Anda di halaman 1dari 14

SALINAN

BUPATI BADUNG
PROVINSI BALI

PERATURAN BUPATI BADUNG


NOMOR 75 TAHUN 2O2O

TENTANC
PERCEPATAN PENURUNAN SJ?N,|TIJVG MEI..ALUI
GERAI(AN BADUNG
SEHAT PADA SERIBU HARI PERTAMA KEHIDUPAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANO MAHA ESA

BUPATI BADUNG,
Mcnimbang : a- kejadian stunt;rlrg pada
terjadj di Kabupaten iadung balita masih
;";l
menghambat upaya penlngtcatan ""hi;s.
T;*h-;i;
masyarakat dan pembangunan kualitas
sumberdaya malusia;
b. bahwa intervensi stuntins. dilakukan
intewensi gizi spesilik dan intervensi gzi dengan
dengan
sen;i$f
kegiatan program yang ditakukan
Fp"g",sekjgr
*"T:_lil3:- yang mimuui"hi;-;;;",8i
progfam tintes
^ sektor
secara regule., cr*" ortirt
dan konvergensi serta p."g".t"i-o"o p.iejffi
proSnam penanganan sfuntr.no a-._o.-
pemberdeyaan rnasyar:akat yang
tcriirat fi;ffii
dan preventif;
c. bahwa
_berdasarkan
peraturan presiden
Nomor 42
Tahun 20l3_tentang
perbailcan Gizi, pelaksanaann"So"J-n r..i.t"i
Gera}an
perbaikan Gizi dilakukan Gerakan Nd;;;
oleh Da;r"h;;";_-
satunya melalui percepatan penurunan
Stunting[
d, bahw,3
${ryartan pertimbangan sebagaimana
dimaksud dalam hurui a, hunr} U, Oao.-fro*?^l
pertu menetapkan peraturan eupati
Fercepatan_penurunan Stuntmg ;;;t.;;
pada i..iui, -i-"ri - Gerakan
melalui
Badung
^_Sehat
Kehidupan; #ffi;

r"*..3

Dipindai dengan Camscanner


2

McnBingat : l. Undang-Und€rg Nomor 69 Tahun 1958 tcntang


Fembcntukan Daerah{acrah Tlngkat II dela$
Wilayah Daerah-dacrah Tin8kat I Bali, Nusa
TcnS8atq Barat dan Nusa Tcnggara Timur
0,crnb€ren Ncgara Rcpubuk lndoncsia Tahun l95E
Nomor 122, Tambaian kmberen Negsra Republik
Iadonesia Nomor 16551;
Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2OO9 tentaJrg
Kcschatan (Lcmbarsn Ncga!'a Rcpublik lndonesia
Tahun 2OO9 Nornor l.+4, Tarnbahan Lmbarsn
Ncga.ra Republik lndoncslo Nomor 5063|;

Undang-Undarg Nomor 23 Tahun 2014 tcntang


Pemcrintahan Dacrah {Lmbarsn Negata Republik
Indonesia Talun 2014 Nomor 244, TainbaiaJt
Lcmbarar Negsra Republik tndonesia Nomor 55871
Ecbagaimana telah diubsl bcbcmpa kali, tc.afthir
dcnga! Ulrdang-UndaJr8 Nomor 9 Tshun 2015
tcntarg Pcrirbrhan l(cdua Atas Undatrg-Undarg
Nomor 23 T€lun 2014 tcnta!8 Pemerintahan
Dacrah (Lmbaran Ncgara Rcpublik Indoncai,a
Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan lamba.an
Ncgara Repubuk IndoncBia Notuor 5679,;
Pcraturan Pemcrintah Nomor 33 Talun 2Ol2
tcntang Pemberian Air susu lbu Ekklusif
(lrmbarar Ncgara Republik lndonesla Tsiun 2012
Nomor 58, Ta.mbahan Lmbaran Ncgara Republik
lndoDcsira Nohor 529 1l;

