Anda di halaman 1dari 133

ii

GREAT PRESENTATION DESIGN


Tips Dan Teknik Optimasi Desain Slide Kelas Dunia

Penulis :
Rona Binham

©2015. RONAPRESENTASI.COM

Editor, desain sampul, desain buku dan tata letak : Rona Binham

Semua materi dalam buku ini berhak cipta.


Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi buku dalam
bentuk apapun tanpa izin tertulis dari penulis dan penerbit
ronapresentasi.com.

iii
iv
DAFTAR ISI

Pengantar vi
Bab 1 Optimasi Gambar 1
Bab 2 Optimasi Tulisan 34
Bab 3 Optimasi Font 47
Bab 4 Optimasi Warna 60
Bab 5 Optimasi Shape 79
Bab 6 Optimasi Grafik 88
Bab 7 Optimasi Diagram Smart Art 94
Bab 8 Optimasi Animasi 100
Bab 9 Optimasi Transisi 107
Bab 10 Optimasi Video 111
Penutup 116
Tentang Penulis 117
Daftar Pustaka 125

v
PENGANTAR

Presentasi merupakan standar komunikasi profesional dan bisnis.


Presentasi penting untuk menyampaikan informasi, ide atau gagasan,
mengajukan penawaran, menyampaikan laporan, mengenalkan produk
baru, mengajar, memberikan memotivasi dan inspirasi, membujuk dan
lain sebagainya.
Karenanya apapun profesi Anda, jika sering melakukan presentasi,
maka sangat penting bagi Anda menguasai kemampuan presentasi yang
tidak hanya sekedar baik, melainkan juga harus menarik dan berdampak
untuk audiens presentasi.
Untuk bisa membuat dan menampilkan presentasi yang demikian,
maka semua aspek utama presentasi harus dioptimalkan, salah satunya
adalah tampilan desain slide presentasi yang Anda gunakan. Ini berlaku
untuk Anda dan semua orang yang menggunakan slide sebagai media
visual utama presentasinya.
Sayangnya banyak orang tidak menyadari hal ini, bahkan boleh jadi
banyak orang tidak mengetahui, sehingga alih-alih mereka menggunakan
slide, namun slide yang digunakan tidak menarik perhatian. Slide berisi
tulisan panjang memenuhi lembar kerja, bullet point di sana sini, kualitas
gambar buruk dan masih banyak lagi kerumitan lainnya. Akibatnya
banyak presentasi tidak memiliki nilai dan daya tarik, presentasi gagal
memberikan menginspirasi, gagal memberikan pemahaman yang lebih
baik kepada audiens.
vi
Karena alasan itulah buku ini hadir untuk Anda dan untuk semua
orang yang sering melakukan presentasi. Sebuah buku yang dibuat
khusus untuk membantu Anda dan siapa saja agar paham dan mengerti
tentang konsep penting ilmu desain serta cara mengoptimalkan semua
elemen penting dari desain slide.
Harapannya dengan Anda mempelajari semua pengetahuan dari
buku ini mindset dan tindakan Anda dalam membuat desain slide
presentasi akan berubah, Anda dapat menghindari kesalahan fatal dalam
membuat slide dan mampu membuat desain slide yang yang lebih baik,
lebih komunikatif dan juga menarik untuk presentasi. Jadi silakan baca
buku ini, pahami isinya kemudian praktikkan, maka presentasi Anda
berikutnya akan lebih profesional, lebih bernilai dan punya daya tarik dan
serta berkelas.

Rona Binham
Founder ronapresentasi.com

vii
1
BAB 1

OPTIMASI GAMBAR

Gambar merupakan visual yang paling banyak digunakan orang untuk


membuat desain slide. Gambar yang digunakan dengan tepat akan
menjadi visual yang efektif untuk menyederhanakan pesan, sehingga
pesan lebih mudah diphami dan diingat, gambar yang digunakan dengan
tepat akan menjadikan tampilan presentasi lebih menari perhatian.
Sayangnya banyak orang tidak mengerti, banyak orang melakukan
kesalahan saat menggunakan gambar pada slide presentasi mereka.
Contohnya seperti menggunakan gambar yang tidak berkualitas dan
tidak relevan dengan konten presentasinya. Karenanya jangan lakukan
kesalahan yang sama. Saat Anda menggunakan gambar, gunakan gambar
dengan tepat, optimasi setiap gambar yang Anda gunakan agar hasil
desain slide presentasi Anda maksimal.

1
Terkait dengan optimasi gambar ini, ada tiga bentuk gambar yang
meski Anda optimalkan yaitu yang pertama foto, kemudian yang kedua
vektor dan yang ketiga icon.

1. Optimasi Penggunaan Foto

Foto merupakan salah satu bentuk visual gambar yang kuat untuk
tampilan slide presentasi Anda. Selain fungsinya untuk memperjelas
pesan, foto yang digunakan dengan tepat akan membuat slide presentasi
menjadi lebih menarik perhatian.

Dalam menggunakan foto, supaya hasilnya maksimal ada tujuh tips dapat
Anda terapkan.

Tips 1: Gunakan Foto Yang Berkualitas

Foto untuk slide presentasi harus berkualitas baik, tujuannya adalah


supaya pada saat slide diproyeksikan ke layar foto tidak pecah atau
buram. Standarnya, gunakan ukuran foto 1024x768 (4:3 standard) dan
ukuran foto 1920x1080 (16:9 widescreen) dengan resolusi minimal 90
dpi dan maksimal 150 dpi.

2
Berikut ini adalah contohnya.

3
Untuk mendapatkan foto yang berkualitas ada tiga cara:

Pertama, Potret Dengan Kamera Sendiri

Ada dua keuntungan menggunakan foto dari hasil potretan sendiri.


Pertama, Anda bisa mudah mendapatkan foto yang sesuai dengan
kebutuhan. Kedua, foto hasil potretan sendiri lebih natural. Namun
demikian, jika Anda akan menggunakan foto dari hasil potretan sendiri,
pastikan kamera yang Anda gunakan untuk memotret bisa hasilkan
kualitas foto yang baik.

Kedua, Download Foto Dari Situs Penyedia Foto Gratis

Tips kedua untuk mendapatkan foto yang berkualitas adalah dengan


mendownload dari situs penyedia foto gratis di bawah lisensi Creative
Commons atau Public Domain. Berikut ini adalah beberapa situs penyedia
foto yang dapat Anda manfaatkan.

pixabay.com

Pixabay adalah website penyedia foto dan gambar gratis berlisensi


creative commons public domain. Menurut keterangan di situs pixabay,
semua foto dan gambar dapat didownload dan digunakan untuk

4
keperluan pribadi maupun komersial tanpa harus meminta izin atau
memberikan atribusi.

pexels.com

Situs ini juga menyediakan foto dan gambar berkualitas dengan lisensi
public domain. Artinya Anda juga boleh gunakan foto dari pexels tanpa
harus memberikan atribusi terhadap pemilik foto atau gambar yang
Anda pakai.

unsplash.com

Sama halnya dengan pixabay dan pexels situs ini juga menyediakan
banyak foto yang bebas Anda gunakan. Anda bisa gunakan untuk
keperluan pribadi dan komersil.

pngplay.com

Pngplay juga merupakan situs yang bagus untuk mendapatkan foto,


khusunya untuk Anda yang membutuhkan foto dengan background
transparan. Ada banyak foto dari berbagai macam kategori bisa dengan
mudah Anda dapatkan. Jadi silakan Anda manfaatkan untuk keperluan
desain slide presentasi Anda.

5
freepik.com

Freepik juga merupakan situs populer yang menyediakan berbagai


macam visual dan grafis untuk desain, termasuk foto juga bisa dengan
mudah Anda dapatkan. Ada yang gratis ada juga yang berbayar. Foto yang
gratis boleh Anda gunakan dengan syarat Anda memberikan kredit atau
atribusi. Sedangkan yang berbayar Anda boleh gunakan tanpa harus
memberikan kredit atau atribusi.

Catatan: sebelum Anda menggunakan foto dari situs penyedia foto gratis
yang sudah saya paparkan, selalu cek lisensi penggunannya karena
lisensi bisa berubah kapan saja. Kemudian untuk mendapatkan foto yang
tepat gunakan kata kunci bahasa Inggris untuk pencarian. Misal Anda
mencari foto untuk konten tentang waktu maka Anda bisa ketik kata
kunci “Time” di kolom pencariannya. Jika foto yang dimaksud tersedia
maka situs akan menampilkan foto yang relevan dengan kata kunci yang
Anda gunakan.

Ketiga, Membeli Dari Situs Stock Photo Berbayar.

Selain dua cara yang sudah saya sebutkan, untuk mendapatkan foto
berkualitas Anda juga bisa membeli dari dari situs stock photo berbayar,
seperti membeli di Sutterstock, Istockphoto ataupun Gettyimages.

6
Dengan memanfaatkan situs photo berbayar Anda akan mudah
mendapatkan foto yang Anda inginkan dengan jaminan kualitas yang
tidak perlu diragukan.

Tips 2: Gunakan Foto Yang Relevan

Foto yang Anda tampilkan pada slide bukan sekedar pelengkap konten
atau sekedar penarik perhatian audiens saja. Lebih dari itu foto adalah
penggambaran visual dari konten Anda. Untuk itu foto yang Anda
gunakan harus relevan, harus sesuai dengan konten presentasi yang
Anda tampilkan. Perhatikan dua contoh slide berikut ini.

Dua slide di atas isi pesannya sama, kualitas foto yang digunakan juga
sama. Namun slide kanan lebih efektif dan lebih baik dibandingkan
dengan slide yang sebelah kiri. Slide kiri fotonya kurang relevan, belum
cukup untuk menggambarkan pesan yang ditampilkan. Sedangkan slide
yang sebelah kanan fotonya relevan, foto dan tulisan saling melengkapi

7
dan dapat memperjelas maksud dari pesan waktu adalah uang. Karena
itu slide yang sebelah kanan lebih efektif dan lebih baik digunakan. Jadi
untuk Anda saat menggunakan foto, gunakan foto yang relevan, semakin
tinggi relevansinya akan semakin bagus untuk slide presentasi Anda.

Tips 3: Gunakan Foto Yang Proporsional

Foto yang baik selain harus berkualitas dan relavan, foto juga harus
proporsional. Proporsional di sini artinya foto yang Anda gunakan harus
memiliki panjang dan lebar yang seimbang. Perhatikan dua contoh slide
berikut ini.

Slide sebelah kiri sepintas menarik karena menggunakan foto yang


baik. Namun jika Anda perhatikan dengan seksama foto yang digunakan
tidak proporsional. Fotonya memipih, terdistorsi.

8
Berbeda dengan foto pada slide yang sebelah kanan, foto yang
digunakan proporsional, panjang dan lebarnya seimbang. Foto yang
seperti itulah yang harus Anda gunakan untuk slide Anda.
Supaya Anda tidak melakukan kesalahan, tidak membuat foto
terdistorsi maka pada saat memperbesar atau memperkecil foto lakukan
dengan cara yang benar, yaitu dengan cara klik pointer Anda di sudut foto
yang akan Anda ubah ukurannya, kemudian tarik pointer ke sudut 45
derajat keluar untuk memperbesar atau ke sudut 45 derajat ke dalam
untuk memperkecil.

Tips 4: Gunakan Foto Dengan White Space Yang Cukup

Jika Anda menggunakan foto dengan ukuran penuh di lembar kerja slide
Anda, maka foto yang Anda gunakan sebaiknya foto yang punya white
space cukup. Maksud dari white space adalah area kosong atau bidang
negatif pada foto. Contohnya seperti foto berikut ini.

