Anda di halaman 1dari 11

KELOMPOK 5

Ariel Ilyasa Fadhilah 2106634875


Aufa Rahma Asyifa 2106733465
Emir Raya Syuhada 2106731075
M Raihan Malawat 2106706874
Rawhul Ihsan Setyoko 2106639371
Rivo Darmawan 2106654946
Wahid Amir Chairudin 2106708570
M Daffa Nafis Shafwan 2106730993
Apa itu
Q1 PREPREG ?
Prepreg dapat dibuat dengan membasahi lapisan
fiber dengan menggunakan cairan resin.
Pelapisan resin tersebut nantinya akan diserap
oleh lapisan fiber dan komponen-komponen
penyusun fiber nantinya akan lebih mudah
digunakan, karena bisa kita ketahui bahwa proses
pembuatan yang dilakukan menggunakan metode
konvensional sangat menguras banyak waktu.
Gambar.1.Prepreg Secara Umum

Prepreg merupakan salah satu terapan dari penggunaan material fiber dan juga resin, dimana
nantinya fiber dan resin tersebut sudah disiapkan sedemikian hingga menjadi satu lapis agar
lebih memudahkan kita dalam penggunaannya.
Tabel 1. jenis Teknik pemrosesan prepreg dan pengaplikasian
DUA JENIS
PREPREG BERDASARKAN SIFAT

PREPREG TERMOPLASTIK PREPREG TERMOSET


Prepreg Termoplastik merupakan sebuah jenis prepreg yang Jenis prepreg ini bisa dikatakan jenis prepreg yang paling umum
penguat dari reinforcementnya seperti fiberglass, serat karbon, digunakan. Komponen/material utama yang digunakan untuk
armid, dan lain sebagainya menggunakan sebuah resin yang memperkuat reinforcement pada prepreg jenis ini umumnya
bersifat Termoplastik. Termoplastik itu sendiri merupakan menggunakan Epoxy Resin. Namun, kita juga bisa
sebuah sifat yang dimiliki oleh resin dimana ketika resin menggunakan resin jenis Fenol-Formaldehida ( Phenolic Resin )
dipanaskan sampai suhu maximal perubahan bentuknya, ia dan Bismaleimide ( BMI Resin ). Kelebihan dari Termoset itu
akan mengalami perubahan bentuk dimana perubahan sendiri yaitu sesuai dengan nama dan definisi berdasarkan sifat
tersebut merupakan sebuah peristiwa seperti melelehnya secara ilmiahnya, yaitu jika dipanaskan pada suhu maksimum ia
bagian resin. Resin yang umum digunakan pada prepreg jenis hanya akan mengalami perubahan warna atau penggosongan
ini adalah Polypropylene ( PP ), Polyethylene Terephthalate ( PET ) tanpa mengalami perubahan bentuk.
DUA JENIS
PREPREG
Berdasarkan Cara Pembuatannya ( RESEARCHER VERSION )

Autoclave Prepreg OUT-OF-AUTOCLAVE PREPREG

Autoclave Prepreg merupakan sebuah proses Out-of-Autoclave Prepreg merupakan sebuah proses
pembuatan Prepreg dengan menggunakan bantuan pembuatan Prepreg tanpa dengan menggunakan bantuan
alat Autoclave. Autoclave itu sendiri merupakan alat Autoclave. Namun, jika kita lihat secara seksama,
sebuah alat yang biasa digunakan dalam bidang produk yang dihasilkan oleh Prepreg jenis ini bisa dikatakan
kedokteran karena kegunaannya dalam membersihkan cukup jauh dari kata sempurna. Akan tetapi, sudah banyak
atau mensterilkan alat-alat kedokteran pada suhu dan penelitian di luar sana yang mengembangkan metode OOA
tekanan tertentu. Sehingga jika kita lihat pada gambar, Prepreg ini dengan menggunakan bantuan metode optis, X-
proses pembuatan prepreg dengan bantuan alat Ray Computed Microtomography, serta Light Microscopy.
Autoclave akan menghasilkan tingkat kerapatan Hal tersebut membuat dalam beberapa pengujian, prepreg
partikel yang lebih kecil dibandingkan tanpa jenis ini lebih unggul dibandingkan dengan saudaranya (
menggunakan Autoclave. Autoclave Prepreg ).
Which one is stronger?
With Autoclave or Out-of-
Autoclave?

Q2

Gambar.2. Hasil dari Penelitian oleh Pascal Hubert mengenai Out-of-Autoclave Prepreg Processing

Pada percobaan yang dilakukan oleh Pascal Hubert, digunakan tiga jenis prepreg, satu diantaranya merupakan jenis Prepreg
yang dibuat dengan menggunakan metode Autoclave ( Cytec 977-3/IM7 ) dan dua lainnya merupakan jenis Prepreg yang dibuat
dengan menggunakan metode Out-of-Autoclave ( 5320/IM7 dan 5230-1/T-40-800B ). Berdasarkan grafik pentagonal tersebut,
bisa kita lihat bahwa Prepreg yang dibuat dengan metode Out-of-Autoclave memiliki keunggulan yang sangat terlihat terutama
pada Uji Tarik dan Uji Tekan. Hal ini mengindikasikan bahwa ada kemungkinan Prepreg yang dibuat dengan menggunakan
metode ini daya tahannya jauh lebih kuat dibandingkan dengan yang menggunakan metode Autoclave.
BAGAIMANA
PREPREG
Q3 DAPAT TERBENTUK?

