Anda di halaman 1dari 19

UTS

DIAN SARASWATI
KLS B

Seorang bidan baru saja menyelesaikan pendidikan Profesi Bidan. Mempunyai


keinginan untuk mengembangkan karir dengan membuka praktik mandiri bidan.
Dirasakan sangat perlu untuk mempunyai seorang pembimbing sehingga tujuan
tersebut tercapai. Apakah sebutan yang cocok diberikan bagi pembimbing
tersebut? *
1/1
Mentee
Mentor
 
Perseptor
Trainer
Couch

 
Metode presntasi kasus terdiri dari empat tahap. Pembuatan laporan dilakukan
pada tahap apa ? *
1/1
Permulaan
Persiapan
 
Diskusi
Evaluasi
Tindak lanjut

 
Seorang bidan, CI di Puskesmas, membimbing satu kelompok mahasiswa
semester IV Diploma III Kebidanan yang sedang praktik MK Kesehatan Reproduksi
dan Keluarga Berencana. Saat itu tidak ada kunjungan kasus kesehatan
reproduksi maupun KB. Bidan merancang studi kasus dari akseptor yang pernah
ditangani di Puskesmas setempat. Berapakah jumlah ideal mahasiswa bimbingan
pada kasus tersebut? *
1/1
2
3
5
 
8
9

 
Seorang mahasiswa semester VI Diploma III Kebidanan, sedang mengikuti siklus
pembelajaran klinik di yaitu Praktik Klinik Kebidanan III di ruang bersalin RS.
Mahasiswa telah melakukan siklus pembelajaran klinik I dan II mahasiswa juga
telah melewati 2 dari 1 bulan program praktik yang direncanakan. Mahasiswa
berencana melakukan asuhan kebidanan pada ibu bersalin kala I. Seorang bidan
ditunjuk memberikan bimbingan bagi mahasiswa. Apakah persyaratan pembimbing
sesuai dengan pendekatan yang dipilih ? *
0/1
Empati
Peduli
Bisa dipercaya
 
Respect
Asertif

 
Seorang bidan, CI di Puskesmas, membimbing satu kelompok mahasiswa
semester IV Diploma III Kebidanan yang sedang praktik MK Kesehatan Reproduksi
dan Keluarga Berencana. Saat itu tidak ada kunjungan kasus kesehatan
reproduksi maupun KB. Bidan merancang studi kasus dari akseptor yang pernah
ditangani di Puskesmas setempat. Apakah kunci keberhasilan pembelajaran pada
kasus tersebut? *
1/1
Keterlibatan seluruh peserta dalam diskusi
 
Kemampuan fasilitator menguasai materi
Jumlah peserta dalam diskusi
Ketersediaan fasilitas diskusi
Lamanya waktu diskusi

 
Cara mengajar yang dilaksanakan dengan mengajak Mahasiswa ke suatu tempat
atau obyek tertentu di luar kampus ,untuk mengunjungi tempat tertentu dengan
maksud untuk belaja disebut metode ? *
1/1
RDK
Case presentation
Reflectif learning
World Tour
 
Osce

 
Menurut Gibs , proses rekleksi dibagi menjadi enam fase. Apakah fase ketiga ? *
1/1
Feeling
Deskripsi
Evaluasi
 
Analisa
Kesimpulan

 
Seorang mahasiswa semester IV Diploma III Kebidanan, sedang praktik kebidanan
fisiologi di ruang nifas RS. Mahasiswa berencana melakukan perawatan payudara
pada seorang ibu P1001 P.Spt.B nifas 2 hari. CI membimbing mahasiswa. Untuk
memeroleh hasil yang optimal, apakah media cetak yang paling tepat digunakan
pada kasus tersebut? *
0/1
Job sheet
Daftar tilik
Prosedur kerja
Penuntun belajar
Standar operasional prosedur
 
 
Pembelajaran klinik sangat penting bagi mahasiswa pendidikan vokasional.
Apakah syarat utama pembelajaran tersebut? *
1/1
Telah lulus praktikum laboratorium
 
Menguasai minimal 75% teori
Telah lulus uji keterampilan minimal
Telah mendapat ijin praktik dari RS
Ada rekomendasi dari Dinas Kesehatan

 
Manakah yang paling tepat pertanyaan untuk fase perasaan menurut Gibs ? *
1/1
Apa yang berjalan baik ?
Bagaimana perasaan anda ?
 
Asumsi apa yang anda buat ?
Apa yang terjadi ?
Siapa yang ada disana ?

