Anda di halaman 1dari 31

UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA

DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN


PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN
Jl. Kusumanegara 157 Telp. (0274) 564369, Fax. 564369 Yogyakarta

1. Jelaskan perbedaan antara transmisi syncron dan transmisi asyncron, jelaskan mana
yang lebih efektif untuk mengirim data yang besar serta berikan alsannya.
perbedaan antara transmisi syncron dan transmisi asyncron

Definisi Transmisi Sinkron

Dalam Transmisi Sinkron, data mengalir dalam mode dupleks penuh dalam bentuk blok atau bingkai.
Sinkronisasi antara pengirim dan penerima diperlukan agar pengirim tahu di mana byte baru dimulai
(karena tidak ada kesenjangan antara data).

Transmisi Synchronous efisien, dapat diandalkan dan digunakan untuk mentransfer sejumlah besar data.
Ini menyediakan komunikasi real-time antara perangkat yang terhubung. Ruang Obrolan, Konferensi
Video, percakapan telepon, serta interaksi tatap muka, adalah beberapa contoh Transmisi Sinkron.

Definisi Transmisi Asinkron

Dalam Asynchronous Transmission, data mengalir dalam mode setengah dupleks, 1byte atau satu
karakter dalam satu waktu. Ini mentransmisikan data dalam aliran byte yang berkelanjutan. Secara
umum, ukuran karakter yang dikirim adalah 8bit yang ditambahkan bit paritas yaitu awal dan bit berhenti
yang memberikan total 10bit. Tidak memerlukan jam untuk sinkronisasi; melainkan menggunakan bit
paritas untuk memberi tahu penerima bagaimana menafsirkan data.
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN
Jl. Kusumanegara 157 Telp. (0274) 564369, Fax. 564369 Yogyakarta

Ini sederhana, cepat, ekonomis dan tidak memerlukan komunikasi 2 arah. Surat, email, forum, televisi,
dan radio adalah beberapa contoh Transmisi Asinkron.

Perbedaan Kunci Antara Transmisi Sinkron dan Asinkron

NO Pembeda Transmisi Sinkron Transmisi Asinkron

1 Data mode dupleks penuh dalam mode setengah dupleks, 1byte atau satu
mengalir bentuk blok atau bingkai. karakter dalam satu waktu.

2 Kecepatan cepat lambat


transmisi

3 biaya mahal murah

4 Jarak waktu konstan acak

5 Kesenjangan Tidak ada ada


data

6
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN
Jl. Kusumanegara 157 Telp. (0274) 564369, Fax. 564369 Yogyakarta

1. Dalam Synchronous Transmission data ditransfer dalam bentuk bingkai di sisi lain dalam
Asynchronous Transmission data ditransmisikan 1 byte pada suatu waktu.
2. Transmisi Synchronous memerlukan sinyal jam antara pengirim dan penerima untuk
menginformasikan penerima tentang byte baru. Sedangkan, dalam pengirim dan penerima
Transmisi Asinkron tidak memerlukan sinyal jam karena data yang dikirim di sini memiliki bit
paritas yang menyertainya yang menunjukkan dimulainya byte baru.

3. Kecepatan transfer data Transmisi Asinkron lebih lambat dari Transmisi Sinkron.

4. Asynchronous Transmission sederhana dan ekonomis sedangkan, Synchronous Transmission


rumit dan mahal.

5. Transmisi Sinkron efisien dan memiliki overhead yang lebih rendah dibandingkan dengan
Transmisi Asinkron.

6. Asynchronous sederhana, ekonomis dan digunakan untuk mentransmisikan sejumlah kecil data,
sedangkan Synchronous Transmission digunakan untuk mentransfer sebagian besar data karena
efisien dan memiliki lebih sedikit overhead. 

2. Mengapa akhir-akhir ini ada anjuran untuk beralih dari analog signal ke digital
signal? apa perbedaannya dan jelaskan kelebihan dan kelemahan masing-masing.
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN
Jl. Kusumanegara 157 Telp. (0274) 564369, Fax. 564369 Yogyakarta
V ANALOG vs TV DIGITAL
Analog TV Basic
Sebelum transisi digital, sinyal TV analog ditransmisikan mirip dengan sinyal radio. Sinyal video
ditransmisikan dalam AM (Amplitudo Modulation), sedangkan audio ditransmisikan dalam FM
(Frequency Modulation). Transmisi sinyal analog rentan mengalami gangguan noise elektronik maupun
gangguan (interference) sehingga TV akan mengalami ghosting (berbayang) dan snowy (noise) atau
terkenal dengan sebutan “semut” seperti pada Gambar 1. Hal ini tergantung pada jarak dan lokasi
geografis TV yang menerima sinyal. Selain itu, jumlah bandwidth yang ditetapkan ke saluran TV analog
membatasi resolusi dan kualitas gambar secara keseluruhan.

Gambar 1. TV analog mengalami snowy atau dikenal dengan sebutan “semut”

Digital TV Basic

Digital TV atau DTV ditransmisikan sebagai bit data suatu informasi seperti halnya data pada file
komputer dibuat atau pada music atau video yang dipindai ke CD, DVD atau Blue-ray Disc. Sinyal
digital terdiri dari 1s dan 0s. Ini berarti hidup atau mati. Tidak seperti transmisi TV analog, tidak ada
kehilangan sinyal bertahap karena jarak dari pemancar meningkat. Jika pemirsa terlalu jauh dari
pemancar atau berada di lokasi yang tidak diinginkan, stasiun tidak dapat diakses.

Selain itu, tidak seperti TV analog, transmisi TV digital dirancang dari bawah ke atas untuk
mempertimbangkan semua faktor utama sinyal: hitam dan putih, warna, audio (termasuk suara
surround), dan teks. Video dapat ditransmisikan sebagai sinyal interlaced (garis dipindai dalam bidang
alternatif) atau progresif (garis dipindai secara berurutan).

 
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN
Jl. Digital
Perbedaan TV Analog dan Kusumanegara 157 Telp. (0274) 564369, Fax. 564369 Yogyakarta

Gambar 2. Ilustrasi perbedaan TV analog dan TV Digital

Analog dan Digital adalah berbagai bentuk sinyal. Sinyal digunakan untuk membawa
informasi dari satu perangkat ke perangkat lainnya. Sinyal analog adalah gelombang
kontinu yang terus berubah selama periode waktu tertentu. Sinyal digital bersifat diskrit.
Perbedaan mendasar antara sinyal analog dan digital adalah bahwa sinyal analog diwakili
oleh gelombang sinus sedangkan, sinyal digital diwakili oleh gelombang persegi. Berikut
ini perbandingan sinyal analog dan sinyal digital :

Dasar untuk
Sinyal analog Sinyal Digital
Perbandingan

Dasar

Sinyal analog adalah gelombang kontinu Sinyal digital adalah gelombang


yang berubah selama periode waktu diskrit yang membawa informasi
tertentu. dalam bentuk biner.