Pcraturan Prcsidc'l Nomor 42 TahuD 2013 tenteng


Gcrakan Nasionat Perclpat8n Pcrbaikan Oizi
(klrrbar"6n Ne€gra Republik Indoneda Tahun 2013
Nomor 1O0l;
Peratursl Mentcri Keschatan Nomor 23 Ta]run
2Ol4 tentatg Upa'€ Perbaikan Gizi (Berita Negara
Republlk lndoncsia Tahun 2014 Nomor 9671i
Pcraturan Mcnteri Kcschatan Nomor 25 Tahun
2014 tentang Upaya Kcschatan Anak (Berita Ncgaia
Rcpub[k Indonesia Tqhun 2014 Nomo.825);
Pe|atufan Mcnteti Nes€hatan Nomo! 4l Tahun
2014 tentang Fcdoman Clzi Seilrbarg (Bcrita
Ncgara Republtk Indoncaira Tahun 2014 Nomor
1r r0);
Peraturan lr{enteri l(esehatan Nomor 8 Talmn 2019
teniang Pemberdayaan Masyarslat Bidang
Kcschatan (Bcrtta Ncgsra Rcpublft Indoncsia
Tahun 2019 Nomor 2721;

P"r"f..?

Dipindai dengan CamScanner


J

MEMUTUSKAN:

Mcnctapken : PERATURAN BUPATI TENTANO PERCEPATAN


PENURUNAN S'UIV?//VG MELALUI GERAKAN BADUNG
SEHAT PADA SERIBU HARI PERfAMA KEHIDUPAN.

BAB I
KETEMUAN UMUM

Bagren Kesatu
Pcngertian

Pasal 1

Dalam Peraturan Bupau ini yang dineksud dengan:


l. Daersh adalah Kabupet€n lladung.
2, Fcmerintah Daer€.b adatel Pemerintah Kabupaten
Badung.
3. Bupetl adslah Bupau Badung.
4. .$untr'rqt adalah kondiEi gagal tumbuh pada sna.k
akibat dari kckurangan gizl kronis, s€hingga s!a.k
terlalu pendek untuk usianya-
5. lntervensl Gizi Spesifk adelrh intcrvensd dllngna
kegiatannya lsngeung mcnSatasi terJadinya
stunting scpcrti asupan makanan, lnteksi, Etatus
glzl tbu, pen'€kit mcnular: dan keschata.n
lingkungsr! pada umumn)ra dilaj<6anakan oleh
sclitor kesehatan.
6. I'|tenf?tsi Gizi Sensifif adal,ah iueluensn melalui
berbagai program dan kcgiatat pcmbsigunan di
luar Eektor kcsehatan l.en8 discauaikan dengan
kondisi setempat dengan saEaran kcluatla d8n
masJrarakat umum.

7. Ibu Hsrnll adslBl wsnita j'ang mclgandung jarln


dalaln rahim sanpai bcralhirnya rng.sa
kehamtlan,
8. RsmAia adaleh k€lompok usia tO (scpuluh) tahur
sampai bcrusia 18 (delapan bdasl tahun.

