Teknik Penyajian Data

Frida Chairunisa
Memaksimalkan impak dari hasil
penelitian melalui teknik penyajian
yang komunikatif.
Kuantitatif v.s Kualitatif
Pembahasan Hasil Penelitian
• Untuk penelitian kualitatif, struktur pemaparannya
dalam laporan bisa mengikuti urutan pertanyaan
penelitian pada akhir Bab II, dimana setiap
pertanyaan merupakan satu sub bab tersendiri.
• Untuk penelitian kuantitatif urutannya sebaiknya
disesuaikan dengan urutan hipotesis yang diajukan.
• "Apakah pertanyaan penelitian saya sudah terjawab
secara tuntas?" untuk penelitian kualitatif.
• "Apakah hipotesis saya sudah terbukti atau tidak
terbukti?" untuk penelitian kuantitatif.
Manusia memiliki keterbatasan dalam
mengolah & mencerna informasi dalam
skala besar
Bagaimana mengatasinya?
Penyajian Data
• Angka • Foto
• Teks/Narasi • Peta
• Matriks • Network
• Tabel • Flowchart
• Diagram (Process/steps)
• Siklus • Inset/box
• Gambar • Dll.
• Model
Pemilihan Penampilan Data
• Penulisan & Presentasi

• ±Tabel & Diagram

• Kelebihan Tabel: menampilkan informasi secara

akurat (hingga beberapa angka desimal), tapi
kelemahannya adalah kurang informatif.
• Sebaliknya, diagram lebih mudah dipahami, tapi
hanya cocok untuk menampilkan data secara garis
besar.
Tata Cara Penulisan Judul
• Judul Tabel berada di atas tabel
• Judul Diagram berada di bawah
diagram
Brain-storming

Apa yang bisa anda ketahui dari tabel

berikut ini?
 Tabel 1. Perkembangan Kesehatan BUMN 1995 - 1997

Tingkat 1995 1996 1997

kesehatan
Jumlah % Jumlah % Jumlah %
Sehat sekali 49 27.5 48 28.9 41 25.2

Sehat 29 16.3 33 19.9 33 20.8

Kurang sehat 31 17.4 30 18.1 29 18.2

Tidak sehat 69 38.8 55 33.1 57 35.8

Jumlah 178 100.0 166 100.0 160.0 100.0

Sumber: Djalil (1999: 3)

Dalam menginterpretasi tabel,
angkat atau tekankan informasi
yang sesuai dengan kebutuhan saja.
Walaupun ada BUMN yang telah menunjukkan
kinerja yang cukup memuaskan, namun secara
umum kinerja BUMN selama ini masih dibawah
standar. Tabel 1 di bawah secara umum
menggambarkan kondisi BUMN tiga tahun terakhir
ini, dimana terlihat bahwa kategori BUMN tidak
sehat cukup dominan setiap tahunnya.
 Tabel 1. Perkembangan Kesehatan BUMN 1995 - 1997

Tingkat 1995 1996 1997

kesehatan
Jumlah % Jumlah % Jumlah %
Sehat sekali 49 27.5 48 28.9 41 25.2

Sehat 29 16.3 33 19.9 33 20.8

Kurang sehat 31 17.4 30 18.1 29 18.2

Tidak sehat 69 38.8 55 33.1 57 35.8

Jumlah 178 100.0 166 100.0 160.0 100.0

Sumber: Djalil (1999: 3)

Dengan memperhatikan data di atas, jelas bahwa
BUMN masih perlu diberdayakan sehingga
badan usaha ini dapat memberikan manfaat yang
maksimal untuk kemakmuran rakyat.

Catatan: Sebaiknya tabel dan penjelasan saling

melengkapi, tapi tidak tumpang tindih (Deskripsi +
interpretasi).
Diagram Batang
Perkembangan Kesehatan BUMN 1995 - 1997

80
70
60
Sehat sekali
50
Jumlah

Sehat
40
Kurang sehat
30
20 Tidak sehat
10
0
1995 1996 1997
Tahun

Diagram 1. Tingkat kesehatan BUMN tahun 1995 – 1997

Diagram Batang

Perkembangan Kesehatan BUMN 1995 - 1997

80
70
60
50 1995
Jumlah

40 1996
30 1997
20
10
0
Sehat sekali Sehat Kurang sehat Tidak sehat
Tingkat kesehatan
Diagram Garis

Perkembangan Kesehatan BUMN 1995-1997

80
70
60
Sehat sekali
50
Jumlah

Sehat
40
Kurang sehat
30
20 Tidak sehat
10
0
1995 1996 1997
Tahun
Diagram Garis

Perkembangan Kesehatan BUMN 1995 -1997

80
70
60
50 1995
Jumlah

40 1996
30 1997
20
10
0
Sehat sekali Sehat Kurang sehat Tidak sehat
Tingkat Kesehatan
Kurs rupiah terhadap Euro
Diagram Lingkaran

Kesehatan BUMN 1995

49
69 Sehat sekali
Sehat
Kurang sehat
Tidak sehat
29

31
Diagram Lingkaran

Kesehatan BUMN 1995

49
69 Sehat sekali
Sehat
Kurang sehat
Tidak sehat
29

31
Style & Estetika
Tabel
Tabel 1. Perkembangan Kesehatan BUMN 1995 - 1997

Tingkat 1995 1996 1997

kesehatan Jumlah % Jumlah % Jumlah %
Sehat sekali 49 27.5 48 28.9 41 25.2

Sehat 29 16.3 33 19.9 33 20.8

Kurang sehat 31 17.4 30 18.1 29 18.2

Tidak sehat 69 38.8 55 33.1 57 35.8

Jumlah 178 100.0 166 100.0 160.0 100.0

Sumber: Djalil (1999: 3)

Penyederhanaan Tabel

Tingkat 1995 1996 1997

kesehatan
Jumlah % Jumlah % Jumlah %
Sehat sekali 49 27.5 48 28.9 41 25.2

Sehat 29 16.3 33 19.9 33 20.8

Kurang sehat 31 17.4 30 18.1 29 18.2

Tidak sehat 69 38.8 55 33.1 57 35.8

Jumlah 178 100.0 166 100.0 160.0 100.0

Diagram 3D
Perkembangan Kesehatan BUMN 1995-1997

80

60
Sehat sekali
Jumlah 40 Sehat
Kurang sehat
20
Tidak sehat
0
1995 1996
1997
Sehat sekali
Sehat
Kurang sehat
Tidak sehat
 17%

16% Sehat sekali

Sehat

39% Kurang sehat

Tidak sehat
28%
Penegasan
Kesehatan BUMN 1995

49
69 Sehat sekali
Sehat
Kurang sehat
Tidak sehat
Kesehatan BUMN 1995 29

31

49
69 Sehat sekali
Sehat
Kurang sehat
Tidak sehat
29

31
Warna Kesehatan BUMN 1995

49
69 Sehat sekali
Sehat
Kurang sehat
Tidak sehat
Kesehatan BUMN 1995 29

31

28%
39% Sehat sekali
Sehat
Kurang sehat
Tidak sehat
16%

17%
Diagram lainnya

Pictogram
Peta
Schema
Dll.