9
Perhatikan area yang saya beri tanda bulat putih. Itulah yang disebut
dengan white space atau bidang negatif. Foto dengan white space yang
cukup adalah foto yang baik untuk desain slide presentasi. Salah satu
fungsi utamanya adalah untuk penempatan tulisan dari konten
presentasi sehingga setiap tulisan yang ditampilkan menjadi jelas terlihat,
dapat dibaca dengan baik oleh audiens presentasi.
Kemudian Jika Anda tidak menemukan foto dengan white space yang
cukup, Anda bisa menyiasatinya dengan menambahkan shape atau shape
transparan ataupun shape gradasi untuk latar belakang tulisan. Dengan
demikian tulisan yang Anda tampilkan akan tetap terlihat jelas oleh
audiens Anda. Contohnya seperti slide berikut ini.

Kemudian bisa juga dengan menghapus latar belakang pada foto


dengan hanya menyisakan objek utama yang ingin Anda tampilkan.
Contohnya seperti slide berikut ini.

10
Tips 5: Tempatkan Foto Pada Posisi Yang Tepat

Foto yang relevan, yang resolusinya baik dan proporsional akan


membuat slide memiliki tampilan visual yang baik. Namun jika ingin hasil
desain yang lebih baik Anda juga harus dapat menempatkan foto pada
posisi yang tepat. Perhatikan dua contoh slide berikut ini.

Slide sebelah kiri sebenarnya cukup baik karena menggunakan foto


yang berkualitas dan relevan. Hanya saja penempatannya kurang tepat,
tulisan dan foto tidak menyatu. Berbeda dengan slide yang sebelah kanan.
Slide yang sebelah kanan jauh lebih baik. Foto diposisikan berada di
11
samping, tulisan ditempatkan tepat di depan wajah sang tokoh. Hal ini
membuat sebuah asosiasi seolah-olah sang tokoh berbicara langsung
kepada audiens. Dengan penempatan foto yang demikian slide menjadi
lebih kuat secara visual.
Kemudian contoh lain untuk untuk penempatan foto adalah dengan
memposisikan objek utama foto pada garis tiga bagian (The Rule Of
Three). Dengan menempatkan posisi objek utama pada garis tiga bagian,
maka objek utama akan terlihat menonjol dan memiliki daya tarik yang
lebih kuat. Contohnya seperti slide berikut ini.

Selanjutnya yang terakhir, jika Anda menggunakan lebih dari satu


foto pada slide presentasi Anda, sebaiknya gunakan foto dengan ukuran
yang sama, pastikan jarak antara foto satu dengan yang lainnya juga
sama. Contohnya seperti slide berikut ini.

12
Anda lihat dua slide di atas, ukuran fotonya sama, perataan untuk
bagian atas dan bawah foto juga sama, kemudian jarak antara foto satu
dengan yang lainnya juga sama. Hal tersebut membuat slide presentasi
terlihat rapi dan enak dilihat.

Catatan: Untuk mengatur perataan beberapa foto pada slide, Anda bisa
manfaatkan fitur Align di powerpoint. Fitur Align akan memudahkan
Anda mengatur jarak dan perataan dengan lebih cepat.

Tips 6: Ubah Bentuk Foto Standar Ke Bentuk Lain

Tips yang keenam ini merupakan tips tambahan. Artinya Anda boleh
menerapkannya untuk slide Anda, boleh juga tidak. Namun demikian jika
Anda mau menerapkannya, Anda akan bisa membuat tampilan desain
slide presentasi yang unik dan tampil beda.

13
Seperti yang mungkin sudah Anda ketahui, umumnya foto yang
digunakan untuk membuat desain slide presentasi berbentuk persegi
atau persegi panjang. Contohnya seperti slide berikut ini:

Slide di atas sudah cukup baik, menggunakan foto yang relevan dan
berkualitas. Tapi foto yang dipakai bentuknya sangat umum, banyak
orang menggunakannya. Jika Anda mau tampilan yang uni dan berbeda,
Anda bisa ubah bentuk fotonya ke bentuk lain. Misalnya menjadi bentuk
lingkaran, bentuk segitiga atau bentuk yang lainnya. Salah satu cara
termudah untuk melakukannya adalah dengan menggunakan fitur crop
to shape di powerpoint.
14
Dengan fitur crop to shape Anda bisa membuat berbagai macam
bentuk sesuai dengan bentuk shape. Contohnya seperti slide berikut ini.

Meskipun dua slide presentasi di atas sama baiknya dengan slide


presentasi yang sebelumnya, namun karena bentuk fotonya berbeda. Ini
menjadikan slide terlihat unik dan tampil beda. Kemudian jika ingin
membuat tampilan foto yang lebih menarik lagi, Anda juga bisa
mengombinasikan shape dengan foto menggunakan fitur merge shape.
Fitur tersebut ada powerpoint, khususnya powerpoint 2016 dan 365.
Contohnya seperti slide berikut ini.

15
Tips 7: Ubah Warna Semua Foto Jadi Satu Warna

Tips ini bagus, tapi sifatnya juga optional. Boleh Anda terapkan, boleh juga
tidak. Saya pribadi suka menggunakan cara ini, khususnya saat ingin
membuat latar belakang yang seragam untuk keseluruhan desain slide
presentasi yang saya buat, misalnya dengan mengubah foto menjadi
warna hitam putih atau warna lain.

16
Cara ini juga merupakan cara yang sering digunakan oleh designer
slide kelas dunia untuk mengoptimalkan tampilan foto pada slide
mereka. Contohnya seperti slide yang dibuat oleh Jesse Desjardins
berikut ini:

Untuk mengubah warna foto juga tidak sulit, Anda bisa langsung
ubah warna foto pada slide di powerpoint. Anda klik foto, kemudian klik
format, selanjutnya klik Color. Kemudian klik pada warna yang Anda
inginkan, maka otomatis foto akan berubah warnanya sesuai dengan
warna pilihan Anda.

17
Demikian paparan tentang tujuh tips menggunakan foto yang baik
untuk desain slide. Sekali lagi untuk mengoptimalkan penggunaan foto
pada slide ada tujuh tips bisa Anda terapkan. Pertama, gunakan foto yang
berkualitas. Kedua, gunakan foto yang relevan. Ketiga, gunakan foto
dengan ukuran proporsional. Keempat, gunakan foto dengan white space
yang cukup. Kelima, posisikan penempatan foto dengan tepat. Keenam,
ubah bentuk foto ke bentuk untuk membuat tampilan yang beda.
Ketujuh, ubah warna foto yang Anda gunakan. Tips pertama sampai
dengan yang kelima harus anda ikuti dan terapkan, kemudian untuk tips
yang keenam dan ketujuh sifatnya optional, boleh Anda terapkan dan
boleh juga tidak, tapi jika Anda mau terapkan Anda akan punya slide yang
lebih tampil beda.

18
2. Optimasi Penggunaan Ilustrasi

Sebelum saya jelaskan tentang optimasi gambar ilustrasi, perlu saya


jelaskan bahwa gambar ilustrasi yang saya maksud di sini adalah gambar
ilustrasi yang kualitasnya baik yang berbeda dengan clipart.

Lihat perbedaannya pada dua slide berikut ini.

Slide sebelah kiri menggunakan gambar clipart, kemudian slide yang


sebelah kanan menggunakan gambar ilustasi dengan kualitas yang lebih
baik. Anda bisa lihat meski keduanya bisa memvisualisasikan pesan, tapi
dilihat dari segi kualitas, slide sebelah kanan lebih bagus dan profesional.
Karenanya saat Anda akan menggunakan gambar ilutrasi untuk
desain slide presentasi Anda, pastikan Anda menggunakan gambar
ilustasi yang baik dan berkualitas. Kemudian harus relevan dengan
konten, tidak terdistorsi dan juga harus ditempatkan dengan tepat.

19
Dimana mendapatkan gambar ilustras?

Pertama, Anda buat sendiri.


Jika Anda punya keahlian menggambar Anda bisa buat sendiri
gambar ilustrasi untuk desain Anda. Kelebihan dari cara ini adalah Anda
bisa menciptakan gambar ilustrasi yang relevan dan juga unik untuk
konten presentasi Anda. Contohnya seperti slide berikut ini:

Kedua, download dari website penyedia ilustrasi gratis.


Banyak orang tidak di internet banyak website penyedia gambar
ilustrasi gartis bisa dimanfaatkan. Gratis untuk Anda pakai sendiri dan
juga komersil bisa digunakan pada proyek desain yang Anda jual.

20
Berikut ini adalah beberapa daftar websitenya.

Many Pixels

Many pixel merupakan website penyedia gambar ilutrasi yang


sangat menarik. Meski sebenarnya mereka adalah website komersil
namun mereka juga menyediakan gambar ilustrasi yang bisa Anda
manfaatkan gratos, untuk keperluan pribadi ataupun komersil.
Yang menarik dari situs ini, gambar ilustrasi gratis yang tersedia,
bisa Anda ubah dulu warnanya sesuai keinginan. Bahkan tersedia dalam
beberapa kategori pilihan gambar.
Monochromatic.
Isometric
Two Color
Flatline

21
Anda bisa download gambar ilustrasi dari Many Pixel dengan
format PNG atau SVG. Jadi silakan dimanfaatkan gambar ilustrasi gratis di
situs ini untuk bahan desain Anda.

Ira Design

IRA Design juga tak kalah keren. Anda bisa download gambar
ilustrasi karakter, background dan obyek. Format hasil download bisa
Anda pilih, format PNG atau SVG. IRA Design juga dilengkapi dengan fitur
menarik yang memungkinkan Anda untuk mengganti warna gambar per
komponen di dalam setiap ilustrasinya.

22
unDraw

UnDraw merupakan salah satu sumber daya penyedia gambar


ilustrasi yang luar biasa. Bahkan organisasi seperti Google, Microsoft,
Facebook, Harvard Business School juga menggunakannya.
Anda juga dapat menggunakan gambar ilustrasi dari situs ini
dalam bahan desain Anda, pribadi ataupun komersial. Format download
yang tersedia ada format PNG dan juga SVG. Bahkan sebelum download
Anda bisa mengubah warna dominan gambar sesuai keinginan.

Drawkit

23
Drawkit juga merupakan situs penyedia gambar ilustrasi gratis
yang bisa Anda manfaatkan. Anda beberapa kategori gambar bisa Anda
pilih untuk Anda download dan gunakan, ada Drawkit Classic, Restaurants
& Dining Illustrations, Election Illustrations, People Working Illustrations,
Transport Illustrations, Dan masih ada beberapa lagi yang lain.

Illlustrations.co

illlustrations.co merupakan website penyedia gambar ilustrasi


gratis koleksi dari Vijay Verma. Lisensinya penggunaannya gratis untuk
personal dan komersial. Format gambar yang tersedia adalah format SVG
dan PNG. Anda boleh download satu satu atau semuanya sekaligus.

24
Opendoodles

Open Doodles adalah merupakan website atau situs penyedia


gambar ilustrasi dari Open Design. Anda dapat mengedit, mencampur,
menggunakan atau menggambar ulang gambar-gambar ini untuk tujuan
apa pun.
Menurut saya pribadi gambar ilustrasi dari situs ini cukup unik.
Sangat cocok untuk Anda yang perlu gambar yang konsisten untuk
proyek desain Anda. Nah untuk gambarnya sendiri bisa Anda download
format SVG dan PNG.

25
Lukazadam

Lukazadam adalah situs penyedia gambar ilustrasi gratis yang


dibuat oleh Lukaz. Meski tersedia juga paket premium, jika Anda ingin
ilustrasi yang lebih. Untuk gambar ilustrasi yang berlisensi gratis Anda
dapat menggunakan ilustrasi untuk penggunaan pribadi & komersial
tanpa memberikan atribusi apa pun. Format gambar yang bisa Anda
download adalah format SVG dan PNG. Anda boleh pilih salah satunya.

Isometric Online

26
Jika Anda memerlukan gambar isometric maka situs Isometric
Online ini bisa jadi referensi yang baik. Sayangnya jumlah gambar
ilustrasinya tidak banyak. Namun demikian, gambar yang tersedia punya
kualitas yang baik dan pastinya akan tetap sangat bermanfaat untuk
bahan desain Anda. Kemudian untuk format gambar downloadnya ada
format PNG dan SVG bisa Anda pilih dan gunakan.