P*"r.fr1

Dpindai dengan Camscannet


9. Gcraf<an BadunS Sehat pada Seribu Hsti Fcrta.tna
Kehidup€r yang EelanJutnya discbut Garba Sari
adalah scbuan gerakan di Daerah yang dil6kuksr
olch seluruh lapisan masyarskat mulai dati
masysrslst yang ektif ikut betpcran, Perangkat
Dcsa yang bcrkomitmen aebaSai promotor
rtrela.l(saDakanl dan mcndukung dengan darra
dera, scrta Fcr$gkat Dacrah sslng bercinergi
dalam upaya penc€ahan sarfting di scrtbu hari
p€rtama kehidupsr untuk mewujudkan generasi
bcrkualitas.
lO. Xelas lbu Hasrii adalah ssrana untuk belqia.r
kclompok tentalg kesehatan bag.i ibu hamtl dalam
bcntuk tatap muka yarg b€rtujuan meningkatkan
pengetahun dar keterampilan ibu-ibu mcngenai
kehamilan, persslinsr, p€Tawatan nifas dgrl
perawatan bayi b€ru lahir melalui praldek denga!
menggunakan buku Kesehatan lbu Anal (KIAI.
ll, t<elas lbu Balita ads.lai suatu aktifitas belqist
kelompok dalqm kelas dca€an anggota beberapa
lbu ysng mcmpunjrai arsk baiita usie O - 5 tahun
(nol sampai tima taiun) dibawal birnbln8an satu
ataubebcrapa fasilitator (p€ngqiarl dcngan
memskal buku Ka-rtu Ibu Ansk sebagai alat
p€mb€lqia$n.
12. Fos Pelayanan Tcrpadu J.ang sel€rjutnya discbut
Poq.ardu ada.la}I salah satu bentuk Upaya
l(eschatan Bersumb€rdaya Masyaratat (UKBM)
ysog dlkclola dsn djsclellggaral<an darl, oleb da'I
untuk masyarakat dafom pcnyelenggaraer
pcmbangunsn kes€hatan, guna membcrdaJ.akan
maaJarakat dan memberikan kcmudaian keDada
maE a.rakat.
13. Ab Susu lbu j€ng selanjutlya dhingkat ASt adafan
cairan hidup J.8ng rnengandung sel-eel daJ?h
pudh, inunaglohlh enzim dan hormon, serta
protcin sFsi6t, da'r. zal-za.l gizi lainrrya yang
diperlukan untuk perturDbuhan dajl
pcrlcmbangar arak.
14. Kdomlok pendukung ASI yang selanjutnya
dlsingkat KP ASI adatah kelompok bcbcrapa oreirg
yang mcngalami situasi yarg sama atau memiliki
tuJual sam8, berta-Iru sccara rutin uDtuk saling
mencerlta.ksn kesulitat, keberhasilar, lnformasl
dan ide berLaitan dcngsr situasi yang dihadapi
aleu upaya mencapaj tujuan yang diinglnksn yaitu
o€rnasu men''usui eksklusif diLanjutkar sampai
arak umur 2 (dua) taltun.
15. Ibryandu adalah pos kcsehatan rem4ja
lemqia^
atau B.buah wedah yong memfas[itasi rema]a
oatam memall:rmi se luk beluk remaja sclama masa
puber daa ditujul€n kepeda slsia aal remaia
pada umumnya.

*"..+

Dpindai dengan Camscanner


5

16. Scribu Hari Pertama Kehidupan adalah fase


kehidupan yang dimulai scjak terbentuknya janin
dalam kandungan sampai anak berusia 2 (dua)
tahun.
17. Dana Dcea adalah dana yang bcrsumber dori
Fend?Fatan dan Belanja Negara yang
diperuntukkan bagi desa 5rang ditransfer melalul
+cgargn pendapatan dan belanja daerah dan
digunakan untuk mendanal penyelenggaraan
pemerintah, pelaksanaan pembangunan,
pembinaan kemasyarakatan dan pemberdayaan
masyarakat.
18. Pemberdayaan Masyarakat adatah proses
pembangunan di
mana masyamkat Uerinisiatf
untuk memulai proses kegiatan sostal untuk
memperbaiki situasi dan kondisi diri sendiri.
19. Cluss Ctufrng program adqlah kondisi dimnn4
Ferangkat Daerah melaksanakan program bersifat
menyilang.
20. Promotif adatah suatu kqgiatan dan/atau
,1tffStli""
reDrn _k"g"F" pe]ayanan kesehatan yang
mengutanakan kegiatan yang beisifai
promosi kesehatan.
21. Preventif adatah s.u3ty kegiatan pencegalran
terhadap suatu masalah tesenitan/penlafit.

Bagian Kedua
Maksud dan Tqjuan

Fasal 2
(1) Maksud ditetapkannya peraturan Bupati
ini yaitu :
a. sebagai pedoman delam mehkssnakan
perccpatan penurunan aksi
Stuntrhgdi Daerah; dan
b. meningkatkan shtus s,izi masyarakat, kualitas
sumber daya rnanusia aa" Unfiiasli"gkungan
lengan melibatkan semua und;
Daerah, pemerintah - -"r""t"
iimenntafr
p.*q alan
masyerakat.
(21 Tujuan ditetapkannya peraturan
Bupati ini yaitu:
a" perceqatgl perbaikan gizi rnasyarakat prioritas
pada Seribu Hen' Fertama rerudupan
Ji baerah;
b. mentngkat&an kDrnltmen pcmangku
.,para
kepentingan unruk memberifrn -puriiiraur,g*
dan- pemenuhan gizi masyarakat,
nieningXattan
kualitas lingkungan dan sumber dayamanusia;

Dpindai dengan CamScanner


6

c. meningkatkan kemampuam pcngelolaan


program gj4,i, khususnya koordinasi lintas
scktor untuk mempencrpat aasaian perbaikan
gid, Kualitas Llngkungan dan Sumber Daya
Manugia; dan
d. mcrnperkuat intenrcnsi pencegahan Stundng
yang beretfat promotif dan preventif dengan
Intervcnsi Gizi Spesifik dan Intenrensi Glzi
Sensitif.