Proses manufaktur diawali dengan pembuatan lembaran-lembaran


fibrikasi karbon, lembaran tersebut nantinya akan dibawa
menggunakan mesin roller yang mana mesin tersebut sudah terdapat
resin disetiap sisinya, resin tersebut nantinya akan didistribusikan
secara merata ke lembaran serat karbon. Hingga pada akhirnya,
lembaran tersebut menjadi lembaran yang sudah siap pakai.
KELEBIHAN
PREPREG
PRODUCTION DESIGN FINISHED COMPONENT

WEIGHT SAVING
OPTIMIZED EASILY GOOD MECHANICAL
PERFORMANCE PROCESSED PERFORMANCE

Biaya fabrikasi lebih rendah • Optimized weight/ • Fatigue, tensile, stiffness


Pengurangan konsumsi energi performance ratio • kuat akan Corrosion
Mengoptimalkan jumlah suku cadang • mudah dan baik dalam
Kontrol kandungan serat segi perawatan maupun perbaikan
Mengkonsistenkan Kinerja kerja dan
Karakteristik pemrosesan

memperindah sebuah part.


Meskipun pemrosesan prepreg masih memerlukan persiapan cetakan dan demoulding, pemrosesan prepreg menghilangkan gelembung udara dan
memudahkan untuk mendapatkan permukaan yang halus dan mengkilap.
KEKURANGAN
PREPREG
Harga tinggi. Mengingat karakteristik material dan teknologi pemrosesan dan faktor
lainnya, seperti pembuatan dan alat pembuatannya yang mahal
Umur simpan. HIGH-PERFORMANCE PREPREGS dapat disimpan pada suhu kamar (75 ° F)
hingga enam bulan, tetapi masa simpannya dipersingkat setelah dipanaskan dan
disembuhkan dan disimpan pada suhu yang lebih tinggi.
Penyembuhan Panas yang Diperlukan. Agar Preg sembuh (perbaikan), ia harus mencapai
suhu minimum 270 ° F dan disimpan pada suhu itu setidaknya selama empat jam, sehingga
banyak produsen maju menggunakan autoklaf.
KESIMPULAN
Prepreg merupakan sebuah komponen suatu material yang berguna untuk memperkuat core-material,
dimana pada prepreg ini Resin dan Reinforcementnya sudah dirancang atau disatukan dari awal
pembentukan, salah satu kelebihan utama yang paling terlihat adalah resin pada prepreg bisa dikatakan
terdistribusi secara merata, sehingga memperkecil probabilitas tertinggalnya gelembung-gelembung udara
halus di dalam material tersebut. Hal tersebut jelas sangat memberikan keuntungan, karena bisa kita ketahui
bahwa gelembung-gelembung tersebut bisa memperbesar probabilitas terjadinya cracking pada material yang
dilapisi, karena adanya rongga udara di dalam material tersebut.

Selain itu Prepreg sendiri di dalam pengaplikasiannya terbagi menjadi dua jenis sifat berdasarkan sifat dari
material Resin yang digunakan, yaitu Prepreg Termoset dan Prepreg Termoplastik. Kedua jenis ini bisa
dikatakan sering digunakan pada proses manufaktur kapal, namun tidak dapat dipungkiri bahwa yang lebih
umum digunakan adalah Prepreg Termoset. Mengapa demikian? Hal dikarenakan sifat dari Termoset itu
sendiri yang jika dipanaskan dengan gas ( Oksigen ) ia hanya akan mengalami perubahan warna. Tidak seperti
saudaranya, Termoplastik. Jika Termoplastik dipanaskan, komponen tersebut akan mengalami perubahan
wujud seperti meleleh dan lain sebagainya. Selain itu, terdapat juga dua jenis Prepreg yang sering digunakan
dalam penelitian, yaitu A dan OOA ( Autoclave dan Out-of-Autoclave ).
REFERENSI
Hubert, Pascal. 2018. " Out-of-Autoclave Prepreg Processing. " dalam Journal of Comprehensive Composite
Materials II Vol. 2, Montreal : McGill University
Kim, Sang Yup. 2019. " Manufacture of Carbon-Fiber Prepreg with Thermoplastic/Epoxy Resin Blends and
Microencapsulated Solvent Healing Agents. " dalam Journal of Composite Part A : Applied Science and
Manufacturing Vol. 121. Urbana : University of Illinois
Park, Sang Yoon. 2018. " A Comparison of the Properties of Carbon Fiber Epoxy Composites Produced by
Non-autoclave with Vacuum Bag Only Prepreg and Autoclave Process. " dalam Journal of Applied Composite
Material. Korea Selatan : Korea Aerospace University
Hexcel Corporation, “Hexply Prepreg Technology”, 2013 [Online]. Available:
https://www.hexcel.com/user_area/content_media/raw/Prepreg_Technology.pdf (accessed February 24,
2020)
[2] Björnsson A., Automated layup and forming prepreg laminates, Linköping University, Department of
Management and Engineering, Dissertation No 1858, Sweden, 2017 [Online], Available: http://www.diva-
portal.org/smash/get/diva2:1096316/FULLTEXT01.pdf (accessed February 25, 2020)

Anda mungkin juga menyukai