Usesmash

Usesmash adalah website gambar ilustrasi yang mengagumkan


dengan karakter penuh warna dan trendi. Ada sekitar 250 gambar
ilustrasi bisa Anda download dan berlisensi gratis. Bisa Anda gunakan
untuk proyek pribadi dan komersil. Kalau Anda menginginkan gambar
lebih ada paket premium bisa Anda pilih. Tapi ini pilihan ya, jika perlu
lebih Anda bisa berlangganan. Bila belum perlu Anda bisa manfaatkan
yang versi gratisnya.

27
Freepik
Freepik ini juga sangat menarik. Ada dua pilihan di sini, pilihan
gambar gratis dan berbayar. Dan kalau mau menggunakan gambar yang
gratis Anda disyaratkan memberikan atribusi atau kredit.
Tapi website ini sangat menarik, kalau hanya untuk kebutuhan
membuat desain presentasi untuk pemakaian pribadi, Anda masih bisa
memanfaatkannya. Ada banyak sekali pilihan gambar bisa Anda pakai.
Berikut ini adalah slide yang saya buat dengan gambar ilustrasi (vector
format) dari freepik.

Itu tadi adalah beberapa website penyedia gambar ilustrasi gratis yang
bisa dimanfaatkan untuk bahan desain Anda.
Namun ada satu perlu Anda perhatikan sebelum menggunakan
gambar ilustrasinya perhatikan lisensi gambar yang akan Anda gunakan.
Baca lisensi di masing-masing websitenya supaya lebih jelas. Meski dalam
ulasan ini saya katakan lisensinya gratis, tapi yang namanya lisensi bisa
berubah kapan saja, tergantung dari pemiliknya.

28
3. Optimasi Penggunaan Icon

Selain dengan foto dan gambar ilustrasi Anda juga dapat menciptakan
slide visual dengan gambar icon. Icon adalah visual paling sederhana bila
dibandingkan dengan foto atau gambar ilustrasi. Namun jika digunakan
dengan tepat, icon dapat menjadi salah satu alternatif yang bagus untuk
desain slide presentasi Anda. Contohnya seperti slide berikut ini.

Menariknya lagi untuk mendapatkan icon untuk desain presentasi


tidak sulit. Anda bisa memanfaatkan Icon dari aplikasi powerpoint.
Khususnya jika Anda menggunakan powerpoint versi 365 ataupun versi
2019. Kenapa, karena hanya di versi tersebut fitur icon tersedia yang
mana iconnya dapat langsung Anda masukkan dari powerpoint.

29
Berikut ini adalah tampilan dari fitur icon yang ada di powerpoint 2010
dan 365 tersebut.

Jika powerpoint Anda belum mendukung fitur Insert Icon, Anda bisa
manfaatkan cara yang lain, boleh dengan membuat icon sendiri dari
Shape Di Powerpoint atau bisa juga mendownload dari situs penyedia
icon gratis, diantaranya seperti:

Flaticon
Flaticon adalah salah satu situs penyedia Icon gratis dan premium
terbesar di dunia. Flaticon sendiri merupakan situs bagian freepik.com.
Jadi semua lisensi icon di Flaticon sama seperti lisensi di freepik. Anda
boleh pakai Icon yang gratis dengan atribusi dan boleh pakai yang
premium tanpa harus memberikan atribusi.

30
Iconspedia.com
Iconspedia juga merupakan situs yang memiliki banyak kumpulan icon
yang bisa Anda gunakan untuk slide Anda. Untuk lisensi penggunaannya
berdasarkan informasi dari situs iconspedia bermacam-macam, jadi
tidak hanya satu lisensi saja. Anda yang berlisensi atribusi, ada yang
public domain, Anda yang boleh digunakan untuk komersil, namun ada
juga yang tidak boleh. Oleh karena itu sebelum Anda mendownload dan
menggunakannya perhatikan lisensi pada tiap Iconnya.

Iconfinder.com
Sama halnya dengan dua situs sebelumnya, situs ini juga merupakan situs
penyedia icon yang dapat Anda manfaatkan untuk mendapatkan icon
untuk desain presentasi. Ada versi gratis dengan atribusi dan ada juga
versi berbayarnya tanpa atribusi. Anda boleh pilih salah satunya.

Kemudian selain memanfaatkan situs-situs yang sudah saya paparkan


tersebut di atas, masih ada alternatif lain untuk menggunakan icon yaitu
dengan menginstal font icon di komputer atau leptop Anda. Beberapa
font icon yang dapat Anda gunakan untuk desain slide presentasi Anda
diantara ada font awesome, remixicon, icofont, boxicon, ionicons dan
icon iconmonstr.

31
Berikut ini adalah beberapa contoh slide yang menggunakan icon.

32
Catatan:
Jika Anda menggunakan icon dari situs penyedia icon ataupun dari
font icon, baca dengan baik lisensi penggunaannya agar Anda
aman dan nyaman saat menggunakan. Karena sekali lagi lisensi
bisa berubaha kapan saja.

Kesimpulan

Demikianlah tips dan teknik optimasi gambar yang bisa Anda lakukan
untuk slide presentasi. Intinya apapun gambar yang akan Anda gunakan,
apakah itu foto, vector atau icon pastikan gambar yang Anda gunakan
tersebut relevan dengan konten, harus berkualitas, harus proporsional
ukurannya dan ditempatkan dengan tepat.
Kemudian yang tidak kalah penting perlu Anda ketahui, meskipun
gambar memiliki peran penting untuk desain slide, namun tidak berarti
setiap slide presentasi harus menggunakan gambar. Karena visual itu
sendiri bentuknya tidak hanya gambar, tapi bisa juga berupa grafik,
diagram, tabel ataupun video. Bahkan kalau misalnya slide tidak
memperlukan visual atau tidak ada visual pendukung yang bisa Anda
gunakan, Anda boleh membuat slide hanya dengan tulisan saja.

33
2
OPTIMASI TULISAN

Salah satu kesalahan besar yang sering dilakukan banyak orang dalam
membuat desain slide presentasi adalah menampilkan slide yang isinya
penuh dengan tulisan. Umumnya seorang pembicara yang menggunakan
slide yang demikian tersebut, maka pada saat membawakan presentasi,
mereka cenderung lebih sering membaca slide presentasi dibandingkan
menghadap ke audiens presentasi. Alhasil presentasi menjadi tidak
interaktif, membuat audiens bosan dan malas untuk mendengarkan.
Oleh karena itu, jangan lakukan kesalahan yang sama. Saat Anda
membuat desain slide pastikan tulisan yang Anda tampilkan pada slide
memenuhi kaidah penggunaan tulisan yang yang baik dan benar, yaitu
ringkas, jelas, tidak menggunakan bullet point atau minim bullet point dan
ditempatkan dengan tepat.

34
1. Ringkas

Banyak praktisi desain presentasi memberikan aturan tentang batasan


penggunaan kata dalam satu halaman slide. Ada yang menyarankan
maksimal menggunakan 33 kata, ada yang menyarankan 36 kata, 15 kata
dan ada juga yang menyarankan cukup menggunakan 6 kata saja. Saya
tidak menyarankan Anda memilih salah satu dari aturan-aturan tersebut.
Karena sebenarnya apapun tulisan yang Anda tampilkan pada slide bisa
sangat fleksibel. Namun demikian semakin ringkas tulisan, akan semakin
baik untuk presentasi Anda. Perhatikan contoh slide di bawah.

35
Slide sebelah kiri adalah slide yang umum dibuat banyak orang.
Berisi kalimat panjang dengan ukuran kecil yang tidak efektif untuk
digunakan. Dari sisi tampilan, juga tidak menarik perhatian. Slide tersebut
jika digunakan untuk presentasi maka akan membuat audiens sulit
menangkap dengan cepat maksud dari pesan presentasi dan membuat
boring.
Bedakan dengan slide yang sebelah kanan. Sekilas saja Anda bisa
lihat slide sebelah kanan lebih efektif dan menarik. Dengan tulisan ringkas
yang ditampilkan, kemudian ukuran tulisan yang dibuat lebih besar maka
audiens akan mudah membaca, mudah memahami pesan dengan cepat
dan mengingatnya. Kemudian dengan tambahan visual yang tepat slide
terlihat lebih menarik perhatian.
Jadi inilah kaidah pertama yang meski Anda perhatikan saat
menampilkan tulisan dalam slide, buatlah slide dengan tulisan yang
ringkas, semakin ringkas tulisan yang Anda tampilkan akan semakin baik
untuk presentasi Anda.

2. Jelas

Jelas di sini maksudnya adalah warna tulisan yang Anda tampilkan pada
slide harus kontras dengan warna latar belakang. Kemudian ukuran
tulisan harus bisa dibaca dengan baik oleh semua audiens yang datang.
Berikut ini adalah contoh slidenya.

36
3. Tidak Dibuat Dalam Bentuk Bullet Point

Ada dua alasan kenapa sebaiknya Anda menghindari membuat slide


dalam bentuk bullet point. Pertama, slide tanpa bullet point akan
membuat Anda menguasai materi presentasi dengan lebih mendalam.
Kedua, slide presentasi tanpa bullet point akan membuat audiens
memahami dan mengingat pesan dengan lebih baik.
Menghindari bullet point dapat Anda lakukan dengan dua cara.
Pertama, tentukan poin utama yang akan Anda tampilkan, buang
deskripsi penjelasannya, kemudian buat masing-masing poin utama ke
dalam slide yang berbeda (satu slide satu poin pesan) selanjutnya
tambahkan visual agar slide lebih menarik perhatian. Contohnya seperti
slide before after (kanan dan kiri) berikut ini.

37
Kedua, tentukan poin utama yang akan ditampilkan, buang deskripsi
penjelasannya, masing-masing poin utama boleh tidak dipisah ke slide
yang berbeda. Selanjutnya ganti bullet point dengan visual yang relevan.
Jika masing-masing poin nantinya akan dijelaskan satu persatu secara
berurutan, tambahkan animasi pada tiap poinnya. Sehingga nantinya
pada saat presentasi bisa dimunculkan satu persatu sesuai urutan
penyampaiannya. Contohnya seperti slide berikut ini.

38
Note: Idealnya, slide presentasi yang baik dibuat tanpa atau minim bullet
point. Artinya kalau memungkinkan dihindari sebaiknya dihindari.
Namun jika bullet point sulit dihindari, Anda boleh menggunakannya,
dengan catatan poin yang ditampilkan tidak banyak dan ringkas.

4. Ditempatkan Dengan Tepat

Setelah Anda sudah membuat tulisan yang ringkas, jelas dan tidak
menggunakan bullet point atau minim bullet point selanjutnya Anda
harus dapat menempatkan tulisan Anda dengan tepat. Untuk itu ada
beberapa tips dapat Anda lakukan.

Pertama, Tempatkan Tulisan Pada Area White Space Foto

Jika slide menggunakan sebuah foto dengan ukuran penuh (menutup


semua lembar kerja) maka tempatkan tulisan pada area white space atau
area kosong foto yang Anda gunakan. Contohnya seperti slide berikut ini.

39
Jika foto tidak memiliki white space. Anda bisa menyiasatinya dengan
menggunakan shape (solid atau transparan) atau shape gradasi sebagai
latar belakang tulisan. Contohnya seperti slide berikut ini.

Atau bisa juga Anda menghapus latar belakang foto, karena dengan Anda
menghapus latar belakang foto otomatis akan tercipta ruang kosong yang
cukup untuk penempatan tulisan. Contohnya seperti slide berikut ini.

40
Kedua, Tempatkan Tulisan Sesuai Arah Muka Orang Pada Foto

Jika Anda menggunakan foto ukuran penuh yang objek utamanya adalah
orang dengan posisi muka menghadap kiri atau kanan, maka Anda bisa
tempatkan tulisan sesuai arah muka orang tersebut.
Misalnya arah muka orang pada foto menghadap ke kiri maka aAnda
bisa tempatkan tulisan di sebelah kirinya. Sebaliknya jika muka orang
pada foto menghadap ke kanan, maka Anda bisa tempatkan tulisan di
sebelah kanannya. Contohnya seperti slide berikut ini.