Bagian Ketiga
Ruang t ingkuP

Pasal 3
Ruang lingkup delam Peraturan Bupati ini meliputi :

a- pelaksanaan Garba Sari;


b. pelimpahan wewenanS;
c. pcnqiaman sasaran wilayah pencegahan
Stunting;
d. peran serta masyarakat;
e. pemantauan, evaluasi dan pelaporan;
f. pembinaan dan Pengawasan;
g. penghargaan; dan
h. pendanaan.

Paragraf 1
Sasaran

Pasal 4

(11 Sasaran Intervensi Gid Spesffik rnelipud:

a rem4ia Putri;
b. wanita usia subur;
c. lbu hamil;
d. lbu menyusui dal anak di bawah usia 23
(dua puluh tiga) bulan; dan
e. anak usia 24-59 (dua puluh empat sampai
lima puluh sembilanl bulan.

t2l Sasaran Intervensi Gizi Sensitif sebagaimana


dimaksud ayat (U nasyarskat umum
khususnyakeluarga 'raitu
{3f Kader maryarakat seperti posyandu,
hnberdayaan KeseJahteraan Keluarga (PKK!
dan/atau kader masyarakat yang sejenis.

Paraf.?.t

Dipindd dengan CamScanner


pa..egrsI2
Kcgiate-'t

Pasal 5

fa-_qF,-
dtlak8anakan meta.lui kcgiatan secara
"". mulai i<abupaten,
oct]cruang Xec"irr"ts", d;
Dcsa/ Kclurshan s€basai bc;kut: '
a. advokasi dan sosialisasi lintas prog.s.lt! dan lintas
dllwuksn untuk penggelerlgF,r dukun8an;
-D. dta.log
Tkjor
dimaksudkan untuk menggalang komitmen
kcrjasama, kontribusi dan pa-rusipasi aktlf
dari
seluruh lapisen rnasyarakat: dan
c. pelatihar atau orienta.si ditujukan untuk
mcningkatkan kcmampua! komunikasi dar
psrusrpasi masyalakat untuk pengembar8an
dan
Ixngaktifar norma-norma sosiali
d. intcrvensi. kcgiatan gizi langsuqg (spesifikl d€ngan
sas8lan lbu Hanil sebagattrana dimaksud dalam
Hasal4 qyat (ll hurufc, melioutl:
I. p€meriksaan kehamilen sesuai stanOar;
z, mcmberikan makonan ts.nbahan
pade lbu HaJr.
untuk mcngatasi kckurangal energr
dan protein
lgpnis:
kekurangan zat bcsi dan alam folat;
l,lclSatasl
4, suplemqntasi kalsium;
s. menga.tasi kckurangan yodium;

:.I:ngSri1r,e' p€da rbu Hamir; d€rr


meundung ibu f.cacingan
ha_rnll yang mcngalami
', pany"ii*"
atau risiko tinggi.
t spcsifrk densan sasaran ibu
:::Ti:i dan .cizianak dibewah usta 23 (dua putuh
T.lry":i ebagaimana
uSd
._blJ*, dimaksud dd; d;-;
aJrat (ll hurufd, mcliputi:
l. rncndorong inisiasl mcalyusu dint;
,.T-:lo:Tng Asr Eksklusif ba8l anak
rygFfa"
, l-y.9 y-pd 6.duka"i
(nol sampat enarn) bulan."
".919rno1 9* prnucain a6i r"niut
::lrla]. .2 .Ldy"l t"r,u; discrtai makarian
- pcndaliping ASI yang sesuaii
*.ffff***" infeksi kccacingan pada ibu dar

;: ffm'"0'*"ntasi ;:* padai:'|ak; dahm


nar€nan/suplementasi zat gizi miko;
,,.fflffil.* dan pcnatahldnaan ktinrs pada
ibu

