Anda di halaman 1dari 5

Nama : Santi Rahmawati

NIM : 32722001D19095

1. Seorang perempuan berusia 27 tahun datang ke RSJ diantar oleh adiknya. Ketika
dianamnesis, pasien mengatakan bahwa dia sering melihat bayang lukisan ayahnya
yang bergerak-gerak di dingding, adik pasien menambahkan bahwa pasien sering
berbicara sendiri saat menghadap dingding. Apakah intervensi yang tepat bagi pasien?
a. Melatih pasien mengontrol halusinasi
b. Memebrikan dukungan pada pasien
c. Memberikan pendidikan kesehatan pada pasien
d. Menyarankan pasien akif mengikuti TAK
e. Mengajak pasien untuk berkenalan dengan pasien lain
2. Seorang laki-laki berusia 30 tahun, pada saat dikaji klien tanpak melamun dan tertawa
sendiri. Klien selalu menyendiri, klien selalu berdiam diri di tempat tidur, klien selalu
memisahkan diri dari orang lain. Klien mengatakan bahwa ia merasa tidak enak
bergaul dengan pasien lain. Apakah masalah utama pasien?
a. Defisit perawatan diri
b. Isolasi social
c. Harga diri rendah kronis
d. Gangguan sensori persepsi : halusinasi
e. Resiko perilaku kekerasan
3. Pasien laki-laki usia 50 tahun, hasil pengkajian di dapatkan pasien ketika berbicara
dengan perawat selalu mengkeritik dirinya, mengatakan tidak bisa apa-apa dan selalu
merasa bersalah tidak bisa memberikan yang terbaik pada keluarganya. Apakah
diagnosa yang paling tepat untuk pasien tersebut?
a. Harga diri rendah
b. Resiko perilaku kekerasan
c. Defisit perawatan diri
d. Isolasi social
e. Perlaku kekerasan
4. Seorang laki-laki usia 20 thn, datang ke RSJ dengan muka marah, tegang, pandangan
tajam, mengatupkan rahang dengan kuat, mengepalkan tangan, jalan mondar mandir
bicara kasar, mengancam secara verbal atau fisik pasien tampak bicara sendiri rambut
acak-acakan. Apakah diagnosa yang tepat untuk pasien ini?
a. Defisit perawatan diri
b. Isolasi sosial
c. Amuk
d. Resiko perilaku kekerasan
e. Halusinasi pendengaran
5. Seorang perempuan berusia 27 thn dirawat di RSJ 2 hari yang lalu, saat dikaji pasien
mengatakan mendengar suara ibunya memanggil-manggil namanya dan mengajak
pergi pasien terlihat menyendiri dan tidak mau berhubungan dengan orang lain.
Menurut keluarganya pasien mengalami gejala tersebut sudah satu tahun yang lalu
semenjak ibunya meninggal dunia. Apakah masalah keperawatan utama?
a. Halusinasi dengar
b. Kurang perawatan diri
c. Isolasi sosial
d. Perilaku kekerasan
e. Harga diri rendah
6. Seorang laki-laki, berusia 30 thn, pada saat dikaji klien tampak melamun dan tertawa
sendiri. Klien selalu menyendiri, klien selalu berdiam diri di tempat tidur dan selalu
memisahkan diri dari orang lain . Klien mengatakan bahwa ia merasa tidak enak
bergaul dengan pasien lain. Perawat sudah memberikan cara berkenalan dengan satu
orang. Apakah tindakan selanjutnya yang harus dilakukan pada pasien?
a. Melatih kemampuan ketiga
b. Memeraktekan cara berkenalan dengan satu orang
c. Ajarkan cara berkenalan
d. Melatih kemampuan kedua
e. Memepraktekan cara berkenalan dengan satu orang atau lebih
7. Seorang perawat di RSJ mengkaji seorang pasien bernama Tn.D berusia 20 tahun. Saat
melakukan pengkajian, didapatkan hasil bahwa pasien sudah 2 hari tidak mandi, pasien
mengatakan malas untuk mandi. Pasien tampak berpenampilan tidak rapi, tidak mampu
berpakaian dengan benar, serta tercium bau yang tidak sedap dari tubuhnya. Apakah masalah
psikososial pada kasus di atas?
