TUGAS AKHIR
Disusun oleh :
TUGAS AKHIR
Diajukan untuk Melengkapi Tugas-tugas dan Memenuhi Syarat untuk
Menempuh Ujian Sarjana Teknik Sipil
Dikerjakan oleh :
Pembimbing :
Penguji I Penguji II
Mengesahkan
Koordinator, PPSE Ketua
Departemen T. Sipil FT USU Departemen T. Sipil FT USU
Segala puji hormat dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas kasih,
berkat dan segala anugerah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir
ini dengan baik. Tugas akhir ini diajukan untuk melengkapi tugas-tugas dan
memenuhi syarat untuk menempuh ujian sarjana Teknik Sipil Universitas Sumatera
Utara.
Adapun judul dari tugas akhir ini adalah Analisa Jaringan Pipa Air Bersih
Di RSS Pegawai Negeri Sipil Layanan PDAM Tirta Wampu Kabupaten
Langkat. Penulis menyadari bahwa pengerjaan penelitian tugas akhir ini tidak
terlepas dari dukungan berbagai pihak. Karena itu, pada kesempatan ini saya
mengucapkan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada semua pihak yang telah
membantu menyelesaikan tugas akhir ini :
i
8. Pimpinan dan seluruh staf pegawai Satuan Kerja PKP Air Minum Sumatera
Utara.
9. Pimpinan PDAM Tirta Wampu Kabupaten Langkat dan Pak Hafizullah, ST
selaku staff teknik dan pembimbing dalam penyusunan tugas akhir ini.
10. Seluruh staf pegawai PDAM Tirta Wampu Kabupaten Langkat,
11. Teristimewa kepada kedua orang tua tercinta atas setiap doa dan
pengorbanannya yang tidak terhingga kepada penulis.
12. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan tugas akhir ini yang
tidak dapat disebutkan satu persatu sehingga penulis dapat menyelesaikan
Tugas Akhir ini dengan baik.
Mengingat masih adanya keterbatasan yang penulis miliki, maka penulis
menyadari bahwa laporan Tugas Akhir ini masih belum sempurna. Oleh karena itu,
penulis mengharapkan segala saran dan kritik yang bersifat membangun dari
pembaca dan semua pihak untuk penyempurnaan laporan Tugas Akhir ini
Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih dan semoga Laporan Tugas
Akhir ini bermanfaat bagi pembaca.
ii
ABSTRAK
Dalam memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat maka tidak akan terlepas
dari proses penyediaan/produksi air bersih, transmisi air bersih, distribusi air bersih
dan penyimpanan air. Penyediaan air bersih adalah kegiatan menyediakan air bersih
untuk memenuhi kebutuhan masyarakat agar mendapatkan kehidupan yang sehat,
bersih dan produktif.
Tahapan-tahapan dalam penyelesaian tugas akhir ini yaitu terlebih dahulu
mengumpulkan data yang dibutuhkan yaitu data primer dan data sekunder dari
PDAM Tirta Wampu. Kemudian menghitung banyaknya penduduk di Komplek
Perumahan RSS Pegawai Negeri Sipil. Tahapan berikutnya adalah menghitung
kebutuhan air baik kebutuhan domestik maupun kebutuhan nondomestik. Dari data
yang ada dan dari hasil perhitungan yang telah dilakukan, kemudian dilakukan
pemodelan dan analisa dengan menggunakan program EPANET 2.0. Setelah itu hasil
analisa program tersebut di evaluasi dengan metode Hardy Cross dengan mengambil
sampel loop dalam jaringan perpipaan.
Berdasarkan hasil perhitungan didapat total kebutuhan air seluruh komplek
perumahan sebesar 293,40 m3/hari. Kebutuhan air bersih pada saat jam puncak
sebesar 0,01839 m3/detik. Dimensi reservoir yang dapat direncanakan bervolume 70
m3 – 80 m3. Pipa yang digunakan yaitu pipa PVC dengan diameter 3 inchi sedangkan
hasil evaluasi diperoleh sebesar 2 inchi. Besar kerugian head pipa adalah 356 m dan
head pompa adalah 367 m sedangkan dengan permodelan program EPANET 2.0
besar head pipa untuk pukul 06.00 wib sebesar 449,5 m dan pukul 18.00 wib sebesar
436,5 m. Besar headloss sebesar 0,00207 m pada jam 06.00 wib dan 0,00946 m pada
saat jam 18.00 wib dengan sampel Blok D.
Dari hasil perhitungan disimpulkan bahwa kebutuhan air di komplek
perumahan RSS pegawai negeri sipil tidak terpenuhi dengan kapasitas sumur bor
yang sekarang sehingga perlu penambahan kapasitas pompa atau penambahan
bangunan reservoir. Perlunya penambahan bangunan pengolahan air dari sumur
untuk menjaga kualitas air tetap aman untuk didistribusikan ke pelanggan serta perlu
adanya penambahan valve gate untuk mengatur tekanan air yang didistribusikan
didalam pipa.
