Anda di halaman 1dari 5

PEMERINTAH KABUPATEN SITUBONDO

RSUD dr. ABDOER RAHEM SITUBONDO


Jl. Anggrek No. 68 (0338) 671028 – 675116, Fax (0338) 671262
SITUBONDO 68312

KERANGKA ACUAN KEGIATAN (KAK)


DAK FISIK TA.2019

Provinsi/Kabupaten/Kota : Jawa Timur / Kabupaten Situbondo


Jenis DAK Fisik : Reguler
Bidang DAK Fisik : Kesehatan dan KB
Subbidang DAK (jika ada) : Pelayanan Kesehatan Rujukan
Menu Kegiatan : Penyediaan Prasarana RS Kab/Kota dan Provinsi
Instansi Pelaksana : UPT RSUD dr Abdoer Rahem Situbondo

A. LATAR BELAKANG
RSUD dr. Abdoer Rahem merupakan salah satu rumah sakit milik Pemerintah
daerah Kabupaten Situbondo Provinsi Jawa Timur yang bertype C sesuai SK
Menkes No. 303/Menkes/SK/IV/1987, dan merupakan Rumah sakit terbesar di Kabupaten
Situbondo serta menjadi rujukan rumah sakit type D yaitu RSUD besuki, RSUD Asembagus serta
Rumah sakit milik swasta lainnya.
Secara Geografis Rumah sakit menempati tempat yang strategis terletak ditengah-
tengah wilayah Kabupaten Situbondo yang mempunyai karakter daerah rawan konflik, rawan
bencana dan derajat kesehatan yang rendah. Rumah sakit menempati lahan seluas 4,4 Ha

dengan luas bangunan mencapai 12.802 M2 sehingga masih memungkinkan pengembangan


sarana Rumah Sakit.
Kunjungan pelayanan sampai 2016 semakin meningkat, tetapi tahun 2017 kunjungan
pasien yang mengakses pelayanan cenderung turun, baik rawat jalan, IGD maupun Rawat Inap.
Hal ini karena tuntutan mutu pelayanan dan harapan untuk mendapatkan pelayanan yang
memuaskan semakin meningkat. Oleh karena itu rumah sakit dituntut terus berkembang dan
inovatif dalam memberikan pelayanan yang sesuai harapan masyarakat
Pelayanan kesehatan rujukan di RSUD dr. Abdoer Rahem didukung oleh ketersediaan
SDM terdiri atas 10 dokter spesialis dasar, 4 dokter spesialis penunjang, 2 dokter gigi spesialis,
dan 7 dokter spesialis lain. Disamping itu pelayanan juga didukung oleh 11 dokter umum yang
terlatih serta 5 dokter gigi. Adapun perawat berjumlah 291 orang, Paramedis non keperawatan
terdiri atas 38 pegawai serta pegawai Administrasi berjumlah 265 orang. Jumlah SDM tersebut
sudah memenuhi persyaratan rumah sakit type C.
Dengan jumlah 220 bed, tersedia 21 jenis pelayanan antara lain: pelayanan gawat
darurat, pelayanan rawat jalan, pelayanan rawat inap, pelayanan bedah, pelayanan persalinan
dan perinatologi, pelayanan intensif, pelayanan radiologi, pelayanan laboratorium patologi klinik,
pelayanan rehabilitasi medik, pelayanan farmasi, pelayanan gizi, pelayanan transfusi darah,
pelayanan keluarga miskin, pelayanan rekam medik, pengelolaan limbah, pelayanan administrasi
dan manajemen, pelayanan ambulans/kereta jenazah, pelayanan pemulasaran jenazah,
pelayanan laundry, pelayanan pemeliharaan sarana RS dan pencegahan infeksi.
Dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat serta memenuhi tuntutan
pelayanan yang sesuai dengan harapan masyarakat dan sesuai dengan standar maka dibutuhkan
sarana dan prasarana yang mendukung dan memadai melalui penyediaan prasarana Rumah Sakit
berupa pengadaan ambulan emergency, ambulan jenazah dan gen set, dengan adanya
penyediaan prasarana tersebut diharapkan pelayanan kepada pasien lebih efektif dan sesuai
dengan harapan masyarakat.

B. TUJUAN
Untuk memenuhi standar pelayanan minimal melalui peningkatan prasarana Rumah
Sakit sesuai dengan standar.

C. OUTPUT DAN OUTCOME


No Jumlah Jumlah
Rincian Menu Kegiatan Target Outcome
. Penerima Output
1 -Ambulans Meningkatnya
Sarana dan
Prasarana Rumah
Sakit sebesar 95 %
--Ambulans sesuai dengan
---Ambulans Emergency Single Gardan 1745 pasien/th 1 PT standar pelayanan
---Ambulans Jenazah Double Gardan 1745 pasien/th 1 PT minimal Rumah
2 -Prasarana Listrik Untuk Rumah Sakit Sakit dan sesuai
(Generator Set/Energi dengan Peraturan
Terbarukan) Menteri Kesehatan
RI No 24 Tahun 2016
--Prasarana Listrik Untuk Rumah Sakit
tentang Persyaratan
(Generator Set/Energi
Teknis Bangunan
Terbarukan)
dan Prasarana
---Capasitor Bank 1 Unit 1 PT
Rumah Sakit
350 kvar Instalasi
---UPS 1 Unit 4 PT
10 kva, 3 Phase Instalasi
D. PENERIMA MANFAAT
Penerima manfaat adalah pasien dan keluarganya yang mengakses pelayanan kesehatan
rujukan di RSUD dr. Abdoer Rahem Situbondo , yang diprediksi mencapai 88.750 pasien.
E. INDIKASI KEBUTUHAN DANA DAN LOKASI KEGIATAN **
Usulan
No Usulan
Rincian Menu Kegiatan Satuan Biaya Kebutuhan Lokus Kecamatan Desa
. Output
Dana (Rp.)
1 -Ambulans
--Ambulans
---Ambulans Emergency Single Gardan 1 PT 727,000,000 727,000,000 Instalasi Situbondo Patokan
Ambulance/Kereta
Jenazah

---Ambulans Jenazah Double Gardan 1 PT 635,000,000 635,000,000 Instalasi Situbondo Patokan


Ambulance/Kereta
Jenazah
2 -Prasarana Listrik Untuk Rumah Sakit (Generator Set/Energi
Terbarukan)
--Prasarana Listrik Untuk Rumah Sakit (Generator Set/Energi
Terbarukan)
---Capasitor Bank 1 PT 150,000,000 150,000,000 Instalasi Situbondo Patokan
350 kvar Ambulance/Kereta
Jenazah
---UPS 4 PT 45,000,000 180,000,000 Instalasi Situbondo Patokan
10 kva, 3 Phase Ambulance/Kereta
Jenazah
F. DUKUNGAN APBD NON-DAK
-
G. ORGANISASI / INSTANSI PELAKSANA
UPT RSUD dr ABDOER RAHEM SITUBONDO

H. METODE PELAKSANAAN
Metode pelaksanaan kegiatan Pembinaan upaya kesehatan rujukan
dengan pengadaan prasarana Rumah sakit adalah melalui pengadaan berbasis
elektronik /e-katalog di LKPP

I. KETERANGAN LAINNYA
-

Situbondo, 26 M a r e t 2018.
Plt Direktur /Penanggung jawab kegiatan
UPT. RSUD dr. Abdoer Rahem Situbondo

dr. TONY WAHYUDI, M.Kes


NIP. 196302101990111

Anda mungkin juga menyukai