Anda di halaman 1dari 22

MANAJEMEN PERTAMBANGAN PASIR DAN BATU ( SIRTU )

PADA PT. PULAU LEMON


KABUPATEN MANOKWARI SELATAN
PROVINSI PAPUA BARAT

PROPOSAL KERJA PRAKTEK

Karolina P Syufi
201840021

PROGRAM STUDI D3 TEKNIK PERTAMBANGAN


JURUSAN TEKNIK PERTAMBANGAN
FAKULTAS TEKNIK PERTAMBANGAN DAN PERMINYAKAN
UNIVERSITAS PAPUA
MANOKWARI
2022
MANAJEMEN PERTAMBANGAN PASIR DAN BATU (SIRTU)

PT. PULAU LEMON DISTRIK RANSIKI


KABUPATEN MANOKWARI SELATAN
PROVINSI PAPUA BARAT

Proposal Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Melaksanakan Kerja Praktek

KAROLINA PIRNADI SYUFI


201840021

PROGRAM STUDI D3 TEKNIK PERTAMBANGAN


JURUSAN TEKNIK PERTAMBANGAN
FAKULTAS TEKNIK PERTAMBANGAN DAN PERMINYAKAN
UNIVERSITAS PAPUA
MANOKWARI
2022
LEMBAR PENGESAHAN

Judul Kerja Praktek : Kegiatan Pengolahan Pasir dan Batu Pada PT. Pulau Lemon
Distrik Ransiki Kabupaten Manokwari Selatan
Provinsi Papua Barat
Nama : Karolina Pirnadi Syufi
Nim : 201840021
Jurusan : Teknik Pertambangan
Program Studi : D3 Teknik Pertambangan

Disetujui

Pembimbing

Supardi, S.Hut. M.Si.

Diketahui,

Dekan Ketua Jurusan


Fakultas Teknik Pertambangan dan Teknik Pertambangan
Perminyakan

Dr. Ir. Endra Gunawan, MP., IPU Dr. Hendri P Perangin-angin, ST.,M.T.

i
KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur penulis panjatkan ke Hadirat Tuhan yang Maha Kuasa atas segala
karunia-Nya sehingga proposal Kerja Praktek berhasil diselesaikan. Judul dalam kerja
praktek yang akan dilaksanakan pada bulan April 2022 ini ialah, manajemen pertambangan
pasir dan batun (sirtu) pada PT. Pulau Lemon Distrik Ransiki Kabupaten Manokwari Selatan
Provinsi Papua Barat.
Proposal Kerja Praktek ini dibuat sebagai salah satu syarat untuk melaksanakan Kerja
Praktek.
Pada kesempatan ini penulis ucapkan Terima kasih kepada Bapak Supardi, S.Hut.
M.Si. selaku dosen pembibing, dan kepada pemimpin PT. Pulau Lemon serta seluruh dosen
teknik pertambangan Universitas Papua yang telah memberi saran. Penulis juga
menyampaikan terima kasih untuk kedua orang tua yang telah memberikan dukungan secara
moral, dan juga ucakan terima kasih kepada teman-teman jurusan teknik pertambangan
angkatan 2018 yang selalu ada untuk memberi semangat kepada penulis.
Penulis memohon maaf apabila terdapat kesalahan dalam penulisan nama dan tempat.
Penulis menyadari proposal Kerja Praktek ini masih belum sempurna untuk itu penulis
mengharapkan kritik dan saran yang membangun.
Semoga proposal Kerja Praktek ini dapat bermanfaat untuk digunakan sebagai mestinya
bagi yang membutuhkan.

Manokwari, 09 Februari 2022

Karolina Pirnadi Syufi

ii
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN........................................................................................................i

KATA PENGANTAR...............................................................................................................ii

DAFTAR ISI.............................................................................................................................iii

DAFTAR TABEL.....................................................................................................................iv

DAFTAR LAMPIRAN..............................................................................................................v

BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................................1

1.1 Judul Kerja Praktek.....................................................................................................1

1.2 Latar Belakang.............................................................................................................1

1.3 Permasalahan...............................................................................................................2

1.4 Tujuan..........................................................................................................................2

1.5 Waktu dan Tempat......................................................................................................3

BAB II TINJAUAN PUSTAKA................................................................................................4

2.1 Definisi pertambangan.................................................................................................4

2.2 Tahapan Pertambangan...............................................................................................4

2.3 Penggologan Hasil Tambang......................................................................................5

2.4 Manajemen Perusahaan Tambang...............................................................................6

BAB III DATA DAN HASIL YANG DIHARAPKAN............................................................8

3.1 Data..............................................................................................................................8