a. Harga diri rendah
b. Isolasi sosial
c. Ketidakberdayaan
d. Defisit perawatan diri
e. Keputusasaan
8. Seorang perempuan berusia 28 tahun merasa bahwa dirinya tidak pantas untuk hidup karena
cacat, mengatakan ingin mati, tidak memiliki masa depan, dan merasa hidupnya tidak berguna
lagi. Setiap melihat tali atau pisau, berkeinginan untuk mengakhiri hidupnya. Pasien akan
memukul siapa saja yang didekatnya ketika pasien mendengar suara yang selalu muncul saat
menyendiri atau melamun. Apakah diagnose keperawatan yang tepat untuk kasus diatas?
a. Harga diri rendah
b. Halusinasi
c. Isolasi sosial
d. Perilaku kekerasan
e. Resiko bunuh diri

9. Seorang pria berusia 37 tahun dibawa ke RSJ karena pasien selalu bicara sendiri saat berada
di rumah, kemudian pasien sering marah-marah tanpa diketahui penyebabnya dan sering
keluyuran yang tidak diketahui arah dan tujuannya. Saat ini, pasien mengeluh pegal-pegal dan
lemas. Setelah pasien minum obat, pasien merasa mulutnya kering dan pandangannya
menajdi kabur. Apakah efek obat yang dialami pasien sesuai kasus diatas?
a. Haloperidol
b. Chlorpromazine
c. Triheksifenidil
d. Dores
e. Serenase
10. Laki-laki berusia 35 tahun dirawat di rumah sakit jiwa dengan keluhan marah-marah tanpa
sebab yang jelas. Pada saat berinteraksi dengan perawat mengatakan: “Saya tahu, semua
orang akan meracuni saya,” Apakah diagnosa keperawatan yang tepat pada kasus di atas?
a. Gangguan proses pikir: waham agama
b. Gangguan proses pikir: waham curiga
c. Gangguan proses pikir: waham somatic
d. Gangguan proses pikir: waham nihilistic
e. Gangguan proses pikir: waham kebesaran
11. Perempuan berumur 15 tahun dirawat di ruang rawat luka bakar. Pasien masuk rumah sakit 3
hari yang lalu karena ledakan kompor. Pasien mengalami luka serius pada bagian wajah dan
lengan, dan badan. Saat dikaji tampak murung, kontak mata kurang, pasien mengatakan malu
dengan kondisinya, dan saat ini tidak mau dikunjungi teman-temannya. Apakah diagnosa
keperawatan pada kasus di atas?
a. Krisis
b. Kecemasan ringan
c. Kecemasan sedang
d. Harga diri rendah kronis
e. Harga diri rendah situasional
12. Perempuan berumur 28 tahun mengalami depresi berat, Pada saat dilakukan pengkajian
didapatkan data pernah menulis pesan yang berisi keinginannya untuk mati. Apakah tindakan
keperawatan yang tepat untuk kasus diatas?
a. Mendiskusikan cara mengatasi keinginan bunuh diri
b. Meningkatkan kemampuan menyelesaikan masalah
c. Memberi kesempatan mengungkapkan perasaan
d. Menjauhkan benda yang berbahaya
e. Meningkatkan harga diri pasien
13. Laki-laki berumur 35 tahun tampak berusaha menutup telinganya dan terkadang berbicara
sendiri, Pasien mengatakan “Saya masih mendengar bisikan yang mengatakan kalau saya ini
bodoh. Apakah diagnosa keperawatan pada kasus di atas?
a. Gangguan sensori persepsi : halusinasi
b. Gangguan proses pikir: waham
c. Harga diri rendah kronik
d. Resiko bunuh diri
e. Isolasi social
14. Laki-laki berusia 40 tahun datang ke poliklinik jiwa dengan keluhan utama mendengar suara.
Pasien merasa ketakutan dan tampak gelisah. Ketika ditanya, suara siapa yang didengarnya?.