Perwakilan Sinyal analog diwakili oleh gelombang Sinyal digital diwakili oleh
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN
Jl. Kusumanegara 157 Telp. (0274) 564369, Fax. 564369 Yogyakarta
sinus. gelombang persegi.

Sinyal analog dijelaskan oleh amplitudo, Sinyal digital dijelaskan oleh bit rate
Deskripsi
periode atau frekuensi, dan fase. dan interval bit.

Sinyal analog tidak memiliki jangkauan Sinyal digital memiliki rentang


Jarak
tetap. terbatas yaitu antara 0 dan 1.

Sinyal analog lebih rentan terhadap Sinyal digital kurang rentan


Distorsi
distorsi. terhadap distorsi.

Sinyal analog mengirimkan data dalam Sinyal digital membawa data dalam
Mengirimkan
bentuk gelombang. bentuk biner yaitu 0 dan 1.

Suara manusia adalah contoh terbaik dari


sinyal analog.

Sinyal yang digunakan untuk


Contoh transmisi di komputer adalah sinyal
digital.

Efisiensi yang besar ditunjukkan


bandwidth yang ditetapkan ke saluran TV
oleh penggunaan sinyal digital.
Efisiensi analog membatasi resolusi dan kualitas
Resolusi dan kualitas gambar lebih
gambar secara keseluruhan
baik.

3. Dewasa ini peran teknologi informasi dan komunikasi dalam bidang pendidikan
sangat besar, khususnya di era pandemic covid-19.Jelaskan apa saja peran tersebut
dan berikan contoh secara kongkrit.
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN
a. Segala informasiJl. Kusumanegara
yang 157 Telp.
terkait dengan (0274)
covid-19 ini564369,
juga di Fax. 564369 Yogyakarta
informasikan lewat teknologi melalui
website-website, instagram, youtube dan akun media sosial lainnya yang dikelola langsung
oleh pemerintah sehingga masyarakat bisa mengetahui dan memperoleh informasi dengan
lebih cepat dan lebih mudah.

b. Adanya teknologi di masa pandemi covid-19 ini mempermudah seluruh kegiatan masyarakat
dalam melakukan segala kegiatan yang dilakukan di dalam rumah, menerima informasi dengan
cepat dan bisa mengembangkan kreatifitas. Salah satu teknologi atau aplikasi yang sekarang
sering di gunakan oleh masyarakat adalah Go-Jek dan Grab, dengan adanya aplikasi tersebut
masyarakat bisa melakukan segala pembelian dengan cara online seperti membeli makanan,
mengantarkan barang, membeli obat bahkan untuk membeli sayuran dan keperluan dapur
lainnya bisa di beli melalui aplikasi tersebut. 

c. di aspek kesehatan juga ada yang dilakukan dengan daring seperti konsultasi oleh pasien yang
biasanya harus dengan pergi ke rumah sakit sekarang bisa dilakukan secara virtual.

d. Siswa atau mahasiswa yang biasanya melakukan sekolah atau kuliah dengan tatap muka
sekarang dilakukan dengan cara daring melalui aplikasi di handphone atau laptop masing-
masing “E-learning adalah suatu sistem pembelajaran yang digunakan sebagai sarana proses
belajar mengajar yang dilaksanakan tanpa harus bertatap muka dengan secara langsung antara
pendidik dengan siswa/i. Selain menggunakan e-learning sebagai sarana pembelajaran dosen,
guru siswa/i dan mahasiswa/i menggunakan sarana media WhatshApp, Telegram dan video
conference seperti Zoom, CloudX dan lain -lain.

e. Teknologi informasi memiliki peran yang berpengaruh dalam tahap pemulihan Covid-
19. berbagai sistem berbasis Teknologi Informasi seperti sistem pengawasan, kecerdasan
buatan, metode komputasi, Internet of things, sensor penginderaan jauh, layanan online, dan
sistem informasi geografis. Manajemen lainnya, semuanya dikonfirmasi oleh para ahli. Tanpa
penerapan Teknologi Informasi, pengendalian dan pengelolaan krisis dalam skala besar bisa
menjadi sulit.

4. Berikan alasan mengapa sebuah organisasi perlu diadakan pengembangan system


informasi, dan jelaskan hal-hal yang harus dipertimbangkan agar pengembangan
system
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN
Jl. Kusumanegara
informasi tersebut 157 Telp.
dapat efektif dan (0274) 564369, Fax. 564369 Yogyakarta
efisien.

Jawab : Dengan menerapkan sebuah sistem informasi dalam sebuah organisasi dapat membantu
dalam berbagai aspek seperti meningkatkan efisiensi dan efektifitas prosespekerjaan administratif,
pengambilan keputusan, managerial, kerja sama kelompok kerja hingga dapat memperkuat posisi
kompetitif yang selalu berubah. Dampak positif dari informasi valid dan baik hasil dari
pengimplementasian system informasi yang tepat, diantaranya adalah :

 Economic Importance
Meskipun biaya pengadaan dan maintenance sistem informasi membutuhkan biaya yang tidak sedikit,
hal ini dapat tertutupi dengan kelebihan dan efisiensi yang ditawarkannya. Penggunaan sistem
informasi cenderung akan mengurangi biaya yang harus ditanggung oleh perusahaan dan
menyebabkan peningkatan dengan menyediakan informasi dari data yang telah dimiliki. Contohnya
saja, dengan adanya software CRM akan mempermudah dan mengoptimalisasi kerja dari CRM
sehingga dapat mengurangi tenaga kerja yang dibutuhkan. Selain itu dengan memiliki data banyaknya
klaim dari konsumen, sebuah perusahaan asuransi dapat meningkatkan sales dengan menawarkan
kenaikan level untuk konsumen yang tidak pernah mengajukan klaim asuransi. Hal ini mungkin
menjadi keunggulan yang paling terlihat dari adanya sistem informasi bagi suatu perusahaan.
 Information Systems Improve Performance
Sistem informasi didesain untuk meningkatkan efisiensi dan ke efektif an dari sebuah proses.
Contohnya ketika Citibank mengembangkan ATM untuk mempermudah transaksi bagi konsumennya
yang hingga saat ini dikembangkan lagi menjadi sistem e-banking. Sistem informasi juga mengurangi
campur tangan dari manusia sehingga akan mengurangi adanya human error dan
meningkatkan kualitas dari layanan.

