Selain keunggunglan, teknik enkapsulasi yang banyak menggunakan spray drying dan
dengan bahan penyalut berupa maltodekstrin serta gum arab juga memiliki kelemahan antara
lain:
Alat spray drying yang masih mahal, walaupun biaya operasinya murah.
Bahan penyalut berupa gum arab memiliki harga yang mahal dan tidak mudah
didapatkan.
Aroma minyak atsiri dalam bentuk minyak tetap lebih kuat jika dibandingkan dalam
bentuk bubuk.
Daftar pustaka
Bhandari, B.R., E.D. Dumoulin, H.M.J. Richard, I. Noleau, and A.M. Lebert. 1992. Flavour
Encapsulation by Spray Drying: Apllication to citral dan Linalyl Acetate. Jof Food
Science. 57. Page 27-36.
Loanita, Indi. 2011. Minyak Cengkeh Terenkapsulasi dengan Tapioka (Manihot esculenta) dan
Gum Arabika dan Perkiraan Umur Simpannya. Tesis. Bogor: Sekolah Pasca Sarjana
Institut Pertanian Bogor Jurusan Teknologi Pangan.
Reineccius, G.A. 2002. Spray Drying of Food Flavor. Symposium Series No. 370 on Flavour
Encapsulation. Washinton D.C. Page 66 – 72.