Pasien menjawab, kakeknya yang selalu berteriak memanggil namanya. Dua tahun lalu, klien
pernah dirawat di Rumah Sakit Jiwa dengan keluhan yang sama. Apakah masalah
keperawatan yang terjadi pada klien tersebut ?
a. Waham
b. Halusinasi
c. Harga Diri Rendah
d. Resiko Bunuh Diri
e. Perilaku Kekerasan
15. Perempuan berusia 32 tahun dibawa ke poliklinik jiwa oleh keluarganya. Keluhan utama
bicara dan tertawa sendiri. Keluarga mengatakan bahwa kejadian ini sudah berlangsung satu
minggu sebelum klien dibawa ke rumah sakit. Ketika ditanya, klien mengatakan bahwa
dirinya sedang berbicara dengan Tuhan. Apakah tindakan yang tepat dilakukan oleh perawat
pada kasus di atas?
a. Melakukan restrain/pengikatan
b. Menempatkannya di ruang isolasi
c. Mengidentifikasi karakteristik suara
d. Melakukan Terapi Aktifitas Kelompok
e. Menanyakan riwayat penyakit terdahulu
16. Laki-laki berusia 51 tahun, pada saat kunjungan kerumah perawat menemukan adanya kulit
yang rusak karena garukan, ketika dikaji lebih dalam, pasien mengatakan setiap malam
merasakan ada binatang yang merayap di badannya, sehingga pasien sering menggaruk
badannya. Istri pasien mengatakan bahwa dia tidak pernah melihat seekor binatang pun pada
tubuh suaminya. Apakah jenis halusinasi pada kasus diatas?
a. Halusinasi pendengaran
b. Halusinasi pengecapan
c. Halusinasi penglihatan
d. Halusinasi penciuman
e. Halusinasi perabaan
17. Seorang laki-laki berusia 45t ahun, dibawa keluarga ke Unit Gawat Darurat Rumah Sakit
Jiwa Provinsi Jawa Barat, dengan keluhan tertawa sendiri dan berteriak teriak sejak 3 hari
yang lalu, Pada saat dikaji klien tampak menyendiri di pojok ruangan, dia tidak mau bicara
dengan pasien lainnya. Intervensi Keperawatan untuk pasien pada kasus diatas adalah…
a. Pasien mampu mengungkapkan penyebab, keuntungan, kerugian dan cara
berkenalan dengan orang lain
b. Pasien mampu mengungkapkan rasa ansietas dan cara mengatasi yang telah digunakan
c. Pasien mampu mengenal halusinasi dan cara pertama mengontrol halusinasi
d. Identifikasi tanda-tanda yang menunjukkan perilaku kekerasan
e. Pasien mampu mengidentifikasi kemampuan dan aspek positif yang masih dimiliki klien
18. Seorang laki-laki usia 20 thn, dengan kepribadian pramorbid pemalu dan senang menyendiri,
suka tertawa dan senyum sendiri. Apakah diagnosa pada kasus di atas?
a. Skizofrenia paranoid
b. Skizofrenia residual
c. Skizofrenia hebefrenik
d. Skizofrenia katatonik
e. Skizofrenia kronik
19. Seorang laki-laki usia 28 tahun mengatakan “ saya adalah titisan jendral sudirman yang akan
banyak membawa perubahan di negara ini, khususnya dibidang militer.” Apakah diagnosa
keperawatan yang dapat saudara tegakkan pada kasus di atas?
