Anda di halaman 1dari 9

23

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Metode Penelitian

Penelitian ini menggunakan tipe penelitian kualitatif dengan suatu

pendekatan deskriptif. Untuk mendeskripsikan dan mengkaji pokok permasalahan

dalam penelitian ini, maka metode penelitian yang di gunakan adalah metode

deskriptif atau sebuah metode penelitian yang menggambarkan suatu keadaan

dalam sebuah permasalahan dan dengan menggunakan pendekatan kualitatif.

Penggunaan jenis penelitian dengan metode kualitatif juga dapat diartikan sebagai

salah satu jenis metode penelitian untuk memahami serta menafsirkan makna pada

sebuah peristiwa dan tingkah laku manusia.

Penelitian yang menggunakan penelitian kualitatif bertujuan untuk

memahami objek yang akan diteliti secara mendalam. (Gunawan 2014: 80).

Dalam pengertian lain jenis penelitian dengan metode kualitatif juga merupakan

salah satu jenis penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang

apa yang telah dialami oleh sebuah subjek penelitian seperti perilaku subjek,

persepsi subjek, motivasi subjek, tindakan yang dilakukan oleh subjek dan lain-

lain secara horistik dan dengan cara yang deskriptif baik yang berbentuk seperti

kata-kata ataupun yang berbentuk bahasa pada sebuah konteks khusus yang

alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai macam metode yang alamiah

Moeleng (2011: 98).

Melalui model penelitian kualitatif dengan metode interpretatif. Menurut

Morrison, sifat penelitian ini adalah interpretatif, penelitian interpretatif


24

memandang penelitian ilmiah tidaklah cukup untuk menjelaskan “misteri”

pengalaman manusia sehingga diperlukan unsur manusiawi yang kuat dalam

penelitian. Kebanyakan mereka yang. berada dalam kelompok ini lebih tertarik

pada kasus- kasus individu daripada kasuskasus umum (Bungin, B. 2007: 47).

Tujuan interpretatif adalah menganalisis realita sosial semacam ini dan bagaimana

realita sosial itu terbentuk. Penelitian interpretatif memiliki asumsi bahwa akses

terhadap realitas hanya dapat dilakukan melalui konstruksi sosial. Yang dimaksud

sebagai konstruksi sosial dalam penelitian interpretatif adalah metapora dan

berbagai pengertian yang dimilikinya. Bogdan dan Taylor mengemukakan bahwa

penelitian kualitatif adalah salah satu prosedur penelitian yang menghasilkan data

interpretatif berupa ucapan atau tulisan dan prilaku orang-orang yang diamati

(sugiono. 2010: 11).

3.2 Lokasi Penelitian

Pada penelitian ini peneliti menggunakan metode purposive area artinya

penentuan tempat dengan sengaja dipilih berdasarkan tujuan dan pertimbangan

tententu. Sesuai dengan judul dan permasalahan di atas, maka lokasi penelitian

yang dipilih oleh peneliti yaitu di Desa Seith Kecamatan Leihitu, Kabupaten

Maluku Tengah, Provinsi Maluku. Pemilihan Negeri Seith sebaga lokasi

penelitian dengan pertimbangan : pala merupakan salah satu komoditi unggulan di

maluku dan kecamatan leihitu adalah daerah yang banyak mengaplikasikan Sasi

untuk melindungi komoditi unggulan di daerahnya. Negeri Seith merupakan

daerah dengan luas lahan pala terbesar di daerah tersebut yang menjalankan

kearifan lokal sasi untuk melindungi tanaman pala.


25

3.3 Informan Penelitian

Informan penelitian adalah orang-orang yang dapat memberikan informasi.