 
Seorang mahasiswa semester IV Diploma III Kebidanan, sedang mengikuti siklus
pembelajaran klinik di yaitu Praktik Klinik Kebidanan I di ruang nifas RS.
Mahasiswa baru pertama kali melakukan siklus pembelajaran kinik di lahan praktik.
Mahasiswa berencana melakukan pemberian obat Bensylpinicilin intravena
perawatan sesuai program perawatan dokter. Seorang bidan ditunjuk memberikan
bimbingan bagi mahasiswa. Apa langkah pertama dalam metoda bimbingan yang
dilakukan bersama pasien? *
1/1
Pembimbing memperkenalkan diri, praktikan serta tujuan kegiatan.
 
Menanyakan pengetahuan mahasiswa tentang efek samping yang mungkin timbul dari
tindakan
Mengamati langkah demi langkah tindakan yang dilakukan praktikan
Mengamati efek samping yang mungkin terjadi pada pasien
Pembimbing menjelaskan cara yang tepat melakukan identifikasi pasien

 
Pembelajaran klinik sangat penting bagi mahasiswa pendidikan vokasional.
Apakah konsep utama pembelajaran tersebut? *
1/1
Memberikan pengalaman nyata untuk menerapkan teori
 
Melatih kemampuan mengambil keputusan klinis
Mengenalkan situasi kerja profesi di institusi pelayanan
Melatih kemampuan menalar secara ilmiah

 
Seorang mahasiswa semester IV Diploma III Kebidanan, sedang praktik kebidanan
fisiologi di ruang nifas RS. Mahasiswa berencana melakukan perawatan payudara
pada seorang ibu P1001 P.Spt.B nifas 2 hari. CI membimbing mahasiswa. Untuk
hasil bimbingan yang efektif, kemampuan apakah yang harus dimiliki fasilitator
pada kasus tersebut? *
1/1
Akuisisi melakukan tindakan
Mampu menunjukkan sikap simpatik ke pasien
Mampu berkomunikasi niminal menguasai 2 bahasa
Mampu memberikan umpan balik sesegera mungkin
 
Menegur langsung mahasiswa di saat melakukan kesalahan.

 
Seorang bidan baru saja menyelesaikan pendidikan Profesi Bidan. Mempunyai
keinginan untuk mengembangkan karir dengan membuka praktik mandiri bidan.
Dirasakan sangat perlu untuk mempunyai seorang pembimbing sehingga tujuan
tersebut tercapai. Apakah manfaat yang bisa didapatkan pembimbing dari proses
tersebut? *
1/1
Ketrampilan dan pengetahuan yang baru
Menerima nasehat dan petunjuk dari sumber yang obyektif
Pengalaman dalam organisasi
Berkontribusi dalam perkembangan masyarakat
 
Iklim yang mendukung untuk mengevaluasi sukses dan kegagalan

 
Seorang mahasiswa semester VI Diploma III Kebidanan, sedang mengikuti siklus
pembelajaran klinik di yaitu Praktik Klinik Kebidanan III di ruang bersalin RS.
Mahasiswa telah melakukan siklus pembelajaran klinik I dan II mahasiswa juga
telah melewati 2 dari 1 bulan program praktik yang direncanakan. Mahasiswa
berencana melakukan asuhan kebidanan pada ibu bersalin kala I. Seorang bidan
ditunjuk memberikan bimbingan bagi mahasiswa. Metoda bimbingan apa yang
sebaiknya dipilih oleh bidan? *
0/1
Case study
Conference
Refleksi diskusi kasus
Bed site teaching
 
Reflektif learning

 
Seorang bidan, CI di Puskesmas, membimbing satu kelompok mahasiswa
semester IV Diploma III Kebidanan yang sedang praktik MK Kesehatan Reproduksi
dan Keluarga Berencana yaitu asuhan kebidanan pada akseptor KB hormonal
menggunakan injeksi Depomedroxyprogesteron acetat. Mahasiswa telah melalui
siklus pembelajaran teori dan praktikum di laboratorium. Hari ini mahasiswa mulai
melaksanakan siklus pembelajaran klinik di lahan praktik. Prior knowledge apa
yang paling penting digali oleh pembimbing dalam rangka kegiatan
pembelajaran? *
0/1
Siklus mentruasi perempuan
Tanda-tanda kehamilan
Bagaimana menggali data riwayat kekerasan dalam rumah tangga
Interval waktu pemberian layanan sesuai metoda
Efek progesterone terhadap tubuh wanita
 
 
Seorang bidan baru saja menyelesaikan pendidikan Profesi Bidan. Mempunyai
keinginan untuk mengembangkan karir dengan membuka praktik mandiri bidan.
Dirasakan sangat perlu untuk mempunyai seorang pembimbing sehingga tujuan
tersebut tercapai. Apakah pendekatan yang cocok dengan kondisi tersebut? *
···/1
Mentoring
 
Perseptoring
Counseling
Training
Consulting

 
Menurut Schon proses refleksi ada tiga tahap. Berikut ini manakah pertanyaan
yang cocok utuk refleksi saat praktik berlangsung ? *
1/1
Apakah yang mungkin akan terjadi ?
Apakah yang terjadi sekarang ?
 
