. PEKERJAAN PENGECATAN
1 Pengecatan tembok dinding m2 SNI. 6.14 9.600 96,90 930.240
2 Pengecatan kayu ( pintu, lisplank, gording ) m2 SNI. 6.8 27.900 58,12 1.621.548
Jumlah Harga Pekerjaan - 2.551.788

f. PEKERJAAN LAIN-LAIN
1 Pengadaan & pemasangan Kunci slot 2 putaran set SNI. 6.2 166.200 - -
2 Pengadaan & Pemasangan Engsel pintu set SNI. 6.5 35.500 - -
3 Pengadaan & Pemasangan Grendel 25 cm set HSUB.IV.29 35.000 - -
4 Hag pengait daun pintu dg fisher set HSUB.IV.31 25.000 - -
Jumlah Harga Pekerjaan -

PEKERJAAN RUMAH POMPA 2.551.788

HARGA TW 17R
NO. URAIAN PEKERJAAN SAT. ANALISA SATUAN KUANT JML.HARGA
(Rp) (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
II PAGAR RUMAH POMPA
1 Galian tanah m3 SNI. 6.1 15.600 - -
2 Timbunan tanah bekas galian dipadatkan m3 SNI. 6.9 7.500 - -
3 Pasir urug m3 SNI. 6.11 109.500 - -
4 Urugan sirtu m3 SNI. 6.15 75.800 - -
5 Beton tulang 1 Pc : 2 Ps : 3 Kr, u/ sloof & kolom m3 An. Supl. V 3.123.800 - -
6 Pasangan batu belah 1 Pc : 4 Ps m3 SNI. 6.5 441.000 - -
7 Pasangan batu bata merah 1 Pc : 4 Ps m3 G.33.h 619.700 - -
8 Plesteran 1 Pc : 3 Ps, tebal 15 mm m2 SNI. 6.3 24.600 - -
9 Pengadaan dan pemasangan tiang pagar, bhn besi siku L 55.55.5. m' HSPK Stmp 114.200 - -
10 Pengadaan dan pemasangan kawat duri (7 baris) m' HSUB.IV.16 4.000 - -
11 Pintu kawat harmonika (1 lks 2 bh ukr. 1,40 m' x 2 m' ) m2 HSUB.IV.23 475.000 - -
12 Pengecatan tembok m2 SNI. 6.14 9.600 21,60 207.360
13 Pengecatan besi (pintu dan tiang pagar) m2 SNI. 6.20 15.800 11,51 181.858
14 Kunci gembok 5 cm silver kualitas baik (per lokasi 2 bh) bh HSUB.IV.24 70.000 - -
15 Perkerasan jalan masuk m2 C.5 78.900 - -

PEKERJAAN PAGAR RUMAH POMPA JUMLAH 389.218


library.uns.ac.id 37
digilib.uns.ac.id

HARGA TW 17R
NO. URAIAN PEKERJAAN SAT. ANALISA SATUAN KUANT JML.HARGA
(Rp) (Rp)
1 2 3 4 5 6 7

III JIAT PERPIPAAN

Bangunan ukur 0
Box 0
Riser pipe 0
Stand pipe 0
Air valve 0
Saluran 0

a. PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Pengukuran Bangunan MC untuk JIAT bh HSPK.89 66.100 - -
2 Pengukuran Saluran MC untuk JIAT m HSPK.90 588 - -
-
b. PEKERJAAN TANAH
1 Galian tanah biasa m3 SNI. 6.1 15.600 - -
2 Timbunan tanah dari bekas galian dipadatkan m3 SNI. 6.9 7.500 - -
3 Pasir urug pelindung saluran pipa m3 SNI. 6.11 109.500 - -
Jumlah Harga Pekerjaan -

c. PEKERJAAN PASANGAN DAN BETON


1 Pasangan pondasi batu belah 1 Pc : 4 Ps m3 SNI. 6.5 441.000 - -
2 Pasangan batu bata merah 1 Pc : 4 Ps m3 G.33.h 619.700 - -
3 Plesteran 1 Pc : 3 Ps, tebal 15 mm m2 SNI. 6.3 24.600 - -
4 Beton tumbuk campuran 1Pc : 2 Ps : 3 Kr m3 G.41 835.700 - -
Jumlah Harga Pekerjaan -

