Profile ini disusun untuik lebih meningkatkan kinerja dan pelayanan prima
kepada masyarakat, baik secara internal maupun external. Secara internal, profil
ini dimaksudkan untuk dijadikan Self Control dan tolak ukur dari kemampuan
kinerja dan peranan yang selama ini dilakukan. Sedangkan secara Eksternal, profil
ini diharapkan dan dapat memberika gambaran tentang kondisi objektif Kantor
bagian dari Kantor Urusan Agama Kecamatan Sumedang Utara. Jarak transportasi
45
diadakan pemekaran wilayah kecamatan dan hal itu dapat terealisasi pada
tahun 2002
Sebagai kecamatan yang baru pada saat itu KUA Kecamatan Ganeas
belum memiliki fasilitas yang refresentatif, seperti gedung kantor dan
karyawan yang memadai. Pada waktu itu yang pertama kali menjabat Kepala
Kantor Urusan Agama Kec. Ganeas yaitu Bapak Drs. Liman, dan gedung
kantornya masih numpang/sewa di Bekas Tempat Mesjid Ganeas selama 4
Tahun, lalu pindah/mengontrak ke sebuah rumah milik Bapak Endis selama 2
Bulan lalu pindah kembali ke rumah milik Bapak Katma selama 7 Tahun.
Pada tahun 2011 Kantor Urusan Agama Kecamatan Ganeas memiliki tanah
seluas 407 m2 wakaf dari Bapak Agus Jaenudin, S.Ag. dengan Akta Ikrar
Wakaf No. 01/W2/XI Tahun 2011, sebagai Nadzirnya Kepala KUA
Kecamatan Ganeas pada saat itu yaitu Bapak Drs. Jajang Mahpudin.
Pada 2011 mengusulkan pembangunan gedung Balai Nikah ke pemerintah
pusat melalui Bapak Kepala Kementerian Agama Kantor Kab. Sumedang
dan proyek pembangunannya dimulai pada bulan Agustus dan pembangunan
selesai bulan Oktober.
Tabel 4.1
Daftar Nama Mantan Kepala KUA Kecamatan Ganeas
NO NAMA TAHUN
pegunungan rendah dengan ketinggian antara 300 – 700 m dpl, curah hujan rata-
46
47
rata pertahun ± 3.190 mm dengan jumlah hari hujan epekrif antara 98 – 145 hari,
dan berada di sebelah Timur dari Ibu Kota Kabupaten Sumedang dengan jarak
delapan wilayah Ibu Kota Desa hasil pemekaran dari Sumedang Utara 6 (Enam)
Desa, dan dari Kecamatan Sumedang Selatan 2 (dua) desa, rinciannya sebagai
berikut :
1. Desa Ganeas
2. Desa Dayeuhluhur
3. Desa Cikoneng
4. Desa Sukaluyu
5. Desa Sukawening
6. Desa Tanjunghurip
7. Desa Cikondang
Terdiri dari 30 Dusun, 41 RW, dan 150 RT. Luas wilayah Kecamatan Ganeas
ialah 2.329,71 Ha, dengan penggunaan lahan 590,76 Ha lahan sawah, ladang /
huma 134,738 Ha, kolam 15,25 Ha, tegalan / kebun 768,994 Ha, hutan rakyat
259,869 Ha, hutan negara 5 Ha, perkebunan rakyat 10,8 Ha, pekarangan /
Adapun visi dan misi dari Kantor Urusan Agama Kecamatan Ganeas
1. Visi
Visi Kantor Urusan Agama Kecamatan Ganeas adalah :
2. Misi
Misi KUA Kecamatan Ganeas :
Dengan lahirnya KMA 373 tahun 2003 terjadi perubahan tata kerja
Kantor urusan agama kecamatan Ganeas adalah salah satu Kantor Urusan
Agama Kecamatan dari 26 Kantor Urusan Agama Kecamatan yang ada di wilayah
Mengacu pada KMA nomor 373 tahun 2003 Kantor Urusan Agama
4. Mengurus dan membina masjid, zakat, wakaf, ibadah sosial dan baitul
mall.