Kata Kunci : kebutuhan air, reservoir, head, metode Hardy Cross, EPANET 2.0.
iii
DAFTAR ISI
Halaman
BAB I PENDAHULUAN
2.2 Pengertian Sistem Penyediaan Air Bersih dan Air Minum ................. 8
iv
2.6 Kebutuhan Air Bersih .......................................................................... 19
v
BAB III METODELOGI PENELITIAN
5.9 Evaluasi Hasil Permodelan Software EPANET 2.0 Dengan Metode Hardy
vi
5.11 Perencanaan Pengolahan Air Bersih Dari Sumur Bor .......................... 109
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
vii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 Unsur-unsur fungsional dari sistem penyediaan air minum ................. 12
Tabel 2.2 Operasi dan proses satuan serta penerapannya dalam pengolahan
air ......................................................................................................... 18
Tabel 2.4 Rata-rata kebutuhan air per orang tiap hari .......................................... 21
Tabel 2.6 Kehilangan tinggi tekanan pada katup, alat penyesuaian dan pipa
Tabel 2.10 Nilai koefisien minor losses untuk beberapa tipe fitting
EPANET 2.0....................................................................................... 60
viii
Tabel 5.5 Pemakaian Pada Perode IV (14.00-17.00) ........................................... 84
reservoir .......................................................................................... 86
Tabel 5.17 Selisih debit hasil permodelan Software EPANET 2.0 dengan Metode
Tabel 5.18 Selisih debit hasil permodelan Program EPANET 2.0 dengan kondisi di
ix
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.2 Profil kecepatan aliran fluida pada saluran tertutup ........................ 31
Gambar 2.3 Profil kecepatan aliran fluida pada saluran terbuka ........................ 31
Gambar 2.10 Flow chart tahapan pemodelan menggunakan EPANET 2.0 ........ 49
Gambar 2.12 Properties editor hydraulic option pada Epanet 2.0 ...................... 51
Gambar 2.13 Hubungan antar komponen fisik dalam EPANET 2.0 ................... 52
Gambar 2.14 Properties Editor untuk input data pada Junction ......................... 53
Gambar 2.15 Properties editor untuk input data pada reservoir .......................... 54
Gambar 2.16 Properties editor untuk input data pada tangki .............................. 56
Gambar 2.17 Properties editor untuk input data pada pipa ................................. 58
Gambar 2.18 Properties editor untuk input data pada pompa ............................. 61
Gambar 2.19 Berbagai jenis bentuk kurva pompa yang ada dalam
x
Gambar 2.20 Efficiency Curve pada software EPANET 2.0 ............................... 67
Gambar 5.1 Kondisi sumur bor di komplek perumahan RSS Kelapa Sawit ....... 80
Gambar 5.4 Kapasitas pemakaian air tiap jam dalam 1 hari ................................ 85
Gambar 5.18 Peta jaringan pipa Blok D dan debit yang mengalir di masing-masing
Gambar 5.19 Rencana sistem pengolahan air sumur bor ..................................... 109
xi
DAFTAR NOTASI
µ : Viskositas dinamik
Re : Reynold number
: Rapat massa
He : Headlosses Minor
K : Koefisien kerugian
f : Faktor gesekan
L : Panjang pipa
G : Percepatan gravitasi
Re : Bilangan Reynold
: Kekasaran pipa
xii
n : Koefisien kekasaran pipa Manning
g : Percepatan gravitasi
VR : Volume reservoir
P2 P1
: Perbedaan head tekanan. Besarnya tekanan standar adalah 1,0 kgf/cm2 =
98066,5 Pa
V12 V22
: Perbedaan head kecepatan
2g
hf : Headloss total
hs : Head pompa
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Wampu
xiv
ABSTRAK
Dalam memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat maka tidak akan terlepas
dari proses penyediaan/produksi air bersih, transmisi air bersih, distribusi air bersih
dan penyimpanan air. Penyediaan air bersih adalah kegiatan menyediakan air bersih
untuk memenuhi kebutuhan masyarakat agar mendapatkan kehidupan yang sehat,
bersih dan produktif.
Tahapan-tahapan dalam penyelesaian tugas akhir ini yaitu terlebih dahulu
mengumpulkan data yang dibutuhkan yaitu data primer dan data sekunder dari
PDAM Tirta Wampu. Kemudian menghitung banyaknya penduduk di Komplek
Perumahan RSS Pegawai Negeri Sipil. Tahapan berikutnya adalah menghitung
kebutuhan air baik kebutuhan domestik maupun kebutuhan nondomestik. Dari data
yang ada dan dari hasil perhitungan yang telah dilakukan, kemudian dilakukan
pemodelan dan analisa dengan menggunakan program EPANET 2.0. Setelah itu hasil
analisa program tersebut di evaluasi dengan metode Hardy Cross dengan mengambil
sampel loop dalam jaringan perpipaan.