 Importance in Decision Making


Salah satu fungsi sistem informasi yaitu menyimpan dan mengumpulkan data dapat dijadikan alat
untuk membantu perusahaan dengan cara memproses data tersebut menjadi informasi untuk
merencanakan dan memprediksi lebih akurat dan lebih cepat. Penggunaan DSS contohnya, dapat
meningkatkan hasil dari sebuah keputusan dengan data yang ada.

 Organizational Behavior Change
Sistem informasi dapat mengubah hirarki dari sebuah perusahaan dengan
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN
Jl. Kusumanegara
memperluas distribusi informasi untuk157low management.
Telp. (0274) 564369,Dengan
Fax. 564369 Yogyakarta
pilihan berada pada low
management dan kemudahan distribusi informasi dari top management maka pada dasarnya
keberadaan middle management tidak diperlukan lagi. Contoh kasusnya ada pada perusahaan
KNUST-SBO setelah mengisntall system ERP dapat mengurangi staff administrasinya sebanyak 50
% dan meningkatkan akurasi pelayanan dari 56.5% menjadi 90%

 Advantage over competitor
Adanya sistem informasi juga menjadi senjata tambahan bagi suatu perusahaan untuk menjadi lebih
unggul dari kompetitor, sistem informasi dapat membantu mempercepat dan memudahakan setiap
proses yang dilakukan perusahaan maupun pelanggan. Dalam dunia perbankan contohnya, dengan
adanya e banking klikBCA yang memiliki fitur lengkap bagi pelanggannya dalam membantu
transaksi dimana saja dan kapan saja menjadi poin tambahan penting bagi perusahaan untuk lebih
unggul dari yang lain.

 Controlling
Untuk perusahaan level menengah mungkin kegunaan sistem informasi tidak berefek signifikan
dalam performa perusahaan, namun dalam level enterprise ke atas, sistem informasi menjadi hal vital
yang tidak bisa ditiadakan oleh perusahaan, memanajemen sumberdaya sebanyak level enterprise
pasti sangat sulit. Apalagi jika banyak karyawan yang bekerja tidak sesuai atau melakukan
pelanggaran pelanggaran yang merugikan perusahaan. Dengan adanya sistem informasi hal hal
seperti itu dapat dilihat dengan mudah dan dimonitor oleh stackholder diatasnya yang nantinya dapat
dilakukan tindakan-tindakan prefentif, pinalti, atau pemberhentian, dll.

 Karena rasa diawasi juga penting bagi karyawan agar kinerjanya tetap pada kondisi yang baik.

 Strengthen Communication and Distributing Information


Mengumpulkan dan mendistribusikan informasi adalah salah satu aspek
dalam manajemen didalam perusahaan, sistem informasi dapat membuat kedua proses tersebut
menjadi lebih efisien. Email sudah cepat dan efektif, tetapi manajer dapat
menggunakan system informasi agar lebih efisien lagi, dengan cara menyimpan dokumen di
folder yang bisa dibagikan kepada pegawai yang membutuhkan informasi itu.
Jenis komunikasi ini memungkinkan karyawan berkolaborasi secara sistematis. Setiap karyawan
dapat mengkomunikasikan informasi tambahan dengan membuat perubahan yang bisa dilacak
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN
Jl. Kusumanegara
sistem. Lalu manager akan 157 Telp.input
mengumpulkan (0274)data
564369,
nya Fax.
dan 564369 Yogyakarta
mengirimkan revisian dokumen
yang baru ke target.

 Logging Information
Sebuah organisasi memerlukan catatan kegiatannya untuk tujuan keuangan, dan juga untuk
mengetahui sebabnya timbul masalah dan tindakan untuk memperbaikinya. Catatan dapat
menjadi asset yang penting bagi perusahaan di masa depan. Sistem informasi menyimpan
dokumen, catatan komunikasi dan data operasional. Trik untuk memanfaatkan kemampuan me-
record ini adalah untuk mengatur data dan menggunakan sistem untuk memproses dan
menyajikannya sebagai informasi yang berguna. Data dari record ini dapat digunakan sebagai
informasi tentang bagaimana tindakan manajer bisa mempengaruhi kunci indikator sebuah
organisasi.

 Creating professional environtment
Memiliki sistem informasi secara tidak langsung berefek pada terciptanya lingkungan kerja yang
profesional, contohnya penyimpanan dokumen dokumen perusahaan yang sebelumnya bersifat
konvensional berupa fisik seperti berkas laporan bulanan, laporan tahunan, rekap pengeluaran,
pemasukan dan sebagainya yang disimpan di meja kerja, rak, lemari, gudang dapat disimpan
secara digital di sistem informasi dan penggunaan data tersebut menjadi lebih flexible dan muda

 Helping Employee on every structure level


Sistem informasi yang menyimpan banyak informasi mengenai perusahaan dari sector manapun,
pastinya juga akan membantu semua karyawan pada segala level baik itu middle, lower, ataupun
high. Dari sisi lower level atau operational sector berarti membantu mereka bekerja sesuai
dengan kebutuhan perusahaan. Dari sisi middle bisa membantu mereka membuat decision yang
tepat karena system informasi sudah menyediakan data data yang dibutuhkan untuk
pertimbangan saat pengambilan keputusan. Dan dari sisi high level, informasi yang ada pada
system informasi hasil dari kerja level level dibawahnya bisa berfungsi sebagai monitoring
terhadap jalannya perusahaan

Faktor-faktor lingkungan eksternal adalah faktor eksternal organisasi yang mempengaruhi adopsi dan
desain sistem, Beberapa faktor lingkungan eksternal adalah peningkatan biaya tenaga kerja atau sumber
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN
daya yang lain, persainganJl.dan
Kusumanegara
perusahaan157 Telp.
lain, dan(0274) 564369,regulasi
perubahan Fax. 564369 Yogyakarta
pemerintah (Undang-undang).
Kedisiplinan siswa, kebutuhan+ Bandwith. keras
(hardware)
, perangkat lunak
(software)
dan pengguna
(brainware)
Secara umum faktor-faktor lingkungan eksternal ini dapat dianggap sebagai batasan-batasan lingkungan.

