CARA PEMBERIAN KINA IV :

Kina HCl 25 %( perinfus) dosis 10 mg / kg BB atau 1 ampul ( isi 2 ml = 500 mg )

dilarutkan dalam 500 ml Dextrose 5% di berikan selam 8 jam, diulang dengan cairan
yang sama setiap 8 jam terus menerus sampai penderita dapat minum obat.

Mulai pemberian Mulai pemberian

Pemberian Kina berikutnya Kina berikutnya
4 jam I Selama 4 jam Selama 4 jam

Jam
ke : 0 4 8 12 16 20 24

Catatan:
1. Kina tidak boleh diberikan secara bolus intra vena, karena dapat menyebabkan kadar
dalam plasma sangat tinggi dengan akibat toksisitas pada jantung dan kematian.
2. Apabila karena berbagai alasan kina dapat diberikan melalui infuse, maka dapat
diberikan melalui IM dengan dosis yang sama pada paha bagian depan masing-
masing ½ dosis pada setiap paha ( jangan diberikan pada bokong). Bila
memungkinkan untuk pemakaian IM, kina diencerkan dengan normal saline untuk
mendapatkan konsentrasi 60 – 100 mg/ml.
3. Apabila tidak ada perbaikan klinis setelah pemberian 48 jam kina parenteral, maka
dosis maintenance kina diturunkan separuhnya dan lakukan pemeriksaan parasitologi
serta evaluasi klinik terhadap kemungkinan diagnosis lain.
4. dosis kina yang diperlukan :
 Hari 0 : 30 mg/ kgBB
 Dosis maksimum dewasa : 2.000 mg/ hari
 Bila pada hari ke-3 keadaan tidak membaik, dosis kina diturunkan menjadi: 15-20
mg/KgBB
5. hindari sikap badan tegak pada pasien akut selama terapi kina untuk menghindari
hipotensi postural berat.
6. Monitoring pada pengobatan kina parenteral adalah:
 Kadar gula darah tiap 6 jam
 Tekanan darah dan nadi bila nadi irregular buat ECG
 Serum bilirubin dan creatinin pada hari ke-3
 Hitung parasit tiap hari.