6. Pelayan informasi tentang TPA, RA, MDA, Pontren, Haji dan umroh.
Kepala
Penghulu
Honorer
50
P3N
Tabel 4.2
Keadaan Pegawai Berdasarkan Tingkat Pendidikan
berpendidikan sampai tingkat perguruan tinggi yaitu sebanyak 9 orang dan rata-
ini:
Tabel 4.3
Keadaan Pegawai Berdasarkan Pangkat/Golongan
2. II/b 3 21,5
3. III/b 4 28,6
4. III/c 1 7,1
5. IV/a 1 7,1
Jumlah 14 100%
Sumber: Daftar rekaptulasi pegawai KUA Kecamatan Ganeas 2021
besar sampai golongan III/b yaitu dengan jumlah 3 orang. Dengan jumlah
Tabel 4.4
Keadaan Pegawai Berdasarkan Usia
Tahun yaitu berjumlah 8 orang. Dengan jumlah tersebut maka sudah cukup
52
sebagai berikut:
Tabel 4.5
Keadaan Pegawai Berdasarkan Jenis Kelamin
laki-laki 6 orang.
Ganeas lumayan cukup bertambah dari tahun ke tahun dengan alasan utama
perjodohan yang dilakukan oleh orang tua kedua pengantin. Ada juga temuan
Ganeas.
kepada empat orang informan yang telah ditentukan yaitu: Kepala KUA
Kecamatan Ganeas, Penghulu KUA Kecamatan Ganeas serta dua orang Staff
a. Kinerja
Pertanyaan nomor 1:
di bawah umur?
sebagai berikut:
Tabel 4.6
Reduksi Hasil Wawancara Mengenai Ukuran dan Tujuan
data yang diperoleh dari hasil observasi dan hasil dokumentasi di KUA
Tabel 4.7
Triangulasi Teknik Pengumpulan Data
Ukuran dan Tujuan
Pertanyaan nomor 2:
sebagai berikut:
Tabel 4.8
56
data yang diperoleh dari hasil observasi dan hasil dokumentasi di KUA
Tabel 4.9
Triangulasi Teknik Pengumpulan Data
Ukuran dan tujuan
di bawah umur..
Pertanyaan nomor 3:
2019?
sebagai berikut:
Tabel 4.10
Reduksi Hasil Wawancara Mengenai Ukuran dan Tujuan
agama
Sumber: Hasil wawancara yang dilakukan di KUA Kecamatan Ganeas 05 April 2021.
data yang diperoleh dari hasil observasi dan hasil dokumentasi di KUA
Tabel 4.11
Triangulasi Teknik Pengumpulan Data
Ukuran dan Tujuan
agama.
Pertanyaan nomor 4:
sebagai berikut:
Tabel 4.12
Reduksi Hasil Wawancara Mengenai
59
Sasaran Kebijakan
data yang diperoleh dari hasil observasi dan hasil dokumentasi di KUA
Tabel 4.13
Triangulasi Teknik Pengumpulan Data
Sasaran Kebijakan
Tahun 2019, peneliti dapat menyimpulkan bahwa anak remaja dan anak usia
Pertanyaan nomor 5:
60
5) Apakah seluruh staff dan pejabat berwenang telah mengetahui adanya Undang-
sebagai berikut:
Tabel 4.14
Reduksi Hasil Wawancara Mengenai
Pengetahuan Staff dan Pejabat Berwenang
data yang diperoleh dari hasil observasi dan hasil dokumentasi di KUA
Tabel 4.15
Triangulasi Teknik Pengumpulan Data
Pengetahuan Staff dan Pejabat Berwenang
pertanyaan nomor 5 yaitu tentang apakah seluruh staff dan pejabat berwenang
bawah umur, peneliti dapat menyimpulkan bahwa seluruh staff dan pejabat
berwenang yang ada di ruang lingkup KUA Kecamatan Ganeas sudah mengetahui
umur.
Pertanyaan nomor 6:
sebagai berikut:
Tabel 4.16
Reduksi Hasil Wawancara Mengenai Kesiapan Pegawai
data yang diperoleh dari hasil observasi dan hasil dokumentasi di KUA
Tabel 4.17
Triangulasi Teknik Pengumpulan Data
Kesiapan Pegawai
Pertanyaan Nomor 7:
sebagai berikut:
Tabel 4.18
Reduksi Hasil Wawancara Mengenai Sumberdaya
KUA staff.