3.2 Hasil.............................................................................................................................8

BAB IV PENUTUP...................................................................................................................9

DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................10

L A M P I R A N......................................................................................................................11

iii
DAFTAR TABEL

Rencana Waktu Pelaksanaan Kegiatan …………………………………………..………3

iv
DAFTAR LAMPIRAN

1. Biodata Mahasiswa.....................................................................................12
2. Kartu Rencana Studi...................................................................................13
3. Kemajuan Studi..........................................................................................14

v
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Judul Kerja Praktek


Manajemen pertambangan pasir dan batu (sirtu) pada PT. Pulau Lemon Distrik
Ransiki Kabupaten Manokwari Selatan Provinsi Papua Barat

1.2 Latar Belakang


Pertambangan yaitu sebagian atau seluruh tahapan kegiatan dalam rangka
penelitian, pengolahan dan pengusahaan mineral atau batu bara yang meliputi
penyelidikan umum, eksplorasi, studi kelayakan konstruksi, penambangan,
pengolahan dan pemurnian, pengangkutan dan penjualan, serta kegiatan pasca
tambang. Dalam kamus besar bahasa Indonesia, yang dimaksud dengan
menambang adalah menggali (mengambil) barang tambang dari dalam tanah.
Kemudian, Abrar Saleng menyatakan bahwa usaha pertambangan pada
hakikatnya ialah usaha pengambilan bahan galian dari dalam bumi.
Proses penambangan bahan galian mineral suatu perusahaan tambang memerlukan

manjemen pengolahan yang baik agar perusahaa maupun karyawannya tidak dirugikan. Disis

lain dengan manajemen yang baik tidak menimbulkan dampak-dampak yang tidak

diinginkan bagi lingkungan dimana perusahaan tersebut beroperasi. Suatu hal yang tidak

terlepas dalam manjemen perusahaan adalah diperlukan fungsi-fungsi manajemen. Fungsi

manajemen merupakan rangkaian kegiatan dijalankan dalam manajemen berdasarkan

fungsinya masing-masing dan mengikuti tahapan-tahapan tertentu dalam pelaksanaannya.

Perlu diperhatikan bawah sebuah perusa sebuah perusahaan tanpa manajemen dan

organisasi yang baik maka tidak akan berhasil dalam mencapai tujuan-tujuannya serta tidak

dapat mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan. Karena manajemen bertujuan untuk

mendayagunakan sumber daya atau menyelesaikan semua aktivitas pekerjaan dengan cara

kerja yang cepat, tepat dan rapih untuk mendapatkan hasil yang semaksimal mungkin. Hal ini

seidaknnya harus di terapkan pada PT. Pulau Lemon.

1
PT. Pulau Lemon merupakan salah satu perusahaan yang berada di Kabupaten Manokwari

Selatan yang bergerak dibidang pertambangan dengan bahan galian sirtu. Dalam

penambangan tersebut tentu terdapat kegiatan-kegiatan yang dilakukan dalam proses

pengolahan hingga daapat menghasilkan sirtu yang akan dipasarkan sesuai peruntukkannya.

Hal inilah yang mendasari dilakukannya kerja praktek yang dimaksud pada PT. Pulau Lemon

untuk melihat bagaimana manajemen pertambangan pasir dan batu (sirtu) yang dilakukan

pada perusahaan tersebut.

1.3 Permasalahan
Berdasarkan latar belakang ini maka permasalahan yang akan dilihat dan dibahas adalah :
1. Bagaimana perencanaan (planing) yang ada pada PT. Pulau Lemon?
2. Bagaimana struktur Pengorganisasi (Organizing) yang ada dalam PT. Pulau Lemon ?
3. Mengapa Pengarahan (Actuating) pada perusahaan perlu diterapkan pada suatu
perusahaan?
4. Apa diperlukan Pengawasan (Controling) dalam proses penambangan pasir dan batu ?

1.4 Tujuan
Adapun tujuan dari pada kerja praktek ini yaitu sebagai berikut:
1. Mengetahui perencanaan apa saja yang ada pada PT.Pulau Lemon
2. Mengetahui Struktur Organisasi yang ada di dalam PT.Pulau Lemon
3. Dapat melihat secara langsung pengarahan-pengarahan yang di Dalamnya
4. Agar dapat melihat langsung dan mengetahui proses Pengawasan yang ada pada PT.
Pulau Lemon

2
1.5 Waktu dan Tempat
Waktu yang direncanakan untuk melakukan kerja praktek adalah selama 30 (tiga
puluh) hari terhitung dari tanggal 1 Maret 2022 - 30 Maret 2022, yang berlokasi pada PT.
Pulau Lemon ,Distrik Ransiki Kabupaten Manokwari Selatan, Provinsi Papua Barat.