5. Menurut Al Jufri, suatu sistem memiliki karakteristik atau sifat-sifat tertentu yaitu:

a) Komponen-komponen atau subsistem;

b) Batas sistem atau boundary Lingkungan luar system;

c) Lingkungan luar system;

d) Penghubung system;

e) Masukan sistem atau energi


(input; f) Keluaran sistem (output);
g) Pengolah system;

h) Sasaran atau Tujuan Sistem.

Jelaskan masing-masing secara rinci dan berikan contoh secukupnya.

6. Jelaskan pengertian

a. peran basis data dan data base manajemen system (DBMS)


Database atau basis data merupakan sekumpulan informasi yang disimpan dalam sebuah
perangkat komputer. Seluruh informasi dalam sebuah database memiliki sebuah struktur
agar dapat dikelola dengan menggunakan command atau perintah tertentu.

Database Management System (DBMS) adalah sebuah software yang dirancang khusus


untuk menghubungkan database dengan pengguna agar proses pengelolaan data dapat
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN
Jl. Kusumanegara
berjalan dengan 157 Telp.
baik. Sebuah DBMS(0274) pada
564369,dasarnya
Fax. 564369 Yogyakarta
bertugas untuk mengelola
data, database engine, dan schema database agar proses manajemen dan pengorganisasian
data dapat berjalan dengan lancar.

Dengan kata lain, DBMS adalah sebuah perantara visual yang dapat membantu pengguna
untuk membaca, memperbarui, mengorganisir, dan menghapus data yang tersimpan di
dalam database dengan lebih mudah. Menurut Rogayah, pengertian DBMS adalah suatu
sistem yang dapat menyusun dan mengelola berbagai record menggunakan komputer
untuk menyimpan atau merekam serta memelihara data operasional lengkap sebuah
organisasi/ perusahaan sehingga dapat menyediakan informasi yang optimal yang
dibutuhkan dalam proses mengambil keputusan

b. Fungsi DBMS
c. DBMS memiliki beberapa fungsi utama, yaitu:

d. 1. Mendefinisikan data beserta kaitannya

e. Sebuah database memiliki cakupan informasi yang sangat besar yang tersimpan dalam


bentuk dokumen atau tabel. DBMS membantu mendefinisikan di mana sebuah informasi
terletak beserta kaitannya dengan informasi di tabel atau dokumen lain.

f. 2. Memanipulasi data

g. Salah satu fungsi mendasar DBMS adalah untuk menyimpan, memperbarui, atau
menghapus data dengan lebih mudah. Hal ini dapat terjadi karena adanya interface visual
yang dapat membantu user untuk memanipulasi data tanpa perlu mengakses sumber
informasinya.

h. Baca juga: Panduan Lengkap Belajar Coding untuk Pemula


UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN
Jl. Kusumanegara
i. 3. Meningkatkan integritas data157 Telp. (0274) 564369, Fax. 564369 Yogyakarta

j. Dalam sebuah DBMS, terdapat beberapa basis data yang dapat diakses oleh banyak user.
Maka dari itu, akurasi dan konsistensi data dalam database adalah sesuatu yang mutlak.
Sistem pengelolaan basis data membantu memastikan bahwa seluruh data tetap akurat dan
tersusun secara konsisten.

k. 4. Backup dan recovery data

l. DBMS memiliki fitur backup dan recovery data otomatis yang tentunya sangat berguna


untuk mencegah hilangnya informasi penting. Para user tidak perlu lagi menjalankan
pencadangan berkala karena sudah ditangani oleh sistem.

m. Selain itu, sistem pengelolaan data juga secara otomatis mengembalikan database ke versi
stabil ketika terjadi system crash atau failure untuk mencegah hal tersebut terjadi lagi.

n. Baca juga: Apa itu Bug? Kenali Jenis, Penyebab, dan Cara Mencegahnya

o. 5. Mempercepat akses data

p. Sistem pengelolaan basis data membantu user dalam memperoleh hasil dari query mereka


dengan cepat dan akurat. Dengan kata lain, sistem pengelolaan basis data juga berperan
dalam meningkatkan produktivitas pekerja yang berkaitan dengan data.

q. Baca juga: 10+ Bahasa Pemrograman Paling Populer di Dunia

r. 6. Mengurangin inkonsistensi data

s. Sebuah inkonsistensi data terjadi ketika terdapat beberapa versi dari sebuah file di
beberapa tempat sekaligus. Salah satu peran penting sistem pengelolaan basis data adalah
memastikan data yang tersimpan adalah versi terbaru, sehingga tidak ada kesenjangan
versi data di antara seluruh user.
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN
t. 7. KeamananJl. Kusumanegara 157 Telp. (0274) 564369, Fax. 564369 Yogyakarta
data

u. Keamanan data merupakan harga mati dalam sebuah basis data, sehingga pengaturan
otorisasi user merupakan hal yang sangat penting. Sistem pengelolaan basis data dapat
memfasilitasi hal tersebut dengan adanya fitur otorisasi akses
menggunakan username dan password.

1. Agar basis data dapat digunakan secara bersama


2. Agar proses akses data lebih mudah dan cepat
3. Untuk menghemat ruang penyimpanan data
4. Membantu menjaga keamanan data
5. Mencegah dan menghilangkan duplikasi dan inskonsistentsi data
6. Menangani data dalam jumlah yang besar

v. Komponen DBMS
w. Pada umumnya DBMS memiliki beberapa komponen fungsional atau modul. Adapun
beberapa komponen DBMS adalah sebagai berikut:

x. 1. File Manager
y. Komponen yang mengelola ruang di dalam disk dan juga struktur data yang digunakan
untuk merepresentasikan informasi yang tersimpan pada disk.

z. 2. Database Manager
aa. Komponen yang menyediakan interface antar data low-level yang terdapat pada basis data
dengan program aplikasi serta query yang diberikan ke suatu sistem.

bb. 3. Query Processor


cc. Komponen yang berfungsi menterjemahkan perintah dalam bahasa query ke instruksi low-
level yang dapat dimengerti database manager.

dd. 4. DML Precompiler


ee. Komponen yang mengkonversi perintah DML, yang ditambahkan pada suatu program
aplikasi ke pemain prosedur normal dalam bahasa induk.
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN
Jl. Kusumanegara 157 Telp. (0274) 564369, Fax. 564369 Yogyakarta
ff. 5. DDL Compiler
gg. Komponen yang mengkonversi berbagai perintah DDL ke dalam sekumpulan tabel yang
mengandung meta data.