Apakah yang sangat berharga?
Apakah yang telah saya pelajari ?
Apakah wawasan anda setelah praktik ?

 
Seorang mahasiswa semester IV Diploma III Kebidanan, sedang mengikuti siklus
pembelajaran klinik di yaitu Praktik Klinik Kebidanan I di ruang nifas RS.
Mahasiswa baru pertama kali melakukan siklus pembelajaran kinik di lahan praktik.
Mahasiswa berencana melakukan pemberian obat Bensylpinicilin intravena sesuai
program perawatan dokter. Seorang bidan ditunjuk memberikan bimbingan bagi
mahasiswa. Pendekatan apa yang dipergunakan oleh bidan? *
1/1
Mentoring
Perseptoring
 
Counseling
Training
Consulting

 
Pembelajaran klinik berperan penting bagi mahasiswa pendidikan vokasi, termasuk
kebidanan. Apakah tujuan utama pembelajaran tersebut? *
1/1
Mengembangkan kompetensi mahasiswa
 
Memperkenalkan dunia kerja
Melatih kemampuan berkomunikasi
Mengembangkan kemampuan bekerjasama dalam tim
Mengenalkan peran profesi lainnya

 
Seorang mahasiswa semester IV Diploma III Kebidanan, sedang praktik kebidanan
fisiologi di ruang nifas RS. Mahasiswa berencana melakukan perawatan payudara
pada seorang ibu P1001 P.Spt.B nifas 2 hari. CI membimbing mahasiswa. Saat
mahasiswa melaksanakan tindakan, apakah tindakan yang paling tepat dilakukan
CI pada kasus tersebut? *
1/1
Mereview materi dan prosedur kerja.
Melakukan tutorial asuhan kebidanan nifas.
Membimbing mahasiswa melakukan tindakan.
 
Mendemonstrasikan tindakan yang akan dilakukan.
Meminta mahasiswa mendemonstrasikan tindakan.

 
Menciptakan rasa nyaman dan saling menghargai haruslah menjadi perhatian
selama DRK. Apakah yang tindakan yang dapat diterapkan? *
1/1
Disiplin waktu
Berjabatan tangan
Menandatangani daftar hadir
Tidak memojokkan peserta lain
 
Duduk melingkar, saling memandang

 
Seorang bidan, lulus D IV Kebidanan, bekerja di Puskesmas sejak 2 bulan yang
lalu. Sebelumnya bertugas di Puskesmas Pembantu selama 4 tahun. Rata-rata ibu
hamil yang dilayani setiap hari 5 orang. Hari ini dipanggil kepala Puskesmas untuk
menjadi CI praktik Mata Kuliah Asuhan Kebidanan Kehamilan mahasiswa semester
III Diploma IV Kebidanan yang akan berlangsung 1 bulan mendatang. Bidan
tersebut merasa ragu menjadi fasilitator. Apakah ciri fasilitator / calon CI yang
diharapkan pada kasus tersebut? *
1/1
Membangun kemampuan bekerja sama dalam tim
 
Menjaga jarak (status lebih tinggi dari mahasiswa)
Menempatkan diri sebagai sumber pengetahuan
Fokus perhatian dan bimbingan pada teori
Mampu berkomunikasi satu arah

 
Seorang bidan, lulus D IV Kebidanan, bekerja di Puskesmas sejak 2 bulan yang
lalu. Sebelumnya bertugas di Puskesmas Pembantu selama 4 tahun. Rata-rata ibu
hamil yang dilayani setiap hari 5 orang. Hari ini dipanggil kepala Puskesmas untuk
menjadi CI praktik Mata Kuliah Asuhan Kebidanan Kehamilan mahasiswa semester
III Diploma IV Kebidanan yang akan berlangsung 1 bulan mendatang. Bidan
tersebut merasa ragu menjadi fasilitator. Apakah tindakan yang tepat dilakukan
calon CI pada kasus tersebut? *
1/1
Melimpahkan tugas kepada orang lain
Menyiapkan tugas-tugas mahasiswa
Mempelajari program terkait ANC
 
Menolak tugas yang diberikan
Latihan memeriksa ibu hamil

 
Seorang bidan, CI di Poliklinik Kebidanan RS, membimbing satu kelompok
mahasiswa semester VI Diploma IV Kebidanan yang sedang Praktik Kebidanan
Kegawatdaruratan dan Patologi. CI ingin membahas kasus asuhan kebidanan ibu
hamil dengan HIV dengan motode diskusi refleksi kasus (DRK). Dalam diskusi
diperoleh issue, pemahaman mahasiswa tentang konsep HIV pada ibu hamil dan
penatalaksanaannya masih kurang. Siapakah yang harus memamparkan kasus? *
1/1
Fasilitator
Peserta
Penyaji
 
