Anda di halaman 1dari 5

BAB 3

METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Dalam melakukan penelitian ini peneliti menggunakan jenis penelitian

kualitatif deskriptif. Menurut Strauss dan Corbin (2017) mengatakan bahwa jenis

penelitian kualitatif merupakan jenis penelitian yang hasil temuannya tidak

diperoleh melalui prosedur statistic atau bentuk hitungan lainnya. Dalam

penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif sebagai metode yang

menggambarkan secara induktif dengan asumsi yang didasarkan pada kontrak

realita sosial, kompleks dan saling terikat, serta data yag dikumpulkan berisi

tentang sudut pandang dari informan.

3.2 Populasi

Populasi ini berisi semua objek yang memiliki karakteristik tertentu, jelas,

dan lengkap yang akan di teliti. Menurut Sarjono (2011:21) populasi adalah

seluruh karakteristik yang akanmenjadi obyek penelitian, karakteristik tersebut

akan berhubungan dengan seluruh kelompok orang, peristiwa, dan juga benda

yang akan menajdi pusat perhatian peneliti.

3.3 Teknik Pengumpulan Data

Pengumpulan data dalam metode ini yaitu dengan cara:

a. Observasi

Menurut Sugiono (2017:203) bahwa observasi merupakan pengumpulan


data yang mempunyai ciri spesifik bila dibandingkan dengan teknik yang

lainnya. Observasi ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data secara

langsung dilapangan pada objek yang diteliti.1

b. Wawancara

Menurut Sugiono (2017:194) bahwa wawancara yang digunakan sebagai

teknik pengumpulan data apabila peneliti ingin melaksanakan studi

pendahuluan untuk menemukan permasalahan yang akan diteliti, apabila

peneliti ingin mengetahui terkait hal-hal responden yang lebih mendalam

dan jumlah responden yang sedikit.2 Dalam penelitian ini yaitu dengan

cara wawancara dengan menggunakan tanya jawab secara langsung serta

diskusi dengan beberapa pelaku UMKM yang terdampak saat pandemi

yang berkecamatan di Gununganyar Surabaya. Wawancara dalam

penelitian ini dilakukan dengan (20) dua puluh UMKM yang terdampak

pandemi serta mendapatkan bantuan yang berwilayah di kecamatan

Gununganyar Surabaya.

c. Dokumentasi

Dokumentasi suatu catatan berupa bentuk dokumen seperti tulisan,

gambar atau karya monumental dari seseorang. Studi dokumen

merupakan suatu pelengkap dari penggunaan metode observasi dan

wawancara dalam penelitian kualitatif (Sugiono, 2016:240). Teknik ini

dilakukan dengan mengambil data dan dokumentasi pada beberapa

1
Sugiono, Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif, Hal 203
2
Sugiono, Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif, Hal 194
pelaku UMKM yang terdampak saat pandemi yang berkecamatan di

Gununganyar Surabaya.

3.4 Sumber dan Pengumpulan Data

Sumber dan pengumpulan data yang diperoleh dalam penelitian ini berasal

dari:

1. Data Primer

Data yang diambil langsung atau diperoleh dari pihak yang memahami

mengusai dari objek kajian wawancara. Data primer dalam penelitian ini

diperolah secara langsung melalui wawancara dengan 15 (lima belas)

UMKM yang terdampak pandemi serta yang menerima bantuan pelaku

usaha mikro yang berkecamatan di Gununganyar Surabaya pada 1

Februari 2022 - 1 Maret 2022.

2. Data Sekunder

Data yang diperoleh melalui buku-buku, penelitian sebelumnya, jurnal-

jurnal, peraturan pemerintah kota Surabaya.

3.5 Analisis Data

Analisis data yang dilakukan dengan cara induktif yaitu mulai dari terjun ke

lapangan, mempelajari, menganalisis dan menarik kesimpulan yang ada di

lapangan. Analisis dalam penelitian kualitatif dilakukan secara bersamaan dengan

proses pengumpulan data. Komponen terkait menganalisis data yaitu:

1. Pengumpulan data

Peneliti mencatat semua data secara objektif dan apa adanya dari hasil

observasi, analisis dan wawancara lapangan. Dari pengumpulan data


ini peneliti mengumpulkan data terkait implementasi dan efektivitas

bantuan pemerintah saat pandemic covid-19 terhadap UMKM di

Kecamatan Gununganyar Kota Surabaya.

2. Reduksi data

Reduksi data memilih hal-hal pokok yang sesuai dengan fokus

penelitian. Dimana terkait reduksi ini merupakan suatu bentuk analisis

yang menajamkan, menggolongkan, mengarahkan dan membuang

yang tidak perlu. Dari data target dan realisasi maka peneliti memilah

data yang perlu digunakan untuk penelitian atau tidak digunakan untuk

penelitian.

3. Penyajian data

Penyajian data ini berupa sekumpulan data atau informasi yang telah

tersusun dan memberikan kemungkinan adanya penarikan kesimpulan

dan pengambilan tindakan. Dari data yang telah dipilih peneliti

menganalisis data yang telah valid untuk disusun menjadi penelitian

yang benar.

4. Penarikan kesimpukan atau Verifikasi

Verifikasi ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data baru. Dalam

pengambilan keputusan didasari pada reduksi data dan penyajian data

yang merupakan jawaban atau masalah. Dari data yang telah diolah
peneliti menganalis data yang telah valid untuk disusun menjadi

penelitian yang benar, maka peneliti membuat kesimpulan dan saran.

Anda mungkin juga menyukai