Terdapat dua jenis bahasa komputer yang dapat digunakan untuk berkomunikasi dengan DBMS:

 Data Definition Language (DDL): Bahasa ini digunakan untuk membuat dan mengubah struktur
dari sebuah obyek dalam database seperti views, schema, tabel, index, dsb.

 Data Manipulation Language (DML): Bahasa ini digunakan untuk memberikan perintah untuk
memanipulasi sebuah data di dalam database. Perintah tersebut meliputi pengambilan data,
menambahkan data, mengubah data, dan menghapus data.

Salahs satu bahasa pemrograman yang paling umum oleh sebuah sistem pengelolaan basis
dataadalah Structured Query Language (SQL).

Jenis-Jenis DBMS

Sistem pengelolaan basis data terbagi menjadi beberapa jenis, berikut adalah beberapa di antaranya:

1. Herarchical Database

Hierarchical database atau basis data bentuk hirarki merupakan jenis sistem pengelolaan basis data
dengan struktur hubungan parent – children (induk- anak). Dalam sistem pengelolaan jenis herarchical,
data juga memiliki informasi mengenai hubungan ibu/anak di dalam grup mereka.

Jika divisualisasikan, sistem pengelolaan hierarchical akan berbentuk seperti berikut:


UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN
Jl. Kusumanegara 157 Telp. (0274) 564369, Fax. 564369 Yogyakarta

Contoh hierarchical database antara lain:

 IBM Information Management System (IMS)

 RDM Mobile

 Windows Registry

 XML & XAML

2. Network Database

Network database atau basis data jaringan menggunakan sebuah struktur jaringan untuk membentuk
hubungan/relationship antar entitas di dalamnya.

Secara teknis, network database merupakan bentuk turunan dari hierarchical database. Namun jika


dalam bentuk hirarki sebuah entitas hanya dapat memiliki hubungan induk/anak dengan satu entitas lain,
dalam network database sebuah entitas dapat memiliki hubungan induk/anak dengan lebih dari satu
entitas lain.
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN
Jl. Kusumanegara 157 Telp. (0274) 564369, Fax. 564369 Yogyakarta

Contoh network database antara lain:

 Integrated Data Store (IDS)

 Integrated Database Management System (IDMS)

 Raima Database Manager

 TurboIMAGE

 Univac DMS-1100

3. Relational Database

Dalam sebuah relational DBMS (RDBMS), hubungan antar data bersifat relasional serta data disimpan
dalam tabel yang berisi kolom dan baris. Kolom berisi attribute, sedangkan baris berisi record atau data.

Untuk mengoperasikan RDBMS seperti menambah, mengurangi, menghapus, dan memanipulasi data,
user perlu menggunakan Structured Query Language (SQL).
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN
Website: www.mpd.ustjogja.ac.id E-mail: pep.s2@ustjogja.ac.id
7. Teknologi Informasi sangat erat hubungannya dengan pengambilan keputusan
(decision making). Dalam hubungan dengan pengambilan keputusan ini, informasi
dapat berfungsi untuk: menggambarkan (to describe), menjelaskan/menerangkan (to
explain), memperkirakan (to predict), mengevaluasi (to evaluate) dan mengadakan
pembaharuan (to innovate).
Jelaskan dengan disertai contohnya masing-masing.
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN
Website: www.mpd.ustjogja.ac.id E-mail: pep.s2@ustjogja.ac.id
Apa itu ICT? Teknologi Informasi dan Teknologi atau lebih sering dikenal dengan bahasa
internasional sebagai Information and Communication Technology (ICT) memang sangat
penting dalam perkembangan sektor rill di dunia saat ini.

Tak hanya bidang industri atau bisnis saja, ICT memiliki peran yang cukup vital dalam
perkembangan dunia pendidikan. Peran ICT dalam pendidikan sangat besar dari segi
manfaat dan kelebihan yang dimiliki. Apa saja? Berikut informasi lengkap seputar dampak
positif penggunaan ICT di bidang pendidikan.

Menurut UNESCO pada tahun 2013 lalu, ada beberapa manfaat atau kegunaan ICT di bidang
pendidikan yang sangat penting antara lain:

1. Bisa meningkatkan kesetaraan pendidikan


2. Memudahkan dan memberikan akses luas terhadap pendidikan.

3. Bisa meningkatkan efektifitas dan efisiensi manajemen, pengelolaan dan administrasi


lembaga pendidikan.

4. Bisa meningkatkan profesionalisme pengajar di bidang pendidikan.

5. Meningkatkan mutu dan kualitas pembelajaran antara guru dan murid

6. Peran ICT dalam pendidikan sangat mendukung visualisasi ide abstrak, bisa
memudahkan sistem pembelajaran atau pemahaman terhadap materi yang diajarkan
guru, dan memungkinkan interaksi positif antara guru dan murid di dalam kelas
pembelajaran.
7. Setidaknya penyampaian materi tertentu bisa lebih menarik. ICT menjadi sumber
kurikulum dan konten yang memiliki kapasitas tidak terbatas untuk akses ilmu
pengetahuan lebih baik lagi.
8. Menguasai ICT menjadi hal prioritas yang harus dipahami oleh semua guru sebagai
standar kompetensi di era digital. Peran ICT bisa membantu manajemen administrasi
lembaga pendidikan dalam mengelola masalah administrasi. Dengan fitur ICT,
sekolah atau lembaga pendidikan bisa memberikan informasi yang lebih akurat
sehingga pengambilan kebijakan sekolah bisa lebih tepat sasaran.
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
Kelebihan dan Kekurangan ICT 
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN
ICT memang menawarkan kelebihan dan
Jl. Kusumanegara 157 manfaat yang
Telp. (0274) sangat
564369, Fax.besar dalam
564369 mendukung
Yogyakarta
sistem pembelajaran lebih bermutu. Para siswa bisa mengakses semua ilmu pengetahuan atau
wawasan materi yang diberikan lewat perangkat teknologi yang terkini. Selain itu, manfaat
ICT memberikan kelebihan dari segi penilaian kemampuan siswa. Para pengajar bisa melihat
kemampuan peserta didik lewat ujian berbasis komputer. Setidaknya ujian dengan metode
komputerisasi bisa memberikan hasil ujian yang semestinya.

Risiko siswa menyontek untuk mendapatkan nilai tinggi bisa ditekan sebaik mungkin.
Standar pendidikan bisa lebih meningkat dengan keberadaan peran ICT ini.

