Bekal Terbaik Menyambut Ramadhan

: ‫بسم هللا الرحمن الرحيم‬

: ‫ستَ ْغفِ ُره‬ ْ َ‫ِإنّ ا ْل َح ْم َد ِهللِ نَ ْح َم ُدهُ َون‬

ْ َ‫ستَ ِع ْينُهُ َون‬

‫ت َأ ْع َمالِنَا‬ ِ ُ‫ش ُر ْو ِر َأ ْنف‬

َ َ ْ‫سنَا و ِمن‬
ِ ‫سيَّئا‬ ُ ْ‫َونَ ُع ْو ُذ بِاهللِ ِمن‬

َ ‫ضلِ ْل فَالَ هَا ِد‬

ُ‫ي لَه‬ ِ ‫َمنْ َي ْه ِد ِه هللاُ فَالَ ُم‬
ْ ُ‫ض ّل لَهُ َو َمنْ ي‬

Puji syukur kehadirat ‫ هّللا‬yang masih memberikan kita nikmat iman, islam dan Al Qur'an
semoga kita selalu istiqomah sebagai shohibul qur'an dan ahlul Qur'an dan dikumpulkan
sebagai keluarga Al Qur'an di JannahNya..

Shalawat beriring salam selalu kita hadiahkan kepada uswah hasanah kita, pejuang
peradaban Islam, Al Qur'an berjalan, kekasih ‫ هّللا‬yakninya nabi besar Muhammad SAW,
pada keluarga dan para sahabat nya semoga kita mendapatkan syafaat beliau di hari akhir
nanti. Insya Allah..

Aamiin..

Allahumma Aamiin.

Ketika Ramadhan menjelang...

ini artinya apa???

Artinya: *Perlombaan (amal shalih) dimulai*

"Telah datang kepada kalian Ramadhan, bulan yang diberkahi. Allah mewajibkan atas
kalian berpuasa kepadanya.

Pintu-pintu surga dibuka padanya. Pintu-pintu Jahim (neraka) ditutup. Setan-setan

dibelenggu. Di dalamnya terdapat sebuah malam yang lebih baik dibanding 1000 bulan.
Siapa yang dihalangi dari kebaikannya, maka sungguh ia terhalangi."

(HR. Ahmad)
 📝 In syaa Allah bulan Ramadhan kita tinggal hitungan jam lagi dan mungkin sdh
menjalankan nya.

Hanya hitungan jam menuju bulan mulia itu. Karena kemuliaan dan spesialnya bulan
tersebut maka sudah seharusnya kita sebagai ummat Islam mempersiapkan diri dan
keluarga. Persiapan disini kami maksud bukan hanya menunggu datangnya bulan
Ramadhan. Tetapi persiapan disini adalah mempersiapkan bekal untuk bekal di bulan
Ramadhan. Tujuan mempersiapkan bekal ini bermaksud untuk mengoptimalkan ibadah
kita pada bulan yang didalamnya terdapat malam lebih dari 1000 bulan. Ada beberapa hal
yang penting untuk dipersiapkan bekal menuju Ramadhan antara lain adalah sebagai
berikut:

1️⃣ Persiapan Ruhiyah (Mempersiapkan Nurani)

Persiapan ruhiyah atau mempersiapkan nurani untuk menyambut bulan Ramadhan

merupakan persiapan yang sudah seharusnya dipersiapkan. Persiapan ruhiyah dapat
dilakukan dengan cara tazkiyatun nafs/membersihkan hati dari penyakit-penyakit dalam
jiwanya sehingga hati nurani akan bersih dari penyakit-penyakit yang dapat mengganggu
ibadah di bulan Ramadhan nantinya.

‫قَ ْد اَ ْفلَ َح َمنْ زَ ٰ ّكٮ َها‬

“Dan beruntunglah orang yang menyucikan jiwanya” (Asy-Syams:9)

[2/4 16.29] +62 822-1442-2227: 2️⃣ Persiapan Ilmu (ilmiyah)

Ibadah di bulan Ramadhan nanti akan lebih maksimal jika kita mengetahui ilmu-ilmu
yang berkaitan dengan bulan Ramadhan yang dapat membekali kita untuk menjalani
ibadah di bulan ini, terutama ilmu-ilmu tentang amalan di bulan Ramadhan seperti
hikmah puasa Ramadhan, perbanyak tadarus Al-Quran, shalat Tarawih, i’tikaf di masjid
hingga zakat.

Kita dapat mengetahui ilmu yang dapat menjadi bekal Ramadhan nantinya melalui
banyak cara. Bisa dengan mengikuti pengajian/majelis, membaca buku tentang
Ramadhan, bertanya kepada ahlinya, bisa juga mencari melalui media internet. Dengan
mengetahui ilmu-ilmu yang berkaitan dengan Ramadhan kita akan lebih siap
melaksanakan amalan-amalan di bulan Ramadhan.