Informasi penelitian adalah sesuatu baik orang benda ataupun instansi (organisasi)

yang sifat keadaannya diteliti. Informan dalam penelitian ini adalah sebagai

berikut:

No Nama
1 Perangkat negri
2 Pemilik sasi
5 Kewang
4 Pemilik lahan

3.4 Sumber Data

Sumber data dalam penelitian ini dibagi menjadi dua, yaitu:

3.4.1 Data primer

Data primer merupakan bentuk data yang diperoleh secara langsung

saat melakukan proses pengumpulan data. Dalam penelitan ini data primer

diperoleh dari wawancara langsung dengan objek yang akan diteliti

(responden), yaitu Perangkat Negeri, Pemilik Sasi, Pemilik Lahan dan Kewang

Desa Seith Kecamatan Leihitu.

3.4.2 Data Sekunder

Data sekunder merupakan bentuk data yang tidak secara langsung

diperoleh atau sebuah data yang diperoleh dari sumber lain. Data sekunder

dapat diperoleh dengan mencari data dan informasi, serta referensi yang
26

berkaitan dengan tema penelitian baik yang terdapat di perpustakaan, lokasi

penelitian dan web internet.

3.5 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengambilan data atau metode pengambilan data adalah teknik

atau cara yang dilakukan oleh peneliti untuk mendapatkan data yang akan

dianalisis atau diolah untuk menghasilkan suatu kesimpulan (Bawono, 2006: 29).

3.5.1 Observasi (Pengamatan)

Menurut Sugiyono (2018: 229) observasi merupakan teknik

pengumpulan data yang mempunyai ciri yang spesifik bila dibandingkan

dengan teknik yang lain. Observasi juga tidak terbatas pada orang, tetapi juga

objek-objek alam yang lain. Melalui kegiatan observasi peneliti dapat belajar

tentang perilaku dan makna dari perilaku tersebut. Observasi dalam penelitian

ini yaitu dengan melakukan pengamatan langsung di lapangan untuk

mengetahui kondisi yang sebenarnya tentang tata caca pelaksanaan sasi di

negri Seith.

3.5.2 Wawancara (Interview)

Menurut Esterberg dalam Sugiyono (2015:72) wawancara adalah

pertemuan yang dilakukan oleh dua orang untuk bertukar informasi mupun

suatu ide dengan cara tanya jawab, sehingga dapat dikerucutkan menjadi

sebuah kesimpulan atau makna dalam topik tertentu. Wawancara dilakukan

untuk mengetahui untuk melengkapi data dan upaya memperoleh data yang

akurat dan sumber data yang tepat. Wawancara pada penelitian ini dilakukan
27

dengan mengajukan pertanyaan kepada Informan yang terlibat secara

langsung dalam pelaksana sasi.

3.5.3 Studi dokumentasi

Menurut Sugiyono (2018: 476) dokumentasi adalah suatu cara yang

digunakan untuk memperoleh data dan informasi dalam bentuk buku, arsip,

dokumen, tulisan angka dan gambar yang berupa laporan serta keterangan

yang dapat mendukung penelitian. Tujuan dokumentasi juga dapat

memberikan informasi tentang berjalannya sesuatu kepada orang yang

membutuhkannya. Dokumentasi memberikan bukti atau informasi yang dapat

digunakan untuk menginformasikan keputusan. Dokumentasi dapat memandu

seseorang untuk menentukan keputusan

3.6 Teknik Analisis Data

3.6.1 Analisis Data Kualitatif

Data-data yang telah diperoleh dalam melaksanakan sebuah penelitian

tidak akan memiliki arti apapun jika data tersebut tidak diolah, tidak

dianalisis dan tidak disajikan dengan cermat dan sistematis. Analisis data

dalam sebuah penelitian dengan jenis penelitian yang menggunakan metode

kualitatif bersifat induktif dan berkelanjutan. Tujuan akhir dalam penelitian

analisis data dengan menggunakan metode kualitatif adalah untuk

memperoleh makna atau menghasilkan pengertian-pengertian, melahirkan

konsep serta mengembangkan hipotesis atau teori baru. Analisis data

kualitatif dapat diartiakan sebagai sebuah proses untuk mencari data


28

penelitian serta dapat melakukan penyusunan secara sistematis data yang

telah diperoleh melalui hasil pengumpulan data dari subjek atau objek

penelitian sehingga mudah dipahami atau di mengerti dan dengan mudah

dapat diinformasikan kepada orang lain.

