NAMA : GEMA SRI BASYIR

NIM : A1C020080
KELAS/PRODI : B / S1 AKUNTANSI
MATA KULIAH : PERPAJAKAN 2

TUGAS PAJAK BUMI DAN BANGUNAN (PBB)

1. PBB PERKOTAAN PERDESAAN

A. PEDESAAN
 Tanah dan Rumah

a. Pak Basyir memiliki tanah seluas 1000 meter persegi di desa Mambalan
dengan NJOP tanah sebesar Rp. 100.000,- permeter persegi. Lalu ia juga
memiliki rumah diatasnya seluas 150 meter persegi dengan NJOP
bangunan Rp. 1.000.000,- permeter persegi. NJOPTKP 10 juta rupiah.
Jawab :
Tanah = 1000 m2 x 100.000 = 100.000.000
Rumah = 150 m2 x 1.000.000 = 150.000.000
NJOP = 100.000.000 + 150.000.000 = 250.000.000
NJOPKP = NJOP – NJOPTKP
= 250.000.000 – 10.000.000
= 240.000.000
NJKP = Tarif x NJOPKP
= 40% x 240.000.000
= 96.000.000
PBB Terutang = 0,5% x 96.000.000 = 480.000

 Tanah, rumah,taman, pagar

b. Yuta mempunyai objek pajak di Desa Gerimax Indah, narmada berupa :
- tanah seluas 300 m2 dengan harga jual Rp350.000/m2
- bangunan seluas 200 m2 dengan nilai jual Rp 300.000/m2
- taman 50 m2 dengan nilai jual Rp50.000/m2
- pagar sepanjang 150m dan tinggi rata rata pagar 1,5m dengan nilai jual Rp175.000/m2
Apabila tarif PBB-P2 yanng berlaku di desa tersebut sebesar 0,2% untuk NJOP sampai
dengan Rp1 milyar dan 0,3% untuk NJOP diatas 1 milyar. Hitung PBB terutang yang harus
dibayar Pak Yuta
Jawab
NJOP Bumi
Tanah : 300 m2 x 350.000 = 105.000.000
NJOP Bangunan
Rumah : 200 m2 x 300.000 = 60.000.000
Taman : 50 m2 x 50.000 = 2.500.000
Pagar : (150 x 1,5) x 175.000 = 39.375.000
Total NJOP Bangunan = 101.875.000
Total NJOP bumi dan bangunan = 206.875.000
NJOPTKP = (10.000.000)
NJOPKP = 196.875.000
Tarif pajak efektif yang di tetapkan 0,2%
PBB terutang = 0,2% x 196.875.000 = 393.750

B. PERKOTAAN
 APARTEMEN
Sebuah apartemen Jl. Sudirman Jakarta dengan data sebagai berikut :
1)      Tanah seluas 5.000 m2, NJOP Rp 2.500.000,00 per m2
2)      Bangunan :
a.       200 unit tipe 75, luas @ 75m2, NJOP Rp 3.000.000,00 per m2
b.      50 unit tipe 60, luas @ 60 m2, NJOP Rp 2.800.000,00 per m2
Apartemen tersebut didukung sarana sebagai berikut :
1)      Jalan lingkungan 500 m2, NJOP Rp 2.500.000,00 per m2
2)      3 buah lift @ 600 m2, NJOP Rp 7.000.000,00 per m2
3)      Kolam renang 500 m2, NJOP Rp 3.000.000,00 per m2
4)      Gedung parkir 3.000 m2, NJOP Rp 3.000.000,00 per m2
NJOPTKP Perda DKI Jakarta Rp 12.000.000,00 dengan tarif 0,3%. Berapa PBB terutang tiap
unit?
Jawaban :
1)      Tanah                          = 5.000 x Rp 2.450.000,00                       = Rp 12.540.000.000,00
2)      Bangunan
a.       Tipe 75                        = 200 x 75 x Rp 3.100.000,00                  = Rp
46.500.000.000,00
b.      Tipe 60                        = 50 x 60 x Rp 2.625.000,00                    = Rp   7.875.000.000,00
3)      Sarana
a.       Jalan lingkungan         = 500 x Rp 2.625.000,00                          = Rp  
1.312.500.000,00
b.      Lift                              = 3 x 600 x Rp 6.950.000,00                    = Rp 12.510.000.000,00
c.       Kolam renang              = 500 x Rp 3.100.000,00                          = Rp   
1.550.000.000,00
d.     Gedung parkir             = 3.000 x Rp 3.100.000,00                       = Rp   4.548.000.000,00 
+
NJOP gabungan                                                                                    = Rp 86.835.500.000,00
Tipe 75
NJOP                                  =  75/18.000 x Rp 86.835.500.000           = Rp        361.814.583,3
NJOPTKP                                                                                            = Rp        12.000.000,00
-
NJOPKP                                                                                              = Rp      349.814.583,30
PBB terutang                    =  0,3% x Rp 349.814.583,3                     = Rp          1.049.442,00
Tipe 60
NJOP                                 =  60/18.000 x Rp 86.835.500.000           = Rp        289.451.666,7
NJOPTKP                                                                                            = Rp        12.000.000,00
-
NJOPKP                                                                                              = Rp      277.451.666,70
PBB terutang                    =  0,3% x Rp 277.451.666,7                     = Rp             832.352,00