Staff Kepala KUA, Penghulu, dan
Administrasi 3 orang staff.
KUA
Sumber: Hasil wawancara yang dilakukan di KUA Kecamatan Ganeas 05 April 2021.
data yang diperoleh dari hasil observasi dan hasil dokumentasi di KUA
Tabel 4.19
Triangulasi Teknik Pengumpulan Data
Sumberdaya
Tahun 2019 tentang pernikahan di bawah umur berjumlah 5 orang yaitu Kepala
Pertanyaan Nomor 8:
sebagai berikut:
64
Tabel 4.20
Reduksi Hasil Wawancara Kompetensi Pegawai
data yang diperoleh dari hasil observasi dan hasil dokumentasi di KUA
Tabel 4.21
Triangulasi Teknik Pengumpulan Data
Kompetensi Pegawai
Pertanyaan Nomor 9:
sebagai berikut:
Tabel 4.22
Reduksi Hasil Wawancara Mengenai Anggaran
data yang diperoleh dari hasil observasi dan hasil dokumentasi di KUA
Tabel 4.23
Triangulasi Teknik Pengumpulan Data
Mengenai Anggaran
10) Apakah KUA kecamatan Ganeas sudah sesuai untuk melaksanakan Undang-
sebagai berikut:
Tabel 4.24
Reduksi Hasil Wawancara Mengenai Kesiapan Organisasi
data yang diperoleh dari hasil observasi dan hasil dokumentasi di KUA
Tabel 4.25
Triangulasi Teknik Pengumpulan Data
Kesiapan Organisasi
Tahun 2019?
sebagai berikut:
Tabel 4.26
Reduksi Hasil Wawancara Mengenai Jadwal Pengawasan
data yang diperoleh dari hasil observasi dan hasil dokumentasi di KUA
Tabel 4.27
68
Tahun 2019?
Tabel 4.28
Reduksi Hasil Wawancara Mengenai Respon Implementor
yang diperoleh dari hasil observasi dan hasil dokumentasi di KUA Kecamatan
Tabel 4.29
Triangulasi Teknik Pengumpulan Data Respon Implementor
13) Apakah implementor memiliki pengetahuan dan pemahaman yang baik atas
berikut:
Tabel 4.30
Reduksi Hasil Wawancara Mengenai Pengetahuan Implementor
yang diperoleh dari hasil observasi dan hasil dokumentasi di KUA Kecamatan
Tabel 4.31
Triangulasi Teknik Pengumpulan Data
Pengetahuan dan Pemahaman Implementor
mengetahui dan memahami atas isi dan tujuan Undang-undang Nomor 16 Tahun
2019.
berikut:
Tabel 4.32
Reduksi Hasil Wawancara Mengenai Konsistensi Implementor
yang diperoleh dari hasil observasi dan hasil dokumentasi di KUA Kecamatan
Tabel 4.33
Triangulasi Teknik Pengumpulan Data
Konsistensi Implementor
Hasil Wawancara Hasil Observasi Hasil Dokumentasi
Sangat konsisten dalam Implementor Undang-undang
melaksanakan Tugas konsisten dalam Nomor 16 tahun
menyelenggarakan pernikahan melaksanakan 2019 tentang
sesuai Undang-undang Nomor Undang-undang pernikahan di bawah
16 Tahun 2019 Nomor 16 Tahun umur.
2019
Sumber: Hasil wawancara yang dilakukan di KUA Kecamatan Ganeas 05 April 2021
15) Siapa saja Stakeholder yang terlibat dalam proses implementasi Undang-
berikut:
Tabel 4.34
Reduksi Hasil Wawancara Mengenai Stakeholder Yang Terlibat
yang diperoleh dari hasil observasi dan hasil dokumentasi di KUA Kecamatan
Tabel 4.35
Triangulasi Teknik Pengumpulan Data
Konsistensi Implementor
Hasil Wawancara Hasil Observasi Hasil Dokumentasi
Kepala dan Staff KUA Yang terlibat proses Undang-undang
yang terlibat dalam implementasi Undang-undang Nomor 16 tahun
proses implementasi Nomor 16 Tahun 2019 adalah 2019 tentang
73
nomor 15 yaitu tentang siapa saja yang terlibat dalam proses implementsai
berikut:
Tabel 4.36
Reduksi Hasil Wawancara Mengenai Koordinasi
Informan Hasil Wawancara Kesimpulan
Kepala KUA Mengumpulkan para Tokoh Melakukan
Kecamatan Ganeas masyarakat dan Tokoh agama dalam Koordinasi
rangka pemberdayaan sumberdaya dengan
manusia. Pemerintah
Penghulu Berkoordinasi dengan Pemerintah Desa berikut
Desa Tokoh agama
Staff Administrasi Koordinasi dengan para Lebe yang ada dan Tokoh
KUA di masing-masing Desa. Masyarakat.
Staff Administrasi Koordinasi dengan para Lebe yang ada
KUA di masing-masing Desa.
Sumber: Hasil wawancara yang dilakukan di KUA Kecamatan Ganeas 05 April 2021.
data yang diperoleh dari hasil observasi dan hasil dokumentasi di KUA
Tabel 4.37
74
berikut:
Tabel 4.38
Reduksi Hasil Wawancara Mengenai Kondisi ekonomi, sosial dan politik
Informan Hasil Wawancara Kesimpulan
Kepala KUA Sangat berpengaruh. Kondisi ekonomi, sosisal
Penghulu Berpengaruh dan politik sangat
Staff Administrasi Berpengaruh berpengaruh pada
KUA implementasi Undang-
Staff Administrasi Berpengaruh undang Nomor 16 Tahun
KUA 2019.
Sumber: Hasil wawancara yang dilakukan di KUA Kecamatan Ganeas 05 April 2021.
75
data yang diperoleh dari hasil observasi dan hasil dokumentasi di KUA
Tabel 4.39
Triangulasi Teknik Pengumpulan Data
Kondisi ekonomi, sosial dan politik
Hasil Wawancara Hasil Observasi Hasil Dokumentasi
Sangat Berpengaruh Kondisi ekonomi, sosial dan Undang-undang
politik berpengaruh pada Nomor 16 tahun
implementasi Undang-undang 2019 tentang
Nomor 16 Tahun 2019. pernikahan di bawah
umur.
Sumber: Hasil wawancara yang dilakukan di KUA Kecamatan Ganeas 05 April 2021
pertanyaan nomor 17 yaitu tentang apakah kondisi ekonomi, sosial dan politik
Tahun 2019?
berikut:
Tabel 4.40
Reduksi Hasil Wawancara Mengenai Tanggapan Publik
Informan Hasil Wawancara Kesimpulan
Kepala KUA Ada yang pro dan kontra Ada yang pro da nada juga
Penghulu Pro Kontra yang kontra.
Staff Administrasi Pro Kontra Yang Pro: mereka merasa
KUA usia di bawah 19 tahun
Staff Administrasi Pro Kontra belum bisa hidup mandiri.
KUA Sedangkan yang kontra
76
data yang diperoleh dari hasil observasi dan hasil dokumentasi di KUA
Tabel 4.41
Triangulasi Teknik Pengumpulan Data
Tanggapan Publik
Hasil Wawancara Hasil Observasi Hasil Dokumentasi
Ada yang pro dan ada Yang pro mereka setuju karena 1. Undang-undang
juga yang kontra. merasa usia di bawah 29 tahun Nomor 16 tahun
belum bisa hidup mandiri, 2019 tentang
sedangkan yang kontra karena pernikahan di
mereka sudah terbiasa dengan bawah umur.
undang-undang yang lama 2. Undang-undang
bahwa usia pernikahan calon Tahun 1974
pengantin 19 tahun. Pasal 7
Sumber: Hasil wawancara yang dilakukan di KUA Kecamatan Ganeas 05 April 2021
Nomor 16 Tahun 2019, peneliti dapat menyimpulkan bahwa tanggapan publik ada
yang pro da nada juga yang kontra terkait Undang-undang Nomor 16 Tahun 2019.
berikut:
Tabel 4.42
Reduksi Hasil Wawancara Mengenai Elit Politik
77
data yang diperoleh dari hasil observasi dan hasil dokumentasi di KUA
Tabel 4.43
Triangulasi Teknik Pengumpulan Data Mengenai Elit Politik
Sumber: Hasil wawancara yang dilakukan di KUA Kecamatan Ganeas 05 April 2021
Tahun 2019.
78
Pada saat ini telah banyak instansi pemerintah baik pusat maupun daerah
informasi itu bisa dimengerti dan difahami oleh semua lapisan masyarakat.
kompetensi sebagai penyuluh agama jauh lebih sulit dihadapi ketimbang masalah
penyuluhannya. Oleh sebab itu, kapasitas sumber daya manusia baik dari segi
sebagai berikut:
Tabel 4.44
Reduksi Hasil Wawancara Mengenai Kuantitas Pegawai
data yang diperoleh dari hasil observasi dan hasil dokumentasi di KUA
Tabel 4.45
Triangulasi Teknik Pengumpulan Data
Kuantitas Pegawai
agama di KUA Kecamatan Ganeas masih kurang memadai. Hal ini tidak
80
sebanding dengan beban kerja yang ditanggung oleh pegawai. Akan tetapi untuk
Ganeas?
Tabel 4.46
Reduksi Hasil Wawancara Mengenai Masih Adanya Pernikahan
Dibawah Umur
yang diperoleh dari hasil observasi dan hasil dokumentasi di KUA Kecamatan
Tabel 4.47
Triangulasi Teknik Pengumpulan Data
Masih Adanya Pernikahan Dibawah Umur
nomor 21 yaitu tentang masih adanya pernikahan dibawah umur, peneliti dapat
81
Tabel 4.48
Kesimpulan Faktor Penghambat Implementasi Undang-undang Nomor 16
Tahun 2019 Di KUA KECAMATAN GANEAS
Kabupaten Sumedang
Dalam setiap permasalahan pasti ada jalan keluar. Hal ini pun berlaku
maka KUA Kecamatan Ganeas pun memiliki upaya untuk mengatasi faktor
pengahambat tersebut.
undang Nomor 16 Tahun 2019 di KUA Kecamatan Ganeas. Akan tetapi ada
22) Upaya seperti apa yang dilakukan oleh KUA Kecamatan Ganeas dalam
mengatasi kuantitas pegawai yang masih kurang dalam hal penyuluh agama?
sebagai berikut:
Tabel 4.49
Reduksi Hasil Wawancara Mengenai
Upaya Menangani Kekurangan Kuantitas Pegawai
data yang diperoleh dari hasil observasi dan hasil dokumentasi di KUA
Tabel 4.50
Triangulasi Teknik Pengumpulan Data
Upaya Menangani Kekurangan Kuantitas Pegawai
3. Merekrut orang luar yang sudah dipercaya dan dapat diandalkan oleh KUA
Kecamatan Ganeas
Penyuluh Agama selesai tepat waktu sesuai dengan aturan dan waktu yang sudah
ditentukan.
23) Upaya seperti apa yang dilakukan oleh KUA Kecamatan Ganeas untuk
sebagai berikut:
Tabel 4.51
Reduksi Hasil Wawancara Mengenai
Upaya Mengatasi Masalah Anggaran Pengembangan E-Government
data yang diperoleh dari hasil observasi dan hasil dokumentasi di KUA
Tabel 4.52
Triangulasi Teknik Pengumpulan Data
Upaya Mengatasi Masalah Anggaran Pengembangan E-Government
terhambat lagi oleh masalah masih adanya pernikahan dibawah umur. Walaupun
Tabel 4.53
Kesimpulan Upaya Mengatasi Faktor Penghambat
Pengembangan E-Government di KUA KECAMATAN GANEAS
Kabupaten Sumedang
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
dibawah umur..
KUA.
d. Sikap/Kecenderungan Pelaksana,
87
88
2) Tanggapan warga masyarakat aada yang pro dan kontra. Dimana yang
pro merasa anak yang dibawah usia 19 tahun belum bisa hidup mandiri,
ekonomi, sosial dan politik hal itu dibuktikan dengan beberapa tanggapan
warga dimana ada yang mendukung da nada yang menolak dengan berbagai
alasan.
a. Kuantitas sumber daya manusia penyuluh agama yang masih kurang. Hanya
b. Masih adanya pernikahan dibawah umur yang terjadi, hal itu disebabkan
3. Merekrut orang luar yang sudah dipercaya dan dapat diandalkan oleh
5.2 Saran
Umur.