Kemudian untuk kasus tertentu misalnya muka orang pada foto


menghadap depan, maka Anda bisa tempatkan tulisan di depannya,
boleh di depan bagian atas, boleh juga di depan bagian bawah, bisa juga
disamping kanan atau kirinya.

41
Contohnya seperti slide berikut ini.

Catatan: penempatan tulisan pada slide yang sesuai dengan arah muka
adalah penempatan ideal. Namun karena ilmu desain slide adalah ilmu
yang dinamis, maka untuk situasi tertentu jika tidak memungkin bagi
Anda untuk menempatkan tulisan sesuai arah muka, maka Anda boleh
tidak melakukannya. Anda boleh tempatkan tulisan dimanapun dengan
catatan tulisannya jelas dan kontrasnya terjaga dengan baik.

42
Ketiga, tempatkan tulisan di garis tiga bagian

Sama halnya seperti penempatan foto, Anda juga boleh menempatkan


tulisan pada slide di garis tiga bagian, bahkan Anda bisa padukan dengan
penempatan fotonya. Jadi objek utama foto dan tulisan Anda tempatkan
di garis tiga bagian. Contohnya seperti slide berikut ini.

Keempat, jika menggunakan beberapa foto pada satu halaman


slide tempatkan tulisan pada posisi yang sesuai dengan layout
penempatan fotonya

Penerapannya seperti ini, Anda bisa kecilkan terlebih dulu untuk masing-
masing fotonya. Kemudian tempatkan foto yang Anda gunakan tersebut
sejajar, boleh sejajar secara horizontal, boleh juga sejajar secara vertikal
atau boleh juga posisi yang lain. Itu terserah Anda. Selanjutnya Anda bisa
tempatkan tulisan di bagian bawah atau atas foto dan boleh juga dibagian

43
kiri atau kanan foto. Silakan sesuaikan dengan posisi penempatan foto
Anda. Contohnya seperti slide berikut ini.

Slide di atas posisi penempatan fotonya sejajar horizontal, maka untuk


penempatan tulisan yang tepat, untuk dibagian atas dari keseluruhan foto
ditempatkan tulisan untuk judul dari pesan presentasi, kemudian tepat di
bawah masing-masing foto ditempatkan tulisan untuk masing-masing
poin yang dibahas.

44
Kesimpulan

Mengoptimalkan tulisan pada slide ada empat kaidah harus Anda patuhi
yaitu ringkas, jelas, tidak ada bullet point atau minim bullet point dan
ditempatkan dengan tepat.
Untuk membuat tulisan yang ringkas tampilkan hanya konten yang
penting saja. kemudian supaya jelas pastikan kontras warna terjaga,
warna tulisan harus kontras dengan latar belakang dan ukuran tulisan
harus mudah dibaca oleh semua audiens yang datang.
Kemudian untuk menghindari bullet point ada dua cara. Pertama,
pilih poin utamanya, buang deskripsi penjelasannya, tempatkan tiap poin
pesan pada slide yang berbeda, tambahkan visual agar lebih menarik
perhatian. Kedua, pilih poin utamanya, buang deskripsi penjelasannya,
masing-masing poin utama boleh tidak dipisah ke slide yang berbeda,
kemudian ganti bullet point dengan tampilan visual yang relevan.
Untuk penempatan tulisan, jika menggunakan sebuah foto dengan
ukuran penuh, tempatkan tulisan pada white space atau area kosong pada
foto. Jika foto tidak punya white space Anda bisa menyiasatinya dengan
Shape atau Shape Transparan atau Shape Gradasi untuk latar belakang
tulisan. Bisa juga dengan menghapus latar belakang pada foto yang Anda
gunakan.

45
Kemudian jika menggunakan foto layar penuh yang objek utamanya
adalah orang Anda bisa tempatkan tulisan sesuai dengan arah mukanya.
Kemudian Anda juga bisa menempatkan tulisan di garis tiga bagian.
Selanjutnya jika menggunakan beberapa foto pada satu halaman slide,
Anda bisa tempatkan tulisan sesuai dengan layout penempatan foto
Anda.

46
3
OPTIMASI FONT

Optimasi font sebenarnya masih merupakan bagian dari optimasi tulisan.


Namun karena pembahasan tentang font cukup luas, maka saya buat
bahasan tersendiri di bab ini. Ada tiga poin utama akan saya bahas.
Pertama tentang jenis font, kedua tentang font custom dan yang ketiga
tentang kombinasi font.

1. Mengenal Jenis Font

Jika ingin membuat slide menarik dengan font, terlebih dahulu Anda
harus mengenal dan memahami jenis font serta karakteristiknya. Ini
supaya Anda dapat memilih jenis font yang tepat untuk presentasi Anda.
Terkait jenis font ada empat jenis yang minimal perlu Anda ketahui untuk
keperluan desain presentasi Anda.

47
Pertama: Font Serif

Font serif adalah font yang memiliki garis-garis kecil (ekor) yang
menempal pada ujung setiap huruf.

Serif
Font serif cocok digunakan untuk judul atau tulisan dengan ukuran besar.
Sedangkan untuk tulisan yang kecil, font serif tidak akan bekerja dengan
efektif. Beberapa contoh font Serif yang populer yang dapat Anda
gunakan untuk desain presentasi ada Playfair Display, Merriweather,
Bitter, Josefin Slab, Cambria dan Georgia.

Kedua: San Serif

Font San Serif adalah font yang tidak memiliki garis-garis kecil.

48
Karena bentuknya yang tanpa ekor membuat font san serif mudah dibaca
meski untuk tulisan dengan ukuran yang relatif kecil. Jadi font ini sangat
cocok digunakan untuk berbagai tulisan pada slide. Beberapa contoh font
San Serif yang populer diantaranya ada Arial, Lucida Sans, Futura, Optima,
Gill Sans, Open Sans, Lato, Montserrat, Raleway dan Roboto.

Ketiga: Script

Font Script adalah font yang memiliki bentuk seperti tulisan latin.

Script
Khusus untuk font script Anda harus bijak jika ingin menggunakannya.
Gunakan font script hanya untuk tulisan ringkas, gunakan hanya pada
tulisan yang berukuran besar. Karena kalau digunakan untuk tulisan
yang berukuran kecil akan sulit terbaca jika ditampilkan pada layar.
Beberapa contoh font script populer diantaranya ada Kaushan Sript,
French Scripts, Lobster, Lobster Two, Valvalidi dan Alex Brush.

49
Keempat: Display

Font display di kenal juga sebagai font untuk judul. Jadi font ini cocoknya
digunakan untuk judul, untuk tulisan yang ringkas dan berukuran besar.

Beberapa jenis font display yang populer ada Bebas, Bebas Neue, Anton,
Cooper Hewitt, Boxing Dan Edna.

2. Menggunakan Font Custom

Font custom adalah font yang tidak akan Anda temukan di komputer atau
leptop Anda jika Anda tidak menginstalnya. Karena font custom ini bukan
font bawaan dari instalasi OS pada komputer atau leptop Anda. Artinya
jika Anda ingin menggunakan font custom Anda harus menginstalnya
lebih dulu. Bahkan sebelum instal Anda harus download dulu dari situs
penyedia font custom atau membelinya. Berikut ini adalah beberapa font
custom yang sering saya pakai untuk untuk keperluan desain yang saya
buat.

50
Menggunakan font custom ini tidak harus. Anda bisa saja atau boleh
saja membuat slide presentasi hanya menggunakan font bawaan dari
Instalasi OS pada komputer atau leptop Anda. Namun untuk hasil desain
slide presentasi yang lebih berkelas menggunakan font custom lebih
direkomendasikan. Selain karena akan membuat pilihan jenis font Anda
menjadi lebih banyak, umumnya font custom bentuknya juga lebih
beragam, lebih menarik perhatian dibandingkan font bawaan yang ada.
Menariknya lagi untuk mendapatkan font custom juga sangat mudah,
karena ada banyak situs penyedia font yang bisa Anda manfaatkan untuk

51
mendapatkan font custom yang Anda inginkan. Berikut ini adalah
beberapa diantaranya.

Google Font

Google font merupakan sumber daya yang sangat luar biasa, yang mana
hampir semua jenis font yang ada bisa Anda gunakan secara gratis untuk
keperluan desain Anda. Ada beberapa jenis font dari Google yang sangat
populer, sudah digunakan oleh banyak orang dari penjuru dunia,
diantaranya ada Roboto, Open Sans, Lato, Montserrat, Oswald, Raleway,
Oxygen, Bitter, Josefin Sans dan Lobster. Jadi bisa saya katakan google font
adalah rekomendasi pertama saya untuk Anda untuk mendapatkan font
custom pilihan untuk slide presentasi Anda.

Fontsquirrel.com

Font Squirrel adalah situs penyedia font gratis yang juga cukup populer.
Font Squirrel menyediakan lebih dari 800 jenis font yang dibagi ke dalam
18 ketegori. Ini bisa menjadi alternatif kedua untuk mendapatkan font
custom pilihan untuk desain slide presentasi Anda Anda.

52
1001freefont

1001 freefont mengklaim bahwa situs mereka dikunjungi lebih dari


50.000 pengunjung setiap harinya. Jutaan font gratis telah di download.
Ini cukup membuktikan bahwa situs ini juga bisa menjadi rujukan bagi
Anda untuk menemukan bentuk font yang menarik untuk desain slide
presentasi Anda.

Catatan: Jika Anda menggunakan font custom dalam membuat desain


slide powerpoint pastikan setelah Anda selesai menginstal lakukan
embed font. Tujuannya supaya font yang Anda gunakan bisa terbaca di
komputer atau leptop yang tidak terinstal font yang sama seperti yang
Anda gunakan. Jike embed tidak berfungsi maka saat Anda menggunakan
font custom untuk komputer atau leptop lain, pastikan komputer atau
leptop lain yang Anda gunakan terinstal font custom yang sama. Ini
supaya tampilan dari font tidak berubah.

3. Kombinasi Font

Ketika Anda memutuskan untuk menggunakan dua jenis font atau lebih
pada slide presentasi Anda, maka Anda tidak bisa hanya sekedar memilih
font yang beda tetapi Anda juga harus dapat memilih font yang tepat yang
jika dipadukan sesuai antara satu dengan yang lain. Terkait hal ini ada tiga
saran terbaik bisa anda jadi panduan.
53
Pertama, Dengan Melakukan Percobaan Sendiri

Perhatikan contoh slide berikut ini.

Contoh slide yang Anda lihat menggunakan perpaduan dua font yaitu
Pasifico dan Rockwell Condensed. Perpaduan dua jenis font tersebut saya
dapatkan dari hasil percobaan sendiri. Sebelumnya saya melakukan
beberapa kali percobaan sampai akhirnya saya mendapatkan perpaduan
font tersebut untuk slide saya.
Anda pun boleh gunakan cara yang sama. Saran saya untuk tulisan
judul, tulisan yang diberi penekanan atau tulisan yang ukurannya besar,

54
Anda bisa gunakan jenis font serif atau jenis font san serif yang tebal atau
bold, bisa juga font script atau display namun untuk body Anda bisa
gunakan font san serif normal.

Kedua, Memanfaatkan Situs Fontpair.Co

Fontpair.co adalah situs yang luar biasa, karena di sana Anda akan mudah
menemukan perpaduan font yang tepat untuk desain slide presentasi
Anda. Bagian terbaiknya adalah Anda akan dengan cepat dapat
memutuskan mana perpaduan jenis font yang akan Anda gunakan untuk
desain Anda, bagaimana mereka digunakan dan bagaimana Anda bisa
mendownloadnya.

