Teori lain
1. Zone 4 (general zone)
2. Zone 3 (clean zone)
3. Zone 2 (super clean zone)
4. Zone 1 (ultra clean zone) 1 m dari luka op
5. Zone 0 (aseptic zone) daerah yg akan dilakukan insisi
Ukuran
1. Minimal 29,1 – 37,16 meter persegi (5.6m x 5,6 m) Maksimal 56 – 60 meter persegi
(7,2 m x 7,8 m). Besar kecilnya kamar bedah tergantung dari kegunaannya.
2. Tinggi langit-langit (plafon) 3,5m
minimal 2,5m dan maksimal 3,65m.
Pintu
1. Pasien, pintu masuk dan keluar harus berbeda
2. Petugas, pintu masuk dan keluar tersendiri.
3. Setiap pintu kamar bedah harus ada kaca tembus pandang.
4. Pintu kamar bedah tipe Sliding door.
5. Lebar pintu maksimal 1,20 m dan tinggi minimal 2,10 m
Sistem ventilasi
1. Ventilasinya memakai sistem pengatur suhu sentral (AC sentral) per OK dan dapat
diatur dng alat kontrol memakai filter
2. Ultra Clean Laminar Air Flow
3. Daerah Tropis suhu udara antara
20 – 24 derajat C.
4. Kelembaban udaranya 55% (50 – 60 %)
Sistem penerangan
1. Lampu Penerangan = Lampu pijar Putih dan mudah dibersihkan.
2. Lampu Operasi
3. Lampu op mempunyai kekhususan dalam hal :
a. Arah dan fokusnya fokusnya dapat diatur
b. Tidak menimbulkan panas
c. Cahayanya terang dan tidak menyilaukan.
d. Pencahayaannya antara 300 – 500 Lux, pada meja op 10.000 – 20.000 Lux
Sistem listrik
1. Voltase 110 dan 220
2. Stop Kontak = aman untuk petugas
3. Tombol listrik ketinggian minimal 1,40 m dari lantai
4. Setiap Tombol Sirkuitnya harus berbeda
Sistem komunikasi
1. Sistem Komunikasi sangat vital
2. Komunikasi dari Ok ke OK
3. Komunikasi dari kamar bedah ke ruangan
4. Komunikasi kamar bedah ke Laboratorium Patologi Anatomi atau Patologi klinik
Peralatan
1. Peralatan kamar bedah harus Mobile
2. Terbuat dari Stainless Steel sehingga mudah dibersihkan
3. Standar peralatan
PERAN PERAWAT
1. Membantu pasien mengetahui tentang tindakan2 yang dialami pasien sebelum op
2. Memberikan penjelasan terlebih dahulu sebelum setiap tindakan
3. Memberikan kesempatan kpd pasien dan keluarga untuk menanyakan tentang
segala prosedur yg ada
4. Memberikan kesempatan kpd pasien dan klg untuk berdoa bersama
5. Mengoreksi pengertian yg salah tentang tindakan pembedahan
6. Kolaborasi dgn dokter terkait tentang pemberian obat premedikasi
DEKONTAMINASI
Tindakan menghilangkan pencemaran (kontaminasi) pada alat, ruangan laboratorium atau
sterilan
STERILISASI
Proses kegiatan menghancurkan atau memusnahkan semua mikroorganisme termasuk
spora dari sebuah benda atau lingkungan