PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
untuk menyampaikan gagasan, pesan dan informasi. bahasa juga memiliki peran
penting bagi kehidupan manusia sehingga tidak perlu diragukan lagi. Bahasa
juga tidak hanya dipergunakan dalam kehidupan sehari-hari, tetapi bahasa juga
lisan atau ujaran, seiring dengan peradaban manusia dalam berbahasa maka
muncullah ragam tulis pada bahasa oleh karena itu bahasa dapat menggantikan
diri manusia secara perorangan atau secara bersama-sama sebagai alat untuk
berkomunikasi.
pemilihan bahasa yang kurang tepat sehingga dapat memicu adanya perbedaan
pendapat dan presepsi. Tidak hanya itu pemilhan bahasa yang kurang tepat juga
masing individu, maka dari itu penyampaian komunikasi yang baik sangatlah
1
2
sebuah kalimat. Hal tersebut dapat diwujudkan dalam bentuk tulisan. Menulis
baik dan benar, pelajaran menulis sangat berperan penting dalam menghasilkan
tulisan yang berkualitas. Bukan hanya untuk penulis tetapi pembaca pun dapat
diberikan oleh guru dan kebiasaan mencatat bahan pelajaran dari papan tulis
susahnya memulai untuk menulis, mereka pun susah untuk menentukan topik
tulisannya karena selama ini hanya melihat contoh tanpa diberi kesempatan
menulis dengan bahasa yang baik dan benar. Kemalasan juga menjadi kendala
yang besar saat seseorang mencoba untuk menulis, siswa malas untuk beerpikir
dan mencari ide-ide baru yang dapat mereka tuangkan dalam tulisan.membuat
teks atau membuat suatu karangan membutuhkan ilmu yang cukup agar hasil
dalam teks atau karangan dapat menikmati dengan baik tanpa adanya kesalahan
yang menggangu.
3
Menulis teks atau karangan adalah hal yang wajib untuk diajarakan pada
mata pelajaran bahasa indonesia. Jenis teks atau karangan yang sering diberikan
penggunaan redupliaksi masih banyak dilakukan dalam teks atau karangan yang
pembentukan sebuah kata. Masih banyak siswa yang belum memahami dengan
baik menggunakan kata ulang dalam sebuah teks. Dalam hal ini pemahaman
nomina, verba, numeralia dan kata ulang golongan keterangan. Pembagian jenis-
4
juga ikut merasakan apa yang dirasakan oleh penulis.Dalam hal ini,siswa masih
belum memahami dengan baik pemilihan dan penempatan kata ulangdan lebih
Tidak sedikit siswa yang hanya menggunakan reduplikasi (kata ulang) yang
dilihatnya saja, padahal masih banyak jenis reduplikasi yang lebih tepat
digunakan pada sebuah teks narasi. Siswa sulit memahami penulisan teks narasi
yang baik dan benar, siswa lebih mementingkan cerita yang ingin disampaikan
saja. Dalam hal ini guru di tuntut untuk lebih kreatif dalam menggali kreativitas
Dalam penelitin ini reduplikasi yang di analisis pada teks narasi siswa
yakni reduplikasi pada teks narasi siswa kelas VII SMPN 1 Nangaroro. Karena
masih banyaknya keesalahan yang di lakukan siswa dalam memilih kata ulang
penggunanya.Tidak hanya itu siswa juga sulit untuk membuat kalimat yang
efektif pada teks narasi. Siswa sulit fokus dalam memahami kaidah-kaidah
kebahasaan yang baik dan benar sehingga terdapat banyak kesalahan dalam
teksnya, kesalahan yang dibiarkan akan berakibat fatal bagi penegtahuan siswa.
Bentuk kesalahan reduplikasi yang ditulis siswa menarik untuk diteliti agar
5
penelitian ini dapat dijadikan acuan pembelajaran bagi guru serta siswa dan
masyarakat lainnya. Maka dari itu, saya berharap agar peneltian ini dapat
penelitian mengenai reduplikasi pada teks narasi yang ditulis oleh siswa dengan
judul Reduplikasi Teks Narasi Siswa Kelas VII SMPN 1 Nangaroro Dan
B. Identifikasi Masalah
sebagai berikut:
reduplikasi?
narasi?
Nangaroro?
penggunaan reduplikasi?
reduplikasi?
Indonesia?
C. Batasan Masalah
penelitian ini mempunyai permasalahan yang cukup luas sehingga perlu adanya
batasan agar permasalahan yang akan diungkapkan dalam penelitian ini. Adapun
batas masalah pada penelitian ini terkait Reduplikasi pada Teks Narasi Siswa
Indonesia.
D. Rumusan Masalah
pertanyaan, yaitu bagaimanakah reduplikasi pada teks narasi siswa kelas VII
E. Tujuan Penelitian
teks narasi siswa kelas VII SMPN 1 Nangaroro dan Implikasinya terhadap
F. Kegunaan Penelitian
1. Kegunaan Teoretis
ulang.
2. Kegunaan Praktis
a. Bagi guru
terdapat dalam Penelitian ini tidak dilakukan lagi dalam proses belajar
b. Bagi siswa
masalah yang sudah diteliti oleh peneliti tidak terulang kembali di masa
G. Sistematika Penulisan
Skripsi ini terdiri dari lima bab dengan sistematika penulisan sebagai
berikut.
Bab I Pendahuluan. Bab ini berisikan , pendahuluan yang terdiri atas latar
Bab II Landasan Teori dan Kerangka Berpikir. Bab ini berisikan landasan
teori dan kerangka berpikir yang terdiri dari landasan teori, hasil Penelitian yang
Bab III Metode Penelitian. Bab ini berisikan uraian tentang metode
penelitian yang terdiri atas pendekatan penelitian, teknik penelitian, fokus dan
Bab V Sinpulan dan Saran. Bab ini berisi simpulan, implikasi, dan saran
Daftar Pustaka
Lampiran- Lampiran