3:fr milTH'#ilia*'.*.ffiTl*

,u*.U

Dipindai dengan Camscanner


8

lO. knplementasi prinsip manajemen terpadu balita


lakit;
I l. auplcmentasi vitanin A pada anak usla 6-59
(cnam campai lima puluh scmbilanl bulan;
12. pcnatalaksanasn malnutrlsl akut parah pada
arak; dan
13. lEttrantauan tumbuh kcmbang qnak
f. intencnsl Glzi S€nsitlf dengan sasaran masjrarakat
umusr a€bagaimana dimaksud daLam Passl 4 ayat 12)
meliputi:
l. pcnyedisan aks€s ai! b€rslh;
2. pcnycdiaan akscs sarana sanitanl yang layak;
3. fordnkasi bal6n pangan;
4. pcmberian tablet Fc bagi rcmaja purrt;
5. p€nycdiaan al{ses kepada laysna'l kesehatan
dan Keluarga Berencana;
6. pcngembangan l(lrwassn Rumah Pangan lrstari;
7. pendidikan pengasuhar pada orang tua;
8. progrem Pcndidikan Ana! Usia Dini;
9, penguatan Posyandu dan Pos lcs€hatan Desa;
tO. prcgram pcndidikan gizi masyarakat;
11. cdukasi kes€hatar scksual, repmduksi, dan gizi
pada r€mqja dan llngkungan sckolah;
12, pcmb€rian bantuar danjamijna, sosial bagl
kcluarya rntskin;
13. pcningkatar kctahanut paDgan dan gtzi;
14. divcBilikasi potgan;
ls.Itmterdayean p€rempu€n dan upaya
pcrlindungan erak;
16, konscling kcschatan dar reproduksi untuk
rcm4ia; dan
lT.pengembangan Sanitasi Total &rbasis
Maiyarakat.

& kcgatsn Garba Ssri difokuskan di Desa/Kelurahan


dtkdomf,okkan Ecsuai dcngan sasarar dslam
qcntuk/wadah sepcni posysrdu Rcmaja, Kelas tbu
Hamil, Kclas.Ibu Iclompok pe;dukung ASI,
_Bolira,
Fosyandu Balita, SaJrjtasi Total Berbasis MasJdrakai
(srBM).

BAB II
PEIIKSANAAN OARBA SART

pasal 6

(U Carba Sari merupalcan komitmen bersama para


El9TSIq kepenringan scbagai eedkan
pam$pasr upaya pcoclgahan .Sunrtng.

F*d.4^

Dipindai dengan Camscanner


I

pada ayat (lf


(2' Garba Sari sebagaimana dimaksud
p#-"]!t:1 o-
dilakukan melatui p;Aafita" secara
keoedulian pat" pem"i-gttu kepentingan kebutuhan
ilf,Hift ilt.tt ootoin"oti terhadap
-(seribuf hari
dd Jf;i; i["put otii p"o" looo
pcrtama kehiduPannYa-
pada ayat (l)
(31 Garba Sari sebagaimana dimaksud
dilaksanaken dalam bentu k:
a komunikasi perubahan peritaku. melalui
komunikasi antar pribadi maupun kelompok
*;"* formal maupun informalIbudi -de.sa;
seperti Kelas lbu Hamil, Kelas -BaIta'
iiiompot Pendukung ASI, Posyandu Remaja
dan FosYandu Balita;
b. kampanYe di berbagai media;
-
c. Lu-"jir"ga" dan memberikan konscling
ferpadu kePada keluarga rcnfan; .
a periUentut<an Aan Pertemuan Tim Terpadu
Fenanggu larr g an Stuntin4 di l(abupaten ; -
e pcmbci-tukan- forum pencegahan Stunting di
tingkat desa; dan
f rembug &unting di tinekat Desa, Kecamatan
dan Daerah.

Fasst 7

(u Garba Sari sebagaimana dimaksud dalam Pasal


6, dikoordinasikan oteh Badan Ferencanaan
Pembangunan Daerah Kabupaten Badung.
g Garba Sari sebagaimana dimaksud pada ayat {l}
dimasukkan dalnm Rencana Kerja perangl<at
Daerah.

BAB III
PELIMPAHAN WEWENANG

Pasal 8

(U Bupati melimpahkan kewenangan kepada Keoala


Ifadan Perencanaan pembangunan Oierafr untut
melaksanakan upaya pcrcepatan pcnurunan
St.;.tntingdi Daerah.
(2t Dalpn metalcsanakan upaya percepatan
penurunan Sfanrr'ng sebagaimana dimaksu0oada
ayat {U dibanru oleh Tim T.rp"nu
Penanggulangan St t rtirrs.

