Kisah Hidupku Hingga Kelas 9 SMP

Oleh: Vania Talitha

(Siswa SMP Negeri 1 Padang Kelas 9.i)

Aku lahir di Padang hari Senin malam pukul 10.07 WIB tanggal 17
Desember 2007. Aku lahir di rumah sakit BMC yang terletak di Jl.
Proklamasi Padang. Aku lahir melalui proses persalinan secara caesar
(operasi) melalui bantuan dr. Mukhlis. Alhamdulillah aku lahir dalam
keadaan sehat. Berat badanku ketika lahir adalah 2,3 kg dan panjang
badanku 43 cm. Setelah aku lahir, aku langsung diazankan oleh ayahku.
Sebelum aku lahir,nama ku sudah di siapakan oleh kedua orang tua ku
nama yang indah, yaitu VANIA TALITHA Kata “Vania” berasal dari bahasa
Ibrani yang artinya Anugrah dari Tuhan yang terindah , “Talitha” berasal
dari Bahasa Arab berarti Wanita/gadis.
Satu bulan setelah lahir, aku diakikahkan dengan menyembelih 1 ekor
kambing sebagai rasa syukur kepada Allah SWT. Orang tuaku mengundang
para tetangga, sanak saudara dan jemaah masjid untuk jamuan makan siang
setelah shalat Zuhur sekaligus doa bersama. Orang tuaku juga mengundang
seorang ustadz yang memimpin acara akikahku. Pada waktu itu rambutku
dipotong beberapa helai, disebutkan nama pemberian orang tuaku, dan
didoakan secara bersama agar aku menjadi anak yang sholeh dan berguna
bagi keluarga, bangsa dan agama.
Aku merupakan anak pertama dari dua bersaudara. Aku mempunyai
seorang adik perempuan yang sekarang sedang duduk di bangku kelas 8 SMP
Maria Padang. Nama adik ku adalah KEISHA SABRINA yang sering kami
panggil dengan dedek Ia lahir di Padang tanggal 15 Januari 2009.
Aku lahir dari sepasang orang tua yang sangat aku cintai & sayangi
Ayahku Bernama WILMYTO KHAIRIL & ibu ku Bernama DEWI ANDRIANTI.
Ayah ku keturunan Cina yang sudah menjadi Mualaf sebelum menikah
dengan ibu ku, sedangkan ibu ku berasal dari suku Chaniago. Ibu ku
dilahirkan & dibesarkan di Padang. Ibu ku mempunyai kampung halaman
di Bukittinggi, sedangkan ayah ku dilahirkan di Medan & dibesarkan di
Padang.
Ayahku merupakan anak pertama dari empat bersaudara,dari
pasangan Hengki & Lelywati.. Ayahku memiliki tiga adik laki laki semuanya .
Adik ayah ku yang nomor dua bernama Wijaya Khairil & mempunyai istri
yang bernama Yuliana,Mereka mempunyai empat orang anak, sedangkan
adik ayahku yang nomor tiga bernama Indra Khairil & mempunyai seorang
istri yang bernama Ellis, mereka mempunyai seorang anak perempuan,
sedangkan adik ayahku yang nomor empat atau paling kecil bernama
Cristiono yang mana sudah meninggal dunia saat aku masih balita. Aku
juga tidak pernah jumpa dengan kakek dari ayahku,karena sebelum aku
lahir dia sudah meninggal, sedangan nenek dari ayah ku pernah berjumpa
waktu aku masih balita,sekarang keduanya sudah tidak ada lagi.
Ayahku waktu masuk sekolah TK masih di Medan, kemudian Ayahku
pindah ke Padang pas mau masuk SD. Pendidikan ayahku dari SD hingga
Sarjana ia selesaikan di kota Padang. Ayahku adalah seorang Sarjana
Teknik Sipil & ayahku juga menamatkan Sarjana Ekonomi. Ayahku
sekarang adalah seorang wiraswata yang bergerak di bidang Kontraktor yang
berkantor di jalan pemuda no 43-O Padang.
