Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN KEGIATAN PELATIHAN KOMITE KEPERAWATAN

Pelatihan dilaksanakan selama 3 hari, dengan total 40 jam (@ 50 menit)


Tanggal 28-30 juni 2019

No Hari / tgl / waktu TOPIK / KEGIATAN Narasumber / Fasilitator

1 Hari 1
9.00 – 9.30 Pembukaan Panitia
9.30 – 10.00 Kontrak Program Fasilitator
10.00 – 10.30 -- Rehat Kopi -- Narasumber
10.30 – 11.20 Kebijakan Penyelenggaraan Komite Narasumber
Keperawatan
11.20 – 12.10 Konsep Profesi dan Profesionalisme Nara Sumber
12.10 – 13.00 NSBL & Komite Keperawatan serta fungsi - Narasumber & Fasilitator
13.00 – 14.00 fungsinya Narasumber & Fasilitator
14.00 – 15.40 Penjelasan Program Kerja Komite Panitia
15.40 – 16.30 Keperawatan Fasilitator
16.30 – 17.00 Latihan Penyusunan Program Kerja
17.50 – 19.30 Latihan / Praktik Kredensialing
Narasumber & Fasilitator
--

No Hari / tgl / waktu TOPIK / KEGIATAN Narasumber / Fasilitator

Hari 2 Refleksi dan Penjelasan Kredensialing daftar Narasumber


kewenagan klinik dan buku putih
8.00 – 9.40 Fasilitator & Narasumber
( Kompetensi 3
9.40 – 10.10 Panitia
-- Rehat Kopi –
12.40 Panitia
-- ISHOMA --
12.40 – 13.40
(Lanjutan)
13.40 – 15.20
-- Rehat Kopi --
15.20 – 16.00 Narasumber
Penjelasan Audit Profesi
16.00 – 17.40
-- ISHOMA -- Narasumber & Fasilitator
17.40 – 19.00
Latihan Audit Profesi
Hari 3 Refleksi dan Penjelasan Pembinaan dan Narasumber
Penyelesaian Masalah Etik
08.00 – 09.40 Fasilitator & Narasumber
-- Rehat Kopi --
09.40 – 10.10 Panitia
Latihan Penyelesaian Masalah Etik
10.10 – 12.40 Narasumber & Fasilitator
- - ISHOMA --
12.40 – 13.40
Persentasi Program Kerja Komite
13.40 – 15.20 Panitia
Keperawatan dan Rangkuman
16.00
Penutupan

NARA SUMBER
1. IBU PRAYETNI ( KETUA HIMPUNAN PERAWAT MANAGER INDONESIA)
2. BAPAK DENNI
Peserta pelatihan 18 orang komite keperawatan
Peserta dari RSE Sei Lekop
1. Ns, Dewi Kristina Sinaga S.Kep
2. Eka valentina siregar AM.Kep
sertifikat pelatihan yang didapat
1. sertifikat pelatihan kpmite keperawatan dari RS AWAL BROS Batan (sudah)
2. sertifikat pelatihan komite keperawatan dari HPMI (menyusul)

LAPORAN
Peserta Pelatihan Dapat:
1. Memahami konsep dasar kredensialing
2. Merancang buku putih / White Paper
3. Mengidentifikasi “ MITRA BESTARI “ Sesuai area praktik keperawatan
4. Memahami tata laksana kredensial pemberian kewenangan klinik perawat RS
5. Melaksanakan kredensial pemberian kewenangan klinik perawat RS
6. Menyusun Rekomendasi kewenangan klinik perawat kepada Pimpinan RS
Evaluasi TATA LAKSANA KREDENSIAL hari 1
1. Perawat pemohon
• Mengisi Form Permohonan
• STR, SIPP
• Sertifikat kompetensi
• Log book /perl
2. mengajukan permohonan kepada kepala ruangan, lalu kepala ruangan memeriksa berkas
kelengkapan permohonan
3. kepala ruangan memberikan berkas permohonan kredensial ke sekertaris komite keperawatan
4. sekertaris komite keperawatan memberikan surat berkas kredensial ke ketua komite
keperawatan untuk Verifikasi berkas pemohon dan rekomendasi ,Lalu ketua kemite membentuk
rapat komite bersama komite sub kredensial, dimana sub kredensial yang akan Identifikasi mitra
bestari dan Menyusun jadual kredensial
5. sub komite kredensial yang menghubiungi tim mitra bestari, yang dimana mitra bestari sudah
di tetapkan atau diukontrak terlebih dahulu oleh bagian keperawatan.
6. tim adhoc kredensial menetapkan kewenangan klinik
7. tim sub komite kredensial melaporkan hasil kredensial ke ketua komite keperawatan dan
untuk dilanjutkan ke Direktur untuk membuat SPK dan RKK.