Sekretaris
Observer

 
Seorang mahasiswa semester IV Diploma III Kebidanan, sedang praktik kebidanan
fisiologi di ruang nifas RS. Mahasiswa berencana melakukan perawatan payudara
pada seorang ibu P1001 P.Spt.B nifas 2 hari. CI membimbing mahasiswa. Setelah
mahasiswa melaksanakan tindakan, apakah tindakan yang paling tepat dilakukan
CI pada kasus tersebut? *
1/1
Mereview materi dan prosedur kerja.
Melakukan tutorial asuhan kebidanan nifas.
Membimbing mahasiswa melakukan tindakan.
Mendemonstrasikan kembali tindakan yang telah dilakukan.
Memberikan umpan balik dari unjuk kerja yang dilakukan.
 
 
Seorang bidan, CI di Puskesmas, membimbing satu kelompok mahasiswa
semester IV Diploma III Kebidanan yang sedang praktik MK Kesehatan Reproduksi
dan Keluarga Berencana. Saat itu tidak ada kunjungan kasus kesehatan
reproduksi maupun KB. Bidan merancang studi kasus dari akseptor yang pernah
ditangani di Puskesmas setempat. Apakah keterampilan yang harus dimiliki
fasilitator pada kasus tersebut? *
1/1
Mendidik dan mengarahkan
Mendengarkan pendapat
Memberikan penguatan
 
Berdiskusi kelompok
Menjadi panelis

 
DRK merupakan suatu metoda dalam merefleksikan pengalaman klinis bidan.
Apakah tujuan kegiatan tersebut? *
1/1
Memelihara sikap toleransi bidan
Mengembangkan profesionalisme bidan
 
Meningkatkan kesadaran bidan terhadap etika profesi
Menyiapkan bidan dalam interprofessional collaboration
Meningkatkan kemampuan berkomunikasi dalam tim
Option 6

 
Seorang bidan, CI di Puskesmas, membimbing satu kelompok mahasiswa
semester IV Diploma III Kebidanan yang sedang praktik MK Kesehatan Reproduksi
dan Keluarga Berencana. Mahasiswa telah melalui siklus pembelajaran teori dan
praktikum di laboratorium. Hari ini mahasiswa mulai melaksanakan siklus
pembelajaran klinik di lahan praktik. Berapakah idealnya jumlah kelompok
mahasiswa? *
1/1
1
2
3
4
5
 
 
Seorang mahasiswa semester IV Diploma III Kebidanan, sedang mengikuti siklus
pembelajaran klinik di yaitu Praktik Klinik Kebidanan I di ruang nifas RS.
Mahasiswa baru pertama kali melakukan siklus pembelajaran kinik di lahan praktik.
Mahasiswa berencana melakukan pemberian obat Bensylpinicilin intravena
perawatan sesuai program perawatan dokter. Seorang bidan ditunjuk memberikan
bimbingan bagi mahasiswa. Apa tujuan metoda pembelajaran tersebut? *
1/1
Memberikan pengalaman langsung pada konteks nyata
 
Menguasai keterampilan procedural
Melatih kemampuan komunikasi
Melatih sikap profesionalisme
Mempelajari perkembangan biologis

 
Seorang bidan, CI di Poliklinik Kebidanan RS, membimbing satu kelompok
mahasiswa semester VI Diploma IV Kebidanan yang sedang Praktik Kebidanan
Kegawatdaruratan dan Patologi. CI ingin membahas kasus asuhan kebidanan ibu
hamil dengan HIV dengan motode diskusi refleksi kasus (DRK). Dalam diskusi
diperoleh issue, pemahaman mahasiswa tentang konsep HIV pada ibu hamil dan
penatalaksanaannya masih kurang. Apakah acuan pada model bimbingan
tersebut? *
1/1
Belajar menerima kekurangan orang lain
Pemahaman Standar pelayanan
 
Pengembangan kerjasama tim
Pembahasan Kasus langka
Peninjauan Kasus unik

 
Pembelajaran klinik dilaksanakan setelah mahasiswa menyelesaikan pembelajaran
teori. Apakah alasan utama prasyarat tersebut? *
1/1
Pengambilan keputusan klinis didasarkan pada pemikiran kritis
 
Selama bekerja tim, sering kali memerlukan adu argumentasi
Keahlian psikomotor tidak akan tercapai, tanpa penguasaan teori
Responsibilitas akan tumbuh dari pengetahuan yang dimilikinya
Penguasaan teknologi tepat guna harus didasari teori

