Anda di halaman 1dari 3

BAB IV

PEMBAHASAN

Senyawa fitokimia merupakan senyawa yang di produksi dari metabolit


sekunder yang memliki sifat biologis seperti aktivitas antioksidan, antimikroba,
modulasi enzim detoksifikasi,stimulasi system kekebalan tubuh, dan property
antikanker. Akan tetapi jumlahnya relatif kecil. Kelompok senyawa fitokimia
yang yang berpotensi baik terhadap kesehatan diantaraanya adalah senyawa
fenolik. Senyawa fenolik merupakan salah satu kelompok yang paling banyak
terdistribusi pada bagian tanaman seperti terdapat pada akar, batang, daun, bunga,
buah atau pada bijinya. Dalam praktikum kali ini dilakukan analisis total fenol
pada bubuk daun alpukat.

Analisis total fenol dilakukan secara kualitatif dan secara kuantitatif. Tahap
pertama dilakukan dengan ekstraksi bubuk daun alpukat, yaitu dengan melarutkan
20 gram bubuk daun alpukat dengan etanol 70% dengan perbandingan bahan
dengan pelarutnya sebesar 1:6. Kemudian ditempatkan dalam sonikator selama
20,30 dan 40 menit pada suhu kamar dengan frekuensi 37 kHz. Selanjutnya
disaring dengan kertas whatman nomor 1. Filtrat yang diperoleh dipekatkan dalam
rotary evaporator vakum pada suhu 300C sehingga diperoleh serat kasar daun
alpukat. Dan kemudian dianalisis secara kuantitatif.

Berdasarkan hasil pengujian total fenol pada bubuk daun alpukat diperoleh
data sebagai berikut :

Waktu (menit) Total fenol (mg/g)


20 7,2338026
30 2,95694288
40 1,5658
Pada waktu 30 menit (kelompok 8) :

y = ax + b

0,028 = 0,0021x + 0,0004


0,0276 = 0,0021x

x = 13,1428571

C ( mg/g ) x V ( L ) x FP
Total fenol (mg/g) =
m( g)

13,1428571 x 0,00001 x 451000


=
20,0458

5927428552
=
20,0458

= 2,95694288 mg/g

Berdasarkan data yang diperoleh pada tabel maka dapat disimpulkan bahwa
senyawa fenolik merupakan senyawa yang sangat sensitive terhadap panas,oleh
karena itulah semakin lama waktu pemanasan jumlah senyawa fenol pada sampel
bubuk daun alpukat semakin sedikit karena jumlah senyawa fenol yang menguap
semakin banyak.
BAB V

KESIMPULAN

Senyawa fenolik merupakan senyawa yang sangat sensitive terhadap


panas,oleh karena itulah semakin lama waktu pemanasan jumlah senyawa fenol
pada sampel bubuk daun alpukat semakin sedikit karena jumlah senyawa fenol
yang menguap semakin banyak.

Anda mungkin juga menyukai