1. program kerja komite keperawatan


• Komite Keperawatan mempunyai fungsi meningkatkan profesionalisme tenaga
keperawatan yang bekerja di rumah sakit dengan cara:
Organisasi:
- menyusun rencana operasiuonal keperawatan
- Menyusun job description pengurus
Stuping : ketenagaan terhadap pengurus komite
- Memberikan daftar perawat yang sudah dapat SPK dan RKK ya ng
ditempatkan
- melakukan kredensial bagi seluruh tenaga keperawatan yang akan
melakukan pelayanan keperawatan dan kebidanan di rumah sakit
- memelihara mutu profesi tenaga keperawatan; dan
- menjaga disiplin, etika, dan perilaku profesi perawat dan bidan
2. Sub komite kredensial
Dalam melaksanakan fungsi kredensial Komite Keperawatan memiliki tugas sebagai berikut:
• menyusun daftar rincian kewenangan klinis dan
buku putih;
• melakukan verifikasi persyaratan kredensial;
• merekomendasikan kewenangan klinis tenaga keperawatan;
• merekomendasikan pemulihan kewenangan klinik;
• melakukan kredensial ulang secara berkala sesuai waktu yang ditetapkan;
• melaporkan seluruh proses kredensial kepada Ketua Komite Keperawatan untuk
diteruskan ke Direktur/Kepala Rumah Sakit;
3. Sub Komite mutu profesi
Dalam melaksanakan fungsi memelihara mutu profesi Komite Keperawatan memiliki
tugas sebagai berikut:
– menyusun data dasar profil tenaga keperawatan sesuai area praktik;
– merekomendasikan perencanaan Pengembangan Profesional Berkelanjutan
(Continuing Professional Development/CPD) tenaga keperawatan;
– melakukan audit keperawatan dan kebidanan; dan
– memfasilitasi proses pendampingan sesuai kebutuhan.

Evaluasi pelatihan hari ke 2 audit mutu profesi


Peserta pelatihan dapat
1. Memahami konsep mutu profesi
2. Menyusun data dasar profil tenaga keperawatan sesuai area praktek
3. Menyusun perencanaan pengembangan profesional berkelanjutan (CPD)
4. Melakukan audit klinik keperawatan dalam rangka peningkatan mutu profesi
5. Memfasilitasi proses pendampingan sesuai kebutuhan

Kualitas INDIVIDU PERAWAT sebagai pemberi asuhan keperawatan yang


KOMPETEN memiliki KEWENANGAN KLINIS dan surat PENUGASAN KLINIS
sesuai area praktiknya sehingga dapat memenuhi kebutuhan pasien sesuai standar.
Data dasar profil perawat
Merupakan data yang menunjukkan profil individu perawat meliputi :
1. Profil Pendidikan Keperawatan Berkelanjutan (PKB/CPD)
2. Riwayat praktek
3. Riwayat Pelanggaran Etik dan Hukum

Evaluasi pelatihan hari ke 3


penyelenggaraan komite keperawatan: penyelesaian masalah etik dan disiplin profesi
1. Melakukan Pembinaan etika Keperawatan dan disiplin profesi
2. Melaksanakan penyelesaian masalah etik Keperawatan dan Disiplin Profesi
3. Memahami Konsep dasar etik dan disiplin profesi
4. Mampu melaksanakan pembinaan Etika Keperawatan dan disiplin profesi
5. Melaksanakan penyelesaian masalah etika Keperawatan dalam praktik keperawatan
6. Merekomendasikan pencabutan kewenangan klinis

NILAI-NILAI DASAR KEPERAWATAN


1. Altruism (peduli terhadap kesejahteraan orang lain)
Contoh :
- Memberikan perhatian penuh saat merawat.
- Membantu orang lain/ Perawat lain dalam memberikan asuhan keperawatan
bila mereka tidak dapat melakukan
2. Freedom (kebebasan)
Kapasitas untuk menentukan pilihan, dengan sikap: percaya diri, berharap,
independen, terbuka, arah diri, disiplin diri.
Contoh :
– Menghargai hak pasien untuk menolak tindakan.
– Mendukung diskusi terbuka bila terdapat isu kontoversial terkait profesi
keperawatan
3. Esthetics (berjiwa seni)
Kualitas obyek kejadian, yang mengarah pada pemberian kepuasan dengan prilaku yang
ditujukan: apresiasi,kreatif, imajenatif, sensitif.
Contoh :
- Memberikan lingkungan yang menyenangkan bagi diri sendiri dan klien.
- Penampilan diri yang dapat meningkatkan ‘image’ perawat yang positif

4. Human Dignity (menghormati manusia)


Berhubungan dengan penghargaan martabat manusia sebagai individu dengan
sikap empati, kebaikan, perhatian penuh, kebenaran, pertimbangan.
Contoh :
– Melindungi hak privacy pasien
– Menyapa/ memperlakukan orang lain sesuai dengan keinginan mereka untuk
diperlakukan
– Menjaga rahasia klien dan teman sejawat
5. Justice (keadilan)

Menjunjung tinggi moral dan prinsip-prinsip legal termasuk objektifitas,


moralitas, integritas, dorongan dan keadilan serta kewajaran.
Contoh :
- Melaporkan tindakan yang tidak kompeten, tidak etis, dan tidak legal
secara objektif berdasarkan fakta

6. Truth (Kebenaran)
Kesesuaian fakta dan realitas dengan sikap: akountabel, jujur, rasional,
ingin tahu.
Contoh ;
– Membuat dokumentasi asuhan keperawatan secara akurat dan jujur.
– mendapatkan data secara lengkap sebelum membuat suatu keputusan.

Prinsip-prinsip Etik
1. Respek(hak untuk dihormati)
2. otonomi (hak untuk memilih)
3. Beneficence (Bertindak untuk keuntungan orang lain/ pasien)
4. Non-Maleficence (utamakan-tidak mencederai orang lain)
5. Confidentiality (hak kerahasiaan)
6. Justice (keadilan)
7. Veracity (Kejujuran)

Anda mungkin juga menyukai