Anda di halaman 1dari 3

HUKUM PERIKATAN

- Pekarangan yang berdampingan


Pasal 625 – 672 BW yo Pasal 6 UUPA menyatakan semua hak atas atanah memiliki fungsi
sosial, sehingga tidak dapat dibenarkan bahwa tanah tersebut akan dipergunakan sematamata
untuk kepentingan pribadi jikalau merugikan orang lain.
PERIKATAN DIBAGI MENJADI 2 :
MENURUT HUKUM
- Perikatan timbul dari UU akibat perbuatan orang, contoh :
mengurus kepentingan orang lain secara sukarela atau tanpa ada kuasa (zaakwaarneming) dalam
pasal 1354 BW, berhak mendapatkan ganti rugi.
- Pembayaran tak terutang : Pasal 1359 BW
Contoh : A mengira ayahnya beutang kepada B dan belum dibayar lalu A membayar namun
ternyata ayahnya sudah membayar utang sb, maka B harus mengembalikan uang A.
MELAWAN HUKUM
Pasal 1365 BW (onrechmatigedaad), melanggar (perbuatan aktif) melawan hukum (aktif atau
tidak aktif teteap masuk). Contoh : a berkendara lalu menabrak b dan b tanggannya patah maka
menurut UU mewajibkan A mengganti kerugian yang dialami oleh B.
Buku II bersifat memaksa, sehingga tidak bisa disimpangi, buku III merupakan hukum
pelengkap sehingga para pihak bisa menyimpangi. Contoh : perjanjian harus di bawah akta
notaris, jika tidak maka batal demi hukum, nah ini termausk hukum yang memasa
UNAUR-UNSUR PERIKATAN
- Hubungan hukum yang menimbulkan akibat huku sedangkan hubungan yang timbul dalam
lapangan moral dan kebiasaan tidak mempunyai akibat hukum.
- Dalam lapangan harta kekayaan, untuk membedakan hubungan hukum yang timbul di bidang
hukum keluarga, contohnys perkawinan adalah suatu perikatan yang akibat hukumnya tidak
tunduk pada buku III BW tetapi tunduk pada ketentuan2 tentang perkawinan.
- Hubungan hukum secara langsung antara debitor dan kreditor di mana satu berkewajiban satu
berhak berbeda dengan buku II BW yang mmengatur hubungan antara seseorang dengan benda
yang memberikan kekuasaan langsung kepada seseorang atas benda
- Ada prestasi\
SUBEJK PRIKATAN
- Aktiva- hak – tagihan - kreditor
- Pasiva – kewajiban – utang – debitor
Dalam setiap prikatan harus ada :
- seminimnya orang kreditor dan debitor dan tidak menutup kemungkinan terdapat beberapa.
Subjek Kreditor
- Pihak yang berhak atas prestasi (objek perikatan)
- Tidak perlu dikenal, karena dapat diganti secara sepihak tanpa persetujuan debitor
- Contohnya : Cessie dan Subrogasi (pihak ketiga membayar utang kreditor, naik menjadi
kreditor baru)
Subjek Debitor
- Pihak yang berkewajiban memberikan prestasi
- Harus dikenal atau diketahui
- Penggantian debitor harus atas persetujuan kreditor
Debitor terdapat 2 unsur :
- Schuld adalah utang debitor kepadaa kreditor
- Haftung adalah harta kekayaan debitor yang dipertanggungjawabkan bagi opelunasan utang
debitor tersebut (Pasal 1131 BW)
- Schuld tanpa Haftung, dalam perikatan alam contoh : utang dalam perjudian (Pasal 1359 ayat 2
BW)
- Schuld dengan Haftung terbatas, contoh : Hukum waris, ahli waris tiidak wajib membayar
utang pewaris melebihi dari hak waris yang diterima (Pasal 1032 ayat 1 BW)
- Schuld dengan Haftung pada orang lain, contohnya : Pihak ke tiga memberikan hartanya
sebagai jaminan pada perjanjian kredit antara debitor dan kreditor
Pasal 1131 BW
- Tidak melarang debitor untuk mengalihkan hartanya pada orang lain bila debitor belum
melunasi utanfnya pada kreditor
- Dalam hukum perdata setiap orang yang cakap bertindak mempuntai kewenangan untuk
bertindak bebas atas hartanya.
- oleh sebab itu, setiap debitor berapapun besar hutangnya ia dapat mengalihkan hartanya kepada
pihak ke tiga
Perlindungan hukum bagi kreditor Pasal 1341 BW
Actio Pauliana
1. Merupakan perbuatan hukum
2. Bukan merupakan perbuatan hukum yang diwajibkan
3. Hanya kreditor yang dirugikan yang berhak mengajukan action pauliana
4. Debitor dan pihak ke tiga harus mengetahui bahwa perbuatannya merugikan kreditor
Objek Perikatan
Objek perikatan adalah prestasi, adalah kewajiban yang harus dipenuhi debitor dalam suatu
perikatan.
Syarat Prestasi
- Objek Tertentu, contoh : hendak membeli sabun tanpa menyebutkan merk jenis jumlah dsb
sehingga perikatan tersebut tidak sah
- Objek diperbolehkan, Pasal 1332 1335 1337 BW, tidak boleh bertentangan dengan UU,
ketertiban umum, kesusilaan.
- Objek dimungkinkan

Anda mungkin juga menyukai