Tabel 1 Rencana Waktu Pelaksanaan Kegiatan


April Mei Juni
NO Urutan Kegiatan
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Studi Literatur                        
2 Observasi lapangan                        
3 Pengambilan data                        
4 Pengolahan data                        
5 Penyusunan Laporan                        
Pelaksanaan Kegiatan  

3
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Definisi pertambangan


Pertambangan merupakan suatu industri dimana bahan galian mineral diproses dan
dipisahakan dari material pengikut yang tidak diperlukan. Dalam industri mineral, proses
untuk mendapatkan mineral-mineral yang ekonomis biasanya mengunakan metode ekstraksi,
yaitu proses pemisahan mineral-mineral pengikut yang tidak diperlukan. Mineral-mineral
yang tidak diperlukan akan menjadi limbah industri pertambangan dan mempunyai kontribusi
yang cukup signifikasi pada pencemaran dan degradasi lingkungan industri hulu yang
memnghasilkan sumberdaya mineral dan merupakan sumber bahan baku bagi industri hilir
yang diperlukan oleh umat manusia diseluruh dunia.
Sementara sumber daya mineral itu sendiri dapat diartikan sebagai sumberdaya yang
diperoleh dari hasil ekstraksi batuan-batuan yang ada di bum. Adapun jenis dan manfaat
sumberdaya mineral bagi kehidupan manusia modern semakin tinggi dan semakin meningkat
sesuai tingkat kemakmuran dan kesejahteraan suatu negara.
Sedangkan penamnbangan pasir adalah rangkaian kegiatan dalam upaya pencarian,
penambangan (penggalian), pemanfaatan dan penjualan bahan galian. Penambangan pasir
bisa diartikan sebagai mengambil dari dangkal untuk dinaikan ke atas dengan mengunakan
alat manual atau mesin. Usaha penambangan ini termasuk dalam usaha penambangan non
logam (pasir dan batu) yang bertujuan untuk memproduksi mineral ikutannya dan
mempunyai arti ekonomis.

2.2 Tahapan Pertambangan


Menurut Noor, 2005 menyatakan bawah dalam usaha pertambangan ada beberapa
tahap yang harus dilalui terlebih dahulu sebelum menuai hasil ekonomis dari kegiatan
penambangan yaitu:
1. Penyelidikan umum merupakan usaha untuk menyelidiki secara geologi umum fisika ,
di daratan perairan dan dari udara, segala sesuatu dengan maksud untuk membuat peta
geologi umum untuk menetapkan tanda-tanda adanya bahan galian pada umumnya.
2. Usaha eksplorasi adalah segala penyelidikan geologi pertambangan untuk menetapkan
lebih teliti adanya sifat letakan bahan galian.

4
3. Usaha eksplorasi adalah usaha pertambangan dengan maksud untuk menghasilkan
bahan galian dan memanfaatkannya.
4. Usaha pengolahan dan pemurnian adalah pengerjaan untuk mempertinggi mutu bahan
galian serta untuk memanfaatkan dan memperoleh unsur-unsur yang terdapat pada
bahan galian
5. Usaha pengangkutan adalah segala usaha pemindahan bahan galian dan hasil
pengolahan serta pemurnian bahan galian dari daerah eksplorasi atau tempat
pengolahan atau pemurnian.
6. Usaha penjualan adalah segala sesuatu usaha penjualan bahan galian dan hasil
pengolahan atau permurnian bahan galian.