Analisis data penelitian dengan metode kualitatif dilakukan dengan cara

mengorganisasikan serta menjabarkan data ke dalam unit-unit, melakukan

sintesa, menyusun kedalam pola, melakukan proses pemilihan data mana

yang penting dan mana yang akan dikaji sebelum peneliti memasuki

lapangan atau tempat penelitian dan di lanjutkan saat peneliti berada di

lapangan secara interaktif dan akan berlangsung secara terus menerus sampai

tuntas dan sampai data akan mengalami yang namanya tingkat kejenuhan

data. Tingkat kejenuhan data dalam proses analisis data kualitatif dapat

ditandai dengan tidak akan lagi diperolehnya data atau informasi yang baru.

Analisis dilakukan terhdap data penelitian hasil studi pendahulu atau

yang disebut juga sebagai data sekunder yang akan dijadikan atau digunakan

sebagai penentu fokus penelitian. Namun hal yang dilakukan bersifat

sementara, dan akan mengalami perkembangan setelah peneliti masuk

dilapangan.

3.6.2 Analisis Data Kualitatif Model Miles dan Huberman

Analisis Data Kualitatif yang digunakan dalam melakukan kegiatan

penelitian ini adalah analisis dengan Model Miles dan Huberman (1984).

Analisis data kualitatif yang dikemukakan oleh Miles dan Huberman (1984),

telah menjelaskan bahwa aktivitas yang terjadi dalam proses analisis data
29

kualitatif dapat dilakukan peneliti secara interaktif dan dapat berlangsung

secara terus menerus sampai selesai, sehingga data akan mengalami yang

namanya kejenuhan data. Ukuran atau tingkat kejenuhan suatu data dapat

ditandai dengan tidak dependennya lagi data atau informasi baru. Aktivitas

dalam analisis data dapat meliputi beberapa proses kegiatan yaitu proses

reduksi data (data reduction), proses penyajian data (data display) serta

proses penarikan kesimpulan dan verivikasi (cinclusion

drawing/verification).

1. Reduksi data (data reduction)

Reduksi data merupakan sebuah proses dimana peneliti akan merangkum,

memilih dan melihat hal-hal yang dianggap sebagai sesuatu yang penting,

setelah itu peneliti akan melakukan proses kegiatan pencarian tema dan

polanya, yang bertujuan agar data yang telah direduksi oleh peneliti dapat

memberikan gambaran yang jelas, serta dapat mempermudah peneliti

ketika akan melakukan pengumpulan data yang selanjutnya dan akan

mencarinya bila data tersebut kembali diperlukan.

2. Penyajian data (data display)

Pada tahap penelitian ini, peneliti akan sering sekali terlibat dalam proses

kegiatan yang berupa proses penyajian atau penampilan (display) dari data

yang dikumpulkan dan yang telah dianalisis sebelumnya, mengingat

bahwa banyak peneiti kualitatif hanya menyususn teks naratif. Yang

dimasud dengan display adalah sebuah format yang digunakan dalam

menyajikan informasi yang sistematis kepada pembaca. Dalam penjelasan


30

lain yang dijelaskan oleh (Miles dan Huberman 1984), telah

memperkenalkan terdapat dua macam bentuk format yaitu bentuk diagram

konteks (context chart) dan bentuk matriks. Penyajian data yang diarahkan

bertujuan untuk membuat data hasil reduksi dapat tersusun atau

terorganisir serta dapat tersusun dalam pola yang berhubungan, sehingga

data tersebut semakin mudah untuk dipahami dan dapat membantu dalam

proses perencanaan kerja penelitian selanjutnya.