 PBB atas Rumah Mewah

Rumah mewah dengan data sebagai berikut:
1.      Luas tanah                   = 850 m2, kelas 045
2.      Bangunan rumah         = 250 m2, kelas 010
3.      Taman                         = 150 m2, kelas 030
4.      Kolam renang              = 250 m2, kelas 020
5.      Pagar mewah               = 180 m2, kelas 020
Hitung PBB tahun 2010 berdasarkan Perda. Perda Jakarta NJOPTKP Rp 12.000.000,00.
Jawaban :
1)      Luas tanah                   = 850 x Rp 5.625.000,00     = Rp 4.781.250.000,00
2)      Bangunan rumah         = 250 x Rp 6.950.000,00     = Rp 1.737.500.000,00
3)      Taman                         = 150 x Rp 264.000,00        = Rp      39.600.000,00
4)      Kolam renang              = 250 x Rp 1.516.000,00     = Rp    379.000.000,00
5)      Pagar mewah               = 180 x Rp 1.516.000,00     =Rp      72.880.000 ,00 +
NJOP                                                                                                       = Rp 7.210.230.000,00
NJOPTKP                                                                                                = Rp      12.000.000,00
–
NJOPKP                                                                                                  = Rp 7.198.230.000,00
PBB terutang pusat     = 0,5% x 40% x Rp 7.198.230.000,00                = Rp      
14.396.460,00
PBB terutang daerah = 0,3% x Rp 7.198.230.000,00                           = Rp       21.594.690,00

2. PBB SEKTOR PERKEBUNAN

PT. Bimoli adalah perusahaan perkebunan kelapa sawit di Lombok Barat. PT Bimoli memiliki
tanah dan bangunan dengan rincian :
Tanah
1) Area kebun
a. Tanaman usia 2 tahun, dengan luas 300 Ha, NJOP per m2 Rp 1.710,00
Standar Investasi Tanaman Rp 2.866.000,00 per Ha
b. Tanaman sudah menghasilkan, dengan luas 200 Ha, NJOP per m2 Rp
1.710,00
Standar Investasi Tanaman Rp 5.784.000,00 per Ha
2) Area Implasemen
a. Kantor, luas 1 Ha, NJOP Rp 14.100,00 per m2
b. Gudang, luas 2 Ha, NJOP kelas 147
c. Pabrik, luas 2 Ha, NJOP Rp 9.900,00 per m2
d. Mess karyawan, luas 2 Ha, NJOP per m2 Rp 14.100,00
Bangunan
1) Kantor 800 m2, kelas 072
2) Gudang 1.200 m2, NJOP Rp 505.000,00 per m2
3) Pabrik 4.500 m2, kelas 084
4) Mess karyawan 2.000 m2, kelas 072
Catatan : 50% mess terbakar pada tahun 2021 berdasrkan berita acara kepolisian
setempat.
Hitung PBB perkebunan tersebut, NJOPTKP Rp 10.000.000,00.
Jawaban :
Tanah
1) Area kebun
a. Tanaman usia 2 th = 3000.000 x Rp 1.700,00 = Rp 5.100.000.000
SIT = 300 x Rp 2.866.000,00 = Rp 859.000.000
b. Tanaman menghasilkan = 2000.000 x Rp 1.700,00 = Rp 3.400.000.000
SIT = 200 x Rp 5.784.000,00 = Rp 1.156.800.000
2) Area implasemen
a. Kantor = 10.000 x Rp 14.000,00 = Rp 140.000.000
b. Gudang = 20.000 x Rp 10.000,00 = Rp 200.000.000
c. Pabrik = 20.000 x Rp 10.000,00 = Rp 200.000.000
d. Mess karyawan = 20.000 x Rp 14.000,00 = Rp 280.000.000+
NJOP tanah = Rp 11.336.000.000
Bangunan
1) Kantor = 800 x Rp 700.000,00 = Rp 560.000.000
2) Gudan = 1.200 x Rp 505.000,00 = Rp 606.000.000
3) Pabrik = 4.500 x Rp 365.000,00 = R 1.642.500.000
4) Mess karyawan = 1.000 x Rp 700.000,00 = Rp 700.000.000+
NJOP bangunan = Rp 3.508.500.000
NJOP gabungan = Rp14.845.100.000
NJOPTK = Rp 10.000.000–
NJOPKP = Rp 14. 835.100.000
PBB terutang pusat = 0,5% x 40% x Rp 14.835.100.000,00 = Rp 29.670.200
Denda telat = 4 x 2% x Rp 20.670.200,00 = Rp 2.373.616 +
PBB terutang yang dibayar = Rp 32.043.816
PBB terutang daerah = 0,3% x Rp 14.835.100.000,00 = Rp 44.505.300
Denda telat = 4 x 2% x Rp 44.505.300,00 = Rp 3.560.424 +
PBB terutang yang dibayar = Rp 48.065.724