55
Ketiga, Mencari Inspirasi Perpaduan Font Dari Slide Kelas Dunia

Ini juga merupakan cara yang bagus untuk Anda lakukan. Saya sendiri
juga sering melakukannya. Anda bisa temukan temukan slide kelas dunia
di Slide Share. Di sana ada banyak akun designer kelas dunia yang bisa
Anda lihat karyanya, Anda bisa jadikan karya mereka sebagai inspirasi
untuk membuat desain, termasuk inspirasi untuk menentukan jenis font.
Namun Anda harus selektif karena tidak semua slide yang ada di
slideshare itu berkualitas. Karenanya untuk membantu Anda saya sudah
buatkan daftar khusus akun-akun designer slide profesional yang
memiliki koleksi slide dengan desain kelas dunia.

http://www.slideshare.net/slidesthatrock
http://www.slideshare.net/ethos3
http://www.slideshare.net/mrcoryjim
http://www.slideshare.net/bigfishpresentations
http://www.slideshare.net/thepresentationdesigner
http://www.slideshare.net/jessedee

Silakan Anda buka masing-masing akun di atas. Setelah itu, silakan


Anda download koleksi slide presentasi mereka (yang bisa didownload).
Kemudian cari tahu jenis font apa yang digunakan pada slide yang sudah
Anda download tersebut.

56
Percayalah dengan mencari inspirasi dari slide kelas dunia Anda
akan dengan cepat menemukan perpaduan font yang baik untuk slide
presentasi Anda. Jika Anda ingin tahu seperti apa slide yang dibuat
dengan menggunakan font yang sama dengan font kelas dunia silakan
Anda perhatikan dua slide berikut ini:

Untuk contoh yang pertama, slide sebelah kiri adalah slide kelas
dunia Slide That Rock. Slide tersebut menggunakan dua jenis font yaitu
Lobster dan Bebas Neue. Kemudian slide kanan adalah slide yang saya
buat dengan menggunakan jenis font yang sama, dan hasilnya bisa Anda
perhatikan sendiri, perpaduan Lobster dan Bebas Neue begitu harmonis
dan menarik diterapkan untuk slide yang saya buat. Perhatikan juga
contoh slide berikut ini.

57
Contoh slide yang sebelah kiri adalah slide kelas dunia @Jessedee.
Slide tersebut menggunakan dua jenis font Neutra Dispaly Titling dan
Neutra Text Alt. Kemudian untuk contoh slide sebalah kanan adalah slide
yang dibuat dengan menggunakan jenis font yang sama.
Sekarang saya akan tunjukkan beberapa contoh-contoh lain
perpaduan font pada slide kelas dunia yang bisa Anda tiru untuk
presentasi Anda berikutnya.

58
Kesimpulan

Untuk mengoptimalkan penggunaan font pada desain slide presentasi hal


pertama yang harus Anda ketahui adalah jenis font yang akan Anda
gunakan. Untuk tulisan dengan ukuran yang besar dan ringkas Anda
boleh jenis font serif atau san serif bisa juga script atau display, namun
untuk tulisan yang ukurannya relatif kecil seperti tulisan deskripsi poin
utama sebaiknya gunakan font san serif.
Kemudian untuk hasil desain yang lebih maksimal gunakan font
custom karena dengan menggunakan font custom Anda akan lebih leluasa
berkreasi saat membuat slide desain presentasi. Selanjutnya jika ingin
menggunakan lebih dari satu font pada slide Anda harus dapat memilih
kombinasi font yang tepat antar satu dengan yang lainnya. Caranya bisa
dengan percobaan sendiri, bisa memanfaatkan situs fontpair.co dan bisa
juga dengan mencari inspirasi perpaduan font dari slide kelas dunia.
59
4
OPTIMASI WARNA

Dalam membuat desain slide warna merupakan salah satu elemen


penting yang juga harus Anda optimalkan. Ada beberapa alasan kenapa
warna harus optimal.

1. Warna dapat menciptakan perhatian. Penggunaan kontras


warna yang baik pada desain slide akan menarik perhatian audiens
dan membuat audiens fokus pada elemen warna yang berbeda
dengan elemen yang lain.
2. Warna dapat membuat desain slide slide menjadi enak dilihat.
Kombinasi warna yang harmonis pada desain slide akan menjadikan
desain slide presentasi Anda enak dilihat, nyaman untuk mata.
3. Warna dapat memperkuat brand. Penggunaan kombinasi warna
yang konsisten dalam setiap desain slide presentasi yang Anda
gunakan akan memperkuat brand semakin kuat.

60
4. Warna dapat mempengaruhi psikologi seseorang. Sebuah studi
yang dilakukan oleh Satyendra Singh tentang dampak penggunaan
warna dalam pemasaran menunjukkan 62-90% keputusan cepat
dibuat berdasarkan warna. Penggunaan warna dengan tepat
berkontribusi tidak hanya untuk membedakan produk dengan
produk pesaing tetapi juga dapat mempengaruhi suasana hati dan
perasaan positif atau negatif seseorang.

Oleh karena itu saat membuat desain slide optimalkan penggunaan


warna pada slide Anda. Dan terkait dengan tersebut ada tiga hal perlu
Anda perhatikan.

1. Psikologi Warna

Sebelum menentukan warna untuk desain slide presentasi ada baiknya


Anda faham terlebih dahulu tentang psikologi warna. Dengan Anda
memahami psikologi warna nantinya Anda bisa memilih dengan lebih
tepat warna yang cocok untuk slide Anda, yang memang sesuai dengan
presentasi Anda atau pun dengan suasana yang ingin Anda ciptakan.
Dalam sebuah jurnal The Academy Of Marketing Science yang
diterbitkan tahun 2011 dipaparkan bahwa setiap warna punya makna
yang berbeda-beda. Meski jurnal tersebut tidak spesifik membahas
tentang desain slide, namun hal itu bisa diterapkan untuk keperluan
desain slide presentasi Anda. Untuk lebih jelasnya berikut ini adalah

61
penjelasan tentang warna yang bisa Anda pakai untuk slide beserta
maknanya.
Warna Biru. Biru merupakan warna untuk simbol kompetensi,
kecerdasan dan logika. Cocok digunakan untuk presentasi perusahaan,
presentasi ilmiah, presentasi medis atau kesehatan dan presentasi yang
berhubungan dengan teknologi.
Warna Merah. Merah bermakna kekuatan, keyakinan, dan gairah.
Warna merah cocok untuk presentasi yang bertujuan mengajak audiens
antusias dan bersemangat.
Warna Kuning. Kuning bermakna ceria, ramah dan optimis. Warna
kuning sangat baik untuk menarik perhatian. Namun demikian jika tidak
digunakan dengan hati-hati bisa sangat mengganggu. Saran saya jangan
gunakan warna kuning untuk latar belakang. Tapi gunakan warna kuning
untuk tulisan dengan latar belakang gelap seperti hitam atau biru tua.
Warna Orange. Orange adalah gabungan dari warna merah dan
warna kuning yang dapat diartikan sebagai simbol energi dan optimisme.
Warna kuning ini cocok untuk presentasi dengan tujuan memotivasi dan
menginspirasi.
Warna Pink atau Merah Muda. Pink bermakna tulus, hangat dan
lembut. Warna pink sangat identik dengan warna wanita. Artinya jika
audiens Anda wanita dan Anda ingin membangun suasana yang hangat
dalam presentasi, Anda bisa pakai warna ini.
Warna Hijau. Hijau adalah warna alam. Karena itu warna hijau
sering diartikan sebagai simbol alami, kesegaran dan kebugaran. Warna
ini cocok untuk presentasi bertema lingkungan hidup dan kebugaran.
62
Warna Ungu. Ungu secara tradisional melambangkan mewah atau
kemewahan. Warna ini cocok untuk slide bisnis, slide corporate atau slide
yang digunakan untuk melakukan presentasi perusahaan, presentasi di
lembaga atau organisasi besar.
Warna Hitam. Warna hitam dapat mewakili kekuatan, mewah,
kecanggihan, dan eksklusif. Bahkan sering juga disebut sebagai warna
maskulin. Hitam adalah warna netral bisa digunakan diberbagai jenis
kegiatan presentasi.
Warna Putih. Putih dapat bermakna kesederhanaan, kejelasan dan
kebersihan. Artinya jika Anda mencari estetika desain yang jelas dan
minimalis maka Anda dapat menggunakan warna putih.

2. Kombinasi Warna

Warna yang baik pada desain slide presentasi tidak dibuat dengan
sembarangan. Tapi harus memperhatikan kombinasi warna yang
digunakan. Kombinasi warna harus harmonis dan nyaman untuk dilihat.
Untuk membuat kombinasi warna yang harmonis ada tiga hal dapat
Anda lakukan.

Pertama, Menggunakan Roda Warna (Color Wheel)

Ada empat teknik membuat kombinasi warna dengan roda warna atau
color wheel.

63
Teknik 1: Complementary

Complementary merupakan teknik membuat kombinasi warna dengan


menggunakan dua warna yang saling berseberangan. Contohnya seperti
gambar berikut ini.

Warna yang berseberangan adalah warna biru dan orange. Dari dua
warna tersebut kemudian dibuat warna custom dari warna biru dari
orange yang diterangkan dengan warna putih.

Teknik 2: Analogous

Analogous adalah teknik membuat kombinasi atau skema warna dengan


menggunakan tiga warna yang bersebelahan. Contohnya seperti gambar
berikut ini:

64
Tiga warna bersebelahan yang diambil dari roda warna adalah
warna blue violet (biru keunguan), violet (ungu) dan pink (merah muda).
Kemudian dari tiga warna tersebut dikembangkan menjadi tiga warna
custom lainnya. Warna keempat dari warna blue violet yang diterangkan
dengan warna putih, warna kelima dari warna violet yang digelapkan
dengan warna hitam, kemudian warna keenam dari warna pink yang di
terangkan dengan warna putih.

Teknik 3: Triadic

Triadic adalah teknik membuat kombinasi warna dengan menggunakan


tiga warna yang saling berpasangan yang terbentuk dari segitiga.
Contohnya seperti gambar berikut ini.

65
Ada tiga warna yang digunakan dari roda warna yaitu warna biru
muda, warna pink dan warna gold (kuning orange). Kemudian dari
masing-masing warna tersebut dibuat warna custom baru, kesemuanya
diterangkan dengan warna putih.

Teknik 4: Monochromatic

Monochromatic adalah teknik membuat kombinasi warna dari satu


warna tertentu saja. Contohnya seperti gambar di bawah ini.

66
Pada contoh gambar diatas, warna yang dipilih adalah warna orange.
Selanjutnya dari warna orange dibuat beberapa warna custom, ada yang
diterangkan dengan warna putih dan ada yang digelapkan dengan warna
hitam.

Catatan: Untuk pembuatan warna custom dari warna yang dipilih pada
roda warna dapat menggunakan terminologi warna yaitu digelapkan
dengan warna hitam (Shade) atau diterangkan dengan warna putih
(Tint). Untuk tingkat kegelapan dan kecerahan warna dapat disesuaikan
dengan kebutuhan.

67
Kedua, Memanfaatkan Situs Colour Lovers

Colourlovers adalah web komunitas di mana orang-orang dari seluruh


dunia membuat dan berbagi pallet warna dan tren-tren terbaru
penggunaan skema warna. Ada banyak sekali kombinasi warna yang
dapat Anda jadikan inspirasi atau Anda gunakan untuk slide presentasi.
Berikut ini adalah salah satu contohnya.

Dari kombinasi warna yang Anda dapat dari Colour Lovers selanjutnya
Anda bisa langsung terapkan untuk warna pada desain slide presentasi.
Contohnya seperti slide yang saya buat berikut ini.