3. Penarikan kesimpulan dan verifikasi (conclusion drawing/ verification)

Kesimpulan awal yang dapat dikemukakan pada tahap ini dapat dikatakan

masih bersifat sementara dan akan mengalami proses perubahan apabila

telah ditemukan bukti-bukti yang lebih kuat dan dapat mendukung

kegiatan pada tahap proses untuk melakukan pengumpulan data

berikutnya. Namun apabila kesimpulan yang telah didapatkan atau

ditemukan pada proses tahapan awal telah didukung dengan adanya bukti-

bukti yang valid serta konsisten saat peneliti kembali kelapangan untuk

melakukan kegiatan pengumpulaan data, maka kesimpulan yang

ditemukan disebut sebagai kesimpulan yang kredibel.

Ketiga alur tersebut dapat diartikan juga sebagai sebuah aktivitas yang

akan terjadi atau terbentuk ketika saat melakukan proses pengumpulan data di

lapangan dan proses tersebut akan terbentuk seperti proses siklus. Dalam

proses tersebut penulis akan bergerak dari arah sumber pengumpulan data

selama proses pengumpulan data berlangsung dan penulis akan menjalankan

ketiga alur tersebut.


31

3.7 Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data

Teknik pemeriksaan keabsahan data dalam penelitian ini merujuk pada

kriteria menurut Sugiono (2015), yaitu melalui teknik perpanjangan

pengamatan ,peningkatan ketekunana dalam penelitian dan reabilitas.(1)Teknik

perpanjangan pengamatan yaitu dapat meningkatkan kredibilitas/kepercayaan

data. Dengan perpanjangan data berarti penelitian Kembali ke lapangan melalui

pengamatan, wawancara lagi dengan sumber data yang ditemui maupun sumber

data yang lebih baru. (2) peningktan ketekunan dalam penelitian artinya, kepastian

data dan urutan kronologis peristiwa dapat dicatat atau direkam dengan baik,(3)

reabilitas (dependability) atau penelitian yang dapat dipercaya, dengan kata lain

beberapa percobaan yang dilakukan selalu mendapatkan hasil yang sama.

Pengujian (dependability) dilakukan dengan cara melakukan audit terhadap

keseluruhan proses penelitian.misalnya pembimbing mulai mengaudit Ketika

peneliti mulai menentukan masalah,terjun ke lapangan, memilih sumber data,

sampai pada pembuatan laporan hasil pengatan.