a. Waham kebesaran
b. Waham curiga
c. Waham agama
d. Waham somatic
e. Waham nihilistic
20. Pasien perempuan, 35 tahun, sedang bicara sendiri, kemudian ketawa sendiri dan marah-
marah tanpa sebab, sesekali kadang mengarahkan telinga ke arah tertentu atau menutup
telinganya. Klien tersebut mengalami…
a. Halusinasi Pendengaran
b. Halusinasi Penglihatan
c. Halusinasi Penghidu
d. Halusinasi Pengecapan
e. Halusinasi Perabaan
21. Pasien laki-laki, usia 65 tahun. Saat ini sedang dirawat di rumah sakit jiwa. Klien
mengatakan bahwa dia adalah seorang wali keturunan Ningrat yang mempunyai kemampuan
untuk mengobati segala penyakit. Selain itu dia juga mengatakan bahwa dia dapat melihat
dunia dan berkomunikasi dengan mahluk ghaib.
Apakah diagnosis keperawatan yang muncul dari kasus di atas?
a. Koping individu tidak efektif
b. Waham nihilistik
c. Waham Magis
d. Halusinasi
e. Waham kebesaran
22. Seorang perempuan berusia 30 tahun dibawa ke RSJ oleh suami dan anaknya dengan alasan
sering berbicara sendiri, tidak mau makan, saat diajak berbicara klien tidak nyambung. Saat
dilakukan pengkajian pembicaraan klien inkoheren, pembicaraan berbelit-belit tetapi tidak
sesuai dengan apa yang ditanyakan, tidak kooperatif, tampak berbicara sendiri.
Pengkajian utama apa yang diperlukan untuk menegakkan diagnosa keperawatan pada kasus
tersebut?
a. Persepsi klien
b. Proses piker
c. Isi piker
d. Daya tilik diri
e. Afek
23. Seorang laki-laki berusia 18 tahun dibawa ke RSJ dengan alasan menyendiri, tidak mau
keluar rumah, membanting barang-barang. Ibunya mengatakan klien berperilaku seperti itu
setelah kakinya diamputasi akibat kecelakaan motor. Saat dilakukan pengkajian kontak mata
kurang, klien tampak menunduk dan terus melihat kakinya.
Pengkajian utama apa yang dilakukan oleh perawat untuk menegakkan diagnosa keperawatan
pada kasus tersebut?
a. Hubungan social
b. Daya tilik diri
c. Konsep diri
d. Persepsi
e. Kemampuan penilaian
24. Seorang laki-laki 25 tahun dibawa ke UGD RS Jiwa. Menurut keluarga, pasien sering
mengamuk, membanting barang-barang, memukul dan berkata kasar. Pada saat komunikasi
terapeutik dengan perawat, pasien dibantu untuk mengidentifikasi penyebab, jenis kekerasan
yang dilakukan dan akibat dari perilaku kekerasan. Manakah tindakan selanjutnya terkait
kasus tersebut?
a. Ajarkan pasien mengontrol marah dengan cara spiritual
b. Ajarkan pasien mengontrol marah dengan pukul kasur dan bantal
c. Ajarkan pasien untuk mengontrol marah dengan tarik nafas dalam
d. Ajarkan pasien untuk mengontrol marah dengan patuh minum obat
e. Ajarkan pasien cara verbal: meminta dengan baik, menolak dengan baik
25. Seorang perempuan 21 tahun di ruang perawatan RSJ sering mengatakan “ saya itu sakit
kanker serviks stadium 2”. Sebelumnya klien pernah dilakukan pemeriksaan laboratorium dan
tidak ditemukan tanda-tanda kanker namun klien terus mengatakan bahwa ia terserang
kanker.
Apakah yang menjadi masalah utama pada pasien diatas?
a. Waham Somatik
b. Waham Nihilistik
c. Harga Diri Rendah
d. Koping individu tidak efektif
e. Menarik diri

Anda mungkin juga menyukai