Anda di halaman 1dari 2

PENATALAKSANAAN INFLUENZA

No.Dokumen :
SOP No. Revisi :
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/1

UPTD PUSKESMAS SUDARMAWAN


SUMBERBERAS NIP. 19690524 199103 1 008

Influenza, sering dikenal dengan flu adalah penyakit menular


disebabkan oleh virus RNA yaitu virus influenza A, B dan lebih jarang
1. Pengertian C. Virus influenza terus mengalami perubahan, sehingga dalam
beberapa waktu akan mengakibatkan wabah (pandemik) yang parah.
Virus ini menyerang saluran napas atas dan paru-paru

2. Tujuan Sebagai acuan penatalaksanaan influenza


3. Kebijakan
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
4. Referensi Hk.02.02/Menkes/514/2015, Tentang Panduan Praktik Klinis Bagi
Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama
1. Anamnesa
2. Pemeriksaan fisik
3. Penegakan diagnosa: Penanganan Influenza
4. Tatalaksana
a. Istirahat 2-3 hari, mengurangi kegiatan fisik berlebihan,
meningkatkan gizi makanan dengan makanan berkalori dan
protein tinggi, serta buah-buahan yang tinggi vitamin.
b. Terapi simtomatik per oral
5. Prosedur
Antipiretik : Parasetamol 3-4 x 500 mg/hari (10-15 mg/kgBB)
atau ibuprofen 3-4 x 200-400 mg/hari (5-10 mg/kgBB).
Dekongestan : Pseudoefedrin (60 mg setiap 4-6 jam).
Antihistamin : Klorfeniramin 4-6 mg sebanyak 3-4 kali/hari, atau
difenhidramin, 25-50 mg setiap 4-6 jam, atau loratadin atau
cetirizine 10 mg dosis tunggal (pada anak loratadin 0,5
mg/kgBB dan cetirizine 0,3 mg/kgBB).
Dapat pula diberikan antitusif atau ekspektoran bila disertai batuk
6. Bagan Alir
7. Unit Terkait UGD, Rawat Jalan, Rawat Inap, Pustu dan Polindes
8. Dokumen Terkait Rekam Medis
No Yang Dirubah Isi Perubahan Tgl Mulai Diberlakukan
9. Rekam Historis
Perubahan

SOP INFLUENZA 1
SOP INFLUENZA 2

Anda mungkin juga menyukai