PERATURAN SANTRI

PONDOK PESANTREN SUMBER BUNGUR PAKONG

BAB 1
Ketentuan Umum

Pasal 1
1. Pondok Pesantren Sumber Bungur adalah lembaga yang berada dibawah naungan
Yayasan Pendidikan Islam (YASPI) Sumber Bungur
2. Dewan Pengasuh adalah perkumpulan dari Pengasuh Pondok Pesantren Sumber Bungur
yang memiliki wewenang tertinggi dalam susunan struktural Pondok Pesantren Sumber
Bungur
3. Pengasuh adalah dzuriah yang bertanggungjawab atas Pondok Pesantren Sumber Bungur
dan bertanggungjawab kepada Ketua Yayasan Pendidikan Islam (YASPI) Sumber
Bungur
4. Dzuriah keluarga Pondok Pesantren Sumber Bungur adalah semua keturunan alm. Kyai
H. Ahmad Madani dan Ny. Hj. Maimunah Kholil.
5. Ketua Pengurus adalah pimpinan badan pelaksana yang diangkat dan ditetapkan
berdasarkan surat keputusan pengasuh
6. Pengurus adalah struktur badan pelaksana dipimpin oleh seorang ketua yang bekerja
berdasarkan tugas, pokok, dan fungsi yang telah ditetapkan oleh ketua atas persetujuan
Pengasuh
7. Asatidz adalah tenaga pendidik yang bertugas membantu terlaksananya penyelenggaran
kegiatan belajar mengajar di lingkungan Pondok Pesantren Sumber Bungur
8. Sekolah Diniyah adalah kegiatan belajar mengajar khusus bidang keagamaan di
lingkungan Pondok Pesantren Sumber Bungur
9. Santri adalah siapa saja yang berdomisili dan secara administrasi telah terdaftar di
Pondok Pesantren Sumber Bungur
10. Keamanan adalah struktur badan pelaksana yang garis koordinasinya sejajar dengan
Pengurus
11. Lingkungan pesantren adalah batas wilayah santri yang sudah ditentukan oleh pengurus
atas persetujuan pengasuh

BAB II
Larangan, Hak dan Kewajiban

Pasal 1
Semua santri dilarang keras:
1. Bergaul bebas, berhubungan dengan lawan jenis melalui surat-menyurat, telepon,
media sosial maupun bentuk komunikasi yang lain serta mengirim barang dan
atau perbuatan sejenisnya yang tidak dibenarkan oleh pesantren.
2. Mencuri dan atau menggunakan, mengambil barang orang lain tanpa seizin
pemiliknya
 3. Berkelahi, mengumpat, berkata kasar, membuat keributan dan atau kegaduhan
4. Melakukan sesuatu yang berpotensi menyebabkan kebakaran
5. Menjual, memakai dan mengedarkan NAPZA (Narkotika, Psikotropika dan Zat
Adiktif Lainnya) atau obat/bahan terlarang/berbahaya baik dilingkungan pesantren
maupun diluar pesantren
6. Melakukan unjuk rasa, demo dan atau sejenisnya terhadap pesantren
7. Merayakan kegiatan perayaan ulang tahun, berhura-hura di lingkungan pesantren
8. Mendatangi, mengunjungi, dan memasuki tempat-tempat berbau maksiat seperti
gedung bioskop, diskotik, bilyard, tempat play station, video game dan sejenisnya
9. Membawa dan atau memiliki senjata tajam
10. Membawa alat komunikasi dan atau peralatan elektronik tanpa izin dari pengasuh
11. Membawa, mengoleksi membaca buku dan atau majalah yang tidak sesuai syariat
Islam
12. Menempati tempat yang tidak semestinya
13. Membawa, memiliki dan mengkonsumsi rokok dan atau vape
14. Memakai tato, dan atau tindik
15. Memakai cincin, kalung, gelang maupun perhiasan mewah lainnya

Pasal 2
Seluruh santri Pondok Pesantren Sumber Bungur Berhak:
1. Mendapatkan pelayanan administrasi, keuangan dan kesehatan dari pesantren
2. Mengikuti seluruh pembelajaran yang dilaksanakan di Pondok Pesantren sesuai
peraturan yang berlaku
3. Mendapatkan pengajaran keilmuan yang dilaksanakan di Pondok Pesantren Sumber
Bungur sesuai dengan tingkatannya
4. Mendapatkan makanan yang layak sesuai dengan peraturan yang berlaku di Pondok
Pesantren Sumber Bungur