,**,fu

Dipindai dengan CamScanner


10

' ' Tlm


El Terpadu PenaDggulanga! g1nl"g
scbagaimana dtmeksud pada allat {21 tcldin oat!
unsu-r Femcrlntsh Daerah, dan dapat melibatkar
-."yotottt, sj(ademiei' prolrtiEi don pcloku
usa.tla
l4l
' Tim Temadu Penanggulangan '*unting
sebaraimani dimaksud peda ayat (21 bertugas:
a. me-lakuksr koordinasi dsn komunikasi cfektif
lintas program dan lilrtas sektor dalam upaya
pencegsian Stuntng;
b. ;Enskaji dan menganalisis permasalahan
,$unling;
c. merencanakar tujuan, sasaran, pnomas,
sfstegi dan program pencegahan Sturtingi -
d. melak-sansl(an pemetaan peran lintas seldor
terkait dengan penc4^han stuntingl
e. mel€-ksatiaj<a,] dat mengEJokaskan pmgram
pencegahan Stuna't|g| yarg berkelanjutan;
f. monitoring dan mcngevaluasr program
Pencega}lan Stunting;
g, mcmbcrlkan sosialisasi pmgram pencegaran
tutntingl
h, membcrikan rekomendasi kepada Bupati
t€ntang pcr€noalaan dan pelalssrtaan upa,€
pcrcrpatan penceSshai Sunting; deJi
i. mclaporkan hasil pelslsanean tugas Tim
kepada Bupati secara b€rkala'
(5) Ttn Terpadu PenangSulangan &uting
scbagaimana dime.kaud pada ayat (21
dtt€tepkan d€ngan Keputusan Bupati,

BAB IV
PENAJAMAN SASARAN WLAYAH PENCEGA}IAN
S?UJYfl G

Pasal 9

{lJ Dalam upqya p€rcepatan penurunar Stuntrng


dilskukar penajanar sasaran wilayah intervensi.
E Pendsnan s{$amn eilayah inteFcnsi
sebagEnnana dimaksud pada syat (11 didasffk€n
pada pcrtimh..gan:
a tingginya angka kejsdia! Sirnnn!6
b, lebih fokus dalam implcoentasi dan
efcktivitas percepatan penccgahan stu|tfrn l
dan
c. p€ngukurar taryet pcncapaian yang lebih
terkendali.

v*{.qn

Dipindai dengan CamScanner


1l

BAB V
PERAN SERTA

Bagan Kesatu
pemerintah Daerah

Pasal fO
(U Memastikan perencanaan dan penganggaran
program/kegiatan untuk intenensi -priTritae,
khususnya di lokasi dengan prevatensi -Strlnrr.ng
tinggi dan/atau kesenjang""
yans tinSSi. nri"y"r"r,
""krt;
t2l Memperbaiki pengelotaan layanan untuk
mtemensi gizi prioritas dan memastjkan bahwa
sasaran prioritas memperoleh dan memanfaatkan
paxet tntervensi yang disediakan.

(3) Penyelenggaraan intervensi prioritas,


pengoptimalan sumber daya,- termasuk
sumbei a*" a",
p-emutakhiran data, dikoordinasikan- f..o.O"
Kecamatan, Kelu rahan pemerin-ta6-oro]t"
aan

Bagian Kedua
Kelurahan/Desa

hsal f l
(U Kelurahan/Desa melakukan sinkronisasi
<tajam
;-r-dffffi,ll t?ffi*lil
perencanaan dan
iceeiatan
p€rcepatanpencegabandanpenurun""'s*"":_rqg.

(21 Memastikan setiao sasaran prioritas


dan menerima
.memanfaatr.air parcet r*yil"li'ti.irl.i s,
"i
{3) pemanrauan O* Tg:g ditaksanakan kepada
saTran prioritasr..t" *.r,goildir,""rr.*
::lT1l dan sasaran pemutakhiraii
fforT"** a-*t"
".""o
&€ian Ketiga
peran Masyarakat

Pasal f2

(4 Berkomitmen rnenin€katkan
I(eruarga dan masyaralat status gizi individu,
pada ketenruan datam ddl;; K.rfijoo*
p.ratui"Eirfi.it

**+1

Dipindai dengan Camscanner

r-
(21 Mesvarakat berperan scrta datam pencegahajr
,guntingr dengan menyatnpail€n usulan prqgram
dan/atiu usirlan penyelesaisn permaealahan di
bldsng kesehatan dan gizi.

