TT 1

NAMA : ISMI FAUZIAH

NIM : 835639192
KELAS : A S1-PGSD
NAMA TUTOR : Daman Huri, S.S., M.Pd.

KETERAMPILAN MENULIS (PDGK4305)

JAWABAN :
1. Kegiatan yang dilakukan oleh Pak Anto sangat bagus dalam melakukan kegiatan menulis,
ia dengan sangat sungguh-sungguh dalam melaksanakannya. Sehingga karya tulis yang ia
buat menjadi sangat maksimal dan berkualitas. Pendekatan yang Pak Anto lakukan
merupakan pendekatan menulis sebagai proses. Pendekatan ini memandang bahwa
kemampuan dan kegiatan menulis atau mengarang merupakan sebuah proses. Dimana
beliau melakukan tahapan-tahapan dalam melakukan kegiatan penulisannya. Sebagai
sebuah proses kemampuan menulis itu berkembang dan diperoleh secara bertahap.
2.
a. Kepala Sekolah menghimbau agar meja, lemari, alat peraga dan semua gambar-
gambar tertata rapih.
b. Setiap Sekolah mengirim 10 siswanya mengikuti lomba CALISTUNG.
c. Ayah mempunyai 1.830 judul buku dikamarnya.
d. Terdapat 250 orang terserang penyakit menular.
e. Cepatlah ! Nanti kita ketinggalan pesawat.
f. PT. Cahaya Abadi menghasilkan barang multi produk.
g. Wakil Rakyat yang duduk di DPR, harus dapat menyampaikan inspirasi masyarakat
kepada pemerintah.
h. Warga komplek membangun gedung pertemuan dengan dana swadaya.
i. Pasca bencana, warga dayeuh kolot terserang berbagai penyakit.

3.
a. Keberhasilan sebuah pembelajaran bergantung pada media pembelajaran yang
digunakan.
b. Demikian surat ini kami sampaikan, sebelumnya kami ucapkan terima kasih.
c. Pembicara sedang membicarakan tentang sertifikasi guru.
d. Tutorial diadakan setiap hari minggu yaitu pada bulan April dan Mei tahun 2020.
e. Minuman herbal sangat banyak khasiatnya.
4. Kata yang sesuai dengan kaidah kebakuan

Baku Tidak Baku

Autentik Otentik
Berkali-kali Berulang-kali
Cecak Cicak
Elite Elit
Jenderal Jendral
Legalisasi Legalisir
Mengubah Merubah
Mupakat Mufakat
Moral Moril
Provinsi Propinsi
kuintal kwintal

5. Autobiografi diri sendiri

Nama saya Ismi Fauziah. Lahir di Garut. 19 April 1998. Saya adalah anak pertama dari
lima bersaudara. Buah dari pasangan Idang Solahudin dan Nur Umi Kulsum. Imi adalah
panggilan akrab saya. Saya terlahir dari keluarga yang sederhana. Ayah saya seorang
pedagang pakain. Sedangkan Ibu saya adalah seorang guru di sekolah dasar. Sejak kecil
orangtua saya yang mengajari saya ilmu agama. Ayah selalu menasehati saya agar rajin
shalat dan mengaji. Dan berprilaku baik serta peduli terhadap sesama manusia.

Ketika berumur 4 tahun, saya mulai bersekolah di Paud Al-Ihsan Pacing. Kemudian saat
umur saya 6 tahun saya melanjutkan bersekolah di SDN 1 Peundeuy. Kemudian setelah
lulus saya dan orangtua saya, memutuskan untuk masuk ke pondok pesantren. Saya
melanjutkan pendidikan di Mts Persis Tarogong Garut (PPI 76). Saya mencoba
mengikuti jalur beasiswa, Alhamdulillah saya lulus seleksi. Sejak masuk ke pondok
pesantren saya banyak sekali mempelajari ilmu-ilmu agama dan mulai hidup dengan
mandiri di pondok.

Setelah lulus Mts/SMP, saya melanjutkan ke Muallimin/SMA dan masih mondok di MA

Persis Tarogong Garut. Saya mengambil jurusan PAI. Ketika kelas XI MA saya
mengikuti lomba tahfidz. Tentu saja ini membuat hati saya senang karena saya suka
sekali ketika menghafal ayat-ayat Al-qur’an. Dan kedua orangtua saya memberitahu saya
tentang keutamaan orang-orang yang menghafalkan Al-qur’an. Setelah lulus, saya
mencoba mencari pengalaman dengan mengajar anak-anak di Paud dan Madrasah
Ibtidaiyyah.

Saat ini saya sedang menempuh pendididak S1 Saya di Universitas Terbuka jurusan S1-
PGSD. Saya ingin menjadikan pendidikan yang saya tempuh ini menjadi bekal saya di
masa yang akan datang dalam menjadikan saya sebagai seorang pendidik yang baik dan
berkualitas.