Berdasarkan hasil perhitungan didapat total kebutuhan air seluruh komplek
perumahan sebesar 293,40 m3/hari. Kebutuhan air bersih pada saat jam puncak
sebesar 0,01839 m3/detik. Dimensi reservoir yang dapat direncanakan bervolume 70
m3 – 80 m3. Pipa yang digunakan yaitu pipa PVC dengan diameter 3 inchi sedangkan
hasil evaluasi diperoleh sebesar 2 inchi. Besar kerugian head pipa adalah 356 m dan
head pompa adalah 367 m sedangkan dengan permodelan program EPANET 2.0
besar head pipa untuk pukul 06.00 wib sebesar 449,5 m dan pukul 18.00 wib sebesar
436,5 m. Besar headloss sebesar 0,00207 m pada jam 06.00 wib dan 0,00946 m pada
saat jam 18.00 wib dengan sampel Blok D.
Dari hasil perhitungan disimpulkan bahwa kebutuhan air di komplek
perumahan RSS pegawai negeri sipil tidak terpenuhi dengan kapasitas sumur bor
yang sekarang sehingga perlu penambahan kapasitas pompa atau penambahan
bangunan reservoir. Perlunya penambahan bangunan pengolahan air dari sumur
untuk menjaga kualitas air tetap aman untuk didistribusikan ke pelanggan serta perlu
adanya penambahan valve gate untuk mengatur tekanan air yang didistribusikan
didalam pipa.
Kata Kunci : kebutuhan air, reservoir, head, metode Hardy Cross, EPANET 2.0.
iii
BAB I
PENDAHULUAN
Air menjadi kebutuhan manusia yang sangat penting begitu juga dengan seluruh
makhluk hidup yang ada di muka bumi. Dalam pemenuhan air tersebut manusia
melakukan berbagai upaya untuk mendapatkannya. Dalam hal ini pemenuhan air
bersih untuk dikonsumsi, baik untuk air minum maupun untuk kebutuhan rumah
di dunia ini secara umumnya dan di daerah langkat secara khususnya. Suatu sistem
penyediaan air yang mampu menyediakan air dalam jumlah yang cukup merupakan
hal penting bagi suatu kota. Maka dengan sendirinya kebutuhan masyarakat terhadap
air bersih dari PDAM Tirta Wampu setiap tahunnya mungkin saja meningkat.
Kenyataannya salah satu layanan PDAM Tirta Wampu yaitu Perumahan RSS
Pegawai Negeri Sipil terdapat beberapa masalah dalam penyediaan air bersih di
ketidakmerataan debit air yang mengalir ke keran rumah pelanggan. Hal ini juga
diperkuat dari data yang diperoleh penulis dari PDAM Tirta Wampu bahwa sumur
bor yang dibangun oleh PDAM di perumahan tersebut dalam status kurang berfungsi
dengan baik sehingga banyak konsumen beralih membuat sumur sendiri baik sumur
1
Akan tetapi masalah yang ada di lapangan dipersulit dengan sikap masyarakat
atau pelanggan untuk memperoleh air bersih dengan jumlah banyak seperti
pelanggan lain, ada juga yang bukan pelanggan PDAM tetapi oknum tersebut
memperoleh air dengan membuat sambungan illegal (illegal connection), dan ada
juga pelanggan yang ingin membayar murah tagihan airnya dengan memodifikasi
meteran air rumahnya sehingga pelanggan tersebut membayar tagihan air dengan
murah dengan jumlah air yang banyak. Hal-hal itu telah melanggar SK Direktur
penertiban agar masalah dalam penyediaan air bersih di komplek ini dapat teratasi.
penyediaan air bersih PDAM Tirta Wampu yang sudah ada di Perumahan RSS
Tujuan
Penelitian tugas akhir ini bertujuan untuk mengetahui apakah debit yang ada di
program EPANET 2.0, diameter pipa distribusi dan bagaimana solusi dalam
peningkatan kualitas dan kuantitas air yang akan didistribusikan kepada konsumen.
Manfaat
pengetahuan dan wawasan akan penyediaan, pengolahan dan jaringan air bersih
bersumber dari sumur bor bagi mahasiswa teknik sipil pada khususnya dan
2
masyarakat serta pemerintah pada umumnya. Selain itu diharapkan dapat
pengelolaan dan penggunaan sumber air bersih. Semoga penelitian ini dapat menjadi
distribusi dan peningkatan kuantitas dan kualitas air bersih yang dihasilkan.
Berdasarkan latar belakang serta maksud dan tujuan dari penelitian ini,
1. Apakah kapasitas air yang terpasang selama ini masih mencukupi kebutuhan
masyarakat Perumahan RSS Pegawai Negeri Sipil akan air bersih atau tidak,
2. Bagaimana cara memaksimalkan sumber air yang ada untuk memenuhi kebutuhan
Adapun pembatasan masalah yang diambil dalam Tugas Akhir ini adalah