Anda di halaman 1dari 3

UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP

TAHUN AKADEMIK 2020/2021


Mata Kuliah Sistem Persinyalan Telah diperiksa dan disetujui
Ir. Bambang Winarto MM
Dosen Akademik Jurusan
M Fahmi Arsyad ST, MMSI
Kelas, Program Studi 2.1 ; 2.2; MTP
Hari, Tanggal Kamis, 1 Juli 2021 / 11.00-13.00 WIB
Waktu 120 menit
Sifat Ujian Open Book

Kumpulkan jawaban dalam format .pdf melalui email ke Bambangwinarto14@gmail.com dan


Arsyadmuhammadfahmi@gmail.com paling lambat pada 1 Juli 2021 Pukul 13.30 wib, pada
subject email tulis dengan format Nama_Nomor Taruna_Kelas_Absen

1. Berikan analisa anda sedetail mungkin tentang PLH pada gambar 1. Sebagai tambahan
informasi sinyal di MJ14 Awalnya Menunjukkan aspek kuning, dan J14 Menunjukkan
aspek merah, KA 146, LOK CC 20120, Rangkaian KA 89
Gambar 1. PLH KA 146 dan LOK CC 20120

Tambahan Keterangan :
a. Sinyal muka stasiun Cirebon dari arah cangkring beraspek kuning, dan sinyal
masuk beraspek merah
b. Di meja operator PPKA masih Nampak terbentuk “route” untuk gerakan langsir
yang diarahkan ke jalur I dari arah cangkring
c. Route tersebut diperuntukkan bagi lokomotif CC 20120 yang akan dirangkai
dengan rangkaian KA 89, bukan untuk KA 146
d. PPKA Stasiun Cirebon belum menyiapkan “Route” KA 146 karena masih
melayani gerakan langsir Lok CC 20120

Hasil Analisa diharapkan teman-teman bisa menyimpulkan siapa saja yang bersalah
sehingga PLH ini tidak dapat dihindari, dan apa perbaikan yang harus dilakukan supaya
PLH tidak terjadi lagi.

2. Jelaskan Secara Pemahaman anda, bagaimana cara kerja safety buffer yang ada di
sistem kereta MRT Jakarta, dan jelaskan juga sistem pengamanan seperti apa yang
diterapkan ketika terjadi hujan deras supaya perjalanan kereta tidak terganggu dengan
adannya slide atau slip.
3. Pada sistem persinyalan CBTC yang digunakan di MRT Jakarta terdapat peralatan
persinyalan yaitu WRS dan VRS, WRS ini bekerja dengan cara mengirimkan sinyal
kepada VRS setiap waktu dan yang digunakan adalah frekuensi 2,4 GHz, dan seperti
kita ketahui frekuensi ini juga digunakan untuk pemancar Wifi, sehingga akan sangat
mudah terjadi interferensi antara Wifi dengan WRS, pada soal ini tolong jelaskan
bagaimana sistem WRS tidak terganggu oleh frekuensi Wifi.
4. Sebutkan bagaimana cara Platform Screen Door bisa membuka dan menutup secara
otomatis.
5. Jelaskan apa yang dimaksud dengan soft handover dan hard handover pada komunikasi
radio trungking
6. Salah Satu teknologi yang terdapat di MRT adalah dapat dilakukan Pengumuman secara
langsung yang disampaikan dari Pusat Kendali atau OCC terhadap penumpang yang ada
di dalam kereta, coba jelaskan bagaimana proses ini dapat dilakukan secara rinci dan
terstruktur.
7. Apa saja sistem Disaster Prevention System yang terdapat di MRT Jakarta
8. Pada sistem yang digunakan di MRT Jakarta adalah GoA Level 2, LRT Jabodebek
rencana menggunakan GoA Level 3, dan Skytrain menggunakan GoA Level 4, menurut
anda, apakah sistem CBTC dengan GoA Level 2, 3 dan 4 ini memang sangat cocok
digunakan di Indonesia, jika memang cocok maka sebutkan alasannya dan jika tidak
cocok sebutkan alasannya
9. Kenapa di PT Kereta Api Indonesia (Persero) banyak dilakukan pergantian dari
penggunaan LCP menjadi VDU
10. Di MRT Jakarta terdapat sistem pengaman yaitu CDD dan EPB, Jelaskan cara kerja
peralatan tersebut dan apa fungsinya.

Selamat Mengerjakan

Anda mungkin juga menyukai