Ibuku lahir, dibesarkan serta bersekolah dan menamatkan kuliahnya di
Padang,ibuku seorang Sarjana Ekonomi. Ibuku juga terlahir dari sebuah
keluarga sederhana dari pasangan Azmar dan Azhar. Mereka berdua adalah
kakek dan nenekku dari pihak ibuku. Sayang keduanya kini telah tiada.
Kakek & nenek ku wafatnya di bulan maret 2016, dimana nenek ku yang
meninggal duluan, Sembilan hari kemudian disusul oleh kakek ku. Kakek
& Nenek ku dikuburkan di Padang, karena mereka tinggal di Padang.
Ibuku bersaudara ada delapan orang, enam laki laki & dua perempuan.
Ibuku adalah anak nomor empat. Ibuku mempunyai dua kakak laki laki & satu
kakak perempuan sedangkan adik ibuku empat orang laki laki semuanya.
Kakak ibuku yang pertama adalah laki laki yang bernama Mulya Jaya & istrinya
bernama Nellida,mereka mempunyai dua orang anak laki laki. Saudara ibuku
yang kedua adalah perempuan yang bernama Elizabet & suaminya bernama
Yongki ,mereka mempunyai empat orang anak laki laki semuanya, sedangkan
saudara ibuku yang nomor tiga adalah laki laki yang bernama Dian Hendra &
istrinya nya bernama Yulia,mereka mempunyai tiga orang anak, satu laki laki &
dua perempuan. Ibuku sendiri adalah anak ke empat yang bernama Dewi
Andrianti & ayah ku bernama Wilmyto Khairil , ibuku mempunyai dua orang
anak perempuan yaitu aku & adik ku. Sedangkan saudara ibuku yang nomor
lima adalah laki laki yang bernama Abdi Putra & istrinya bernama
Neneng,mereka mempunyai tiga orang anak,dua laki laki & satu
perempuan.Saudara ibuku yang ke enam juga laki laki yang bernama Romi
Rezki & istrinya bernama Resi Faulia mereka mempunya satu orang anak laki
laki saja. Selanjutnya saudara ibuku yang nomor tujuh adalah laki laki yang
bernama Donny Putra & istrinya bernama Riri, mereka mempunyai dua orang
anak laki laki semuanya, yang terakhir atau yang kedelapan saudara ibuku
bernama Ade Dharma & istrinya bernama Vony mereka mempunyai 2 orang
anak, satu laki laki & satu perempuan. Saudara ibuku kebanyakan berdomisili di
Padang, hanya ada dua orang yang berbeda, satu di Jakarta & satu lagi di
Sukabumi.
Aku sendiri memulai Pendidikan sejak usia 4,5 tahun di TK DEK yang
terletak di jalan Mangunsarkoro waktu itu. Aku cukup senang belajar di TK
ku ini. Di TK DEK aku bisa bermain sambil belajar. Cukup banyak permainan
yang ada di TK ku ini. Misalnya ada seluncuran, ayunan, jungkat-jungkit, ban
warna warni, mangkok putar, dan lain-lain. Teman-teman dekatku ketika TK ini
antara lain adalah Naomi,Faura,Keisha dan lain-lain. Guru-guru TK ku yang
masih ku ingat antara lain ada Teacher Yeni, Teacher Lala, dan lain-lain.
Setelah tamat TK aku melanjutkan sekolahku ke SD DEK Padang. Aku mulai
bersekolah di SD ini sejak bulan Juli 2013. Sebelum masuk SD aku sudah bisa
membaca & menulis.
Guru wali kelas 1 SD aku namanya adalah Teacher Imel. Dia adalah
guruku yang sangat baik dan sangat penyayang kepada murid-muridnya.