Tentu ada beberapa kekurangan yang masih menjadi bahan pertimbangan atau evaluasi
kebijakan di sekolah. Misalnya harga komputer atau perangkat elektronik yang mahal
mungkin sangat membebani siswa yang berasal dari kategori kurang mampu. Sekolah
mungkin memiliki sistem ICT berupa laboratorium komputer, perangkat proyektor, jaringan,
dan lain-lain yang masih terbatas.

Perlu pula tenaga IT yang mumpuni dalam menangani pengelolaan dan pengoperasian ICT di
lingkungan sekolah. Tenaga pengajar harus melalui sosialisasi atau pelatihan yang mumpuni
agar bisa menguasai penggunaan alat-alat ICT tersebut.

Jangan sampai para tenaga pengajar bisa dikatakan tidak update alias ketinggalan jaman di
era yang serba digital. Perlu pula peningkatan pengawasan dan pemantauan agar siswa tidak
menyalahgunakan ICT untuk hal yang kurang bertanggung jawab seperti konten mencontek,
pornografi atau cyberbullying.

Peran ICT dalam pendidikan sangat besar untuk memberikan kemajuan pendidikan yang


lebih bermutu tinggi. Setidaknya dukungan ICT bisa meningkatkan kualitas lulusan sekolah
yang memiliki daya saing tinggi.

Selain itu, ICT mendukung motivasi dan metode pembelajaran yang tidak monoton atau
menarik minat para siswa dan siswi. Memanfaatkan teknologi dan informasi untuk kemajuan
pendidikan di Indonesia, kenapa tidak?
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
Apalagi di tengah pandemi virus corona / covid-19 seperti saat ini. Instansi bisa
PROGRAM
mengembagkan Learning STUDI MANAJEMEN
Management PENDIDIKAN
System (LMS) untuk melakukan pembelajaran
Jl. Kusumanegara 157 Telp. (0274) 564369, Fax. 564369 Yogyakarta
jarak jauh.

Soal kebutuhan server, Anda bisa menggunakan layanan Business Cloud


Hosting dari Qwords.com yang bisa menampung hingga 100 user untuk paket SMB dan 300
user untuk paket Enterprise.

Berapa biaya berlangganannya? Guna mencukupi kebutuhan sekolah dengan jumlah siswa
yang tidak terlalu banyak Anda bisa mendapatkan paket BCH mulai dari Rp150 ribuan saja
perbulan. Sangat terjangkau bukan?

Menggunakan kecanggihan teknologi, guru bisa mengajarkan gambar atau video yang
mendukung materi sehingga pemahaman siswa bisa lebih meningkat dibandingkan dengan
tata ajar biasa.

OPTIMALISASI ICT DI JAWA TENGAH

Diselenggarakan oleh Staf Balai Pengembangan Teknologi Informasi Komunikasi


Pendidikan dan Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah
(BPTIKDIKBUD), CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH I SD XIII. Menggunakan
akun belajar.id. sinkromus 7-9 Maret, asinkron GCR 18 sd 24 Maret.

Instal aplikasi Merdeka Mengajar di Google Playstore


Login aplikasi Merdeka Mengajar menggunakan Akun Belajar (Tutorial Infografis)

1. Akun Pembelajaran merupakan nama akun (User ID) yang bertanda belajar.id dan
kata sandi (password) yang dapat digunakan untuk mengakses berbagai aplikasi
pembelajaran. Akun Pembelajaran wajib dimiliki oleh semua pengguna platform
Merdeka Mengajar agar dapat mengakses produk-produk di dalamnya. Namun,
apabila Anda tidak memiliki Akun Pembelajaran, Anda masih dapat mengakses
Video Inspirasi pada platform Merdeka Mengajar.
2. Peserta didik, meliputi:
a. Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
b. Sekolah Dasar (SD) dan Program Paket A kelas 1-6
PROGRAM
c. Sekolah STUDI
Menengah MANAJEMEN
Pertama PENDIDIKAN
(SMP) dan Program Paket B kelas 7–9
Jl. Kusumanegara 157 Telp.
d. Sekolah Menengah Atas (SMA) dan(0274) 564369,
Program PaketFax. 564369
C kelas Yogyakarta
10–12
e. Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) kelas 10–13
f. Sekolah Luar Biasa (SLB) kelas 5–12
3. Pendidik pada pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah
4. Tenaga kependidikan pada pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, dan
pendidikan menengah, meliputi:
a. Kepala Satuan Pendidikan (Kepala Sekolah)
b. Operator Sekolah yang terdata di Data Pokok Pendidikan (Dapodik)
5. Dinas Pendidikan, meliputi:
a. Kepala Dinas Pendidikan
b. Kepala Bidang pada Dinas Pendidikan
c. Pengawas Sekolah
d. Penilik Sekolah
e. Pamong Belajar
Kelas merupakan sebuah fitur di platform Merdeka Mengajar yang dapat digunakan guru
untuk membuat kelompok murid sesuai rombelnya di sekolah. Informasi Kelas diperlukan
untuk mendapatkan analisis level kompetensi kelas dari hasil asesmen. Fitur Kelas juga
digunakan sebagai target distribusi/penyebaran Asesmen Online.

Mengakses Kelas
1. Buka beranda Platform Merdeka Mengajar, klik "Kelas"
2. Pilih Kelas yang sudah dibuat sebelumnya
3. Laman detail Kelas dan Daftar Asesmen yang dibagikan di kelas tersebut akan terlihat
4. Lihat detail masing-masing asesmen pada laman Daftar Asesmen

Mencari Perangkat Ajar

Guru dapat mencari Perangkat Ajar di fitur pencarian berdasarkan mata pelajaran dan fase
yang diinginkan. Selain itu, guru juga dapat melakukan pencarian yang lebih rinci melalui
tombol "Filter" berdasarkan topik dan kelas.
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
Berikut langkah-langkah mencari perangkat ajar:
1. Klik produkPROGRAM STUDI
"Perangkat Ajar"MANAJEMEN PENDIDIKAN
Jl. Kusumanegara 157 Telp. (0274)berikut:
564369, Fax. 564369 Yogyakarta
2. Perangkat Ajar dapat dicari berdasarkan kriteria
 Pilih Mata Pelajaran dan Fase, lalu klik "Terapkan"
 Klik tombol "Filter" untuk pencarian lebih detail, lalu "Pilih" topik dan
kelas. Pastikan Anda menekan tombol "Terapkan"
3. Maka perangkat ajar akan muncul sesuai dengan kriteria pencarian yang Anda pilih
Cara Mengunduh Modul Ajar/RPP+ Cara Mengunduh Buku Guru dan Buku
Murid

