Anda di halaman 1dari 5

Hak Cipta © Direktorat Bina Gizi - Kemkes RI Versi 4.

0
Hasil Kajian Gizi
KLINIK : Poli Gizi RSUP Haji Adam Malik
No. Register : 2022/04-0000025 Hasil Data Laboratorium
Tanggal konseling : 11-April-2022 Haemoglobin : 6
Nama konselor : Ana Mustika Creatinin : 12
Dokter yang merujuk : Ureum : 92

Identitas pengunjung

Nama Henstoprama Indeks Massa Tubuh 28,69 Obesitas


Umur 55 Thn 1 Bln
Jenis kelamin Pria Lingkar Pinggang 0,00 Cm
Alamat RT. / MEDAN, Baru Ladang Lingkar Pinggul 0,00 Cm
Bambu, Medan Tuntungan,
20138 Tinggi Lutut 0,00 Cm
Berat Badan Ideal 61,63 Kg
BB Normal Maximum 69,97 Kg
Pekerjaan Guru BB Normal Minimum 51,59 Kg
Berat Badan 80,00 Kg BB Anda (Lebih) 10.03 Kg
Tinggi Badan 167,00 Cm Penormalan berat 0,5 Kg/Mg ( 21 Mg)
Kondisi badan dalam waktu

Analisa Konsumsi Gizi


Anjuran konsumsi Tingkat
Zat Gizi Hasil Anamnesa per hari konsumsi
Energi 949,36 kkal 2.325,00 kkal 41 %
Protein 39,12 gr 64,00 gr 61 %
Lemak 29,10 gr 64,40 45 %
Karbohidrat 132,46 gr 377,81 35 %
Vit. A 1.017,68 re 600,00 re 170 %
Vit. D 0,00 ug 15,00 ug 0 %
Vit. E 0,00 mg 15,00 mg 0 %
Vit. K 0,00 mg 65,00 mg 0 %
Tiamin 0,00 mg 1,20 mg 0 %
Riboflavin 0,02 mg 1,40 mg 2 %
Niasin 0,28 mg 13,00 mg 2 %
Vit. B12 0,00 ug 2,40 ug 0 %
Asamfolat 0,00 ug 400,00 ug 0 %
Piridoksin 0,00 mg 1,70 mg 0 %
Vit. C 2,80 mg 90,00 mg 3 %
Kalsium 387,19 mg 1.000,00 mg 39 %
Fosfor 395,81 mg 700,00 mg 57 %
Zat Besi 6,75 mg 13,00 mg 52 %
Seng 0,00 mg 13,00 mg 0 %
Iodium 0,00 ug 150,00 ug 0 %
Selenium 0,00 ug 30,00 ug 0 %
Vit. B1 0,00 mg 0,00 0 %
Natrium 0,00 mg 0,00 0 %
Kalium 166,10 mg 0,00 0 %
Kholesterol 0,00 0,00 0 %
Hak Cipta © Direktorat Bina Gizi - Kemkes RI Versi 4.0

Hasil Kajian Gizi


KLINIK : Poli Gizi RSUP Haji Adam Malik

Jenis Diet
DIET GINJAL KRONIK (RP I - 30)
ENERGI : 1729
PROTEIN RENDAH : 30
LEMAK CUKUP : 57
H. ARANG : 263
Waktu Makan Bahan Makanan Berat URT Satuan
Pagi Maizena 20.00 4,00 sdm
Minyak kelapa sawit 10.00 2,00 sdt
Gula pasir 20.00 2,00 sdm
Tepung Susu Penuh 10.00 2,00 sdm
Madu 20.00 2,00 sdm
Jam 10.00 Kue Rendah Protein 50.00 1,00 pepe
Siang Nasi 50.00 0,50 gls
Daging 50.00 1,00 ptg sdg
Sayuran 50.00 0,50 gls
Pepaya 100.00 1,00 ptg sdg
Minyak kelapa sawit 15.00 3,00 sdt
Gula pasir 20.00 2,00 sdm
Jam 16.00 Kue Rendah Protein 50.00 1,00 porsi
Sore Nasi 50.00 0,50 gls
Daging Ayam Tanpa Kulit 50.00 1,00 ptg sdg
Sayuran 50.00 0,50 gls
Pepaya 100.00 1,00 ptg sdg
Minyak kelapa sawit 10.00 2,00 sdt
Gula pasir 20.00 2,00 sdm
Hak Cipta © Direktorat Bina Gizi - Kemkes RI Versi 4.0

Hasil Kajian Gizi


KLINIK : Poli Gizi RSUP Haji Adam Malik

Saran Diet :
Diet Penyakit Ginjal Kronik
Penyakit Ginjal Kronik (Chronic Kidney Disease) adalah keadaan dimana terjadi
penurunan fungsi ginjal yang cukup berat secara perlahan-lahan (menahun)
disebabkan oleh berbagai penyakit ginjal.
Penyakit ini bersifat progresif dan umumnya tidak dapat pulih kembali (irreversible).
Gejala penyakit ini umumnya adalah tidak ada nafsu makan, mual, muntah, pusing,
sesak nafas, rasa lelah, edema pada kaki dan tangan, serta uremia.