3. PBB SEKTOR PERHUTANAN

PT. Black Forest merupakan perusahaan yang bergerak di bidang kehutanaan (HPH) di
kawasan Kalimantan. Adapun PT.Black Forest menguasai manfaat dari bumi dan bangunan
dalam tahun 2019:
1. Bumi
a. Areal produktif, tanah hutan blok tebangan : 200 Ha, kelas A,49 (Rp200/m2)
b. Areal belum produktif, tanah hutan non blok tebangan : 4.000 Ha, kelas A.49
(Rp200/m2)
c. Log ponds : 10 Ha, kelas A.49
d. Log yards : 5 Ha, kelas A,49
e. Areal lainnya (rawa,payau) : 100 Ha, kelas A.50 (Rp140/m2)
f. Areal Emplasemen :
- Pabrik : 20.000 m2, kelas A.45 (Rp660/m2)
- Gudang : 2.000 m2, kelas A.45
- Kantor : 1.000 m2, kelas A.45
- Perumahan : 10.000 m2, kelas A.44 (Rp910/m2)
2. Bangunan
a. pabrik : 1.000 m2, kelas A.10 (Rp264.000/m2)
b. Gudang : 500 m2, kelas A.10
c. Kantor : 200 m2, kelas A.9 (Rp310.000/m2)
d. perumahan : 5.000 m2, kelas A.9
3. angka kapitalisasi : 8,5
Hasil bersih sebelum tahun pajak berjalan : Rp1.000.000.000. hitunglah PBB tahun 2019
yang menjadi kewajiban PT. Black Forest apabila NJOPTKP sebesar Rp 10.000.000
JAWABAN :

1. NJOP Tanah
 Area produktif 8,5 x Rp1.000.000.000 Rp 8.500.000.000
Area belum produktif 4.000 x 10.000 x Rp200 Rp 8.000.000.000
Area Log
a. Log ponds 10 x 10.000 x Rp200 Rp 20.000.000
b. log yards 5 x 10.000 x Rp200 Rp 10.000.000
area lainnya 100 x 10.000 x Rp140 Rp 140.000.000
area emplasemen
a. pabrik 20.000 x Rp660 Rp 13.200.000
b. Gudang 2.000 x Rp660 Rp 1.320.000
c. kantor 1.000 x Rp660 Rp 660.000
d. perumahan 10.000 x Rp910 Rp 9.100.000
NJOP Bumi Rp 16.694.280.000
NJOP Bangunan
a. pabrik 1.000 x Rp264.000 Rp 264.000.000
b. Gudang 500 x Rp264.000 Rp 132.000.000
c. kantor 200 x Rp310.000 Rp 62.000.000
d. perumahan 5.000 x Rp310.000 Rp 1.550.000.000
NJOP Bangunan Rp 2.008.000.000
Total NJOP bumi dan bangunan Rp 18.702.280.000
NJOPTKP -Rp 10.000.000
NJOP untuk perhitungan PBB perhutanan Rp 18.692.280.000
0,5% x 40% x Rp18.692.280.000 Rp 37.404.560