d. PEKERJAAN SALURAN PIPA PVC & ACCESSORIES


1 Pemasangan Alfalfa Valve dia 8". bh HSUB.III.24 90.600 - -
2 Kunci stang pembuka - penutup Alfalfa Valve bh HSUB.III.23 150.000 - -
3 Riser Pipe, GIP 4" - 6', Flend di las, hose, packing, bolt w/ nut + ring set HSUB.III.16 1.900.000 - -
4 Stand Pipe, bahan GIP 4"-6 m, Flange, packing, 8 baut set HSUB.III.17 1.800.000 - -
5 Crossing, bhn GIP 6"-6 m, dg 2 bh Flange di las, packing, 8 baut set HSUB.III.14 2.600.000 - -
6 Crossing, bhn GIP 6"-3 m, dg 2 bh Flange di las, packing, 8 baut set HSUB.III.17 1.800.000 - -
7 Pengadaan, Pemasangan, Penyambungan Pipa PVC :
- Pipa PVC dia 8" dg Mof
SNI : S 16 ; Tebal Dinding : min 6 mm ; Merk : ………….. m' SNI. 6.32 333.600 - -
- Pipa PVC dia 6" dg Mof
SNI : S 16 ; Tebal Dinding : min 4.5 mm ; Merk : ………….. m' SNI. 6.32 214.200 - -
8 Pengadaan bahan / accessories
- L Joint PVC dia 6 " bh HSUB.III.3 350.000 - -
- T Joint PVC dia 8 " bh HSUB.III.4 120.000 - -
- T Joint PVC dia 6 " bh HSUB.III.5 251.000 - -
- Elbow PVC dia 6 " bh HSUB.III.6 165.000 - -
- Reduser PVC dia 8 " - 6 " bh HSUB.III.7 113.000 - -
- Flange Adaptor PVC dia 6" bh HSUB.III.10 242.000 - -
- Flange Adaptor PVC dia 8" bh HSUB.III.11 280.000 - -
- GIP dia. 6"-1,5 m' dg Flange di Las, packing + bolt w/ nut + ring bh HSUB.III.18 500.000 - -
- Alfalfa Valve dia 8 " dg Packing, Baut + Ring bh HSUB.III.19 700.000 - -
- Outlet PVC 8" - 35 cm dg Dop, rantai, pegangan + 2 screw set HSUB.III.21 290.000 - -
- Air valve dia 1" dg keranjang + gembok bh HSUB.III.20 320.000 - -
- Alat Ukur Thomson, bahan besi siku L 50.50.4. dg angker bh HSUB.IV.30 120.000 - -
- Pengadaan dan pemasangan Peil Schaale Marmer 30 cm. bh HSUB.IV.26 140.000 - -
9 Test kebocoran dan Uji Coba aliran JIAT Perpipaan.. ls - 500.000 - -
Jumlah Harga Pekerjaan -
PEKERJAAN PERPIPAAN -

TOTAL 2.941.006

Tabel 4.4 Jumlah Total Seluruh Biaya Operasi dan Pemeliharaan Sumur Pompa
TW 017 R
NO. BIAYA ( Rp. ) TW 17R
I BIAYA OPERASI RUTIN PER JAM Rp 182.764
II BIAYA OPERASI RUTIN PER TAHUN Rp 54.900.000
III PEMBORAN ULANG (BERKALA) Rp -
IV PENGADAAN MESIN (BERKALA) Rp 201.600
V PENGADAAN POMPA (BERKALA) Rp 165.375
VI PEMBANGUNAN RUMAH POMPA (BERKALA) Rp 2.551.788
VII PEMBANGUNAN PAGAR RUMAH POMPA (BERKALA) Rp 389.218
VIII PERBAIKAN JARINGAN (BERKALA) Rp -
JUMLAH BEBAN BIAYA YANG DITANGGUNG PETANI PEMAKAI AIR PER JAM Rp 182.764
JUMLAH BEBAN BIAYA PEMELIHARAAN YANG DITANGGUNG PEMERINTAH PER TAHUN Rp 58.207.981
library.uns.ac.id 38
digilib.uns.ac.id

