Di cerita ini kami bertemu pada saat akan PTM terbatas, dan teringat kenangan bersama di waktu
kegiatan ekskul sebelum pandemi.
( Kono kikai ni, watashi tachi wa sutoorii teringu wo motte iru tsumori desu. Daimei wa “Nihongobu wo
natsukashimu desu”. Kono suutoori ni watashi tachi wa PTM terbatas no toki ni atte, pandemic no mae
ni gakkou de nihongo bu katsudou no toki tomodachi to isshoni omoidashimashita.)
Sensei setelah mengajar pergi ke kantin, setelah keluar dari kantin sekolah ada seseorang yang
memanggil
(Sensei wa oshieta ato de, kantin he ikimasu. Kantin no soto ni toki, dare ga yobimasu )
Dzulfikar : Hai sensei genki .Sensei kapan ekskul lag? Kita kangen
Annisa : Sensei kapan kita ekskul lagi?, saya kangen ,, sekarang saya bisa semua huruf kana dan sedkit2
kanji, jadi teringat waktu pertama kali ikut ekskul jepang saya merasa kesulitan terutama huruf no tapi
setelah banyak belajar ternyata kana mudah dan menyenangkan, sekarang saya sedang belajar kanji
sensei
Diaz :, iya, kanji menarik, walau sulit, ngomong2 msh ingat dengan film no haka makam kunang 2 , bikin
saya sakit hati, cerita nya bukan tentang cinta remaja, tapi tentang kakak beradik yang berusaha
bertahan hidup di tengah realita yang sulit
( Aa, kanji wa muzukashii kedo omoshiroin desu. Tokoro de nihongobu de “Hotaru no haka “wo mita
toki oboete imashitaka.. Eiga wa kokoro wo furemashita. Suutoori wa konnan chuuni ikinokori ni
doryouku shita ani to imoutochan ni tsuite imasu)
Dzul : iya film itu berkesan bgt, membuat saya tambah sayang sama mama, karena ketika gk ada sedih
bgt berjuang hidup tanpa ditemani ibu.
(Hai, eiga wa kokoro wo furemashita. Okaasan ni aishite fuemasu, okaasan wa shineba, Okaasan zuni
ikinokori , kanashikute Souzan shinai desu.)
Anisa : Inget gak waktu nyanyi brg himawari no yakusuko , karena kata kata di lagu ny mudah jadi
gampang mengingat kosa kata nya, ceritanya juga tentang persahabatan. (semua Menanyi sedkit
sambal tertawa)
Dzul : di ekskul itu kita belajar banyak tidak hanya bahasananya tapi juga budayanya, saking keasyikan
ekskul kita sampai diusir satpam “pulang”pulang ( sambil memperagakan ).
Hahahaha…
Anisa : yang berkesan lainnya ketika kita menjual makanan untuk menambah uang KAS ekskul, saya jadi
belajar untuk berani bicara menawarkan barang.
(hoka no Inshouteki na koto wa minna san suitou no tameni iro iro na tabemono to nomimono ga utta
koto ga dekimasu, oboete imashitaka, jishin to yuukan ni narimshita.
Diaz : iya, Banyak hal yang kita dapatkan ya tentang membuat perayaan, memuat seribu bangau,
menerima materi menggambar, menceritakan sejarah Jepang, belajar shoodoo belajar furoshiki.dan
yang lainnya. Saya jadi bisa sedkit menggambar anime.
Dzul : Kalau saya bsa bikin bangau buat diajarkan sama adik saya yang masih TK.
Semua tertawa .
Sensei : syukurlah kalau minna san senang sama ekskul ny, kita bisa menambah pengetahuan dan
keahilianya ya, semoga keadaan segera membaik y, jadi ekskul di sekolah terutama club jepang bisa
kembali beraktfitas seperti semula.
Sensei : Yokatatta, nihongobu chuuni minna san kokoro ga yorokonda,sono hoka ni takusan chishi ka
moraimashita.Kibou wa baai wa sugu ni yoku narimasune, Nihongo bu mata katsudou ga koto ga
dekimasu.
Hai,minna san ima mata kurasu ga arimasu ne, Nihongo wa ashita ne, jaa ..mata ashita minna san