68
Ketiga, Memanfaatkan Adobe Color

Abode Color merupakan alat untuk membuat kombinasi warna berbasis


web milik Adobe yang juga bisa Anda manfaatkan untuk membuat
kombinasi warna. Ada dua cara membuat kombinasi warna dengan
Adobe Color.
Pertama, dengan menggunakan fitur colour wheel atau roda warna.
Ini sebenarnya mirip dengan cara manual, namun di sini lebih efektif,
karena Anda bisa melakukannya dengan lebih mudah dan cepat. Anda
hanya perlu memilih colour harmony rule-nya sesuai dengan keinginan,
selanjutnya secara otomatis kombinasi warna akan terbentuk.
69
Bahkan dari calour harmony rule yang Anda pilih, Anda bisa
mengubah kombinasi warna dasarnya yaitu dengan memutar panel yang
tersedia pada roda warnanya. Kemudian dari situ akan terbentuk
kombinasi warna baru. Selanjutnya jika Anda sudah mendapatkan
kombinasi warna yang cocok, Anda bisa simpan ke komputer atau leptop
Anda terus kemudian Anda gunakan. Berikut ini adalah salah satu contoh
kombinasi warna yang saya buat dengan Adobe Color.

Dari kombinasi warna tersebut saya bisa buat desain slide presentasi
yang menarik seperti contoh berikut ini.

70
Kedua, dengan memasukkan foto dari leptop atau komputer ke
Adobe Color. Cara kerjanya seperti ini. Anda aploud foto, bebas foto
apapun. Kemudian jika foto berhasil teraploud secara otomatis Adobe
Color akan membuat kombinasi warna dari foto yang Anda masukkan
tersebut. Contohnya seperti kombinasi yang saya buat seperti gambar
berikut ini.

Anda bisa perhatikan, dari satu foto yang saya masukkan, saya bisa
mendapatkan lima kombinasi warna menarik yang bisa saya gunakan.
Dan hasilnya bisa Anda lihat pada contoh slide berikut ini.

71
72
Jadi saya sangat rekomendasi Adobe Coler ini untuk Anda. Silakan Anda
manfaatkan dengan baikuntuk keperluan membuat kombinasi warna
untuk desain slide presentasi Anda, bahkan bisa juga untuk keperluan
desain Anda yang lainnya.

Keempat, Meniru Skema Warna Desain Slide Kelas Dunia

Cara yang keempat ini juga bagus, Anda bisa meniru skema warna dari
desain slide kelas dunia yang dibuat oleh designer slide berpengalaman.
Berikut adalah beberapa contoh skema warna pilihan dari desain slide
kelas dunia untuk Anda.

Slide Design By Empowered Presentations

73
Slide Design By Presentation Advisord

Slide Design By Slide That Rock

74
Slide Design by Jesse Desjardins

Slide Design by JamesAltucher

75
Slide Design by Empowered Presentation

Slide Design by Jesse Desjardins

76
Slide Design by Prabhakar Jampa

3. Kontras Warna

Jika Anda sudah mempunyai kombinasi warna yang tepat, maka dalam
penerapannya Anda juga harus memastikan kontras warna pada desain
terjaga dengan baik. Tujuannya adalah supaya apa yang Anda tampilkan
pada slide terlihat jelas oleh audiens. Saran terbaik supaya dapat menjaga
kontras warna adalah dengan membedakan warna latar belakang slide
dengan tulisan atau grafis yang Anda gunakan. Kalau latar belakang slide
Anda gelap gunakan tulisan atau grafis dengan warna yang terang.

77
Berikut ini adalah contohnya.

Kesimpulan

Untuk dapat mengoptimalkan penggunaan warna ada tiga hal utama


yang harus Anda perhatikan. Pertama adalah psikologi warna. Kedua
adalah kombinasi atau perpaduan warna yang harmonis. Kemudian yang
ketiga adalah menjaga kontras warna.
Keudian jika ingin mendapatkan hasil desain slide yang lebih
maksimal, khususnya dalam memilih kombinasi warna, Anda bisa
memanfaatkan beberapa alternatif cara seperti menggunakan roda
warna, memanfaatkan situs Colour Lovers atau Adobe Color dan bisa juga
meniru kombinasi warna dari desain slide kelas dunia yang dibuat oleh
designer slide berpengalaman.

78
5
OPTIMASI SHAPE

Siapapun yang pernah presentasi menggunakan media slide powerpoint,


pasti tahu fitur yang namanya shape. Namun demikian dari beberapa
fakta yang saya temukan saat saya memberikan training atau saat
berkesempatan membantu pembaca situs rona presentasi untuk
memperbaiki desain ternyata banyak yang tidak memanfaatkan shape,
kalaupun ada beberapa yang sudah memanfaatkan, pemanfaatannya
juga belum dioptimalkan.
Jika Anda termasuk yang belum memanfaatkan shape atau belum
mengoptimalkan penggunaan shape untuk desain slide presentasi maka
pembahasan tentang optimasi shape dalam bab ini akan menjadi
pencerah untuk Anda. Karena di sini saya akan tunjukkan kepada Anda
cara melakukan optimasi shape untuk menciptakan desain slide yang
profesional dan tampil beda untuk presentasi Anda berikutnya.

79
1. Menggunakan Shape Untuk Latar Belakang Tulisan

Dalam banyak kasus, sering saat kita membuat slide kita mendapatkan
foto yang rame, tidak memiliki ruang kosong yang cukup untuk
penempatan tulisan. Menyiasati hal tersebut, salah satu cara efektif yang
dapat Anda lakukan adalah dengan menambahkan shape sebagai latar
belakang dari tulisannya. Contohnya seperti slide berikut ini.

Slide di atas menggunakan shape sebagai latar belakang tulisan.


Tujuannya adalah untuk memastikan supaya tulisan yang ditampilkan
pada desain slide dapat terbaca dengan baik oleh audiens.

80
2. Membuat Efek Gradasi

Perhatikan dua contoh slide berikut ini.

Dua contoh slide di atas dibuat dengan menambahkan efek gradasi


yang dibuat dengan menggunakan shape. Anda bisa perhatikan foto dan
latar belakang terlihat menyatu. Shape gradasi menutup bagian foto yang
tidak diperlukan dan menambah space untuk penempatan tulisan atau
elemen slide yang lainnya. Slide dengan shape gradasi juga terlihat lebih
menarik perhatian.

3. Membuat Frame Polaroid

Salah satu cara yang baik untuk membuat tampilan foto pada slide Anda
lebih menarik adalah dengan menambahkan frame.

81
Salah satu bentuk frame menarik yang bisa Anda buat adalah frame
polaroid. Contohnya seperti slide berikut ini.

Dua contoh slide di atas adalah slide yang menggunakan foto dengan
frame polaroid. Frame polaroid tersebut dibuat dengan menggunakan
shape.

4. Membuat Icon

Pada pembahasan tentang optimasi gambar di bab pertama buku ini saya
sudah jelaskan tentang cara menggunakan icon sebagai alternatif visual
untuk desain slide. Saya juga sudah tunjukkan cara mendapatkan icon,
bisa dengan menggunakan icon fitur bawaan dari powerpoint, bisa
download dari situs penyedia icon gratis dan bisa juga dengan membuat
sendiri menggunakan shape.

82
Khusus untuk cara membuat icon dengan shape, ternyata banyak
orang tidak tahu jika shape bisa dimanfaatkan untuk membuat icon.
Karenanya di sini saya akan tunjukkan bahwasanya shape bisa digunakan
untuk membuat icon, bahkan bisa digunakan untuk membuat berbagai
macam icon yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan. Contohnya
seperti slide berikut ini.

Dua contoh slide di atas menggunakan icon yang dibuat dengan


shape. Icon pada slide sebelah kiri dibuat dengan shape rectangle dan oval.
Sedangkan icon pada slide sebelah kanan dibuat dari shape rectangle, oval
dan heart.

5. Membuat Diagram SmartArt

Di dalam powerpoint sebenarnya sudah terdapat fitur yang bagus untuk


membantu kita membuat desain slide presentasi yang menarik yaitu fitur
SmartArt. Ada banyak bentuk diagram di dalam SmartArt ada list, process,

83
cycle, hierarchy, relationship, matrix dan pyramid. Namun saya pribadi
jarang memakainya, bukan karena tidak butuh atau tidak mau pakai, tapi
saya lebih suka menggunakan shape atau berkreasi dengan shape untuk
membuat diagram SmartArt sendiri. Dengan menggunakan atau
berkreasi dengan shape saya lebih bebas berkreasi, bisa membuat bentuk
tampilan dari diagram yang akan saya gunakan sesuai kebutuhan.
Berikut ini adalah contoh diagram yang dibuat dari shape.

Pada contoh slide di atas ada dua jenis shape yang saya pakai yaitu
shape Block Arc dan Speech Bubble, kemudian untuk menciptakan daya
tarik dan visual saya tambahkan icon pada diagramnya.

84
6. Membuat bentuk foto

Pada pembahasan bab pertama, pada tips penggunaan foto, sudah saya
jelaskan bahwa untuk mengoptimalkan tampilan foto Anda bisa
mengubah bentuk foto yang standar ke bentuk lain, salah satunya cara
paling mudah adalah dengan menggunakan fitur crop to shape. Namun
jika ingin membuat tampilan desain yang lebih bervariasi, yang lebih
menarik lagi Anda bisa menggunakan atau berkreasi dengan shape.
Berikut ini adalah beberapa contoh template slide presentasi powerpoint
yang bentuk fotonya dibuat dengan menggunakan shape.

85
Membuat bentuk foto yang keren pada slide bisa dilakukan dengan
menggabungkan beberapa bentuk shape menggunakan fitur Marge
Shape (union, combine, fragment, intersect) di powerpoint. Khususnya
powerpoint 2016, 2019 atau 365.

7. Mempercantik tampilan slide

Shape juga dapat Anda optimasi untuk mempercantik tampilan desain


slide. Contohnya seperti beberapa slide slide berikut ini.

Beberapa contoh slide yang baru saja Anda lihat murni di optimasi
dengan shape. Anda bisa lihat sendiri tampilan desainnya sangat keren
dan menarik.

86
Kesimpulan

Fitur shape yang ada di dalam powerpoint merupakan fitur luar biasa
untuk membantu Anda membuat slide presentasi yang menarik. Shape
bisa langsung Anda pakai tanpa optimasi, bisa juga Anda pakai dengan
optimasi untuk disesuaikan dengan kebutuhan presentasi. Anda bebas
untuk memakai shape. Namun untuk hasil yang maksimal hasil, untuk
hasil yang lebih baik, optimasi shape yang Anda gunakan.
Shape bisa Anda gunakan sebagai latar belakang tulisan, membuat
efek gradasi untuk menyatukan foto dengan latar belakang, membuat
frame polaroid untuk foto, membuat icon, membuat bentuk foto dan bisa
juga untuk mempercantik tampilan slide. Bahkan tidak hanya itu saja,
masih banyak hal lain yang bisa Anda lakukan dengan shape. Kuncinya
adalah kreativitas Anda. Semakin kreatif Anda, semakin sering Anda
berlatih maka akan semakin banyak hal bisa Anda lakukan dengan shape
untuk menciptakan slide presentasi yang berkelas dan tampila beda.

87
6
OPTIMASI GRAFIK

Menggunakan grafik dengan baik dan tepat dalam presentasi akan


menjadikan data yang Anda sampaikan mudah dipahami. Sebaliknya jika
digunakan tidak benar dapat berpotensi membuat audiens bingung. Oleh
karena itu bab ini secara khusus saya akan menjelaskan kepada Anda
tentang cara mengoptimalkan penggunaan grafik. Ada dua poin penting
akan saya bahas. Pertama tentang jenis-jenis grafik dan penggunaannya.
Kedua tentang aturan penggunaan grafik.

Jenis-Jenis Grafik dan Kegunannya

Seperti yang Anda tahu di dalam powerpoint ada beberapa jenis grafik
yang bisa dipakai untuk presentasi. Sayangnya banyak orang tidak
memahami kegunaan dari masing-masing grafik sehingga sering terjadi
pembicara keliru saat menggunakan grafik untuk data mereka.