Tabel 4.5 Perhitungan Biaya Pemeliharaan Sumur Pompa PWS 231


HARGA PWS 231
NO. URAIAN PEKERJAAN SAT. ANALISA SATUAN KUANT JML.HARGA
(Rp) (Rp)
1 2 3 4 5 6 7

I. RUMAH POMPA Baik 3x6

a. PEKERJAAN BONGKARAN
1 Bongkaran penutup atap m2 BOW- L8 6.050,00 -
2 Bongkaran kuda-kuda,gording dan pintu/kosen m3 BOW- L12 44.000,00 -
3 Bongkaran pasangan batu merah m3 BOW- L4 35.750,00 -
-
b. PEKERJAAN TANAH
1 Galian tanah untuk timbunan m3 SNI. 6.1 15.600 - -
2 Timbunan tanah bekas galian dipadatkan m3 SNI. 6.9 7.500 - -
3 Pasir urug bawah pondasi / lantai m3 SNI. 6.11 109.500 - -
Jumlah Harga Pekerjaan - -

c. PEKERJAAN PASANGAN
1 Pasangan pondasi batu kosong m3 SNI. 6.14 184.400 - -
2 Pasangan batu belah 1 Pc : 4 Ps m3 SNI. 6.5 441.000 - -
3 Pasangan batu merah 1 Pc : 4 Ps m3 G.33.h 619.700 - -
4 Pasangan trasram batu bata merah 1 Pc : 3 Ps m3 G.33.i 822.000 - -
5 Plesteran 1 Pc : 3 Ps, tebal 15 mm m2 SNI. 6.3 24.600 - -
6 Beton tulang 1 Pc : 2 Ps : 3 Kr, u/ sloof, kolom, ring balk dan
pondasi mesin & pompa m3 An. Supl. V 3.123.800 - -
7 Beton tumbuk 1Pc : 2 Ps : 3 Kr, u/ lantai rumah pompa m3 G.41 835.700 - -
Jumlah Harga Pekerjaan - -

d. PEKERJAAN KAYU / ATAP


1 Rangka gording & kuda - kuda kamper dan Pemasangan m3 SNI. 6.28 7.625.400 - -
2 Pasang kusen pintu kayu kamper m3 SNI. 6.2 7.718.200 - -
3 Pasang daun pintu panil kayu kamper m2 SNI. 6.8 388.600 - -
4 Pengad. dan Pasang Seng gelombang BJLS. 30 dg Baut pengait m2 SNI. 6.38 78.400 - -
5 Pasang lisplank ukr. 3 x 20 cm kayu kamper m' SNI. 6.48 55.500 - -
6 Tralis, bhn besi siku, besi beton & plat strip m2 SNI. 6.12 538.900 - -
7 Besi Siku L.55.55.5, dg angker, Baut + Ring u/ Pengikat Gording set HSUB.IV.13 50.000 - -
8 Besi Siku L.55.55.5, Baut + Ring u/ Pengikat Gording set HSUB.IV.14 40.000 - -
Jumlah Harga Pekerjaan - -

e. PEKERJAAN PENGECATAN
1 Pengecatan tembok dinding m2 SNI. 6.14 9.600 96,90 930.240
2 Pengecatan kayu ( pintu, lisplank, gording ) m2 SNI. 6.8 27.900 58,12 1.621.548
Jumlah Harga Pekerjaan - 2.551.788

f. PEKERJAAN LAIN-LAIN
1 Pengadaan & pemasangan Kunci slot 2 putaran set SNI. 6.2 166.200 - -
2 Pengadaan & Pemasangan Engsel pintu set SNI. 6.5 35.500 - -
3 Pengadaan & Pemasangan Grendel 25 cm set HSUB.IV.29 35.000 - -
4 Hag pengait daun pintu dg fisher set HSUB.IV.31 25.000 - -
Jumlah Harga Pekerjaan -

