Navita Silalahi
2018-11-244
MODUL VIII
RUMUS – RUMUS LENSA
I. TUJUAN
1. Menentukan jarak fokus lensa tunggal.
2. Mengenal cacat bayangan aberasi.
III. TEORI
1. Menentukan Jarak Fokus Lensa Positif
Sebuah benda PQ diletakkan di depan lensa positif, dan bayangan P’Q’ yang terbentuk di
belakang lensa dapat diamati pada sebuah layar . Jika M adalah perbesaran bayangan dari
segitiga POQ dan P’OQ’, sudut POQ = P’OQ’
maka :
P'Q' S'
= = M...............................................................................( 1 )
PQ S
Jarak fokus lensa dapat dihitung dengan persamaan :
1 S'+ S
=
f SS '
atau
S'
f = ........................................................................................( 2 )
1+ M
Cara lain untuk menentukan jarak fokus lensa positif adalah dengan cara Bessel ( lihat gambar
2 ).
Pada suatu jarak benda dan layar yang tertentu dapat diperoleh bayangan yang diperbesar dan
diperkecil hanya dengan menggeser lensa saja . Maka jarak fokus :
L2−e 2
f = ...................................................................................( 3 )
4L
Dimana : f : jarak fokus lensa
L : jarak benda ke layar
e : jarak antara kedudukan lensa dimana didapat bayangan yang diperbesar dan
diperkecil ( pada kedudukan tersebut S1 = S2’ dan S2 = S1’ )
V. DATA PENGAMATAN
MODUL II ( RUMUS-RUMUS LENSA )
KELOMPOK : Pawal : Pakhir :
JURUSAN : Tawal : Takhir :
No L ( cm ) S ( cm ) S' ( cm )
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5