2.3 Penggologan Hasil Tambang


Ada banyak jenis sumberdaya alam bahan tambang yang terdapat di bumi indonesia,
jenis sumberdaya alam yang terkandung merupakan kekayaan alam yang tak terbarbarui yang
mempunyai peranan penting dalam memenuhi hajat hidup orsng banyak. Oleh karena itu
pengolahannya harus dikuasai oleh Negara dengan mengeluarkan peraturan-peraturan untuk
memberi nilai tambah secara nyata bagi perekonomian nasional dalam usaha mencapai
kemakmuran rakyat secara berkeadilan.
Berdasarkan peraturan menyeri Nomor 07 Tahun 2014, yang termaksud dalam
komoditas tambang mineral dan batubara adalah :
1. Mineral radioaktif, meliputi : radium, thorium, uranium, monasit, dan bahan galian
radioaktif lainnya.
2. Mineral logam, Meliputi : latium, kalsium, timbal, mangaan, bauksit, kobal, berlium,
aluminium, seng, emas, tembaga, perak, nikel, besi, platina, germanium, magnesium,
kalium, bismuth, titanium, antimony, galium, dan lainnya.
3. Mineral bukan logam, meliputi : intan, pasir kuarsa, brom, halit,asbes, klor, arsen.
Grafit, belerang,, fosfat, magnesit, kalsit, batu kuarsa, garam, batu, tawas, elay,
gypsum,dan lainnya.
4. Batuan, meliputi : pumice, obsidian, tanah diatome, slate, andesit, basalt, tanah liat,
opal, kristal, kuarsa, kayu terkesika, gat, kerikil sungai, kerikil sungai ayak tanpa pasir
kerikil dari galian bukit, tanah serap, tanah serap, ukuran tanah setempat, sirtu
(kerikil berpasir alami), pasir urug, pasir pasang, batu apung, batu gunug, batu kali,
batu granit, gambo, tras, onit, dan lainnya.

5
5. Batubara, meliputi : bitumen padat, batubara, batuan aspal, gambut.

2.4 Manajemen Perusahaan Tambang


Banyak definisi mengenai manajemen yang dikemukakan oleh parah ahli
manajemen, tetapi pada dasarnya tidak terdapat perbedaan prinsip antara yang satu dengan
yang lain. Secara umum perumusan manajemen merupakan keseluruhan dari aktivitas yang
dijalankan oleh seorang manajer untuk membuat bawahanya melakukan segala sesuatu yang
harus mereka kerjakan, baik secara perorangan maupun secara bersama untuk mencapai
tujuan usaha yang dipimpin.
Salah satu rumusan yang dikemukakan oleh George R.Terry dengan membagi tahap-
tahap manajemen sebagai berikut : Perencanaan (planning), Pengorganisasian (Oganizing),
Pengarahan (Actuating), dan Pengawasan (Controling).
2.4.1 Perencanaan ( planing)
Merupakan pemilihan dan penetapan kegiatan, selanjutnya apa yang harus
dilakukan, kapan, bagaimana, dan oleh siapa. Perencanaan adalah suatu proses yang tidak
berakhir bila rencana tersebut telah ditetapkan, rencana haruslah diimplementasikan.
2.4.2 Pengorganisasian (Organizing)
Merupakan proses penyusunan struktur organisasi yang sesuai dengan tujuan
organisasi, sumber daya yang dimilikinya, dan lingkungan yang melingkupinya selain itu
untuk merancang struktur formal mengelompokan dan mengatur serta membagi tugas-tugas
atau pekerjaan diantara para anggota organisasi dapat dicapai dengan efisiensi.
2.4.3 Pengarahan (Actuating)
Proses hubungan manusia dalam kepemimpinan yang mengikat para
bawahannya agar bersedia mengerti dan menyumbangkan tenaganya secara efektif dan
efisien dalam pencapaian tujuan suatu oragnisasi.
2.4.4 Pengawasan (Controling)
Merupakan proses usaha sistematik untuk menetapkan standar pelaksanaan
dengan tujuan perencanaan, membandingkan kegiatan nyata dengan standar yang ditetapkan
sebelumnya, menentukan dan mengukur penyimpangan-penyimpangan serta mengambil
tindakan koreksi yang diperlukan untuk menjamin bawah semua sumberdaya perusahaan
dipergunakan dengan cara paling efektif dan efisien dalam pencapaian tujuan-tujuan
perushaan.

6
Ada beberapa tahap proses pengawasan antara lain :
1. Penentuan standar kegiatan
2. Penentuan pengukuran kegiatan
3. Pengukuran pelaksanaan kegiatan dengan standar dan analisa penyimpangan
4. Membandingkan pelaksanaan kegiatan dengan standar dan analisa pemyimpangan
5. Mengambil tindakan pengoreksian bila dianggap perlu.
Manajemen yang memungkinkan bergerak dengan baik maka dibutuhkan alat pengerak
manajemen, dan organisasi merupakan alat pengerak tersebut. Organisasi merupakan
wadah atau sistem usaha kerjasama darpada sekelompok untuk mendapatkan tujuan
bersama. Untuk mencapai tujuan tersebut perlu dirumuskan sasaran-sasaran yang harus
dicapai pada kurun waktu tertentu di waktu yang akan datang.