4. PBB SEKTOR PERTAMBANGAN UNTUK PERTAMBANGAN MINYAK BUMI,GAS BUMI DAN

PANAS BUMI
PT. Mutiara Hitam, sebuah usaha tambang minyak bumi yang beroperasi di
pedalaman Kalimantan menguasai/memperoleh manfaat dari bumi dan bangunan
dengan rincian sbb:
A. Bumi (Tanah )
a.Areal Produktif : 200 Ha; Nilai = Rp300,-/M2
b.Areal Belum Produktif : 300 Ha; Nilai = Rp200,-/M2
c.Areal tidak produktif : 100 Ha; Nilai = Rp150,-/M2
d.Areal Pengaman: 1 Ha; Nilai = Rp150,-/M2
e.Areal Emplasemen :
1.Pabrik : 20 Ha; Nilai = Rp900,-/M2
2.Gudang : 2 Ha; Nilai = Rp900,-/M2
3.Kantor : 1 Ha; Nilai = Rp1.000,-/M2
4.Perumahan : 5 Ha; Nilai = Rp1.100,-/M2
B Bangunan :
1.   
1.    Pabrik : 50.000 M2; Nilai = Rp365.000,-/M2
2.    Gudang : 5.000 M2; Nilai = Rp429.000,-/M2
3.    Kantor : 2.000 M2; Nilai = Rp505.000,-/M2
4.    Perumahan : 10.000 M2; Nilai = Rp595.000,-/M2

C.Hasil penjualan minyak bumi setahun sbb:

1.    Triwulan pertama produksi sebesar: 25.000 barrel dengan harga US $45 per
barrel
2.    Triwulan kedua produksi sebesar: 30.000 barrel dengan harga US $46 per
barrel
3.    Triwulan ketiga produksi sebesar 33.000 barrel dengan harga US $45,5 per
barrel
4.    Triwulan keempat produksi sebesar 34.000 barrel dengan harga US $46 per
barrel.
Angka Kapitalisasi = 9,5
Kurs yang berlaku: 1 US $ = Rp9.150,00
Hitung PBB yang menjadi kewajiban PT.Mutiara Hitam tersebut apabila NJOPTKP
ditentukan sebesar Rp12.000.000,00

Jawaban:
Hasil Penjualan minyak bumi setahun sebagai berikut:
Triwulan pertama: 25.000 x 45 x 9.150          = Rp10.293.750.000,-
Triwulan kedua: 30.000 x 46 x 9.150             = Rp12.627.000.000,-
Triwulan ketiga: 33.000 x 45,5 x 9.150          = Rp13.738.725.000,-
Triwulan keempat: 34.000 x 46 x 9.150         = Rp14.310.600.000,- +
Total hasil penjualan setahun                          = Rp50.970.075.000,-

A. NJOP Bumi:
a. Tubuh bumi eksploitasi = 9,5 x 50.970.075.000                 = Rp484.215.713.000,-
b. Areal Produktif = 200 x 10.000 x 300,-                             = Rp       600.000.000,-
c. Areal Belum Produktif = 300 x 10.000 x 200                    = Rp       600.000.000,-
d. Areal Tidak Produktif: 100 x 10.000 x 150                       = Rp       150.000.000,-
e. Areal Pengaman = 1 x 10.000 x 150                                  = Rp           1.500.000,-
f. Areal Emplasemen:
1. Pabrik: 20 x 10.000 x 900                                               = Rp       180.000.000,-
2. Gudang: 2 x 10.000 x 900                                              = Rp         18.000.000,-
3. Kantor: 10.000 x 1.000                                                   = Rp         10.000.000,-
4. Perumahan: 5 x 10.000 x 1.100                                      = Rp         55.000.000,- +
Jumlah Nilai Bumi:                                                                 = Rp485.830.213.000,-
Nilai Bumi/M2 = 485.830.213.000/6.290.000 = Rp77.238,51
Hasil konversi: Klas 105 = Rp78.000,-/M2
NJOP Bumi seluruhnya = 6.290.000 x Rp78.000 = Rp490.620.000.000,-

B. NJOP Bangunan:
1. Pabrik: 50.000 x 365.000                                                    = Rp 18.250.000.000,-
 2. Gudang: 5.000 x 429.000                                                   = Rp   2.145.000.000,-
3. Kantor: 2.000 x 505.000                                                     = Rp   1.010.000.000,-
4. Perumahan: 10.000 x 595.000                                           = Rp   5.950.000.000,- +
Jumlah Nilai Bangunan:                                                          = Rp 27.355.000.000,-
Nilai Bangunan/M2 = 27.355.000.000/67.000 = Rp408.283,58
Hasil konversi: Klas 082 = Rp408.000,-/M2
NJOP Bangunan seluruhnya = 67.000 x Rp408.000,- = Rp27.336.000.000,-

Jumlah total NJOP Bumi dan Bangunan:                          = Rp517.956.000.000,-