Pasal 3
Santri Pondok Pesantren Sumber Bungur Berkewajiban:
1. Mentaati syariat Islam secara kaffah
2. Menjaga nama baik Diri, Pengasuh, keluarga besar Sumber Bungur dan Pondok
Pesantren Sumber Bungur
3. Mengikuti semua kegiatan yang dilaksanakan oleh Pondok Pesantren Sumber Bungur
4. Menjaga akhlakul karimah dan ta’dhim kepada keluarga besar Dewan Pengasuh
Pondok Pesantren Sumber Bungur
5. Taat dan berperilaku baik kepada asatid dan pengurus

Bab III
Akhlak, Sikap, dan Adab

Pasal 1
1. Semua santri wajib berperilaku sebagaimana sikap, adab, dan etika seorang muslim dan
santri pada umumnya
2. Semua santri harus bersikap sopan, hormat, sabar, dan rendah hati (tawadhu’)
3. Semua santri harus menjaga bersikap hormat terhadap yang lebih tua dan menghargai
terhadap yang lebih muda
4. Seluruh santri dilarang berambut gondrong
5. Semua santri wajib berpakaian rapi, sopan, dan menutup aurat selama berada di
lingkungan pesantren
6. Dilarang berpakaian bergambar yang menyimpang dari syariat Islam dan atau bersimbol
politik maupun sejenisnya
7. Semua santri wajib memakai pakaian sesuai hak milik
8. Semua santri tidak dibenarkan memakai topi kecuali keperluan khusus dan mendapat izin
dari pengasuh

Bab IV
Aktivitas dan Kegiatan Santri

Pasal 1
Aktivitas dan kegiatan santri Pondok Pesantren Sumber Bungur terdiri dari:
a. Kegiatan Ubudiyah
b. Kegiatan Jam Belajar
c. Kegiatan Hari Ahad

Pasal 2
Kegiatan Ubudiyah
Semua santri di Pondok Pesantren Sumber Bungur diwajibkan:
1. Shalat lima waktu berjama’ah di Musholla Pondok Pesantren
2. Membaca Al-Quran sebelum sholat berjamaah dimulai
3. Membaca Rotib Al-Haddad dan Asmaul Husna sebelum adzan maghrib
4. Membaca bait Aqidatul Awwan sesudah adzan maghrib
5. Membaca Surat Al-waqi’ah sebelum dhuhur dan Ad-dhukhon sebelum ashar
6. Membaca Doa Qobla Ash-shubhi dan Al-qur’an sebelum shubuh dan membaca
rotibul athos setelah shubuh
7. Khusus waktu maghrib, batas santri masuk musholla tepat ketika adzan maghrib
8. Tidak masbuk dalam mengikuti shalat berjama’ah maghrib dan shubuh
9. Tidak membuat kegaduhan di dalam dan disekitar musholla
10. Mengisi shaf yang kosong terlebih dahulu
11. Wajib memakai kopiah setiap shalat dan tidak dibenarkan memakai kaos oblong ke
musholla
12. Mengikuti praktek ibadah dan kajian kitab pada malam yang telah ditentukan
13. Berbaju Putih pada hari kamis malam atau malam Jumat hingga selesai membaca
Dibaiah
14. Mengikuti kegiatan Dibaiah tanpa kecuali, pada hari kamis malam atau malam Jumat
15. Ada tiga kegiatan di mushalla, Shalat berjama’ah, tadarus dan kajian kitab
16. Tetap berada di mushalla sampai kegiatan selesai.
 Pasal 3
Kegiatan Jam Belajar
1. Setiap santri harus mengikuti ketentuan jam belajar yang sudah ditentukan pesantren
2. Jam belajar dimulai pada pukul 21.00 Waktu Indonesia Barat setiap hari
3. Santri tidak dibenarkan masuk ke kamar selama proses kegiatan belajar di lembaga
pendidikan (MTs/MA/SMK/STEI) berlangsung, kecuali keperluan khusus dan mendapat
izin dari pengurus
4. Santri wajib memiliki, mempersiapkan dan melengkapi buku serta peralatan belajar
lainnya yang sudah ditentukan dari sekolah.

