Anda di halaman 1dari 2

INFLUENZA

No. Dokumen : 440/ /SOP-UKP


No. Revisi :A

SOP Tanggal Terbit : 28 januari 2018

Halaman : 1/ 2
UPTD
Puskesmas Karunia Nente
Perawatan
Manggar Baru
Pengertian Influenza, sering dikenal dengan flu adalah penyakit menular
disebabkan oleh virus RNA yaitu virus influenza A, B dan lebih
jarang C. Virus influenza terus mengalami perubahan, sehingga
dalam beberapa waktu akan mengakibatkan wabah (pandemik)
yang parah. Virus ini menyerang saluran napas atas dan paru-paru.
Tujuan Sebagai acuan Penatalaksanan Influenza di Puskesmas
Kebijakan SK Kepala Puskemas Manggar Baru Nomor : 188.445/ /Pkm-
Mgr.Br Tentang pelayanan klinis
Referensi Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Primer
tahun 2014
Prosedur/ Langkah- 1. Petugas kesehatan di unit pelayanan umum melakukan
langkah
anamnesa

Keluhan yang sering muncul adalah demam, bersin, batuk,


sakit tenggorokan, hidung meler, nyeri sendi dan badan, sakit
kepala, lemah badan.

2. Petugas kesehatan di unit pelayanan umum melakukan


pengukuran tanda-tanda vital meliputi :
a. Tekanan darah
b. Nadi
c. Respiratory rate
d. Suhu badan
e. Berat badan

3. Petugas kesehatan di unit pelayanan umum melakukan


pemeriksaan fisik

Tanda Patognomonis
- Febris.
- Rinore.
- Mukosa hidung edema.

4. Petugas kesehatan di unit pelayanan umum memberikan


penatalaksanaan dan edukasi

Tatalaksana influenza umumnya tanpa obat (self-limited


disease). Hal yang perlu ditingkatkan adalah daya tahan
tubuh. Tindakan untuk meringankan gejala flu adalah
beristirahat 2-3 hari, mengurangi kegiatan fisik berlebihan,
meningkatkan gizi makanan dengan makanan berkalori dan
protein tinggi, serta buah-buahan yang tinggi vitamin.
Terapi simptomatik per oral :
- Antipiretik. Pada dewasa yaitu parasetamol 3-4 x 500
mg/hari (10-15 mg/kgBB), atau ibuprofen 3-4 x 200-400
mg/hari (5-10 mg/kgBB), Dekongestan, seperti
pseudoefedrin (60 mg setiap 4-6 jam)
- Antihistamin, seperti klorfeniramin 4-6 mg sebanyak 3-4
kali/hari, atau difenhidramin, 25-50 mg setiap 4-6 jam, atau
loratadin atau cetirizine 10 mg dosis tunggal (pada anak
loratadin 0,5 mg/kgBB dan cetirizine 0,3 mg/kgBB).
Dapat pula diberikan antitusif atau ekspektoran bila disertai
batuk.

Unit terkait Poli Umum

Rekam perubahan No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai


diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai