Anda di halaman 1dari 14

No Cluster Competancy Definisi Perilaku Utama

1. Memenuhi janji dan


komitmen.
Memegang teguh 2. Bertanggung jawab atas
1 Amanah kepercayaan yang tugas, keputusan, dan tindakan
diberikan. yang dilakukan.
3. Berpegang teguh kepada nilai
moral dan etika.

1. Meningkatkan kompetensi diri


untuk menjawab tantangan yang
Terus belajar dan selalu berubah.
Kompeten mengembangkan
2. Membantu orang lain belajar.
kapabilitas.
3. Menyelesaikan tugas dengan
2 kualitas terbaik.

1. Menghargai setiap orang


Saling peduli dan apapun latar belakangnya.
3 Harmonis menghargai 2. Suka menolong orang lain.
perbedaan. 3. Membangun lingkungan kerja
yang kondusif.

1. Menjaga nama balk sesama


karyawan, pimpinan, BUMN,
dan Negara.
Berdedikasi dan
2. Rela berkorban untuk
mengutamakan
4 Loyal kepentingan Bangsa
mencapai tujuan yang lebih
besar.
dan Negara.
3. Patuh kepada pimpinan
sepanjang tidak bertentangan
dengan hukum dan etika.

1. Cepat menyesuaikan diri


Terus berinovasi dan untuk menjadi lebih baik.
antusias dalam 2. Terus-menerus melakukan
5 Adaptif menggerakkan perbaikan mengikuti
ataupun menghadapi perkembangan teknologi.
perubahan.
3. Bertindak proaktif.

1. Memberi kesempatan kepada


berbagai pihak untuk
berkontribusi.
2. Terbuka dalam bekerja sama
6 Membangun kerja
untuk menghasilkan nilai
Kolaboratif sama yang sinergis.
tambah.
3. Menggerakkan pemanfaatan
berbagai sumber daya untuk
tujuan bersama.
No Cluster Competancy

1 Digital Leadership

2 Global Business Savvy

3 Customer Focus

Leading
Business
Leading
Business

4 Building Strategic Partnership

5 Strategic Orientation

6 Driving Execution
7 Driving Innovation

8 Developing Organizational Cap

9 leading
People &
Organization

10 Leading Change
Managing Diversity
Definisi

Kemampuan untuk mengarahkan, memimpin serta mengevaluasi


proses transformasi digital Perusahaan, dengan mendayagunakan
seluruh sumber daya dan nilai tambah yang dimiliki Perusahaan

Kemampuan mengembangkan usaha, meningkatkan daya saing


dan nilai tambah Perusahaan dengan mempertimbangkan
perkembangan dan tren bisnis global dari berbagai aspek
(ekonomi, sosial, budaya, teknologi, politik internasional).

Kemampuan untuk mengidentifikasi kebutuhan pelanggan serta


memberikan pelayanan terbaik untuk memastikan tercapainya
tuntutan dan harapan pelanggan
Kemampuan membangun dan mengembangkan kemitraan
strategis dengan stakeholders untuk mencapai dan meningkatkan
nilai tambah bagi Perusahaan

Kemampuan menetapkan sasaran jangka panjang berdasarkan


sudut pandang yang bersifat menyeluruh (holistic) dan lengkap
(komprehensif) untuk meningkatkan daya saing dan nilai tambah
Perusahaan

Kemampuan menerjemahkan dan mengimplementasikan strategi


menjadi rencana kerja dan memastikan terlaksananya pekerjaan
untuk mencapai sasaran yang diinginkan
Kemampuan untuk mendorong orang lain dan menciptakan
Perusahaan yang terus melakukan upaya-upaya kreatif dan inovatif
untuk meningkatkan proses dan hasil kerja

Kemampuan membangun strategi, struktur dan sistem yang dapat


memaksimalkan pengembangan kapabilitas dan kapasitas
organisasi dan talenta dalam Perusahaa

Kemampuan untuk mengidentifikasi, melaksanakan dan memimpin


perubahan dalam organisasi menuju kondisi yang diinginkan secara
berkelanjutan
Kemampuan untuk mengelola dan memanfaatkan keberagaman
para pemangku kepentingan untuk meningkatkan nilai tambah dan
daya saing Perusahaan
Tindakan Utama

- Menetapkan kebijakan pemanfaatan teknologi (digital) sebagai keunggulan kompetitif


Perusahaan, dan memastikan implementasinya di seluruh Perusahaan.
- Memastikan pemanfaatan secara maksimal teknologi (digital) dalam penyusunan
strategi bisnis dan pengambilan keputusan bisnis.
- Menetapkan dan mengaplikasikan teknologi (digital) untuk memperbaiki proses bisnis
dan pelaksanaan pekerjaan di seluruh Perusahaan untuk meningkatkan kinerja
Perusahaan.
- Mendorong pemanfaatan teknologi (digital) untuk meningkatkan nilai dan citra
Perusahaan, memperluas pasar dan produk sesuai keunggulan kompeteitif yang dimiliki
Perusahaan.
- Mendorong orang lain untuk mengenali informasi yang terkait dengan perkembangan
teknologi (digital), kapabilitas dan fitur-fitur kuncinya, serta aplikasinya dalam berbagai
situasi bisnis.
- Melakukan asesmen dan pengelolaan risiko yang menyeluruh atas pemanfaatan
teknologi digital pada proses bisnis strategis perusahaan

- Mengenali situasi dan perkembangan bisnis global terkini dari berbagai aspek.
- Menggunakan pengetahuan mengenai situasi dan tren bisnis global sebagai dasar dalam
menyusun strategi bisnis dan rencana jangka panjang Perusahaan.
- Menetapkan sasaran Perusahaan untuk meningkatkan daya saing dan nilai tambah
dengan mempertimbangkan situasi dan tren bisnis global.
- Menetapkan keputusan bisnis dengan mempertimbangkan berbagai aspek sudut
pandang global.
- Mengidentifikasi dan memanfaatkan peluang bisnis di level regional / global.
- Menjalin dan memperluas jaringan kerja di negara lain untuk mendapatkan informasi
dan peluang untuk meningkatkan daya saing dan nilai tambah Perusahaan.

- Menggunakan perspektif jangka panjang dalam membina hubungan dan mengelola


kepercayaan pelanggan.
- Melakukan langkah-langkah yang konsisten dan terstruktur mencari informasi yang
relevan untuk mengidentifikasi dan mengantisipasi kebutuhan, harapan dan tuntutan
pelanggan.
- Mengidentifikasi dan menetapkan langkah perbaikan pada berbagai aspek untuk
memberikan nilai tambah pada pelayanan.
- Melakukan evaluasi terhadap pelayanan secara berkesinambungan untuk memastikan
kepuasan pelanggan.
- Mengembangkan sistem untuk membangun dan meningkatkan loyalitas pelanggan dan
memperluas penggunaan produk dan layanan.
- Mengembangkan sistem untuk memonitor kepuasan pelanggan untuk
mempertahankan dan meningkatkan pelayanan
- Mengidentifikasi pihak-pihak dari berbagai industri yang dapat menjadi mitra strategis
potensial, yang dapat mendukung pencapaian sasaran Perusahaan.
- Senantiasa menjalin hubungan baik dan menghasilkan kesepakatan yang saling
menguntungkan dengan mitra kerja strategis untuk mempertahankan kerja sama yang
sudah terjalin.
- Mengeksplorasi berbagai kemungkinan dan peluang untuk meningkatkan hubungan
kerjasama yang telah terjalin dengan mitra kerja strategis.
- Menyusun langkah-langkah sistematis untuk dapat merealisasikan terjalinnya kerja
sama yang saling menguntungkan dengan mitra strategis potensial.
- Menjalin kerjasama strategis dengan beberapa pihak yang memiliki keunggulan masing-
masing untuk meningkatkan kapasitas usaha dan pasar.
- Mengidentifikasi, menginisasi dan memfasilitasi terjalinnya kerjasama antar pihak
sebagai mitra strategis untuk meningkatkan daya saing dan nilai tambah Perusahaan
- Merumuskan dan mengembangkan visi dan misi serta strategi Perusahaan untuk
memastikan keselarasannya dengan visi misi dan strategi jangka panjang Perusahaan
induk
- Mengidentifikasi dampak faktor eksternal jangka panjang terhadap aspek internal
Perusahaan
- Melakukan penyesuaian strategi (proses bisnis, struktur organisasi serta sistem dan
kebijakan) agar sejalan dengan visi, misi atau sasaran jangka panjang Perusahaan
- Memanfaatkan isu-isu yang lebih luas dan bersifat makro untuk mengidentifikasi
dampak perubahan strategi Perusahaan secara komprehensif
- Menyelesaikan masalah operasional atau hal-hal detil yang penting dengan
menggunakan pertimbangan yang luas (makro) dan menyeluruh (kapabilitas internal dan
faktor eksternal)
- Menyelaraskan strategi perusahaan dengan faktor-faktor eksternal yang mempunyai
implikasi jangka Panjang.

- Menyusun rencana implementasi untuk memastikan terlaksananya tahapan pekerjaan


dan sasaran strategis yang ditetapkan (mencakup rencana kerja, milestones, tolok ukur
keberhasilan, dsb).
- Mengkomunikasi sasaran pada berbagai pihak yang terlibat untuk meningkatkan
komitmen dalam mencapai sasaran strategis yang ditetapkan.
- Memberikan tanggung jawab yang jelas kepada pihak yang memiliki kapasitas,
pengetahuan dan ketrampilan yang tepat.
- Menetapkan kebijakan dan menerapkan secara konsisten sistem reward dan
punishment untuk mendukung pencapaian sasaran strategis.
- Memitigasi potensi hambatan, risiko serta menyiapkan alternatif solusi untuk
memastikan terlaksananya pekerjaan dan tercapainya sasaran strategis.
- Membangun sistem yang terintegrasi untuk memonitor dan mengevaluasi pencapaian
tahapan penyelesaian sasaran
- Menginspirasi dan memberi contoh untuk selalu melakukan upaya perbaikan,
peningkatan, dan penyempurnaan melalui ide-ide inovatif.
- Mendorong orang lain untuk berfikir dan melakukan hal yang tidak biasa (out of the
box).
- Mendorong orang lain untuk melihat alternatif perbaikan memberikan tantangan orang
keluar dari zona nyaman. dari cara kerja atau kondisi saat ini;
- Memberikan toleransi atas kesalahan yang terjadi karena upaya perbaikan dan inovasi;
mendorong orang untuk berani mengambil risiko dalam berinovasi.
- Menyediakan lingkungan yang mendukung tercetusnya dan maupun eksperimentasi
yang dapat menghasilkan inovasi. penerapan ide-ide baru, solusi
- Menyusun dan menetapkan sistem penghargaan kepada orang-orang yang melakukan
upaya perbaikan yang memberi dampak positif kepada Perusahaan.

- Mengembangkan sistem untuk menciptakan lingkungan yang terus belajar dan


berkembang (learning organization).
- Menerapkan sistem pengelolaan informasi (knowledge management) untuk
meningkatkan kapabilitas karyawan dan efisiensi pelaksanaan pekerjaan.
- Mendisain dan menetapkan struktur, sistem dan kebijakan yang dapat mengotimalkan
pengembangan talenta dalam Perusahaan.
- Menyediakan dukungan dan sumber daya yang dibutuhkan kepada pihak yang
membutuhkan untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas.
- Mengembangkan lingkungan yang mendorong terciptanya kolaborasi dan kerjasama
tim.
- Melakukan sinergi dengan pihak-pihak terkait dalam pengembangan sumber daya
manusia dan organisasi.

- Menciptakan kebutuhan akan perubahan dalam organisasi dengan secara konsisten


mengkomunikasikan alasan dan manfaat perubahan.
- Membangun sistem dan kebijakan untuk menghargai pihak-pihak yang menunjukkan
upaya langkah_x0002_langkah perubahan.
- Memimpin proses perubahan dengan menunjukan upaya yang konsisten untuk menjadi
panutan, dan mendorong berbagai pihak untuk berubah.
- Menetapkan langkah-langkah sistematis untuk meminimalkan resistensi untuk berubah
serta untuk meminimalkan dampak negatif dalam proses menuju perubahan yang
diinginkan.
- Mengembangkan berbagai pendekatan dalam menghadapi tantangan untuk mencapai
sasaran perubahan.
- Memonitor, mengevaluasi dan menyempurnakan upaya perubahan yang berskala besar
dan jangka panjang Perusahaan, untuk menciptkakan budaya tertentu yang diinginkan
- Melakukan langkah-langkah yang sistematis dan terukur untuk membuat orang lain
memiliki pemahaman positif dan kebutuhan akan keberagaman dalam organisasi.
- Memanfaatkan keberagaman sebagai nilai tambah dalam menyusun strategi dan
menetapkan kebijakan untuk mencapai sasaran strategis Perusahaan.
- Secara sistematis menempatkan dan mengembangkan orang dari berbagai suku/budaya
yang berbeda untuk meningkatkan proses dan hasil kerja.
- Mengelola dan mengantisipasi potensi masalah dan konflik atas keberagaman dalam
organisasi.
- Menjalin kerjasama dengan pihak-pihak dengan berbagai latar belakang suku / budaya
yang berbeda untuk mendapatkan manfaat maksimal atas keberagaman para pihak
terkait.
- Mendorong kolaborasi dan sinergi para pihak dengan karakteristik dan latar belakang
yang berbeda untuk menciptakan nilai tambah
Level Kompetensi Teknis

Level 1 Paham/dalam pengembangan (awareness/being developed)


dengan kriteria:
1. memiliki pemahaman tentang konsep dasar, proses, peraturan, prinsip, teori, dan praktik, namun masih
memerlukan pengawasan langsung dan/atau bantuan pihak lain; dan
2. memiliki kemampuan dalam melaksanakan tugas/pekerjaan teknis sederhana dengan proses dan aturan yang
jelas, namun masih memerlukan pengawasan langsung dan/atau bantuan dari orang lain; b.

Level 2 dasar (basic)


dengan kriteria:
1. memiliki kemampuan dalam menyiapkan dan menyajikan bahan yang akan digunakan dalam kegiatan pekerjaan;
2. memiliki kemampuan dalam melakukan kegiatan/tugas teknis dengan alat, prosedur, dan metode kerja yang
sudah baku; dan - 8 -
3. memiliki kemampuan dalam memberikan pemahaman tentang kegiatan/tugas teknis kepada pemangku
kepentingan terkait. c.

Level 3 menengah (intermediate)


dengan kriteria:
1. memiliki kemampuan melakukan tugas teknis yang lebih spesifik dengan menganalisis informasi dan pilihan
metode tertentu untuk menyelesaikan permasalahan yang timbul dalam tugasnya;
2. memiliki kepercayaan diri dan kemampuan dalam menunjukkan kelancaran dan ketangkasan dalam praktik
pelaksanaan pekerjaan teknis; dan
3. memiliki kemampuan bertanggung jawab atas pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pekerjaan
kelompok/tim.

Level 4 mumpuni (advanced)


dengan kriteria:
1. memiliki kemampuan mengembangkan konsep/teori dan praktik dalam upaya menghasilkan perbaikan dan
pembaruan teknis serta metode kerja;
2. memiliki kemampuan beradaptasi dengan berbagai situasi, peningkatan kompleksitas, dan risiko, dan memiliki
kemampuan memecahkan permasalahan teknis yang timbul dalam pekerjaan; dan
3. memiliki kemampuan dalam melakukan monitoring dan evaluasi pekerjaan guna perbaikan berkelanjutan.

Level 5 Ahli (expert)


dengan kriteria:
1. memiliki kemampuan dalam mengembangkan ilmu pengetahuan/iptek dan konsep/teori;
2. memiliki kemampuan dalam menghasilkan karya kreatif, inovatif, autentik, dan teruji; - 9 -
3. memiliki kemampuan dalam mengoordinasikan, memimpin, dan menjadi pembimbing/mentor; dan
4. memiliki penguasaan pengetahuan dan keterampilan yang menjadi rujukan tingkat nasional.

Anda mungkin juga menyukai