ROUTER
Secara rinci fungsi router dapat dibagi menjadi berikut: • Router PC, yaitu suatu komputer dengan spesifikasi ting-
1. Router berfungsi untuk menghubungkan beberapa gi yang dimodifikasi sehingga dapat berfungsi sebagai
jaringan sehingga user dapat mengirimkan paket data router. Beberapa spesifikasi minimum yang harus ada
dari suatu jaringan ke jaringan lainnya. Proses koneksi pada komputer tersebut yaitu;
tersebut yaitu dengan mendistribusikan IP address 1. Prosessor Pentium II dengan hard drive 10 GB dan
kepada setiap komputer dalam jaringan, baik secara RAM 64.
statis ataupun dengan DHCP (Dynamic Host Configu- 2. Terdapat LAN Card.
ration Procotol). 3. Sistem operasi khusus router PC.
IOS. Router normalnya membutuhkan IOS default dari flash. Ethernet. Sama seperti interface LAN, pada interface WAN
Image dapat di upgrade dengan cara men-download image juga mempunyai chip controller. Selain interface LAN dan
baru ke dalam dalam flash. IOS bisa jadi terkompresi maupun interface WAN terdapat juga interface Port Console atau
tidak. Pada kebanyakan router untuk mengcopy IOS ditransfer AUX merupakan port serial yang digunakan untuk proses
ke RAM selama proses booting. Pada router yang lain IOS konfigurasi. Interface ini digunakan sebagai terminal dari
mungkin dapat dijalankan langsung dari flash. Flash terpasang komunikasi port pada komputer melalui modem.
secara single slot SIMM atau berupa card PCMCIA yang dapat
Power Supply : Power supply digunakan sebagai sumber
ditambahkan atau dilepas pada saat upgrade flash.
daya untuk mengoperasikan komponen didalam router.
NVRAM : NVRAM digunakan untuk menyimpan startup config- Beberapa router kemungkinan mempunyai lebih dari satu
uration. Pada device yang sama EEPROM dapat digunakan power supply.
Clear OS
Gambar 1.4 : Logo MikroTik
ClearOS (sebelumnya bernama ClarkConnect) adalah
Mikrotik adalah perusahaan kecil berkantor pusat di Lat- Distro Linux, berbasis pada CentOS (Red Hat Enterprise Linux
via, bersebelahan dengan Rusia, pembentukannya di- (RHEL) versi komunitas), didesain khusus untuk digunakan
prakarsai oleh John Trully dan Arnis Riekstins. John Trully sebagai gateway jaringan dan server jaringan dengan antarmu-
yang berkebangsaan Amerika Serikat berimigrasi ke Lat- ka berbasis web. ClearOS di desain sebagai alternatif dari Win-
dows SBS. ClearOS diterbitkan pada tahun 2009 dari dasar dalam jaringan.
ClarkConnect oleh tim ClearFoundation. ClearOS 5.1, pertama
Jika informasi yang dituju mengarah kepada jaringan yang
kalinya menghapuskan pembatasan pada fitur email, DMZ dan
berbeda, maka router akan meneruskannya kepada jarin-
MultiWAN yang sebelumnya ada pada ClarkConnect.
gan tersebut, sebaliknya apabila paket yang dituju adalah
Fitur ClearOS sebagai berikut : jaringan yang sama, maka router akan menghalangi paket
keluar serta meneruskan paket tersebut dengan routing di
• Stateful Firewall (iptables), Jaringan dan Keamanan
jaringan yang sama sampa terkirim ke tujuan.
• Intrusion Detection and Prevention System (SNORT)
• Virtual Private Networking (PPTP, IPSec, OpenVPN) Anda bisa membayangkan data ini sebagai kurir yang
• Web Proxy, dengan Content Filtering dan Antivirus mengantar paket. Kurir membutuhkan alamat pengi-
• (Squid, DansGuardian) riman yang tepat agar paket dapat sampai ke penerima
• E-mail Services (Webmail, Postfix, SMTP, POP3/s, yang tepat.
• IMAP/s) Jaringan komputer lokal anda seperti jalan di pinggiran
• Groupware (Kolab) kota. Butuh lokasi yang jelas dan tepat di daerah yang
• Database dan Web Server (LAMP) luas tempat kita tinggal.
• File and Print Services (Samba and CUPS)
• Flexshares (CIFS, HTTP/S, FTP/S, dan SMTP)
• MultiWAN (Internet fault tolerant design)
• Pelaporan dan statistik (MRTG)
PfSense
PfSense adalah hasil kustomasi dari FreeBSD yang dapat
digunakan sebagai firewall dan router. PfSense memilki banyak
keunggulan dalam hal pengaturan firewall dan routing.
Gambar 1.6 : Topologi jaringan router
PfSense merupakan Stateful Firewall yang berarti PfSense
akan memeriksa setiap keadaan dari koneksi jaringan (baik
paket TCP maupun UDP) yang melaluinya. Firewall diatur agar Jika alamat lokasi tidak jelas, maka paket itu dapat dengan
dapat membedakan paket-paket pada setiap jenis koneksi. mudah berakhir di rumah yang salah karena informasi
Berarti hanya paket yang sesuai dengan pengaturan yang te- yang terbatas. Dengan gambaran ini, memberikan pen-
lah ditetapkan pada firewall yang di izinkan untuk melewati jelasan bahwa router berguna untuk memastikan bahwa
firewall tersebut. setiap lokasi (perangkat) memiliki nomor unik sehingga
paket tersebut pergi ke alamat yang benar.
Berikut adalah fitur-fitur yang disediakan oleh PfSense :
Jika anda perlu mengembalikan data ke pengirim, atau
• Firewall mengirim paket anda sendiri, router juga bisa dimanfaat-
• Network Address Translation (NAT) kan untuk melakukan pekerjaan ini. Meskipun dalam me-
• Redundancy (CARP) Load Balancing nangani masing-masing paket secara terpisah, router
• VPN (Ipsec, OpenVPN, PPTP) melakukan pekerjaan ini dengan sangat cepat sehingga
• PPPoE Server RRD Graphs terasa instan, bahkan ketika ada beberapa perangkat
• Dynamic DNS mengirim data secara bersamaan.
• Captive Portal (HotSpot)
• DHCP Server and Relay Rangkuman
Router adalah suatu perangkat keras pada jaringan kom-
Prinsip dan Cara Kerja Router
puter yang berfungsi untuk menghubungkan beberapa
Router bekerja dengan cara merutekan paket atau data infor- jaringan, baik itu jaringan yang sama maupun jaringan
masi yang disebut dengan routing. Dengan teknik routing ter- yang berbeda dari sisi teknologinya.
sebut, router dapat mengetahui arah rute perjalanan informasi
Fungsi router dapat dibagi menjadi berikut :
tersebut akan dituju, apakah berada pada satu jaringan yang
sama atau berbeda. 1. Router berfungsi untuk menghubungkan beberapa
jaringan sehingga user dapat mengirimkan paket data
Router dapat melakukan hal tersebut dengan menetapkan
dari suatu jaringan ke jaringan lainnya. Proses koneksi
alamat IP lokal untuk masing-masing perangkat yang berada
tersebut yaitu dengan mendistribusikan IP address
di dalam jaringan. Ini berfungsi untuk memastikan bahwa pa-
kepada setiap komputer dalam jaringan, baik secara
ket data berakhir di tempat yang tepat, dan tidak tersesat di
statis ataupun dengan DHCP (Dynamic Host Configu-
E. WinBox
A. CPU
B. RAM