Anda di halaman 1dari 2

1.

Kadal memiliki anggota gerak berupa empat tungkai yang pendek, jari dengan cakar dan terdapat
selaput diantara jari-jari tersebut. Tungkai depan mencakup tulang belikat ( merupakan penghubung
dengan tulang tungkai depan atas), tulang tungkai depan atas yang disebut humerus, tulang hasta
yang disebut ulna, tulang pengumpil yang disebut radius, tulang pergelangan tungkai depan yang
disebut karpus, tulang telapak tungkai depan yang disebut metacarpus, dan tulang jari yang disebut
falanges. Tungkai belakang kadal terdiri atas tulang panggul yang merupakan penghubung atara
tulang belakang dengan tulang tungkai belakang atas, tulang tungkai belakang atas yang disebut
femur, tulang kering(tibia), tulang betis (fibula), tulang pergelangan tungkai belakang (tarsus), tulang
telapak tungkai belakang (metarsus), dan tulang jari tungkai belakang (falanges).
2. Bentuk modifikasi batang dalam tanah dapat berupa rizoma, stolon, umbi batang, umbi lapis, dan
tunas. Saya akan menyebutkan dan menjelaskan 3 diantara bentuk modifikasi batang.
 Bentuk modifikasi batang – Rizoma. Rizoma adalah bagian batang atau cabang yang tumbuh di
dalam tanah dan berdaging. Tanda-tanda bahwa rizoma adalah batang dapat dikenali karrena
memiliki bagian ruas dan buku-buku. Bagian batang yang ada dalam tanah berdaging karena
mengalami modifikasi sebagai tempat menyimpan cadangan makanan. Pada bagian buku-buku
terdapat daun-daun yang mengalami modifikasi berbentuk sisik-sisik. Pada bagian ketiaknya
dapat dijumpai tunas yang dapat tumbuh membentuk cabang yang pertumbuhannya menuju
permukaan tanah. Contoh rizoma dapat ditemukan pada tumbuhan seperti jahe, kencur, dan
lengkuas.
 Bentuk modifikasi batang - Stolon. Stolon merupakan batang atau cabang yang tumbuh
mendatar/horizontal di atas permukaan tanah. Umumnya, bentuk stolon lebih ramping
dibanding dengan rizoma (rizoma berbentuk batang atau cabang didalam tanah dan rizoma itu
berdaging). Stolon juga merupakan alat reproduksi secara vegetative yang dapat membentuk
cabang yang tumbuh ke permukaan tanah. Contoh Stolon adalah rumput teki dan stroberi.
 Bentuk modifikasi batang - Umbi batang(tuber). Merupakan cabang yang tumbuh horizontal dan
pada bagian ujungnya membengkak serta berdaging sebagai tempat menyimpan cadangan
makanan. Pada umbi dapat terlihat adanya mata atau calon tunas yang letaknya teratur. Bagian
daunnya mengalami modifikasi mebentuk sisik halus yang kadang kala sulit dilihat dengan mata
telanjang. Pada bagian umbi tidak ditemukan akar, karena akar terdapat di bagian bawahnya.
Contoh tumbuhan umbi batang dapat dijumpai pada tumbuhan umbi-umbian seperti kentang
dan umbi jalar.
3. Aves adalah salah satu kelas hewan yang termasuk ke dalam hewan vertebrata. Aves memiliki organ
pernapasan seperti hidung, trakea (batang tenggorokan), bronkus, paru-paru, dan pundi-pundi
udara. Sistem pernapasan pada aves di mulai dari udara masuk melalui hidung menuju ke dalam
trakea lalu melalui bronkus. Selanjutnya udara masuk ke dalam pundi atau kantung udara belakang,
paru-paru, dan pundi atau kantung udara depan. Pertukaran antara O2 dan CO2 terjadi dalam arteri
pada elveolus paru-paru. Udara dalam pundi atau kantung udara di gunakan untuk bernafas saat
sedang terbang oleh burung. Ketika mengangkat sayap, pundi udara depan mengembang pundi
udara belakang mengempis, lalu udara mengalir ke dalam paru-paru yang disebut dengan inspirasi.
Ketika sayap diturunkan, pundi udara mengembang lalu udara masuk ke dalam paru-paru setelah itu
dikeluarkan atau disebut dengan istilah ekspirasi.
4. Fertilisasi eksternal atau pembuahan di luar adalah istilah yang digunakan untuk pembuahan di luar,
atau dengan kata lain, pertemuan antara sperma dan sel telur terjadi di luar tubuh induk betinanya.
Pembuahan seperti ini umumnya terjadi pada hewan-hewan yang hidup di air. Telur dan sperma
sama-sama dikeluarkan di dalam air, kemudian sperma akan bergerak menuju sel telur dan
terjadilah proses pembuahan. Pada ikan betina, sel telur yang sudah matang akan diovulasikan dan
akan menuju oviduct yang akan dikeluarkan lewat lubang urogenital ke luar tubuhnya pada saat
musim kawin. Lubang urogenital adalah sebuah lubang yang merupakan tempat bermuaranya dua
buah saluran, yaitu saluran urine dan saluran kelamin. Ikan jantan memiliki sepasang testis yang
menghasilkan sperma dan bermuara pada lubang urogenital. Ketika ikan betina akan bertelur, ia
akan tampak gelisah dank an mencari tempat aman untuk meletakkan telur-telurnya, yang biasanya
akan didampingi oleh pejantan yang siap mengawininya. Pada saat ikan betina mengeluarkan telur-
telurnya, ikan jantan dengan cepat mengeluarkan spermanya untuk membuahi telur-telur tersebut.
Ikan betina memiliki kemampuan bertelur yang sangat besar, dalam sekali musim bertelur, ikan
betina akan memproduksi ribuan telur yang siap dibuahi. Begitu pula ikan jantan, sekali ia
mengeluarkan sperma, jumlahnya akan mencapai jutaan sperma yang siap membuahi telur-telur
ikan betina.

(referensi : modul PDGK 4103)

Anda mungkin juga menyukai