 
Seorang mahasiswa semester IV Diploma III Kebidanan, sedang mengikuti siklus
pembelajaran klinik di yaitu Praktik Klinik Kebidanan I di ruang nifas RS.
Mahasiswa baru pertama kali melakukan siklus pembelajaran kinik di lahan praktik.
Mahasiswa berencana melakukan pemberian obat Bensylpinicilin intravena
perawatan sesuai program perawatan dokter. Seorang bidan ditunjuk memberikan
bimbingan bagi mahasiswa. Manakah langkah yang tepat dilakukan bidan dalam
langkah perencanaan dengan menggunakan metoda Bedside teaching? *
1/1
Pembimbing memperkenalkan diri, praktikan serta tujuan kegiatan yang akan dilakukan
kepada pasien.
Pembimbing menanyakan pengetahuan mahasiswa tentang efek samping yang mungkin
timbul dari tindakan
 
Pembimbing mengamati langkah demi langkah tindakan yang dilakukan praktikan
Pembimbing mengambil alih tindakan jika mahasiswa melakukan kesalahan fatal
Pembimbing meminta persetujuan pasien akan dilakukan tindakan oleh mahasiswa

 
Seorang mahasiswa semester IV Diploma III Kebidanan, sedang praktik kebidanan
fisiologi di ruang nifas RS. Mahasiswa berencana melakukan perawatan payudara
pada seorang ibu P1001 P.Spt.B nifas 2 hari. CI membimbing mahasiswa.
Sebelum mahasiswa melaksanakan tindakan, apakah tindakan yang paling tepat
dilakukan CI pada kasus tersebut? *
0/1
Melakukan test unjuk kerja tindakan yang akan dilakukan
Mendemonstrasikan tindakan yang akan dilakukan.
 
Memberikan umpan balik kepada peserta.
Melakukan tutorial asuhan kebidanan nifas.
Mereview materi dan prosedur kerja.

 
Seorang bidan, CI di Puskesmas, membimbing satu kelompok mahasiswa
semester IV Diploma III Kebidanan yang sedang praktik MK Kesehatan Reproduksi
dan Keluarga Berencana. Mahasiswa telah melalui siklus pembelajaran teori dan
praktikum di laboratorium. Hari ini mahasiswa mulai melaksanakan siklus
pembelajaran klinik di lahan praktik. Bidan memutuskan menggunakan metoda
bedsite teaching model observer untuk keterampilan konseling metoda kontrasepsi
bagi akseptor baru. Bagimana pembimbing melakukan kegiatan refleksi kegiatan
pembelajaran tersebut? *
1/1
“Saya akan menjelaskan pembagian peran dalam kegiatan belajar kali ini”
“Adakah yang bisa menyampaikan langkah-langkah konseling dari kegiatan belajar tadi?”
 
“Saya akan menjelaskan apa yang dilakukan jika ternyata pasien merasa tidak cocok dengan
salah satu metoda yang sudah dijelaskan.”
“Setelah kegiatan pembelajaran tadi saya harap selanjutnya anda bisa mencoba melakukan
konseling calon akseptor KB”
“Saya telah mempersiapkan pasien ibu ‘Y’ dalam kegiatan belajar kita hari ini”
 
Waktu dapat memengaruhi efektivitas kegiatan. Berapalamakah DRK
dilaksanakan? *
1/1
30 menit
45 menit
60 menit
 
75 menit
90 menit

 
Seorang mahasiswa semester IV Diploma III Kebidanan, sedang mengikuti siklus
pembelajaran klinik di yaitu Praktik Klinik Kebidanan I di ruang nifas RS.
Mahasiswa baru pertama kali melakukan siklus pembelajaran kinik di lahan praktik.
Mahasiswa berencana melakukan pemberian obat Bensylpinicilin intravena
perawatan sesuai program perawatan dokter. Seorang bidan ditunjuk memberikan
bimbingan bagi mahasiswa. Manakah factor internal yang berpengaruh terhadap
keberhasilan metada bimbingan? *
1/1
Minat praktikan
 
Pembimbing
Pasien
Prasarana
Lingkungan

 
Seorang bidan, CI di Puskesmas, membimbing satu kelompok mahasiswa
semester IV Diploma III Kebidanan yang sedang praktik MK Kesehatan Reproduksi
dan Keluarga Berencana. Mahasiswa telah melalui siklus pembelajaran teori dan
praktikum di laboratorium. Hari ini mahasiswa mulai melaksanakan siklus
pembelajaran klinik di lahan praktik. Apakah pendekatan yang sesuai bagi kegiatan
pembelajaran tersebut? *
1/1
Mentoring
Perseptoring
 
Counseling
Training
Consulting

 
Menurut Schon proses refleksi ada tiga tahap. Berikut ini manakah pertanyaan
yang cocok utuk refleksi sebelum praktik ? *
1/1
Apakah yang mungkin akan terjadi ?
 