Anda mungkin juga menyukai

  • Strategi Meningkatkan Kinerja Guru
    Strategi Meningkatkan Kinerja Guru
    Dari Everand
    Strategi Meningkatkan Kinerja Guru
    Belum ada peringkat
  • B.231.18.0158 06 Bab Iii 20220214014401
    B.231.18.0158 06 Bab Iii 20220214014401
    Dokumen11 halaman
    B.231.18.0158 06 Bab Iii 20220214014401
    ilham11081987
    Belum ada peringkat
  • File6
    File6
    Dokumen7 halaman
    File6
    Alfina khusnawafi
    Belum ada peringkat
  • Septian Bab Iii
    Septian Bab Iii
    Dokumen8 halaman
    Septian Bab Iii
    murtafiah
    Belum ada peringkat
  • Bab III Metode Penelitian
    Bab III Metode Penelitian
    Dokumen9 halaman
    Bab III Metode Penelitian
    CJ TUBE
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen9 halaman
    Bab Iii
    Intan Wahyuningtyas
    Belum ada peringkat
  • Bab 3 Metologi
    Bab 3 Metologi
    Dokumen13 halaman
    Bab 3 Metologi
    Andi
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen13 halaman
    Bab Iii
    i732
    Belum ada peringkat
  • 04 Bab 3
    04 Bab 3
    Dokumen9 halaman
    04 Bab 3
    ayito
    Belum ada peringkat
  • E. Bab 3
    E. Bab 3
    Dokumen8 halaman
    E. Bab 3
    Rifa Amelia
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen6 halaman
    Bab Iii
    nurul aini
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen11 halaman
    Bab Iii
    Rahmad Hidayat
    Belum ada peringkat
  • BAB III Meteologi Penelitian
    BAB III Meteologi Penelitian
    Dokumen6 halaman
    BAB III Meteologi Penelitian
    Syahadat Tobea
    Belum ada peringkat
  • 15.3200.075 Bab 3
    15.3200.075 Bab 3
    Dokumen7 halaman
    15.3200.075 Bab 3
    Friska Saputra
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen13 halaman
    Bab Iii
    ekasusilowati 07
    Belum ada peringkat
  • Proposal Bab III
    Proposal Bab III
    Dokumen5 halaman
    Proposal Bab III
    Intan Sari Ali
    Belum ada peringkat
  • 01d - Fenomena Pergaulan Bebas Di Kalangan Mhsiwa
    01d - Fenomena Pergaulan Bebas Di Kalangan Mhsiwa
    Dokumen7 halaman
    01d - Fenomena Pergaulan Bebas Di Kalangan Mhsiwa
    far es
    Belum ada peringkat
  • Bab 3
    Bab 3
    Dokumen4 halaman
    Bab 3
    su2040695
    Belum ada peringkat
  • BAB 3 Pak Adi Fix
    BAB 3 Pak Adi Fix
    Dokumen10 halaman
    BAB 3 Pak Adi Fix
    Agus SiLvana
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen11 halaman
    Bab Iii
    Deny Setiawan
    100% (1)
  • T1 - 352013015 - Bab Iii
    T1 - 352013015 - Bab Iii
    Dokumen4 halaman
    T1 - 352013015 - Bab Iii
    Ruga Diva Bujang
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen10 halaman
    Bab Iii
    sinar print
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii Metode Penelitian
    Bab Iii Metode Penelitian
    Dokumen5 halaman
    Bab Iii Metode Penelitian
    shafrina amalia
    Belum ada peringkat
  • Jbptunikompp GDL Muhammadyu 38618 6 Bab3
    Jbptunikompp GDL Muhammadyu 38618 6 Bab3
    Dokumen13 halaman
    Jbptunikompp GDL Muhammadyu 38618 6 Bab3
    Huston Rivaldo
    Belum ada peringkat
  • Unikom - Alviani Nurul Fajar - Bab Iii
    Unikom - Alviani Nurul Fajar - Bab Iii
    Dokumen19 halaman
    Unikom - Alviani Nurul Fajar - Bab Iii
    Rina Vekter
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii Fix
    Bab Iii Fix
    Dokumen13 halaman
    Bab Iii Fix
    ppipipaa pip
    Belum ada peringkat
  • Bab III Agung
    Bab III Agung
    Dokumen6 halaman
    Bab III Agung
    Mohd.agung Agung
    Belum ada peringkat
  • Data Empiris
    Data Empiris
    Dokumen7 halaman
    Data Empiris
    Idrus Bakhtiar
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii Tesis Bunda
    Bab Iii Tesis Bunda
