Anda di halaman 1dari 4

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Metode penelitian dan jenis pendekatan penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif,


dengan pengumpulan data primer dan sekunder. Pengumpulan data primer
dilakukan dengan observasi lapangan, sedangkan pengumpulan data sekunder
dengan telaah dokumen. Analisis yang dilakukan adalah Identifikasi kondisi
eksisting TPA Sukawinatan dan pengelolaan sampah di TPA Sukawinatan.
Identifikasi kondisi eksisting terdiri dari gambaran keadaan lokasi TPA
Jatibarang, sedangkan pengelolaan sampah terdiri dari penjelasan berbagai
pengelolaan sampah yang ada di TPA Sukawinatan.
Menurut Muhidin Sirat, metode penelitian merupakan suatu cara atau
langkah untuk menentukan dan memilih suatu topik permasalahan yang ditujukan
untuk dijadikan penentu untuk membuat judul penelitian.
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode penelitian deskriptif
kualitatif, peneliti hanya memaparkan situasi peristiwa . tidak mencari hubungan,
tidak menguji hipotesis atau membuat prediksi. Dengan menggunakan pendekatan
penelitian deskriptif kualitatif untuk menganalisa implementasi pengelolaan
sampah di TPA Sukawinatan.

3.2 Lokasi dan waktu penelitian

Lokasi penelitian ini dilakukan di TPA sukawinatan tepatnya Jl.


Sukajaya,kec sukarami kota Palembang Sumatera Selatan 30961 dilakukan pada
oktober 2023.

3.3 Subjek dan Objek penelitian

1. . Subjek penelitian adalah orang tempat atau benda yang diamati dalam
rangka sebagai sasaran. Subjek penelitian juga merupakan yang memiliki data
mengenai variable-variabel yang diteliti. Adapun yang menjadi subjek dalam
penelitian ini adalah Petugas lapangan TPA sukawinatan Kota Palembang dan
petugas teknis Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan.
2. Objek Penelitian adalah hal yang menjadi sasaran penelitian. Objek
penelitian juga merupakan variabel atau apa yang menjadi titik perhatian suatu
penelitian adapun objek dalam penelitian ini adalah Pelaksanaan pengelolaan
sampah.

3.4 Sumber Data


3.4.1 Data primer
Menurut Sugiyono (2018:456) Data primer yaitu sumber data yang
langsung memberikan data kepada pengumpul data. Data dikumpulkan sendiri
oleh peneliti langsung dari sumber pertama atau tempat objek penelitian
dilakukan. Peneliti menggunakan hasil wawancara yang didapatkan dari informan
mengenai topik penelitian sebagai data primer. Data yang diperoleh secara
langsung dari Manager sekretariat DLHK dan petugas lapangan di TPA
sukawinatan
3.4.2 Data Sekunder
Menurut Sugiyono (2018:456) data sekunder yaitu sumber data yang tidak
langsung memberikan data kepada pengumpul data, Dalam penelitian ini yang
menjadi sumber data sekunder adalah sesuai dengan Undang-Undang
Ketenagakerjaan, buku, jurnal, artikel yang berkaitan dengan topik penelitian
mengenai sistem pengendalian internal atas sistem dan prosedur penggajian dalam
usaha mendukung efisiensi biaya tenaga kerja.

3.5 Teknik Pengumpulan Data


Menurut Yusuf (2014:372) keberhasilan dalam pengumpulan data banyak
ditentukan oleh kemampuan peneliti menghayati situasi sosial yang dijadikan
fokus penelitian. Peneliti dapat melakukan wawancara dengan subjek yang diteliti,
mampu mengamati situasi sosial yang terjadi dalam konteks yang sesungguhnya
1. Observasi
Menurut Sugiyono (2018:229) observasi merupakan teknik pengumpulan
data yang mempunyai ciri yang spesifik bila dibandingkan dengan teknik yang
lain. Observasi juga tidak terbatas pada orang, tetapi juga objek-objek alam yang
lain. Melalui kegiatan observasi peneliti dapat belajar tentang perilaku dan makna
dari perilaku tersebut. Observasi dalam penelitian ini yaitu dengan melakukan
pengamatan langsung di lapangan untuk mengetahui kondisi yang sebenarnya
pelaksanaan pengelolaan sampah di TPA sukawinatan.
2. Wawancara
Wawancara menjadi salah satu teknik yang digunakan untuk mengumpulkan
data penelitian. Wawancara merupakan komunikasi dua arah untuk memperoleh
informasi dari informan yang terkait. Menurut Yusuf (2014:372) Wawancara
adalah suatu kejadian atau proses interaksi antara pewawancara dan sumber
informasi atau orang yang diwawancarai melalui komunikasi secara langsung atau
bertanya secara langsung mengenai suatu objek yang diteliti.
3. Dokumentasi
Menurut Sugiyono (2018:476) dokumentasi adalah suatu cara yang digunakan
untuk memperoleh data dan informasi dalam bentuk buku, arsip, dokumen, tulisan
angka dan gambar yang berupa laporan serta keterangan yang dapat mendukung
penelitian. Studi dokumen merupakan pelengkap dari penggunaan metode
observasi atau wawancara akan lebih dapat dipercaya atau mempunyai kredibilitas
yang tinggi jika didukung oleh foto-foto atau karya tulis akademik yang sudah ada

3.6 Teknik Analisis Data


1. Reduksi Data.
Menurut Sugiyono (2018:247-249) Reduksi data adalah merangkum, memilih hal-
hal yang pokok, memfokuskan pada hal-hal yang penting yang sesuai dengan
topik penelitian, mencari tema dan polanya, pada akhirnya memberikan gambaran
yang lebih jelas dan mempermudah untuk melakukan pengumpulan data
selanjutnya. Dalam mereduksi data akan dipandu oleh tujuan yang akan dicapai
dan telah ditentukan sebelumnya. Reduksi data juga merupakan suatu proses
berfikir kritis yang memerlukan kecerdasan dan kedalaman wawasan yang tinggi.
2. Penyajian Data (Data Display).
Setelah mereduksi data, maka langkah selanjutnya adalah menyajikan data.
Dalam penelitian kualitatif, penyajian data dapat dilakukan dalam bentuk table,
grafik, flowchart, pictogram dan sejenisnya. Melalui penyajian data tersebut,
maka data dapat terorganisasikan, tersusun dalam pola hubungan, sehingga akan
mudah dipahami.
3. Penarikan Kesimpulan.
Langkah terakhir dalam menganalisis penelitian kualitatif adalah penarikan
kesimpulan. Menurut Sugiyono (2018:252-253) kesimpulan dalam penelitian
kualitatif dapat menjawab rumusan masalah yang dirumuskan sejak awal, tetapi
mungkin juga tidak, karena seperti telah dikemukakan bahwa masalah dan
perumusan masalah dalam penelitian kualitatif masih bersifat sementara dan akan
berkembang setelah penelitian berada dilapangan

Anda mungkin juga menyukai