Apakah yang terjadi sekarang ?
Apakah yang berhasil saya lakukan ?
Apakah yang tidak berhasil saya lakukan
Apakah yang harus saya perbaiki ?

 
Seorang bidan, CI di Puskesmas, membimbing satu kelompok mahasiswa
semester IV Diploma III Kebidanan yang sedang praktik MK Kesehatan Reproduksi
dan Keluarga Berencana. Mahasiswa telah melalui siklus pembelajaran teori dan
praktikum di laboratorium. Hari ini mahasiswa mulai melaksanakan siklus
pembelajaran klinik di lahan praktik. Bidan memutuskan menggunakan metoda
bedsite teaching model observer untuk keterampilan konseling metoda kontrasepsi
bagi akseptor baru. Kemampuan apa yang dapat dikuasai mahasiswa? *
1/1
berkomunikasi dengan pasien
 
melakukan pemeriksaan fisik
tindakan procedural
keterampilan klinis
keterampilan observasi

 
Menurut Gibs , proses rekleksi dibagi menjadi enam fase. Apakah fase pertama ? *
1/1
Feeling
Deskripsi
 
Evaluasi
Analisa
Kesimpulan

 
Seorang mahasiswa semester VI Diploma III Kebidanan, sedang mengikuti siklus
pembelajaran klinik di yaitu Praktik Klinik Kebidanan III di ruang bersalin RS.
Mahasiswa telah melakukan siklus pembelajaran klinik I dan II mahasiswa juga
telah melewati 2 dari 1 bulan program praktik yang direncanakan. Mahasiswa
berencana melakukan asuhan kebidanan pada ibu bersalin kala I. Seorang bidan
ditunjuk memberikan bimbingan bagi mahasiswa. Apa tanggungjawab pembimbing
sesuai pendekatan dalam pembelajaran klinik? *
0/1
Mengorientasikan terkait prosedur dan kebijakan setempat
Mengambil alih tanggungjawab mahasiswa bimbingannya
Melindungi mahasiswa jika membuat kesalahan
Menyelesaikan permasalah pribadi mahasiswa yang mungkin berpengaruh terhadap
kinerjanya
Mengembangkan sikap profesionalisme dalam memberikan asuhan persalinan
 
 
Menurut Gibs , proses rekleksi dibagi menjadi enam fase. Apakah fase kedua ? *
1/1
Feeling
 
Deskripsi
Evaluasi
Analisa
Kesimpulan

 
Seorang bidan baru saja menyelesaikan pendidikan Profesi Bidan. Mempunyai
keinginan untuk mengembangkan karir dengan membuka praktik mandiri bidan.
Dirasakan sangat perlu untuk mempunyai seorang pembimbing sehingga tujuan
tersebut tercapai. Dalam kegiatan bimbingan bidan baru mengungkapkan
kekhawatiran terutama jika nantinya menemukan kasus kagawatdaruratan yang
berujung pada kematian. Apakah tahapan kegiatan yang sedang berlangsung? *
1/1
Intention
Cultivation
 
Separation
Redefinition
Pengakhiran

 
Seorang bidan, CI di Puskesmas, membimbing satu kelompok mahasiswa
semester IV Diploma III Kebidanan yang sedang praktik MK Kesehatan Reproduksi
dan Keluarga Berencana. Saat itu tidak ada kunjungan kasus kesehatan
reproduksi maupun KB. Bidan merancang studi kasus dari akseptor yang pernah
ditangani di Puskesmas setempat. Apakah tujuan utama metode pembelajaran
pada kasus tersebut? *
1/1
Meningkatkan kemampuan menyelesaikan masalah
 
Menambah wawasan dalam penanganan kasus
Melatih sikap menghargai perbedaan pendapat
Mengembangkan sikap humanistic
Mengasah bakat menjadi pemimpin.