7
BAB III
DATA DAN HASIL YANG DIHARAPKAN

3.1 Data
Data-data yang diharapkan dapat dihasilkan dari kerja praktek ini adalah sebagai berikut :
1. Sejarah Perusahan
2. Perencanaan dan Operasi Produksi Tambang
3. Organisasi perusahaan
4. Pengarahan (actuating)
5. Pengawasan (controling)
6. Jam Kerja Perusahaan
.
3.2 Hasil
Hasil yang diharapakan pada Kerja Praktek ini adalah dapat mengetahui manajemen
Pertambangan yang ada pada PT.Pulau Lemon.

8
BAB IV
PENUTUP

Demikian proposal ini saya buat sebenar-benarnya dengan harapan dapat memberikan
gambaran singkat dan jelas tentang maksud dan tujuan diadakan kerja praktek di PT. Pulau
Lemon , besar harapan saya semoga pihak perusahaan berkenan untuk membantu dan
memberikan bimbingannya selama melaksanakan kegiatan kerja praktek ini. Saya akan
berusaha untuk dapat melaksanakan kegiatan kerja praktek ini sesuai aturan yang berlaku di
perusahaan dengan sebaik-baiknya, sehingga ada suatu keuntungan timbal balik antar saya
dengan pihak perusahaan.
Saya menyadari bahwa pada saat pelaksanaan Kerja Praktek akan sedikit mengganggu
kegiatan perusahaan dan untuk itu sebelumnya saya mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu melimpahkan Rahmat dan petunjuk-Nya kepada kita
semua.
Akhir kata saya mengucapkan terima kasih atas perhatian dan bantuan dari PT. Pulau
Lemon Distrik Ransiki, Kabupaten Manokwari Selatan, Provinsi Papua Barat, serta semua
pihak yang turut membantu suksesnya kegiatann Kerja Praktek yang akan saya laksanakan
nantinya.

9
DAFTAR PUSTAKA

Dyahwati . 1. N. (2007). Thesis: Kajian Dampak Lingkungan Kegiatan di


Penambangan Pasir Pada Daerah Sabuk . Hijau Gunung Sumbing
Di Kabupaten Temangung. Semarang : UNDIP Press

Noor D. (2005). Geologi Lingkungan. Edisi pertama, Graha Ilmu, Yogyakarta.


Rahim. F . (1995). Sistem dan alat tambang. Akademi Teknik
Pertambangan Nasional, Banjarbaru.
Terry. George R. (2006). Prinsipi-prinsip Manajemen. Jakarta: Bumi
Aksara.

10
LAMPIRAN

11
1. Biodata Mahasiswa
Peserta adalah mahasiswa Program Studi D3 Teknik Pertambangan Fakultas Teknik
Pertambangan dan Perminyakan Universitas Papua yang akan melaksanakan Kerja Praktek
di PT. Pulau Lemon , berikut adalah biodata mahasiswa :

Nama : Karolina Pirnadi Syufi


Jenis Kelamin : Perempuan
Nim : 2018-40-021
Jurusan : Teknik Pertambangan
Angkatan : 2018
Status : Mahasiswa Aktif
Agama : Kristen Katolik
Tempat, tanggal lahir : Sorong, 17 Juni 1998
Alamat : Jl. Gunung Salju, Amban, Manokwari Barat, Papua Barat
Nama Universitas : Universitas Papua
Alamat Universitas : Jl. Gunung Salju, Amban, Manokwari Barat
Papua Barat, 98314
(0986) 211340
Email : karolinasyufi@gmail.com
Handphone : 0812-4095-2695

12
1. KARTU RENCANA STUDI

** KARTU RENCANA STUDI **

Semester : Genap 2021 / 2022


Program Studi : D3 TEKNIK PERTAMBANGAN - D3 Reguler
NIM : 201840021 KAROLINA P SYUFI
N KODE MATAK SK KELAS HARI JAM
O. ULIAH S
1 D54060 Kerja Praktik 6 D540601
1W WA
2 D54040 Mekanika Batuan 3 D540406
6W WA
3 D54060 Tugas Akhir 4 D540602
2W WA
TOTAL SKS 13

Manokwari, 4 februari 2022

Lakhar Ketua Program Studi Dosen Wali Mahasiswa

Rudi Hartono , ST.,MT. Ceni F. Kurnia Sari,S.,MT. Karolina P


Syufi
NIP.198906112020121012 NIP.197902152014042001 Nim
201840021

13
14
15

Anda mungkin juga menyukai