1. Setelah melakukan pencarian, pilih Modul Ajar/RPP+ yang ingin diunduh


2. Klik "Unduh" untuk mengunduh semua dokumen Modul Ajar/RPP+, atau Anda
3. Pilih buku yang ingin diunduh, Laman "Detail Buku" akan tampil, lalu klik tombol
"Unduh Buku", Buku berhasil diunduh
4. dapat melihat laman detail Modul Ajar terlebih dahulu dengan menggeser layar
gawai ke bawah, lalu Anda akan menemukan keterangan yang terdiri dari:
 Tentang Perangkat Ajar
 Capaian dan Tujuan
 Detail Penggunaan
 Daftar Pertemuan
 Referensi Umum
5. Anda juga dapat melihat detail dokumen pendukung seperti Capaian dan Tujuan dan
Detail Pertemuan.

A. Klik logo unduh di sebelah judul dokumen untuk mengunduhnya secara terpisah.

B. Klik "Unduh Semua" untuk mengunduh semua dokumen pendukung.

Untuk melihat dokumen yang sudah diunduh, silakan buka notifikasi smartphone Anda.
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN
Jl. Kusumanegara 157 Telp. (0274) 564369, Fax. 564369 Yogyakarta

Mengakses Pelatihan Mandiri


Berikut ini adalah cara mengakses dan keterangan di setiap laman Pelatihan Mandiri:
1. Pelatihan Mandiri dapat diakses pada laman beranda platform Merdeka Mengajar
2. Pilih Topik Pelatihan sesuai minat Anda
3. Pelajari modul yang tersedia sesuai urutan
4. Laman modul yang berisi materi dan soal post tes akan muncul. Klik “Baca
selengkapnya” untuk melihat informasi detail modul
5. Pada laman detail modul, Anda dapat melihat gambaran isi modul yang terdiri dari:
 Yang akan Anda pelajari
 Daftar materi
 Langkah penyelesaian modul
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN
Cara Instal Platform Merdeka Mengajar 157 Telp. (0274) 564369, Fax. 564369 Yogyakarta
Jl. Kusumanegara
Melalui Google Play Store:
1. Buka Google Play Store pada ponsel Android Anda.
2. Ketik "Merdeka Mengajar" di kotak pencarian.
3. Klik Instal.

Melalui tautan:
1. Klik tautan https://bit.ly/platformmerdekamengajar di ponsel Android.
2. Klik Instal.
Cara Login ke Platform Merdeka Mengajar
Selain produk Video Inspirasi, produk lainnya yang ada di platform Merdeka Mengajar
hanya dapat diakses menggunakan Akun Pembelajaran (belajar.id). Berikut cara login ke
platform Merdeka Mengajar:
1. Login/masuk dengan email belajar.id
2. Notifikasi berhasil masuk akan muncul, lalu klik “Lanjutkan” dan login berhasil

Information and Communication Technology (ICT) memiliki peran penting dalam dunia
pendidikan. Di Indonesia, ICT lebih dikenal dengan istilah TIK (Teknologi Informasi dan
Komunikasi). TIK dalam dunia Pendidikan, meniscayakan seorang guru untuk memiliki
kemampuan mengeintegrasikan, menyusun dan menerapkan pembelajaran berbasis TIK. 

Tujuannya adalah agar proses belajar mengajar semakin menarik, mudah, dan
menyenangkan. Siswa akan semakin bersemangat mengikuti pelajaran yang disampaikan di
kelas. Kesadaran akan pentingnya memahami dan menguasai teknologi sudah saatnya
dimiliki oleh setiap guru, sebab penguasaan ICT merupakan kompetensi yang haruas dimiliki
guru yang handal dan professional. Perkembangan dan penerapan TIK juga bermanfaat
peningkatan kualitas pendidikan nasional Indonesia. Dukungan teknologi dalam dunia
Pendidikan tampak misalnya pada mulai bermunculan penggunaan e-book, e-learning, e-
laboratory, e-library. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) telah
memberikan pengaruh terhadap dunia pendidikan khususnya dalam proses pembelajaran.
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
Pada prinsipnya Guru harus memiliki kompetensi dan mampu untuk menggabungkan
PROGRAM
penggunaan teknologi STUDI MANAJEMEN
dengan instruksional PENDIDIKAN
yang strategis secara efektif. 
Jl. Kusumanegara 157 Telp. (0274) 564369, Fax. 564369 Yogyakarta

Jawaban no 8 problem solving by system

SMA Negeri 7 Purworejo mempersiapkan sarana prasarana, jadwal, standar


operasional dan gugus tugas sekolah sehingga mendapat kesempatan untuk mengikuti
simulasi pembelajaran tatap muka tahap II, mulai tanggal 26 April 2021 sampai
tanggal 7 Mei 2021. 

Gambar 13. Prosedur Kedatangan Peserta Didik

Gambar 4. Diagram Alur Pertanyaan Deteksi Dini


UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN
Jl. Kusumanegara 157 Telp. (0274) 564369, Fax. 564369 Yogyakarta

Gambar 7. Saran Untuk Belajar Dari Rumah Atau Tatap Muka

Selain penekanan untuk mematuhi protokol kesehatan dengan memakai


masker, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi
kerumunan, serta membatasi mobilisasi dan interaksi, SMA Negeri 7 Purworejo
menetapkan screening kesehatan bagi peserta didik yang terdaftar mengikuti simulasi
tatap muka. Diharapkan dengan screening kesehatan ini, peserta didik yang berangkat
mengikuti simulasi tatap muka ada dalam kondisi yang sehat, sehingga menekan
kemungkinan penularan COVID 19.

1.2. Rumusan Masalah

1. Bagaimana membuat form deteksi dini menggunakan Google Form dengan


rekomendasi ditampilkan di baigan akhir form berdasarkan jawaban yang dipilih?
2. Bagaimana membuat ringkasan hasil jawaban peserta didik menggunakan Google
Sheet?