3️⃣ Persiapan Jasadiyah (Persiapan Fisik)

Puasa identik dengan ibadah yang memerlukan fisik yang prima. Orang yang fisiknya
kuat akan lancar dalam menjalankan puasa. Oleh karen itu, kita perlu mempersiapkan
fisik kita untuk menjalankan ibadah Ramadhan nanti dengan lancar walaupun saat
bekerja.
“Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai Allah daripada mukmin yang lemah”
(HR.Muslim, Baihaki, Ibnu Majah)

4️⃣ Persiapan Maliyah (Mempersiapkan harta)

Mempersiapkan harta di bulan Ramadhan bukan berarti untuk membeli makanan yang
banyak, melainkan untuk amal ibadah seperti infak/shadaqah, zakat mal maupun zakat
fitrah, atau memberi makanan buka puasa untuk orang lain. Dengan melakukan
persiapan di atas semoga ibadah kita di bulan Ramadhan nantinya akan lebih maksimal
dan tentunya mendapat pahala yang makin berkah dari Allah Ta’ala.

5️⃣ Perbanyak taubat

Nabi SAW telah mengingatkan kita pada sabdanya:

‫ُك ُّل ا ْب ِن آ َد َم َخطَّا ٌء َو َخ ْي ُر ا ْل َخطَّاِئينَ التَّ َّوابُون‬

“Setiap keturunan Adam itu banyak melakukan dosa dan sebaik-baik orang yang berdosa
adalah yang bertaubat.”

Taubat di sini mengisyaratkan tata cara seseorang menghadapi bulan ramadhan. Dia
menyambut bulan ramadhan tanpa beberapa sekat yang akan mengotori bulan
Ramadhan.

Oleh karena itu muslim yang memperhatikan hal ini akan selalu berusaha untuk
memohon ampunan kepada Allah SWT agar suci dari dosa. Sebagaimana yang disebutkan
dalam firman Allah SWT:

َ‫َوتُوبُوا ِإلَى هَّللا ِ َج ِمي ًعا َأيُّ َها ا ْل ُمْؤ ِمنُونَ لَ َعلَّ ُك ْم تُ ْفلِ ُحون‬

“Bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, Hai orang-orang yang beriman supaya kamu
beruntung.” [QS. An Nuur: 31]

Taubat yang dibutuhkan bukanlah seperti taubat yang sering kita kerjakan. Kita
bertaubat, lidah kita mengucapkan,

“Saya memohon ampun kepada Allah”, akan tetapi hati kita lalai, akan tetapi setelah
ucapan tersebut, dosa itu kembali terulang. Namun, yang dibutuhkan adalah totalitas dan
kejujuran taubat.

Jangan pula taubat tersebut hanya dilakukan di bulan Ramadhan sementara di luar
Ramadhan kemaksiatan kembali digalakkan. Ingat, Ramadhan merupakan momentum
ketaatan sekaligus madrasah untuk membiasakan diri beramal shalih sehingga jiwa
terdidik untuk melaksanakan ketaatan-ketaatan di sebelas bulan lainnya.

6️⃣ Persiapkan check list target amal shalih selama ramadhan

Misalnya: mau khatam berapa kali. Berarti per hari berapa juz, rawatib full, tadabur
quran, berbagi ifthor seminggu berapa kali, sedekah shubuh tiap hari dst

7️⃣ Persiapan habluminannas (selesaikan urusan dengan manusia)

Jangan ada perselisihan, hasad, dll.

Minta maaf kedapa yang barangkali kita tak sengaja berlaku lalai. Juga ke orangtua,
minta restu dan ridlonya.... Agar kita bisa lancar menjalankan ibadah Ramadhan kita

: 8️⃣ Persiapan sarana dan prasarana

Yang mendukung ibadah Ramadhan kita.

Misal mukena dan sajadah yang nyaman untuk beri'tikaf, dst....

9️⃣ Jangan lupa untuk selalu berdoa agar Allah sampaikan usia kita di bulan Ramadhan
nan penuh berkah

🌸 📝 Para sahabat dan para ulama generasi setelahnya, menyambut bulan ramadhan ini
dengan penuh kegembiraan dan suka cita. Mereka ungkapkan kegembiraan ini dengan
kalimat-kalimat yang mengandung doa kebaikan dan harapan. “Ya Allah, antarkanlah
aku hingga sampai Ramadhan, dan antarkanlah Ramadhan kepadaku, dan terimalah
amal-amalku di bulan Ramadhan.” (Lathaif Al-Ma’arif, hlm. 264)

Satu harapan kita semua.

Ramadhan adalah bulan yang sangat istimewa, semoga kita dijumpakan kembali dengan
Ramadhan oleh Allah subhanahu wata'ala. Aamiin.

🌸📝 Tidak ada hasil yang terbaik dari suatu perjuangan tanpa niat yang kuat. Dan tidak
ada kemenangan yang gemilang dari suatu perlombaan tanpa persiapan dan latihan.
Maka mari kita mulai berlatih. Pasang target-target dan mulai melatih diri menjalankan
titian tangga menuju hasil yang ingin kita capai. Tentunya Allah akan membedakan siapa
yang menyiapkan kedatangan Ramadhan dengan yang tidak. Semua pilihan ada ditangan
kita masing-masing. Akan mendapatkan level yang mana kedudukan disisi Allah nanti
saat jamuan Ramadhan disuguhkanNya.