NJOPTKP:                                                                            = Rp         12.000.000,- -
NJOP untuk perhitungan PBB:                                          = Rp517.944.000.000,-
PBB= 0,5% x 40% x 517.944.000.000 = Rp1.035.888.000,-

5. PBB SEKTOR PERTAMBANGAN UNTUK PERTAMBANGAN MINERAL DAN BATU BARA

1. PT. Equatorial Mining, sebuah perusahaan tambang batubara di Kalimantan
Timur, menguasai/memperoleh manfaat dari bumi dan bangunan sebagai
berikut :
1.    Bumi (Tanah )
Areal Produktif : 200 Ha; Nilai = Rp400,-/M2
2.    Areal Belum Produktif :
1.    Areal Cadangan Produksi : 500 Ha; Nilai = Rp300,-/M2
2.    Areal Belum Dimanfaatkan : 100 Ha; Nilai = Rp300,-/M2
3.    Areal tidak produktif : 100 Ha; Nilai = Rp200,-/M2
4.    Areal Pengaman: 1 Ha; Nilai = Rp150,-/M2
5.    Areal Emplasemen :
1.    Pabrik : 20 Ha; Nilai = Rp1.200,-/M2
2.    Gudang : 2 Ha; Nilai = Rp1.200,-/M2
3.    Kantor : 1 Ha; Nilai = Rp5.000,-/M2
4.    Perumahan : 5 Ha; Nilai = Rp10.000,-/M2

2.    Bangunan :
1.    Pabrik : 50.000 M2; Nilai = Rp310.000,-/M2
2.    Gudang : 5.000 M2; Nilai = Rp310.000,-/M2
3.    Kantor : 2.000 M2; Nilai = Rp365.000,-/M2
4.    Perumahan : 10.000 M2; Nilai = Rp429.000,-/M2

3.    Hasil bersih penjualan bahan galian tambang setahun = Rp1 Milyar
Angka Kapitalisasi = 9,5
Hitung PBB yang menjadi kewajiban PT.Equatorial Mining tersebut apabila
NJOPTKP = Rp10 juta
Jawaban:

NJOP Bumi/Tanah :
a. Tubuh Bumi Operasi Prouduksi 9,5 x Rp1milyar            Rp9.500.000.000,00
b. Areal Produktif 200 x 10.000 x Rp   800.000.000,-
 400                               
c. Areal Belum Produktif :
500 x 10.000 x
Areal Cadangan Produksi
300               Rp1.500.000.000,00
100 x 10.000 x
Areal Belum Dimanfaatkan
300            Rp     300.000.000,-
d. Areal tidak produktif : 100 x 10.000 x
Rp200,-                Rp   200.000.000,-
e. Areal Emplasemen :
Pabrik : 20 x 10.000 x
Rp1.200,-                           Rp   240.000.000,-
Gudang : 2 x 10.000 x
Rp1.200,-                          Rp     24.000.000,-
Kantor : 1 x 10.000 x
Rp5.000,-                             Rp     50.000.000,-
Perumahan : 5 x 10.000 x
Rp10.000,-                    Rp     500.000.000,-
Nilai Bumi/Tanah
Rp13.114.000.000,00
( 1+2+3+4+5) :                                      

Nilai Bumi/M2 13.114.000.000/9.280.0

00 Rp1.413,15/M2
Hasil konversi: Klas 180 Rp1.440,-/M2
NJOP Bumi seluruhnya 9.280.000 x Rp1.440,- Rp13.363.200.000,00
2.    NJOP Bangunan
1.    Pabrik : 50.000 x
Rp310.000,-                       Rp15.500.000.000,00
2.    Gudang : 5.000 x
Rp310.000,-                       Rp1.550.000.000,00
3.    Kantor : 2.000 x
Rp365.00,-                          Rp     730.000.000,-
4.    Perumahan : 10.000 x
Rp429.000,-                Rp4.290.000.000,00
Nilai Bangunan
( 1+2+3+4 ) :                                  Rp22.070.000.000,00
Nilai Bangunan/M2 22.070.000.000/67.000 Rp329.402,98/M2
Hasil konversi: Klas 086 Rp310.000,-/M2
NJOP Bangunan seluruhnya 67.000 x 310.000   Rp20.770.000.000,00
NJOP Bumi +
Bangunan :                                       Rp34.133.200.000,00
NJOPTKP Rp       10.000.000,-
NJOP untuk perhitungan PBB :                  Rp34.123.200.000,00
0,5% x 40% x
PBB
Rp34.123.200.000,- Rp68.246.400,00