Teacher Imel yang banyak mengajari kami membaca, menulis, berhitung, dan
lain sebagaianya. Kelas 1 SD kami lewati dengan penuh riang gembira. Setelah
setahun kelas 1 SD, aku naik ke kelas 2 SD. Nama wali kelas aku di kelas 2 ini
adalah Teacher Rini. Teman-temanku di kelas 2 sudah berganti dengan
teman-temanku ketika kelas 1 SD. Setelah setahun di kelas 2 SD, aku naik ke
kelas 3 SD. Nama wali kelasku di kelas 3 SD ini adalah Teacher Dian Teman-
teman aku di kelas 3 juga cukup berbeda dengan teman-teman kelasku
sebelumnya karena setiap tahun kelas kami selalu diacak. Ketika kelas 4 nama
wali kelas aku adalah Teacher Riska. Beliau guru yang sudah cukup tua dan
juga penyayang kepada murid-muridnya. Di waktu kelas 5 SD aku mendapati
guru wali kelas yang berbeda dari sebelumnya. Biasanya guru wali kelas kami
perempuan, di kelas 5 SD aku memiliki guru wali kelas Teacher Lusi. Beliau
sangat disiplin dalam mengajar. Pak Ikhlas juga guru yang hebat dan membuat
kami sangat bersemangat dalam belajar. Setelah setahun di kelas 5 SD, kami
pun naik ke kelas 6. Kami harus berpisah-pisah lagi dengan teman-teman
sebelumnya. Aku di kelas 6 mendapat wali kelas Teacher Yati. Beliaulah yang
mengantarkan aku tamat SD DEK pada tahun 2018.
Selama 6 tahun belajar di SD DEK aku juga memiliki guru-guru agama
yang sangat berkesan yang mengajari kami banyak hal di samping guru kelas.
Guru agama kelas 1 aku Namanya Teacher Farida & Teacher Aswen.
Adapun kepala sekolahnya pada waktu itu adalah Teacher Mince. Selama 6
tahun aku belajar di SD DEK, aku juga mengenal ada 2 orang kepala sekolah
yang pernah memimpin sekolahku ini. Mereka itu adalah Teacher Mince &
Teacher Weni.
Prestasi belajarku ku Ketika SD alhamdulillah cukup gemilang. Aku
selalu masuk lima besar. Sejak SD aku suka belajar Inggris & Matematika.
Pada bulan Juli 2018 aku diterima di SMP Negeri 1, Aku sangat
bersyukur karena bisa diterima di SMP Negeri 1 Padang sebagai sekolah tertua
dan terbaik di Kota Padang. Aku mulai mendapati teman-teman baru yang
berasal dari berbagai sekolah dan juga dari beberapa daerah lain karena orang
tua mereka pindah bekerja. Belum cukup satu tahun aku belajar di SMP Negri
1, tiba tiba negara Indonesia & negara lainnya terkena pandemic Covid-19.
Maka sekolah dilanjutan di rumah secara online dan ada juga tatap muka
seminggu tiga kali secara bergantian, itupun tergantung situasi pada saat
pandemic.
Pada awal masuk SMP Negri 1 aku belajar di kelas 7C yang mana
walikelasnya bernama Ibu Ina. Ibu Ina sangat perhatian kepada kami
semua,beliau mengajarkan kami mata pelajaran matematika.
Setelah itu aku naik ke kelas 8D yang mana wali kelasnya bernama Ma’am Yur
beliau mengajarkan kami Bahasa Inggris. Ma’am Yur sangat perhatian kepada
semua muridnya. Sekarang aku sudah kelas 9i yang mana bertemu lagi dengan
Ma’am Yur sebagai walikelas ku, aku sangat senang sekali Ma’am Yur menjadi
walikelas ku lagi.
Cita cita & impian ku setelah tamat dari SMP & SMA aku ingin
melanjutkan ke Universitas ternama dibidang Arsitek, semoga Allah
memudahkan & melancarkan aku dalam mencapai cita cita ku, semoga nanti
ilmu yang ku dapat dari jenjang Pendidikan bermanfaat untuk orang banyak.
Aamiin YRA.