PEKERJAAN RUMAH POMPA 2.551.788

HARGA PWS 231


NO. URAIAN PEKERJAAN SAT. ANALISA SATUAN KUANT JML.HARGA
(Rp) (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
II PAGAR RUMAH POMPA
1 Galian tanah m3 SNI. 6.1 15.600 - -
2 Timbunan tanah bekas galian dipadatkan m3 SNI. 6.9 7.500 - -
3 Pasir urug m3 SNI. 6.11 109.500 - -
4 Urugan sirtu m3 SNI. 6.15 75.800 - -
5 Beton tulang 1 Pc : 2 Ps : 3 Kr, u/ sloof & kolom m3 An. Supl. V 3.123.800 - -
6 Pasangan batu belah 1 Pc : 4 Ps m3 SNI. 6.5 441.000 - -
7 Pasangan batu bata merah 1 Pc : 4 Ps m3 G.33.h 619.700 - -
8 Plesteran 1 Pc : 3 Ps, tebal 15 mm m2 SNI. 6.3 24.600 - -
9 Pengadaan dan pemasangan tiang pagar, bhn besi siku L 55.55.5. m' HSPK Stmp 114.200 - -
10 Pengadaan dan pemasangan kawat duri (7 baris) m' HSUB.IV.16 4.000 - -
11 Pintu kawat harmonika (1 lks 2 bh ukr. 1,40 m' x 2 m' ) m2 HSUB.IV.23 475.000 - -
12 Pengecatan tembok m2 SNI. 6.14 9.600 21,60 207.360
13 Pengecatan besi (pintu dan tiang pagar) m2 SNI. 6.20 15.800 11,51 181.858
14 Kunci gembok 5 cm silver kualitas baik (per lokasi 2 bh) bh HSUB.IV.24 70.000 - -
15 Perkerasan jalan masuk m2 C.5 78.900 - -

PEKERJAAN PAGAR RUMAH POMPA JUMLAH 389.218


library.uns.ac.id 39
digilib.uns.ac.id

HARGA PWS 231


NO. URAIAN PEKERJAAN SAT. ANALISA SATUAN KUANT JML.HARGA
(Rp) (Rp)
1 2 3 4 5 6 7

III JIAT PERPIPAAN

Bangunan ukur 0
Box 0
Riser pipe 0
Stand pipe 0
Air valve 0
Saluran 0

a. PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Pengukuran Bangunan MC untuk JIAT bh HSPK.89 66.100 - -
2 Pengukuran Saluran MC untuk JIAT m HSPK.90 588 - -
-
b. PEKERJAAN TANAH
1 Galian tanah biasa m3 SNI. 6.1 15.600 - -
2 Timbunan tanah dari bekas galian dipadatkan m3 SNI. 6.9 7.500 - -
3 Pasir urug pelindung saluran pipa m3 SNI. 6.11 109.500 - -
Jumlah Harga Pekerjaan -

c. PEKERJAAN PASANGAN DAN BETON


1 Pasangan pondasi batu belah 1 Pc : 4 Ps m3 SNI. 6.5 441.000 - -
2 Pasangan batu bata merah 1 Pc : 4 Ps m3 G.33.h 619.700 - -
3 Plesteran 1 Pc : 3 Ps, tebal 15 mm m2 SNI. 6.3 24.600 - -
4 Beton tumbuk campuran 1Pc : 2 Ps : 3 Kr m3 G.41 835.700 - -
Jumlah Harga Pekerjaan -