BAB VI
PEMANTAUAN, EVALUASI DAN PPLAPOMN

Pasal 13

{ll S€tiep unsur pemangku kepentingsn yang terx-bat


dah; upqya pencegahan Snntins harus
melaksanai<an pemantauan, cvaluasi dan
pelaporan sesua.i dengan tugas dan fuagsinya'

al Pcmantauan, evaluasi dan PelaPoran


sebagaimana dimalsud pada ayat (l) dilakukan
secara bedenjang.

(3) c.znal, PerbelceUI'urah melaporkat pelaksarsan


Carba Sari di wilayah masing-masing secera
bcrkala paling seditdt I (satul l(ali dalam sctahun
atau scwalrtu -wsj<tu apabila dipertukat.
(4) Hasil pcmantauan dan evaluasi sebagalmana
dimaksud pada ayat [2] disfflpaikan kepada
Efupati mela.lui Kepd.la Badan Perencanaat
Pcmbangunan Daerah Kabupaten Badung dall
t€mbu8annya di sampaiksn kepada Camat psling
s€dikit s€kali dalam I (satu) talun.

BAB VII
PEMBINMN DAN PENGAWASAN

Passl 14

(1) Elupati melalukar pcmbiman dar pengawasan


pelatssnaan percepatan pcncegahan dan
pcnumnan Sunn'ng di Daeral.

t2) Hasil pembinaan dal pengawasan sebagaimaJra


dimaksud pada ayat (1) disampaikar k€pada
Gub€mur p€ling, sedikit sckali dalarn I (satu)
tahun.

Pasai 15

(l) Pupati dapat melimpahkan kew€nangar kcpada


I(epalg Badan perencanaan Fembanrunan
Daeral l(abupaten Badung untul pcmbinain Aan
pcngawasan pelaksanaanp€rcepatan p€ncegahsn
can penurunan Stunt'ng Daerah.

earar..ify

Dpindai dengan Camscannsr


l3

(21 Dalam melaksanakan pembinaan dan


pengawasan sebagaimana dimaksud pada ayat
(l), Kepala Badan Perencanaan Pembangunan
Daerah Kabupatcn Badung dibantu oleh Tim
Teknis Fercepatan Pencegatran dan penurunarr
Stuntfng Terintegrasi.
(31 Tim teknis sebagaimana dimaksud pada ayat (2|
terdiri dari Perangkat Daerah, masyarakat,
akademisi, praktisi dan pelaku usaha.
(41 Tim teknis sebagaimana dirnsksud pada ayat {2)
ditetapkan dengan Keputusan Bupati.

BAB VIII
PENGHARGAAN

Pasal 16

(u Bupati dapat memberikan penghargaan kepada


masyarakat dan/atau institusi yang peduli
tlrhadap pelaksanaan percepatan pencegaban
dan penurunan Sfi.rntr'ngr di Daerah.
(21 Pemberian penghargaan sebagaimana dimaksud
frada alat (lf diberikan pada saat hari besar
nasional dan/atau hari besar kesehatan.

BAB IX
PENDANAAN

pasal lz
Fendanaan bagi pelaksanaan upaya p€rcepatan
penurunan Stunfi'ng bersumber dari:
g- Anggaxan Pendapatan dan Bela4ia Dacrah;
b. Anggaran Pendapatal dan Belanja Desa; dan
c. Dana Alokasi Xhusus (DAK) Non Fisik Bidatg
Kesehatan; dan
d. Sumber le y*g sah dan tidak mengikat
sesuai ketentuan peraturan perundang_
undangan.

Dipindai dengan Camscanner


T4

BAB X
KETEMUAN PENUTUP

Pasd 18
Fcratutan Bupati ini mulal bcrlaku pada tanggel
diundarukan.

Agar scfio.F oreng mcngetahuinya, memerlntahkan


pengundangan Peraturan Bupad ini dengan
pcDcmpatannya dalam Bcrite Daexah Kabupaten
Badung.

Ditctapkan dl Mangupura
5 Nopember 2020

BERITA DAEMH KAAUPATDN BADUNG


TAHUN 2O2O NOMOR 75

Salinan sesuai dengan aslinya


Kepala Bagian Hukum

NlP. 19720510 199903 1 008

Dpindai dengan CamScanner

Anda mungkin juga menyukai