Pasal 4
Kegiatan Hari Ahad
1. Khusus untuk hari ahad mulai pukul 07.30-10.00 Waktu Indonesia Barat, batas lingkungan
pesantren adalah sebagai berikut:
Sebelah Timur adalah Sungai/Got
Sebelah Barat adalah Masjid
Sebelah Selatan Madrasah Aliyah gedung Selatan
Sebelah Utara Pos Utara
2. Semua santri wajib mengikuti kegiatan bersih-bersih, gotong royong di lingkungan
Pondok Pesantren Sumber Bungur pada pagi hari
3. Khusus hari Ahad santri diperbolehkan bermain bola pagi hari di lapangan utara setelah
kegiatan bersih-bersih dan gotong royong selesai sampai dengan pukul 08.00 Waktu
Indonesia Barat
Bab VI
Kebersihan, Kesehatan, dan Kemanan

Pasal 1
1. Semua santri wajib untuk selalu menjaga ketertiban, ketenangan, dan kebersihan serta
keamanan di lingkungan Pondok Pesantren
2. Tidur malam paling lambat pukul 22.00 dan bangun pada pukul 03.30 WIB
3. Area kamar santri dan sekitarnya wajib selalu bersih dan rapi
4. Piket kebersihan wajib dijalankan sesuai jadwal yang telah ditentukan secara bergiliran
5. Semua santri wajib mengikuti kegiatan bersih-bersih dan gotong royong sesuai waktu
yang telah ditentukan
6. Semua santri wajib memiliki gayung dan peralatan mandi sendiri
7. Seluruh santri tidak diperbolehkan keluar kamar mandi tanpa berpakaian dan atau hanya
dengan memakai handuk
8. Semua santri dilarang:
a. Membuang sampah tidak pada tempatnya
b. Mencoret-coret dinding, meja, pintu, lantai, jendela dan tempat-tempat lainnya
 c. Santri berambut gondrong
d. Memasukkan sikat gigi, sabun, dan bahan lainnya ke dalam bak mandi
e. Meninggalkan peralatan mandi di dalam kamar mandi

Bab VII
Lingkungan Pesantren

Pasal 1
Batas wilayah santri adalah sebagai berikut
Sebelah Utara adalah lingkungn pertanian dan peternakan SMK Sumber Bungur
Sebelah Selatan adalah Gerbang selatan Pondok Pesantren Sumber Bungur
Sebelah Timur adalah sisi sebelah timur Gedung Pondok Pesantren Sumber Bungur Putra
Sebelah Barat adalah sisi sebelah barat Aula bawah Pondok Pesantren Sumber Bungur

Bab VIII
Administrasi dan Perizinan

Pasal 1
1. Semua santri wajib ikut memelihara dan merawat gedung, barang, dan alat-alat inventaris
Pondok Pesantren Sumber Bungur
2. Semua santri waib melengkapi berkas data diri seperti Kartu Keluarga, Akte Kelahiran dan
Kartu Tanda Penduduk pada waktu pertama kali masuk pesantren
3. Membayar kewajiban administrasi tepat waktu
4. Santri idzin pulang sesuai dengan prosedur, mendapatkan idzin dan membawa kartu idzin
pulang
5. Santri yang keluar atau pindah (Boyong) wajib mendapatkan izin dari pengasuh dan telah
menyelesaikan seluruh kewajiban administrasi (bebas tanggungan) dan telah
menandatangani pernyataan keluar atau pindah (Boyong)

Pasal 2
1. Semua santri wajib mendapat izin dari pengasuh apabila hendak pulang atau kelaur dari
lingkungan Pondok Pesantren Sumber Bungur
2. Semua santri wajib melaporkan diri apabila telah kembali ke Pondok Pesantren Sumber
Bungur
3. Apabila mau bepergian atau keluar dari batas wilayah pesantren maka harus mendapatkan
izin dari keamanan dan harus membawa surat izin
4. Santri tidak dibenarkan pulang atau mengikuti kegiatan diluar pesantren dengan izin dari
pengurus
5. Santri yang akan pulang harus dijemput oleh orang tua atau walinya
 Bab IX
Pelanggaran