d. PEKERJAAN SALURAN PIPA PVC & ACCESSORIES


1 Pemasangan Alfalfa Valve dia 8". bh HSUB.III.24 90.600 - -
2 Kunci stang pembuka - penutup Alfalfa Valve bh HSUB.III.23 150.000 - -
3 Riser Pipe, GIP 4" - 6', Flend di las, hose, packing, bolt w/ nut + ring set HSUB.III.16 1.900.000 - -
4 Stand Pipe, bahan GIP 4"-6 m, Flange, packing, 8 baut set HSUB.III.17 1.800.000 - -
5 Crossing, bhn GIP 6"-6 m, dg 2 bh Flange di las, packing, 8 baut set HSUB.III.14 2.600.000 - -
6 Crossing, bhn GIP 6"-3 m, dg 2 bh Flange di las, packing, 8 baut set HSUB.III.17 1.800.000 - -
7 Pengadaan, Pemasangan, Penyambungan Pipa PVC :
- Pipa PVC dia 8" dg Mof
SNI : S 16 ; Tebal Dinding : min 6 mm ; Merk : ………….. m' SNI. 6.32 333.600 - -
- Pipa PVC dia 6" dg Mof
SNI : S 16 ; Tebal Dinding : min 4.5 mm ; Merk : ………….. m' SNI. 6.32 214.200 - -
8 Pengadaan bahan / accessories
- L Joint PVC dia 6 " bh HSUB.III.3 350.000 - -
- T Joint PVC dia 8 " bh HSUB.III.4 120.000 - -
- T Joint PVC dia 6 " bh HSUB.III.5 251.000 - -
- Elbow PVC dia 6 " bh HSUB.III.6 165.000 - -
- Reduser PVC dia 8 " - 6 " bh HSUB.III.7 113.000 - -
- Flange Adaptor PVC dia 6" bh HSUB.III.10 242.000 - -
- Flange Adaptor PVC dia 8" bh HSUB.III.11 280.000 - -
- GIP dia. 6"-1,5 m' dg Flange di Las, packing + bolt w/ nut + ring bh HSUB.III.18 500.000 - -
- Alfalfa Valve dia 8 " dg Packing, Baut + Ring bh HSUB.III.19 700.000 - -
- Outlet PVC 8" - 35 cm dg Dop, rantai, pegangan + 2 screw set HSUB.III.21 290.000 - -
- Air valve dia 1" dg keranjang + gembok bh HSUB.III.20 320.000 - -
- Alat Ukur Thomson, bahan besi siku L 50.50.4. dg angker bh HSUB.IV.30 120.000 - -
- Pengadaan dan pemasangan Peil Schaale Marmer 30 cm. bh HSUB.IV.26 140.000 - -
9 Test kebocoran dan Uji Coba aliran JIAT Perpipaan.. ls - 500.000 - -
Jumlah Harga Pekerjaan -
PEKERJAAN PERPIPAAN -

TOTAL 2.941.006

Tabel 4.6 Jumlah Total Seluruh Biaya Operasi dan Pemeliharaan Sumur Pompa
PWS 231
NO. BIAYA ( Rp. ) PWS 231
I BIAYA OPERASI RUTIN PER JAM Rp 205.152
II BIAYA OPERASI RUTIN PER TAHUN Rp 36.900.000
III PEMBORAN ULANG (BERKALA) Rp -
IV PENGADAAN MESIN (BERKALA) Rp 201.600
V PENGADAAN POMPA (BERKALA) Rp 110.250
VI PEMBANGUNAN RUMAH POMPA (BERKALA) Rp 2.551.788
VII PEMBANGUNAN PAGAR RUMAH POMPA (BERKALA) Rp 389.218
VIII PERBAIKAN JARINGAN (BERKALA) Rp -
JUMLAH BEBAN BIAYA YANG DITANGGUNG PETANI PEMAKAI AIR PER JAM Rp 205.152
JUMLAH BEBAN BIAYA PEMELIHARAAN YANG DITANGGUNG PEMERINTAH PER TAHUN Rp 40.152.856
library.uns.ac.id 40
digilib.uns.ac.id

4.8 Pembahasan

4.8.1 Kondisi JIAT di Sub DAS Bengawan Solo Sragen Jawa Tengah
1. Berdasarkan hasil analisis di lokasi penelitian Kabupaten Sragen adalah
sebagai berikut:
− Terdapat 157 titik jaringan irigasi air tanah, yang beroperasi sebanyak 56
titik, yang tidak ditemukan 25 titik dan yang tidak beroperasi 76 titik.
− Biaya operasi dan sumur pompa JIAT ditanggung oleh petani pemakai air
sedangkan untuk biaya pemeliharaan ditanggung oleh PPK OP SDA 1
BBWS Bengawan Solo ataupun instansi terkait lainnya.
2. Berikut adalah hasil penelusuran dan analisis Jaringan Irigasi Air Tanah di
Sub DAS Bengawan Solo Sragen Jawa Tengah :
a. Rincian Biaya Operasi sumur pompa TW 017 R
Biaya pasti operasi per jam sebesar Rp 25.108/jam
Biaya operasi alat per jam sebesar Rp 126.405,5/jam
Biaya pemeliharaan mesin penggerak sebesar Rp 31.250/jam
Biaya pemeliharaan rumah pompa sebesar Rp 900.000/tahun
Biaya operasi jaringan irigasi sebesar Rp 54.000.000/tahun