Tujuan Diet Penyakit Ginjal Kronik adalah untuk:


(1) Mencapai dan mempertahankan status gizi optimal dengan memperhitungkan sisa
fungsi ginjal, agar tidak
memberatkan kerja ginjal.
(2) Mencegah dan menurunkan kadar ureum darah yang tinggi (uremia).
(3) Mengatur keseimbangan cairan dan elektrolit.
(4) Mencegah atau mengurangi progresivitas gagal ginjal, dengan memperlambat
turunnya laju filtrasi glomerulus.

Bahan Makanan yang Dianjurkan


Sumber karbohidrat : nasi, bihun, jagung, kentang, makaroni, mi,
tepung-tepungan, singkong, ubi, selai,
madu, permen.
Sumber protein : telur, daging, ikan, ayam, susu.
Sumber lemak : minyak jagung, minyak kacang tanah, minyak kelapa
sawit, minyak kedelai,
margarin dan mentega rendah garam.
Sumber vitamin dan mineral : semua sayuran dan buah, kecuali pasien dengan
hiperkalemia dianjurkan yang
mengandung kalium rendah/sedang.

Bahan Makanan yang Tidak Dianjurkan :


Sumber protein : kacang-kacangan dan hasil olahnya, seperti tempe dan
tahu
Sumber lemak : kelapa, santan, minyak kelapa, margarin, mentega
biasa dan lemak hewan
Sumber vitamin dan mineral : sayuran dan buah tinggi kalium pada pasien dengan
hiperkalemia

Syarat-syarat Diet Penyakit Ginjal Kronik adalah:


(1) Energi cukup, yaitu 35 kkal/kg BB.
(2) Protein rendah, yaitu 0,6-0,75 g/kg BB. Sebagian harus bernilai biologik tinggi
(3) Lemak cukup, yaitu 20-30% dari kebutuhan energi total. Diutamakan lemak tidak
jenuh ganda.
(4) Karbohidrat cukup, yaitu kebutuhan energi total dikurangi energi yang berasal dari
protein dan lemak.
(5) Natrium dibatasi apabila ada hipertensi, edema, asites, oliguria, atau anuria.
Banyaknya natrium yang diberikan
antara 1-3 g.
(6) Kalium dibatasi (40-70 mEq) apabila ada hiperkalemia ( kalium darah > 5,5 mEq ),
Hak Cipta © Direktorat Bina Gizi - Kemkes RI Versi 4.0

Hasil Kajian Gizi


KLINIK : Poli Gizi RSUP Haji Adam Malik

oliguria, atau anuria.


(7) Cairan dibatasi, yaitu sebanyak jumlah urin sehari ditambah pengeluaran cairan
melalui keringat dan
pernapasan ( kurang lebih 500 ml).
(8) Vitamin cukup, bila perlu diberikan suplemen piridoksin, asam folat, vitamin C, dan
vitamin D.

Jenis Diet dan Indikasi Pemberian


Ada tiga jenis diet yang diberikan menurut berat badan pasien, yaitu:
(1) Diet Protein Rendah I : 30 g protein. Diberikan kepada pasien dengan berat
badan 50 kg
(2) Diet Protein Rendah II : 35 g protein. Diberikan kepada pasien dengan berat
badan 60 kg
(3) Diet Protein Rendah III : 40 g protein. Diberikan kepada pasien dengan berat
badan 65 kg.

Karena kebutuhan gizi pasien penyakit ginjal kronik sangat bergantung pada keadaan
dan berat badan
perorangan, maka jumlah protein yang diberikan dapat lebih tinggi atau lebih rendah
daripada standar.
Mutu protein dapat ditingkatkan dengan memberikan asam amino esensial murni.
Hak Cipta © Direktorat Bina Gizi - Kemkes RI Versi 4.0

Hasil Kajian Gizi


KLINIK : Poli Gizi RSUP Haji Adam Malik

Tingkat Konsumsi Gizi Bapak : Henstoprama

Anda mungkin juga menyukai