 
Seorang bidan baru saja menyelesaikan pendidikan Profesi Bidan. Mempunyai
keinginan untuk mengembangkan karir dengan membuka praktik mandiri bidan.
Dirasakan sangat perlu untuk mempunyai seorang pembimbing sehingga tujuan
tersebut tercapai. Apakah syarat pembimbing yang diperlukan? *
1/1
Bisa dipercaya
 
Memilki pengalaman kerja di RS
Sebagai pengurus organisasi sehingga lebih mudah pengurusan ijin praktik
Asertif
Mempunyai kemampuan untuk mengajar

 
Seorang mahasiswa semester IV Diploma III Kebidanan, sedang mengikuti siklus
pembelajaran klinik di yaitu Praktik Klinik Kebidanan I di ruang nifas RS.
Mahasiswa baru pertama kali melakukan siklus pembelajaran kinik di lahan praktik.
Mahasiswa berencana melakukan pemberian obat Bensylpinicilin intravena
perawatan sesuai program perawatan dokter. Seorang bidan ditunjuk memberikan
bimbingan bagi mahasiswa. Metoda bimbingan apa yang sebaiknya dipilih oleh
bidan? *
1/1
Case study
Conference
Refleksi diskusi kasus
Bed site teaching
 
Reflektif learning

 
Seorang bidan, CI di Puskesmas, membimbing satu kelompok mahasiswa
semester IV Diploma III Kebidanan yang sedang praktik MK Kesehatan Reproduksi
dan Keluarga Berencana. Saat itu tidak ada kunjungan kasus kesehatan
reproduksi maupun KB. Bidan merancang studi kasus dari akseptor yang pernah
ditangani di Puskesmas setempat. Agar hasil yang dicapai optimal pada saat
pelaksanaan kegiatan, apakah langkah pertama yang harus dilakukan pada
kegiatan pendahuluan? *
1/1
Melakukan analisis penyebab masalah
Mempresentasikan pemecahan masalah
Menjelaskan tujuan pembelajaran
 
Menjelaskan scenario studi kasus
Membuat simpulan hasil diskusi

 
Untuk hasil bimbingan yang efektif, seorang CI wajib menerapkan konsep COACH.
Apakah yang harus dilakukan untuk menerapkan clear performance model? *
1/1
Mengukur seluruh komponen kompetensi (pengetahuan, sikap, dan keterampilan).
Mengkomunikasikan kepada mahasiswa seluruh proses bimbingan hingga evaluasi.
Menjelaskan secara rinci seluruh langkah kerja suatu prosedur keterampilan.
 
Memberikan umpan balik setelah bimbingan secara lengkap dan jelas.
Mengikutsertakan peserta pada setiap langkah pembelajaran.

 
Untuk hasil bimbingan yang efektif, seorang CI wajib menerapkan konsep COACH.
Apakah yang harus dilakukan untuk menerapkan openess to learning? *
1/1
Mengukur seluruh komponen kompetensi (pengetahuan, sikap, dan keterampilan).
Mengkomunikasikan kepada mahasiswa seluruh proses bimbingan hingga evaluasi.
Menjelaskan secara rinci seluruh langkah kerja suatu prosedur keterampilan.
Memberikan umpan balik setelah bimbingan secara lengkap dan jelas.
Mengikutsertakan peserta pada setiap langkah pembelajaran.
 
 
Seorang bidan, CI di Poliklinik Kebidanan RS, membimbing satu kelompok
mahasiswa semester VI Diploma IV Kebidanan yang sedang Praktik Kebidanan
Kegawatdaruratan dan Patologi. CI ingin membahas kasus asuhan kebidanan ibu
hamil dengan HIV dengan motode diskusi refleksi kasus (DRK). Dalam diskusi
diperoleh issue, pemahaman mahasiswa tentang konsep HIV pada ibu hamil dan
penatalaksanaannya masih kurang. Setelah pemaparan issue, apakah langkah
selanjutnya yang paling tepat pada kasus tersebut? *
1/1
Merencanakan jadwal DRK selanjutnya
Menyusun rencana tindak lanjut
 
Menutup pertemuan
Mengucapkan salam
Berjabatan tangan

 
Manakah yang paling tepat pertanyaan untuk fase evaluasi menurut Gibs ? *
1/1
Apa yang berjalan baik ?
 
Bagaimana perasaan anda ?
Asumsi apa yang anda buat ?
Apa yang terjadi ?
Siapa yang ada disana ?

 
Hubungan interpersonal akan tumbuh seiring dengan pelaksanaan pembelajaran
klinik. Siapakah pelaku utama yang berinteraksi dalam kegiatan tersebut? *
1/1
Pasien-ketua tim jaga-mahasiswa
Pasien-mahasiswa-instruktur klinik
 
Manajemen RS-Instruktur klinik-Clinical teacher
Manajemen RS-pimpinan institusi-Clinical teacher
Intruktur klinik-dosen pembimbing-mahasiswa

 
Seorang bidan, lulus D IV Kebidanan, bekerja di Puskesmas sejak 2 bulan yang
lalu. Sebelumnya bertugas di Puskesmas Pembantu selama 4 tahun. Rata-rata ibu
hamil yang dilayani setiap hari 5 orang. Hari ini dipanggil kepala Puskesmas untuk
menjadi CI praktik Mata Kuliah Asuhan Kebidanan Kehamilan mahasiswa semester
III Diploma IV Kebidanan yang akan berlangsung 1 bulan mendatang. Bidan
tersebut merasa ragu menjadi fasilitator. Apakah faktor penyebab yang paling
mungkin pada kasus tersebut? *
1/1
Pengalaman kerja di tempat baru belum cukup
 