Rincian Biaya Pemeliharaan Sumur Pompa TW 017 R


Biaya Pemeliharaan Mesin sebesar Rp 201.600/tahun
Biaya Pemeliharaan Pompa sebesar Rp 165.375/tahun
Biaya Pemeliharaan Rumah Pompa sebesar Rp 2.551.788/tahun
Biaya Pemeliharaan Pagar sebesar Rp 389.218/tahun
Biaya Pemeliharaan Jaringan sebesar Rp 0/tahun

Total biaya operasi rutin per jam sebesar Rp 182.763,5/jam


Biaya operasi rutin per jam ditanggung oleh petani pemakai air.
Total biaya operasi rutin per tahun sebesar Rp 54.900.000/tahun
Total biaya pemeliharaan pertahun sebesar Rp 3.307.981/tahun
library.uns.ac.id 41
digilib.uns.ac.id

Biaya operasi rutin per tahun dan biaya pemeliharaan per tahun ditanggung
oleh PPK OP SDA 1 BBWS Bengawan Solo atau instansi terkait sebesar
Rp 58.207.981/tahun.

b. Rincian Biaya Operasi sumur pompa PWS 231


Biaya pasti operasi per jam sebesar Rp 25.108/jam
Biaya operasi alat per jam sebesar Rp 148.793/jam
Biaya pemeliharaan mesin penggerak sebesar Rp 31.250/jam
Biaya pemeliharaan rumah pompa sebesar Rp 900.000/tahun
Biaya Operasi jaringan irigasi sebesar Rp 36.000.000/tahun

Rincian Biaya Pemeliharaan Sumur Pompa PWS 231


Biaya Pemeliharaan Mesin sebesar Rp 201.600/tahun
Biaya Pemeliharaan Pompa sebesar Rp 110.250/tahun
Biaya Pemeliharaan Rumah Pompa sebesar Rp 2.554.299/tahun
Biaya Pemeliharaan Pagar sebesar Rp 389.218/tahun
Biaya Pemeliharaan Jaringan sebesar Rp 0/tahun

Total biaya operasi rutin per jam sebesar Rp 205.152/jam


Biaya operasi rutin per jam ditanggung oleh petani pemakai air.
Total biaya operasi rutin per tahun sebesar Rp 36.900.000/tahun
Total biaya pemeliharaan pertahun sebesar Rp 3.225.367/tahun
Biaya operasi rutin per tahun dan biaya pemeliharaan per tahun ditanggung
oleh PPK OP SDA 1 BBWS Bengawan Solo atau instansi terkait sebesar
Rp 40.155.367/tahun.

4.8.2 Hasil Analisis JIAT di Sub DAS Bengawan Solo Sragen Jawa Tengah
Dari data-data yang telah diolah berdasarkan hasil analisis untuk mendapatkan
biaya Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Air Tanah di Kabupaten Sragen
adalah sebagai berikut:
library.uns.ac.id 42
digilib.uns.ac.id

1. Biaya operasi rutin perjam ditanggung oleh petani pemakai air karena biaya
yang dibbutuhkan cukup kecil, sedangkan nominal biaya OP rutin pertahun
yang cukup besar ditanggung oleh pemerintah.
2. Nominal biaya operasi untuk jaringan irigasi berbeda setiap jenis sumur,
tergantung pada luasan areal yang dialiri dan tipe pompa. Pompa dengan tipe
vertikal turbin umumnya hanya memiliki HP sebesar 27 HP, sedangkan untuk
tipe pompa submersibel umumnya memiliki HP sebesar 36-42 HP.
3. Dari rekapitulasi hasil penelusuran dan analisis jaringan irigasi air tanah di
Sub DAS Bengawan Solo Sragen Jawa Tengah nominal biaya pemeliharaan
dipengaruhi dari kerusakan yang harus diperbaiki, sehingga biaya yang harus
dikeluarkan sangatlah besar apabila pada salah satu sumur pompa mengalami
kerusakan yang cukup parah.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