88
Karenanya terlebih dahulu sebelum Anda menggunakan grafik, Anda
harus tahu jenis-jenis grafik beserta fungsi atau kegunaannya supaya saat
nantinya Anda akan menggunakan grafik Anda dapat memilih grafik
yang paling sesuai dengan data Anda.
Berikut ini adalah beberapa jenis grafik yang sering digunakan untuk
presentasi lengkap dengan pemaparan fungsi dan contohnya.

1. Grafik Kolom

Grafik kolom adalah grafik yang berfungsi untuk membandingkan


beberapa nilai data, dengan catatan data yang ditampilkan tidak
terlampau banyak dan ada urutan atau peringkat data.

Contohnya seperti slide berikut ini.

89
2. Grafik Bar

Grafik bar adalah grafik yang berfungsi untuk membandingkan beberapa


nilai data yang jumlahnya banyak dan ada urutan data atau peringkat.
Contohnya seperti berikut ini.

3. Grafik Kue

Grafik kue cocok digunakan untuk menjelaskan proporsi bagian dari


keseluruhan data. Contohnya seperti slide berikut ini.

90
4. Grafik Garis

Grafik garis paling tepat digunakan untuk menjelaskan trand perubahan


data dalam kurun waktu tertentu. Juga tepat digunakan melihat fluktuasi
suatu perkembangan. Contohnya seperti slide berikut ini.

5. Grafik kolom bertumbuk


Grafik bertumpuk cocok digunakan untuk menjelaskan perbandingan
data yang terdiri atas beberapa bagian. Contohnya seperti berikut ini.

91
Aturan Penggunaan Grafik

Supaya dapat menggunakan grafik dengan maksimal berikut ini adalah


beberapa poin penting yang harus Anda lakukan saat membuat grafik
untuk slide Anda.

1. Tentukan dahulu informasi utama yang akan Anda sampaikan.

Ini adalah langkah awal yang harus Anda lakukan. Jadi sebelum Anda
menyajikan data presentasi, pikirkan dengan seksama informasi utama
yang akan Anda sampaikan. Nantinya informasi utama tersebut bisa
Anda jadikan judul pada slide sehingga saat Anda tampilkan grafik Anda
kepada audiens, mereka akan menangkap dengan cepat informasi utama
dari grafik data yang Anda tampilkan.

2. Pilih grafik yang tepat

Seperti yang sudah saya jelaskan sebelumnya setiap grafik memiliki


fungsi atau kegunaan yang berbeda. Supaya grafik Anda efektif untuk
memvisualisasikan data presentasi, maka Anda harus memilih grafik
yang sesuai.

92
3. Soroti bagian yang utama dan penting.

Apapun jenis grafik yang Anda gunakan nantinya pastikan grafik


memiliki kontras yang baik, soroti bagian yang penting atau bagian yang
ingin Anda tekankan, seperti dengan menambahkan warna yang berbeda
atau yang lainnya.

Kesimpulan

Supaya dapat mengoptimalkan penggunaan grafik untuk mendukung


pesan presentasi menjadi lebih jelas dan efektif maka gunakanlah grafik
yang sesuai dengan pesan ingin Anda sampaikan.
Jika Anda atau ingin membandingkan data yang mana datanya tidak
terlampau banyak Anda dapat menggunakan grafik kolom. Atau Jika
Anda ingin membandingkan data dengan jumlah yang banyak dan ingin
memperlihatkan urutan datanya maka Anda bisa menggunakan grafik
bar. Jika ingin menjelaskan sebuah proporsi dari keseluruhan data Anda
bisa mengggunakan grafik kue atau pie chart.
Kemudian yang tak kalah penting, apapun grafik yang akan Anda
gunakan dalam presentasi, pastikan informasi utama yang akan Anda
tampilkan jelas, kemudian soroti bagian yang penting atau yang ingin
Anda tekankan.

93
7
OPTIMASI DIAGRAM SMART ART

Dalam membuat slide yang visual selain Anda bisa menggunakan gambar
dan grafik Anda juga boleh menggunakan menggunakan Diagram Smart
Art. Oleh karena itu di sini saya akan tunjukkan kepada Anda tentang
jenis-jenis diagram yang bisa Anda gunakan untuk presentasi beserta
fungsi penggunaannya. Dengan demikian nantinya saat Anda akan
menggunakan diagram Anda dapat memilih diagram yang sesuai dengan
pesan presentasi Anda.

1. Smartart List

Smartart List cocok digunakan untuk menjelaskan daftar informasi atau


gagasan yang tidak berurutan.

94
2. Smartart Process

Smartart process cocok digunakan untuk menjelaskan suatu proses atau


langkah-langkah secara berurutan.

95
3. SmartArt Cycle

SmartArt Cycle sangat cocok digunakan untuk menjelaskan siklus yang


berkesinambungan

4. SmartArt Hierarchy

SmartArt Hierarchy cocok digunakan untuk menggambarkan sebuah


bagan struktur organisasi atau bisa juga digunakan untuk membuat
bagan proses pengambilan sebuah keputusan.

96
5. SmartArt Relationship

SmartArt Relationship sangat baik digunakan untuk menjelaskan konsep


yang saling berkaitan antara satu dengan yang lain.

97
6. SmartArt Matrix

SmartArt Matrix cocok digunakan untuk menggambarkan bagian-bagian


yang berhubungan secara keseluruhan.

7. SmartArt Pyramid

SmartArt Pyramid cocok digunakan untuk menggambarkan struktur


berjenjang dengan komponen terbesar pada bagian atas atau bawah.

98
Kesimpulan

Saat Anda menggunakan Diagram Smart Art untuk presentasi,


gunakan diagram yang sesuai dengan pesan Anda. Jika ingin menjelaskan
daftar informasi atau gagasan yang tidak berurutan gunakan diagram
daftar, jika ingin menyampaikan sebuah tahapan yang berurutan atau
proses gunakan diagram proses. Kemudian jika ingin menjelaskan
sebuah proses yang berkesinambungan gunakan diagram lingkaran.
Intinya apapun diagram yang akan Anda pakai harus sesuai dengan
pesan presentasi Anda. Kemudian supaya hasilnya lebih maksimal saat
menjelaskan pesan dengan diagram gunakan animasi supaya pesan
menjadi lebih jelas dan lebih mudah dipahami oleh audiens Anda.

99
8
\\\\\

OPTIMASI ANIMASI

Menambahkan gerakan pada slide presentasi adalah salah satu cara yang
efektif untuk memperkuat pesan presentasi. Dalam hal ini ada dua cara
dapat Anda lakukan yaitu yaitu dengan menambahkan efek animasi dan
transisi. Namun khusus di bab ini saya hanya akan bahas tentang animasi.

Apa Itu Animasi

Animasi adalah seperangkat efek yang dapat diterapkan pada objek yang
ada pada slide presentasi. Seperti efek untuk memunculkan objek, untuk
menghilangkan, membuat penekanan, memindahkan posisi atau yang
lain.
Animasi merupakan fitur yang ada hampir di semua software media
presentasi, baik itu yang berbasis dekstop atau website, termasuk juga
software powerpoint.

100
Animasi jika digunakan dengan tepat akan menjadikan presentasi
lebih interaktif, dapat membantu menjaga fokus audiens pada bahasan
presentasi dan juga menjadikan presentasi menjadi lebih menarik.

Jenis-jenis Animasi

Dalam powerpoint ada empat jenis animasi.

1. Entrance

Entrance adalah jenis animasi yang berfungsi untuk memunculkan objek


pada slide powerpoint. Ada banyak efek dapat Anda gunakan di jenis
Animasi ini, namun saran terbaik gunakan efek animasi yang simple.
Misalnya seperti efek fade, flyin, float in, wipe, basic zoom dan peek in.

101
2. Emphasis

Emphasis adalah animasi yang berfungsi untuk membuat efek penekanan


objek pada slide powerpoint. Efek dalam jenis animasi ini juga cukup
banyak. Anda juga harus dapat memilih efek mana yang paling tepat Anda
gunakan.
Saya pribadi yang paling sering saya gunakan untuk membuat
presentasi adalah efek animasi grow atau shrink untuk memperbesar
objek dan juga fill color untuk memfokuskan istilah penting dengan
warna tertentu dalam sebuah kalimat atau tulisan. Kemudian kalau untuk
membuat video slide show saya juga sering menggunakan efek Pulse dan
juga Teaser.

3. Exit

102
Exit adalah kategori animasi yang berfungsi untuk menghilangkan atau
untuk mengeluarkan objek pada slide powerpoint. Ini adalah kebalikan
dari animasi entrance. Dalam jenis animasi ini juga banyak efek yang
dapat Anda gunakan. Namun seperti halnya penggunaan efek pada jenis
animasi entrance, gunakan efek yang simple untuk presentasi Anda.

4. Mothion path

Mothion path adalah animasi yang berfungsi untuk membuat gerakan


perpindahan objek dari satu posisi ke posisi lain. Gerakan perpindahan
bisa diatur sesuai animasi yang dipilih atau yang ditentukan.

Kapan Sebaiknya Menambahkan Animasi

Animasi adalah fitur yang sangat bagus, sangat keren menurut saya. Jika
diperlukan, animasi bisa ditambahkan. Misalnya pada saat Anda ingin
menjelaskan sebuah tahapan atau proses tertentu pada satu slide, atau
pada saat Anda ingin menjelaskan beberapa poin penjelasan pada satu
slide yang akan dimunculkan satu persatu, maka animasi diperlukan.
Tujuannya adalah supaya Anda bisa jelaskan tiap poin satu persatu
secara berurutan.
103
Perlu Anda fahami juga tidak semua slide harus menggunakan
animasi. Artinya kalau memang tidak diperlukan, Anda tidak harus
menambahkan animasi pada slide presentasi Anda.

Bagaimana Menambahkan Animasi

Ada beberapa langkah.

1. Pilih objek yang akan ditambahkan animasi


2. Klik Tab Animation
3. Klik animasi yang dipilih dan arah kemunculannya (effect options)
4. Atur Start Timing, Duration dan Delay untuk tiap animasinya

Kemudian untuk melihat kesuluruhan pengaturan dan urutan animasi


pada tiap objek klik menu Animation Pane.

104
Catatan: Jika animasi sudah Anda atur, selanjutnya uji coba animasi yang
sudah Anda tambahkan dengan cara klik slide show untuk mengetahui
apakah animasi berjalan sesuai yang Anda inginkan atau belum. Jika
sudah sesuai, Anda bisa simpan pengaturan, jika belum sesuai Anda bisa
memperbaikinya.

105
Kesimpulan

Animasi bukan dekorasi, gunakan animasi sebagaimana mestinya dan


sesuai fungsinya. Jika Anda ingin memunculkan objek gunakan animasi
entrance, jika ingin membuat penekanan gunakan animasi emphasis, jika
ingin menghilangkan gunakan animasi exit, kemudian jika ingin
membuat gerakan perpindahan objek dari satu posisi ke posisi lainnya
gunakan mothion path. Kemudian apapun animasi yang Anda gunakan,
pastikan animasi yang Anda pilih adalah animasi yang simple, pastikan
setiap animasi yang terpasang disetiap objek pada slide dapat berjalan
dengan runtut sesuai dengan pesan presentasi Anda.

106
9
OPTIMASI TRANSISI

Transisi adalah tanda perpindahan dari satu slide ke slide yang lain.
Membahas tentang transisi ada dua poin penting yang harus Anda
pahami. Pertama tentang jenis-jenis transisi. Kedua adalah tentang
penampatan dan penggunaan transisi.

Jenis-Jenis Transisi

Dalam membuat desain slide ada tiga jenis transisi.

Pertama, Transisi Bawaan Powerpoint

Di microsoft powerpoint jika Anda ingin menambahkan transisi pada


slide Anda bisa langsung menggunakan transisi melalui menu transition.
Ada tiga kategori pilihan efek yang bisa Anda pakai. Ada efek Subtle,
kemudian ada efek Exciting dan ada juga efek Dynamic Content.

107
Masing-masing kategori efek transisi tersebut memiliki berbagai macam
jenis efek yang berbeda-beda tampilannya, antara efek satu dengan yang
lainnya. Di situ Anda harus dapat memilih efek transisi yang paling sesuai
dengan konten presentasi Anda.