Sesi Tanya Jawab

1. Keke_bandung

Assalamualaikum kak bagaimana menyikapi awal bulan Ramadhan yang sering kali
terjadi perbedaan antara Ormas dan Pemerintah?
Jawab:

Mba keke sayang, itulah indahnya perbedaan, Tuhan memberikan jaminan kepada ulama’
atau mujtahid yang melakukan upaya istinbath hukum, yaitu jaminan kebenaran. Dan
perhitungan yang dilakukan kedua belah pihak, baik beberapa Ormas ataupun dr
pemerintah intinya sama. Kita yakini saja yang menurut kita benar sesuai keyakinannya.
Tidak perlu berdebat/ mencela siapa yang benar atau salah, karena sesuai ajaran
perhitungan mencari hilal / rukyat keduanya sama² ilmu yg diturunkan sesudahnya.

2. Arumi _ Jakarta

Assalamualaikum ustadzah izin bertanya..

Dijelaskan bahwa, pada bulan Ramadhan setan-setan dibelenggu, namun pada

kenyataanya masih saja banyak maksiat yang dilakukan oleh beberapa orang di bulan
Ramadhan, nah bagaimana penjelasan mengenai hal ini?

Jawab:

Mba arumi sayang...

Mungkin pada hadits ini bermakna, istilah “dibelenggu” menjadi ungkapan atas
kelemahan setan menyelewengkan, menggoda manusia, dan memperindah keinginan
syahwat manusia, pada bulan Ramadhan setan tidak terlalu leluasa menggoda manusia
layaknya pada bulan-bulan lain karena kesibukan manusia berpuasa, membaca Al-
Qur‘an, berzikir, dan seterusnya.

Dengan demikian, pengertian setan dibelenggu dalam hadits tadi tidak dapat dimaknai
sepenuhnya secara harfiah. Mayoritas ulama hadits bahkan menafsirkannya secara
kiasan. Artinya, setan terbelenggu dan terbatasi ruang geraknya oleh orang-orang yang
berpuasa dengan senantiasa memenuhi syarat, rukun, dan adabnya. Pada saat yang sama,
Allah memelihara mereka dari perbuatan tercela. Oleh karena itu, berusahalah untuk
menjauhi kebiasaan buruk, menjauhi setan, dan mengendalikan nafsu yang kerap
ditumpangi setan jin dalam menyesatkan manusia. Jangan lupa memohon perlindungan
kepada Allah SWT dari keburukan makhluk terkutuk itu. Wallahu a‘lam.

3. Gadiscoffie_ Tangerang

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Izin bertanya ustadzah ,

Setiap ibadah yang dilakukan di bulan Ramadhan akan dilipatgandakan pahalanya, nah
ketika bulan Ramadhan berbarengan dengan ujian sekolah, otomatis waktu malam akan
digunakan untuk belajar menghadapi ujian, apakah belajar untuk menghadapi ujian juga
termasuk ibadah yang akan dilipatgandakan pahalanya?

Terimakasih

Jawab:

Mba gadis shalihah... Memang didalam hadist kalau dibulan Ramadhan itu lebih baik
diperbanyak ibadah, membaca Al-Quran, shalat malam, tidak ada hadis karena belajar
utk ujian pahalanya akan dilipat gandakan. Tapi setiap orang mempunyai kesibukan²
masing-masing yg bekerja dll, dan ga mungkin yg bekerja disuruh libur kerja dan tdk
mendapatkan nafkah, begitu juga dengan pelajar silahkan belajar untuk mencapai cita²,
tapi tetap harus di usahakan sisihkan waktu membaca Al-Quran, sisihkan waktu untuk
shalat malam. Kalaupun kita bekerja & pelajar tetap usahakan tetap beribadah. Semoga
ujiannya lancar, dipermudah & ukhty gadis berdoa pada Allah agar dimudahkan, diberi
nilai terbaik dan tetap beribadah ya shalihah.

4. Viina_bekasi

Assalamualaikumwarahmatullahi wabarakatuh...

Izin bertanya ustadzah..

Bagaimana kita mempersiapkan diri menyambut bulan Ramadan? Amal apa yang paling
utama di bulan yang mulia ini.

Terimakasih.

Jawab:

Baik mba Vina sayang, seperti yang sudah di sampaikan tadi.

persiapan yang terpuji untuk menyambut bulan Ramadan adalah :

1. Bertaubat (taubatan nasuha)

2. Menyelesaikan tanggungan (qadha) hutang puasa.

3. Membekali diri dengan ilmu

4. Membaca Al-Qur’an.

5. Memperbanyak sedekah
6. Menahan diri (emosi/hawa nafsu)

7. Menjaga kesehatan

8. Menyiapkan target ibadah

9. Memperbanyak tilawah