Pasal 1
1. Pelanggaran berat adalah sebagaimana yang tertulis dalam Bab 2 Pasal 1 ayat 1-5.
2. Melakukan perbuatan yang bertentangan dengan syariat Islam, peraturan yang berlaku
dan Tata Tertib Pondok Pesantren
3. Melakukan perbuatan yang merugikan dan mencemarkan nama baik Pondok Pesantren
4. Telat masuk musholla setelah adzan maghrib
5. Keluar dari lingkungan Pondok Pesantren tanpa seizin pengasuh baik siang maupun
malam
6. Mencuri, Membawa dan atau memakai barang santri lain tanpa izin pemiliknya
7. Bertengkar atau menjadi pemicu terjadinya kebakaran maupun kegaduhan
8. Merusak dan atau mempergunakan fasilitas Pondok Pesantren yang tidak diperuntukkan
bagi santri tanpa seizin pengasuh atau pengurus
9. Merokok di lingkungan dan atau diluar Pondok Pesantren
10. Membawa handphone, radio, tape recorder, laptop dan media elektronik yang lain
11. Membawa majalah, novel komik atau sejenisnya yang tidak Islami dan tidak mendidik
12. Membawa senjata tajam atau benda-benda lain yang membahayakan
13. Memakai perhiasan wanita (gelang, anting, kalung), berambut panjang, kuku panjang
dan mengenakan cat kuku, cat rambut, bertato dan sejenisnya
14. Membawa dan bermain kartu, seperti domino, remi, catur dan sejeninya.
15. Berbicara kotor atau tidak pantas
16. Membuat onar, kegaduhan dan atau membuat tidak nyaman suasana di lingkungan
pondok pesantren
17. Melakukan aktifitas yang mengganggu kegiatan qiraatul qur’an maupun kajian kitab
kuning.
18. Dilarang ikut serta dalam sebuah organisasi maupun menjadi partisan partai politik
19. Dilarang membuat organisasi, gank, perkumpulan ataupun hal-hal lain yang bisa
membuat pengkotakan dalam sistem sosial yang ada di pondok pesantren (seperti kaos,
jaket dll)
20. Dilarang memakai simbol-simbol organisasi tertentu, partai politik, simbol-simbol agama
lain di luar agama islam.
21. Dilarang menjalin hubungan dengan masyarakat di luar pesantren
22. Dilarang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler di lembaga yang ada di bawah naungan
yayasan pondok pesantren maupun lembaga yang masih punya hubungan emosional
dengan yayasan pondok pesantren, kecuali telah mendapat persetujuan dari pengasuh
23. Dilarang memakai seragam olah raga sekolah di area pesantren.
 Bab X
Sanksi

Pasal 1
1. Pelanggaran terhadap tata tertib ini akan dikenai sanksi sesuai dengan jenis
pelanggarannya.
2. Jenis-jenis sanksi sebagaimana yang dimaksud yaitu :
a. Sanksi ringan memiliki yaitu:
 Diberi nasihat dan peringatan oleh dewan guru
 Diberikan teguran secara lisan dan atau tertulis
 Membersihkan MCK, Halaman, dan Ruangan
 Denda
 Di gundul
b. Sanksi berat memiliki 3 (tiga) kategori yaitu:
 Skorsing sementara untuk mendapat bimbingan dari orangtuanya
 Diserahkan kembali pendidikannya ke orang tuanya/ dicabut haknya sebagai santri
 Diberhentikan secara tidak hormat/diusir dari pondok
3. Jenis-jenis pelanggaran yang dimaksud pada yaitu :
a. Pelanggaran berat, yaitu:
 Melakukan perbuatan melanggar syariat yang termasuk dosa besar.
 Mencemarkan nama baik Pondok Pesantren.
 Melakukan Pelanggaran berat sebagaimana yang tertulis dalam Bab 2 Pasal 1 ayat
1-5.
 Melakukan pelanggaran ringan yang di lakukan terus menerus dan telah mendapat
peringatan tertulis
b. Pelanggaran ringan, yaitu semua jenis pelanggaran yang tidak termasuk dalam
kategori pelanggaran berat, baik tidak melaksanakan kewajiban maupun melanggar
larangan dan tata tertib pondok pesantren.

Bab XI
Penutup
1. Hal-hal yang belum diatur dalam peraturan ini akan diatur kemudian dengan petunjuk
dan persetujuan pengasuh.
2. Tata tertib ini berlaku sejak ditetapkan.
3. Ketentuan yang mengatur pelaksanaan tata tertib ini akan diatur kemudian oleh
pengasuh.
 LEMBAR PERSETUJUAN

Dengan ini kami menyetujui semua peraturan dan tata tertib Pondok Pesantren
Sumber Bungur, atas kemauan sendiri tanpa adanya paksaan

Pamekasan.........,......................2022

Disetujui oleh

SANTRI WALI SANTRI

(______________________) (________________________)

Mengetahui

PENGASUH

K. ABDULLAH ACHMAD MADANI, S.Ip., MA.