Kedua, Transisi Nomor

Umumnya transisi dengan menambahkan nomer tertentu pada slide


digunakan untuk menunjukkan perubahan poin bahasan dari poin
bahasan satu ke yang lain. Dengan adanya penambahan nomer maka
secara otamaris auiens akan tahu bahwa ada perubahan poin bahasan
dalam presentasi Anda. Contohnya seperti slide berikut ini.

108
Ketiga, Transisi Custom Shape Animasi

Maksud dari transisi custom shape animasi disini adalah membuat


transisi sendiri dengan menggunakan shape yang dipadukan dengan
penggunaan animasi pada shape-nya. Cara ini jarang digunakan untuk
presentasi, karena untuk membuatnya memang diperlukan keahlian
lebih, khusunya dalam menggabungkan beberapa shape dan animasi,
serta ketepatan mengatur timing dari setiap animasi yang dipakai.
Namun demikian jika Anda dapat membuatnya pasti akan menjadi
sesuatu yang menarik untuk presentasi Anda. Karena Anda akan dapat
menciptakan efek transisi yang berbeda.

Penempatan Dan Penggunaan Transisi


Seperti halnya efek animasi, transisi bukan juga bukan dekorasi. Artinya
saat Anda menggunakan transisi, khususnya saat menggunakan efek
transisi bawaan dari powerpoint atau efek transisi custom, gunakan
transisi dengan tepat. Tepat pemilihan efek transisinya dan tepat pula
penempatannya.
Khusus untuk masalah penempatan transisi, tips dasar yang bisa
Anda terapkan adalah tempatkan efek transisi pada setiap slide
perpindahan poin bahasan utama, gunakan efek transisi yang sama
secara konsisten supaya saat transisi yang sama muncul, audiens
langsung tahu Anda sudah pindah poin bahasan.

109
Kemudian pada slide yang lainnya Anda boleh pakai transisi dan
boleh juga tidak pakai. Jika Anda memilih ingin memakai efek transisi
bedakan efek transisinya dengan transisi yang Anda tambahkan pada
slide perpindahan poin bahasan utama.

Kesimpulan

Efek transisi harus juga digunakan dengan tepat. Anda boleh pakai
transisi dari fitur powerpoint, boleh menggunakan transisi nomor, boleh
juga dengan membuat transisi custom menggunakan shape yang
dipadukan animasi. Kemudian untuk penempatan dan penggunaan pada
dasarnya Anda bebas menggunakan transisi, namun supaya tidak
membingungkan audiens tips dasar yang bisa Anda terapkan gunakan
efek transisi pada slide perpindahan poin bahasan utama, gunakan jenis
efek yang sama secara konsisten.

110
10
OPTIMASI VIDEO

Jika Anda ingin membuat dampak yang lebih kuat kepada audiens
untuk presentasi yang Anda lakukan, menampilkan video dalam
presentasi bisa jadi alternatif yang baik untuk presentasi Anda.
Namun sebelum Anda memutuskan menampilkan video pada
presentasi Anda, hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah
mempersiapkan video Anda. Hal ini penting supaya video yang
akan Anda tampilkan bisa diputar dengan baik, dengan lancar
pada slide presentasi Anda.
Terkait dengan mempersiapkan video ini ada beberapa hal
yang harus Anda perhatikan dengan seksama, antara lain adalah
sebagai berikut.

111
1. Relevansi Video

Apapun video yang Anda pilih pastikan itu sesuai dengan tujuan
presentasi Anda. Ingat tujuan menggunakan video bukan hanya
sebagai bentuk hiburan atau multimedia belaka, namun harus
dapat mendukung pesan dan memperkuat pesan yang Anda
sampaikan. Untuk itu video harus sesuai dengan pesan yang ingin
Anda sampaikan.

2. Durasi Waktu Video

Fungsi video pada presentasi bukan sebagai pengganti presenter,


untuk itu video harus Anda buat dengan durasi waktu yang tepat.
Untuk presentasi pendek usahakan Anda menggunakan video
dengan durasi pendek antara satu sampai tiga menit. Sedangkan
untuk presentasi yang lebih panjang misalnya presentasi satu
sampai dua jam, Anda boleah gunakan video durasi dengan durasi
5 sampai atau maksimal 10 menit.
Kemudian misalnya kalau Anda punya vido durasi panjang,
katakanlah sepuluh menit misalnya, sedangkan Anda butuhnya
hanya beberapa menit saja atau hanya sebagian, maka Anda bisa
potong video langsung dari aplikasi powerpoint. Anda klik video

112
yang Anda gunakan, klik Playback, kemudian klik Trim Video.
Selanjutnya Anda bisa atur bagian mana yang akan Anda potong.
Anda bisa potong bagian depan atau belakang.

Selanjutnya klik OK. jika bagian video yang akan Anda potong
sudah Anda tentukan, maka otomatis nantinya video Anda akan
terpotong sesuai dengan pengaturan yang Anda lakukan.

113
3. Resolusi

Dalam hal ini hindari menggunaka video dengan kualitas gambar


buruk, gunakan minimal resolusi 780 atau kalau bisa gunakan
resolusi 1080. Ini untuk memastikan video Anda tidak pecah atau
buram saat diproyeksikan ke layar.

4. Format Video

Terkait dengan format video, jika Anda akan menggunakan video


dari komputer atau leptop, yang kemudian Anda masukkan ke
powerpoint maka pastikan format video Anda support dengan
powerpoint. Dalam hal ini gunakan video yang formatnya MP4
atau WMV, karena format tersebut yang pasti support dan
compatible dengan powerpoint. Namun apabila format video yang
akan Anda gunakan kebetulan formatnya tidak MP4 atau WMV
maka Anda bisa ubah dulu format video Anda. Ada banyak aplikasi
dapat Anda pakai. Saya pribadi biasanya menggunakan Camtasia
Studio atau Wondeshare Filmora.

114
Kesimpulan

Menampilkan video pada saat presentasi adalah cara yang baik


untuk menciptakan kesan dan dampak visual yang lebih kuat
dalam diri audiens. Dan untuk mengoptimalkan penggunaan video
ini pastikan bahwa video yang Anda gunakan relevan, tidak
terlampau panjang dan compatible

115
PENUTUP

Anda telah belajar semua pengetahuan penting tentang


konsep bagaimana melakukan optimasi dalam mendesain slide
presentasi. Namun membaca buku ini lebih dari satu kali adalah
ide yang sangat baik. Ini untuk memastikan supaya Anda tidak
melewatkan konsep penting untuk meningkatkan pemahaman
Anda. Selain itu praktek, praktek dan praktek. Semua yang Anda
pelajari harus Anda praktekkan, harus Anda terapkan dalam
mendesain slide presentasi Anda. Dengan menerapkan apa yang
tersaji dalam ebook ini, Anda akan jago mendesain slide presentasi
yang tidak hanya baik tapi juga profesional berkelas dunia.

116
TENTANG PENULIS

RONA BINHAM
Praktisi dan Trainer Presentasi

Founder ronapresentasi.com (2013-Sekarang)


Rona Binham adalah pendiri, penulis, pengembang brand, perancang strategi
pertumbuhan lalu lintas serta kreator dari semua produk digital Website
Rona Presentasi. Pengembang kurikulum training dan master trainer Great
Presentation.

117
Penulis dan Trainer presentasi.net (2013 – 2014)
Penulis konten artikel untuk situs presentasi.net dan ikut serta membantu
menyusun dan mengembangkan materi training presentasi memukau tahap
awal dan juga ikut memandu training presentasi memukau sebagai trainer.

Dosen Luar Biasa FKIP BK Universtitas Muria Kudus (2011-2013)


Dosen luar biasa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan BK Universitas
Muria Kudus Mengajar mata kuliah ilmu pendidikan, konseling, pemahaman
individu dan pelayanan bimbingan dan konseling.

KARYA DAN PUBLIKASI

Buku Great Presentation


2015 – Penerbit Saufa

Great Presentation merupakan buku teknik presentasi berisi panduan yang


lengkap dan praktis tentang cara membuat dan menampilkan presentasi
yang hebat, mulai dari cara menyusun materi presentasi, cara mendesain
slide presentasi yang menarik dan cara membawakan presentasi dengan
percaya diri dan meyakinkan dihadapan audiens.

118
Produk Digital Pro Presentation Pack
2016 - Ronapresentasi.com

Pro Presentation Pack adalah paket template presentasi powerpoint terbaik,


berisi ribuan desain desain slide presentasi kekinian, menarik dan bisa diedit.

Berikut ini adalah beberapa preview tampilan template desainnya.

Klik Di Sini Untuk Info Lengkap dan Pembelian

119
Klik Di Sini Untuk Info Lengkap dan Pembelian

Templatepowerpoint ini akan memudahkan siapa saja dapat membuat


tampilan desain slide presentasi yang profesional dan menarik perhatian
dengan mudah dan cepat meski tidak menguasai konsep ilmu slide desain
dan tidak mahir menggunakan aplikasi desain. Dengan ribuan tampilan pra-
desain yang sudah disiapkan maka pekerjaan mendesain slide akan menjadi
lebih mudah, karena pengguna tidak perlu memikirkan layout, warna atau
font yang Anda digunakan. Tugas pengguna hanya mengedit pada bagian
tulisan, gambar, chart atau diagram untuk disesuaikan dengan konten
presentasinya, maka dalam hitungan menit slide presentasi yang profesional
dan menarik perhatian siap digunakan.

120
Great Presentation Design Digital Class
2019 - Ronapresentasi.com

Great Presentation Design Digital Class adalah training online desain slide
praktis dan komprehensif yang mengajarkan cara menguasai ilmu desain
dan optimasi powerpoint untuk membuat desain, dan yang menarik peserta
training tidak hanya akan belajar cara optimasi powerpoint untuk membuat
desain slide, namun peserta juga akan belajar bagaimana menggunakan
powerpoint untuk membuat desain yang lain seperti untuk membuat desain
infografis, desain promosi, desain branding dan juga yang lainnya.
Great Presentation Design Digital Class merupakan rebranding dari
produk kami Great Presentation Design Pack yang kami diluncurkan pertama
pada tahun 2015. Bukan hanya rebranding nama, tapi 90% materi yang ada
di Great Presentation Design Digital Class 90% adalah materi yang kami buat
baru, yang pastinya lebih baik dan lebih terstruktur. Hal tersebut kami
lakukan untuk bisa terus memberikan materi pembelajaran desain yang
selalu relevan dengan kebutuhan.

Klik Di Sini Untuk Join Great Presentation Design Class

121
122
123
124
DAFTAR PUSTAKA
Buku dan jurnal
Binham, Rona. (2014). Great Presentation. Saufa: Yogyakarta
Duarte, Nancy. (2008). slide:ology: The Art and Science of Creating Great
Presentations. O’Reilly Media
Labrecque, Lauren, dkk. (2011). Exciting red and competent blue: The importance
of color in marketing. Journal of the Academy of Marketing Science
Noer, Muhammad. (2014). Teknik Kreatif Menyajikan Presentasi Memukau.
Jakarta: PT Elex Media Komputindo.
Paradi, Dave. (2000). The Visual Slide Revolution: Five Steps to Transform
Overloaded Text Slides Into Persuasive Presentations. Communications
Skills Press
Teck, Ang Tian. (2011). Sticky Presentations. Ang Tian Teck Publisher
Thovids, Mustofa. (2014). Slide Design Mastery. Jakarta: PT Gramedia Pustaka
Utama
Reynolds, Garr. (2010). Presentation Zen Design. New Riders.
Atkinson, Cliff. (2008). Beyond Bullet Points. Microsoft Press

Website
www.ronapresentasi.com
www.presentasi.net
www.thinkoutsidetheslide.com
www.presentation-process.com
www.slideshare.net
www.emeraldinsight.com
color-wheel-pro.com
www.canva.com

125
126

Anda mungkin juga menyukai