    Dokumen13 halaman
    Bab Iii Tesis Bunda
    NETI ASTARI
    Belum ada peringkat
  • Bab 3
    Bab 3
    Dokumen7 halaman
    Bab 3
    Rustang
    Belum ada peringkat
  • Bab 3
    Bab 3
    Dokumen9 halaman
    Bab 3
    Intan Wahyuningtyas
    Belum ada peringkat
  • 6 Bab3
    6 Bab3
    Dokumen10 halaman
    6 Bab3
    Arif Evendi Evendi
    Belum ada peringkat
  • Bab 3
    Bab 3
    Dokumen5 halaman
    Bab 3
    Siti Fatma Baba
    Belum ada peringkat
  • 1 PDF
    1 PDF
    Dokumen6 halaman
    1 PDF
    Vina Ruliyanti
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen15 halaman
    Bab Iii
    Ida Bagus Nyoman Widnyana
    Belum ada peringkat
  • 3,4,5, Daftar Pustaka Sidang
    3,4,5, Daftar Pustaka Sidang
    Dokumen32 halaman
    3,4,5, Daftar Pustaka Sidang
    Ade Asti Ramadani
    Belum ada peringkat
  • BAB - III Metod
    BAB - III Metod
    Dokumen11 halaman
    BAB - III Metod
    Wildan Nasrul M
    Belum ada peringkat
  • Bab 3 Daud
    Bab 3 Daud
    Dokumen7 halaman
    Bab 3 Daud
    Anugerah Tafonao
    Belum ada peringkat
  • 004 Bab Iii Metode Penelitian
    004 Bab Iii Metode Penelitian
    Dokumen6 halaman
    004 Bab Iii Metode Penelitian
    Nuraisyah Fatimah
    Belum ada peringkat
  • Wawancara Terstuktur
    Wawancara Terstuktur
    Dokumen7 halaman
    Wawancara Terstuktur
    Zul Fikar
    Belum ada peringkat
  • Penelitian Kelompok 2 (BAB III Metodologi Penelitian) FIX
    Penelitian Kelompok 2 (BAB III Metodologi Penelitian) FIX
    Dokumen17 halaman
    Penelitian Kelompok 2 (BAB III Metodologi Penelitian) FIX
    black guardian
    Belum ada peringkat
  • Karsum Bab III
    Karsum Bab III
    Dokumen7 halaman
    Karsum Bab III
    Idethz
    0% (1)
  • Bab 3
    Bab 3
    Dokumen6 halaman
    Bab 3
    layanan sejati
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii-1.
    Bab Iii-1.
    Dokumen10 halaman
    Bab Iii-1.
    Ahmad Choirul Umam
    Belum ada peringkat
  • Bab 3
    Bab 3
    Dokumen11 halaman
    Bab 3
    Devita Aulia Putri Fatwa
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen11 halaman
    Bab Iii
    wananto 1984
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen10 halaman
    Bab Iii
    NurHikma Wati
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen8 halaman
    Bab Iii
    Vella Izza
    Belum ada peringkat
  • 9 Bab Iii Fix 2
    9 Bab Iii Fix 2
    Dokumen9 halaman
    9 Bab Iii Fix 2
    hadiansyah wisnu
    Belum ada peringkat
  • Bab 3
    Bab 3
    Dokumen8 halaman
    Bab 3
    Brillian 0612
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii Metode Penelitian
    Bab Iii Metode Penelitian
    Dokumen5 halaman
    Bab Iii Metode Penelitian
    Rahmat Hussein Batubara
    Belum ada peringkat
  • Bab III Metode
    Bab III Metode
    Dokumen4 halaman
    Bab III Metode
    noor wardana
    Belum ada peringkat
  • Bab III Jenny
    Bab III Jenny
    Dokumen10 halaman
    Bab III Jenny
    Madrison U
    Belum ada peringkat
  • BAB123
    BAB123
    Dokumen7 halaman
    BAB123
    RUMAH YAI
    Belum ada peringkat
  • Bab 3 Valerie
    Bab 3 Valerie
    Dokumen9 halaman
    Bab 3 Valerie
    Apik Art
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen7 halaman
    Bab Iii
    intaninn resto
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen7 halaman
    Bab Iii
    Rumakabis M. Sidiq
    Belum ada peringkat
  • Bab 3
    Bab 3
    Dokumen9 halaman
    Bab 3
    Regar Sewes
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii Penelitian
    Bab Iii Penelitian
    Dokumen15 halaman
    Bab Iii Penelitian
    Ananda
    Belum ada peringkat
  • Bab 3
    Bab 3
    Dokumen8 halaman
    Bab 3
    Nopal law
    Belum ada peringkat