Level kompetensi mahasiswa yang dibimbing
Dukungan pimpinan kurang memadai
Keterampilan komunikasi yang kurang
Peran yang kurang jelas

 
Seorang mahasiswa semester VI Diploma III Kebidanan, sedang mengikuti siklus
pembelajaran klinik di yaitu Praktik Klinik Kebidanan III di ruang bersalin RS.
Mahasiswa telah melakukan siklus pembelajaran klinik I dan II mahasiswa juga
telah melewati 2 dari 1 bulan program praktik yang direncanakan. Mahasiswa
berencana melakukan asuhan kebidanan pada ibu bersalin kala I. Seorang bidan
ditunjuk memberikan bimbingan bagi mahasiswa. Pendekatan apa yang
dipergunakan oleh bidan? *
1/1
Mentoring
Perseptoring
 
Counseling
Training
Consulting

 
Seorang bidan, CI di Puskesmas, membimbing satu kelompok mahasiswa
semester IV Diploma III Kebidanan yang sedang praktik MK Kesehatan Reproduksi
dan Keluarga Berencana. Saat itu tidak ada kunjungan kasus kesehatan
reproduksi maupun KB. Bidan merancang studi kasus dari akseptor yang pernah
ditangani di Puskesmas setempat. Untuk mencapai hasil yang optimal pada saat
pelaksanaan kegiatan, apakah aktivitas yang dilakukan pada kegiatan inti? *
1/1
Melakukan analisis penyebab masalah
 
Mempresentasikan pemecahan masalah
Menjelaskan tujuan pembelajaran
Menjelaskan scenario studi kasus
Membuat simpulan hasil diskusi

 
Apakah tujuan refleksi pada metode reflectif learning ? *
1/1
Menganalsis pengalaman
 
Membuat catatan praktik
Membuat laporan praktik
Menghitung kesalahan
Membuat tujuan

 
Seorang bidan, CI di Poliklinik Kebidanan RS, membimbing satu kelompok
mahasiswa semester VI Diploma IV Kebidanan yang sedang Praktik Kebidanan
Kegawatdaruratan dan Patologi. CI ingin membahas kasus asuhan kebidanan ibu
hamil dengan HIV dengan motode diskusi refleksi kasus (DRK). Dalam diskusi
diperoleh issue, pemahaman mahasiswa tentang konsep HIV pada ibu hamil dan
penatalaksanaannya masih kurang. Berapakah jumlah maksimal peserta yang
melaksanakan model bimbingan tersebut? *
1/1
5 orang
6 orang
7 orang
8 orang
 
9 orang
 
Seorang bidan, CI di Poliklinik Kebidanan RS, membimbing satu kelompok
mahasiswa semester VI Diploma IV Kebidanan yang sedang Praktik Kebidanan
Kegawatdaruratan dan Patologi. CI ingin membahas kasus asuhan kebidanan ibu
hamil dengan HIV dengan motode diskusi refleksi kasus (DRK). Dalam diskusi
diperoleh issue, pemahaman mahasiswa tentang konsep HIV pada ibu hamil dan
penatalaksanaannya masih kurang. Apakah rencana tindak lanjut dari hasil DRK
tersebut? *
1/1
Lakukan studi banding ke RS lain
Terapkan metode lain pada bimbingan
Adakan pembelajaran untuk mereview materi
 
Perbanyak jam praktik agar lebih sering menemukan kasus tersebut
Koordinasi dengan dosen untuk kembali belajar di laboratorium

 
Seorang bidan, CI di Poliklinik Kebidanan RS, membimbing satu kelompok
mahasiswa semester VI Diploma IV Kebidanan yang sedang Praktik Kebidanan
Kegawatdaruratan dan Patologi. CI ingin membahas kasus asuhan kebidanan ibu
hamil dengan HIV dengan motode diskusi refleksi kasus (DRK). Dalam diskusi
diperoleh issue, pemahaman mahasiswa tentang konsep HIV pada ibu hamil dan
penatalaksanaannya masih kurang. Apakah uraian kasus yang harus dipaparkan
pada metode bimbingan tersebut? *
1/1
Kronologis singkat kasus
 
Tinjauan kasus sesuai langkah Varney
Dokumentasi SOAP pada catatan perkembangan
Semua dokumentasi yang tercatat pada rekam medik
Uraian rinci tentang kondisi pasien setelah diberikan asuhan

Anda mungkin juga menyukai