BAB 5
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan
Setelah melakukan penelitian dan analisis pada Sumur Pompa JIAT TW 017 R
dan PWS 231, peneliti mendapatkan biaya Operasi dan Pemeliharaan sebagai
berikut :
a. Biaya operasi rutin per jam pada Sumur Pompa JIAT TW 017 R sebesar
Rp 182.763,5/jam yang ditanggung oleh petani pemakai air.
Biaya operasi dan pemeliharaan per tahun Rp 58.207.981/tahun yang
ditanggung oleh PPK OP SDA 1 BBWS Bengawan Solo.
b. Biaya operasi rutin per jam pada Sumur Pompa JIAT TW PWS 231 sebesar
Rp 205.152/jam yang ditanggung oleh petani pemakai air.
Biaya operasi dan pemeliharaan per tahun Rp 40.155.367/tahun yang
ditanggung oleh PPK OP SDA 1 BBWS Bengawan Solo.
c. Rata-rata biaya operasi rutin yang ditanggung petani per jam adalah Rp
154.831/jam dan total biaya operasi rutin dan pemeliharaan berkala yang
ditanggung oleh PPK OP SDA 1 BBWS Bengawan Solo per tahun adalah Rp
98.202.198.834/tahun.

5.2. Saran
Setelah melakukan penelitian, adapun saran yang diberikan untuk penelitian
selanjutnya adalah:
1. Pengamatan pada kondisi JIAT saat penelusuran di lapangan harus sangat
cermat dan teliti, hal ini berguna untuk membantu dalam penyusunan angka
kebutuhan nyata operasi dan pemeliharaan (AKNOP).
2. Penyusunan AKNOP ini membutuhkan waktu yang tidak lama, akan tetapi
jika penyusunan dilakukan pada seluruh kabupaten di DAS Sungai Bengawan

43
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Solo, maka diperlukan ketelitian yang sangat tinggi, agar data-data yang
sudah ada tidak tercampur dengan data yang lain.
3. Untuk penelitian selanjutnya, data AKNOP Jaringan Irigasi Air Tanah ini
dapat digunakan sebagai pembanding sekaligus dasar penelitian selanjutnya.

44
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

PENUTUP

Puji syukur dipanjatkan atas kehadirat ALLAH SWT berkat rahmat dan kuasa-
NYA sehingga Laporan Tugas Akhir ini dapat terselesaikan dengan baik. Terima
kasih kepada teman-teman dan semua pihak yang telah membantu menyelesaikan
Tugas Akhir ini yang tidak mungkin disebutkan satu-persatu.

Dalam penyusunan laporan ini, di sadari masih banyak kekurangan dalam dasar
teori maupun kekurangtelitian dalam perngolahan data. Untuk itu adanya kritik
dan saran dari pembaca sangat diharapkan untuk menyempurnakan Laporan
Tugas Akhir ini.

Akhir kata, semoga Laporan Tugas Akhir ini dapat berguna bagi semua pihak,
khususnya bagi pembaca dan bagi semua civitas akademika Fakultas Teknik
Jurusan Teknik Sipil Universitas Sebelas Maret Surakarta.

45
library.uns.ac.id Lamp-46
digilib.uns.ac.id

DAFTAR PUSTAKA

Anonim. 2007, Buku Pedoman Penulisan Tugas Akhir dan Kerja Praktek
Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret. Surakarta : UNS
Press.

Raya Konsultan. 2015. Dokumen Draft Pedoman Tata Cara Penyusunan AKNOP
JIAT 2015. Direktorat Sumber Daya Air : Kementrian Pekerjaan Umum..

Restuanti, Widhie Arzy. 2016. Analisis Perhitungan Biaya Operasi dan


Pmeliharaan Irigasi Untuk Mewujudkan Biaya Jasa Pengelolaan Sumber Daya
Air Pada Daerah Iirgasi Delta Brantas
Diambil dari : repository.its.ac.id/1330/1/3113207801-Master_Theses.pdf (7
Desember 2017)

Ardhie, Hanindya Septian. 2017. Evaluasi Kinerja Jaringan Irigasi Air Tanahdi
Sub Das Bengawan Solo Madiun : Universitas Sebelas Maret.

Arditya, Hendra. 2010. Analisis Biaya Uji Kualitas Air Sumur : Universitas
Gadjah Mada

Anda mungkin juga menyukai