1.3. Ruang Lingkup Masalah

Aplikasi yang digunakan untuk membuat form, mengirimkan form dan


membuat ringkasan adalah Google Form, Google Classroom dan Google Sheet.
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
Peserta didik yang mengisi form adalah peserta didik yang mengikuti simulasi tatap
muka SMA PROGRAM
Negeri 7 STUDI MANAJEMEN
Purworejo. Akun email PENDIDIKAN
yang digunakan adalah akun email
Jl. Kusumanegara 157 Telp. (0274) 564369, Fax. 564369 Yogyakarta
google sekolah dengan domain @sman7purworejo.sch.id

1. Fase yang Berfokus pada Pengolahan Data Pada pertengahan abad ke-20,
perusahaan-perusahaan masih mengabaikan pentingnya sebuah informasi bagi
para manajer, teknologi komputer pada saat itu digunakan terbatas pada
aplikasi akuntansi yang dikenal dengan sistem informasi akuntansi (SIA).
Aplikasi akuntansi yang berbasis Komputer itu dikenal dengan nama
electronic data processing (EDP). 2. Fase Baru Berfokus pada Informasi Pada
tahun 1964, diperkenalkan generasi baru, komputer yang menggunakan sirkuit
silikon yang disebut silicon chip circuity yang memiliki daya proses lebih
besar dan lebih baik dari yang sebelumnya. Pada fase ini dipromosikan
komputer untuk konsep sistem informasi manajemen. Alat itu diciptakan
dengan tujuan utama untuk menghasilkan informasi manajemen, yang saat itu
mulai terlihat kesenjangan akan alat bantu yang mampu menyediakan
informasi di dalam manajemen. Perkembangan teknologi ini tidak mulus
dikarenakan: a. kurangnya pengetahuan para pemakai tentang komputer; b.
kurangnya pengetahuan tentang bidang informasi dan awam peran
manajemen; c. peralatan komputer terbatas dan mahal; d. para pemakai terlalu
ambisius bahwa sistem informasi dapat mendukung semua lapisan
manajemen.28  PKOP4422/MODUL 1 1.19 3. Fase pada Pendukung
Keputusan Pada fase ini sejumlah ilmuwan Massachussets Institute of
Technology memformulasikan konsep baru yang diberi nama Descison
Support System (DSS) atau sistem pendukung keputusan yang menghasilkan
informasi yang ditujukan untuk menghasilkan keputusan yang harus di buat
oleh manajemen. Sistem informasi manajemen ini dimaksudkan untuk
menyediakan informasi pemecahan masalah bagi para manajer secara umum,
sedangkan DSS dimaksudkan untuk mendukung satu orang manajer secara
khusus. 4. Fase pada Komunikasi Perkembangan selanjutnya lahir aplikasi
yang disebut otomatisasi kantor (Office Automation, OA), yang mampu
memberikan fasilitas komunikasi para manajer. Hal ini memudahkan
komunikasi dan produktivitas para manajer dan pekerja kantor melalui
penggunaan alat-alat elektronik. Pada tahun 1964 saat IBM mengumumkan
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
produknya, yang disebut Magnettic Tape, yaitu mesin tik yang dapat mengetik
PROGRAM
kata-kata yang STUDI MANAJEMEN
telah direkam PENDIDIKAN
dalam pitak magnet. Operasi pengetikan ini
mengarahJl.pada
Kusumanegara 157yang
aplikasi OA Telp.disebut
(0274) 564369, Fax. 564369
pengolahan Yogyakarta
kata (word processing).
Sistem OA ini berkembang meliputi aplikasi; konferensi jarak jauh
(teleconferencing), voice mail, surat elektronik, dan desktop publishing. 5.
Fase Potensial pada Konsultasi Perkembangan sekarang ini adalah penerapan
kecerdasan buatan (artificial intelligence, AI), ditujukan untuk masalah-
masalah bisnis. Ide ini timbul bahwa komputer dapat diprogram untuk
melaksanakan sebagian penalaran logis untuk memecahkan masalah karena
dianggap sama dengan otak manusia. Bagian sistem AI adalah sistem pakar
yang disebut expert system, yaitu aplikasi yang memiliki fungsi sebagai
spesialis dalam hal tertentu. Pada fase ini, teknologi komputer memiliki
kemampuan sebagai konsultan yang dapat memberikan pemecahan masalah.

7. Teknologi Informasi sangat erat hubungannya dengan pengambilan


keputusan (decision making). Dalam hubungan dengan pengambilan
keputusan ini, informasi dapat berfungsi untuk: menggambarkan (to
describe), menjelaskan/menerangkan (to explain), memperkirakan (to
predict), mengevaluasi (to evaluate) dan mengadakan pembaharuan (to
innovate).
Jelaskan dengan disertai contohnya masing-masing.
1. Menerangkan (to explain) contohnya penyajian data siswa, usia, riwayat
penyakit asma, jarak dari rumah, ada tidaknya fasilitas belajar. Informasi ini
dapat menggambarkan keadaan kesehatan, keadaan sosial ekonomi siswa
secara keseluruhan. Informasi ini dapat menggambarkan berapa persentase
siswa yang mampu, yang sakit asma, dll.

2. Mendiskripsikan (to describe) , memberikan penjelasan lebih detail, sehingga


bisa informasi ditangkap dengan panca indera. Misalnya penyajian informasi :
kucing berkaki empat, kucing mamalia, kucing karnivora setinggi 40 cm,
kucing berbulu lebat di sekujur tubuhnya, berekor dan berkumis, kelenjar
keringatnya hanya di telapak kakinya.

3. Contoh adalahdata pertambahan tinggi tanaman kacang hijau, dari data yang
ada dapat diperkirakan pertumbuhan pada hari ke 10.
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN
Jl. Kusumanegara 157 Telp. (0274) 564369, Fax. 564369 Yogyakarta

4. Mengevaluasi (to evaluate). Misalnya ada data nilai UH siswa suatu kelas.
Dari nilai tersebut analisis, dapat diperoleh informasi berapa siswa yang
paham (telah memenuhi KKM) dan berapa yang belum.

5. Mengadakan pembaharuan (to innovate). Misalnya diadakan jajak


pendapat/ survey terhadap keinginan siswa berkunjung ke perpustakaan.
Ternyata data yang didapatkan menunjukkan siswa yang suka ke
perpustakaan hanya 50%. Maka informasi ini digunakan untuk membuat
inovasi perpustakaan supaya lebih menarik, misalnya pembenahan fisik
dan penyediaan E bo

6.

7.

8. ok.
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA

8.
DIREKTORAT PASCASARJANA PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN
Jl. Kusumanegara 157 Telp. (0274) 564369, Fax. 564369 Yogyakarta

Anda mungkin juga menyukai