Anda di halaman 1dari 6

No Masalah Penyebab Alternatif Pemecahan Ket

. Masalah Pemecahan Masalah Masalah Terpilih


1. Adanya a. Tingkat a. Meningkatkan - Pelaksanaan -
Kematian Bayi pengetahuan kualitas ANC Kelas Ibu
rendah b. Pembekalan - Penguatan
b. Prevalensi penolong persalinan ANC
anemia bumil c. Revitalisasi kelas - Kunungan
rendah ibu dan KPKIA Bumil Resti
c. Kehamilan < d. Deteksi ibu hamil - Sweeping ibu
2o th resti hanil ANC
d. Program e. Pelacakan bumil kontak 1
kurang resti - Penyuhan
berjalan f. Deteksi dini dan kelompok
maksimal penanganan bumil masyarakat
e. Sosial ekonomi anemia tentang buku
rendah g. Penyuluhan bumil KIA dan P4K
f. Budaya dan kesehatan
percaya reproduksi remaja
g. Tingkat
pendidikan
rendah
2. Rendahnya a. Adanya a. Penguatan deteksi a. Penguatan
Penanganan neonatal yang dini neonatal resti deteksi dini
Neonatal Resti lolos deteksi neonatal resti
dini resiko b. Penguatan
pencatatan dan b. Penguatan
b. Adanya ibu pelaporan pencatatan dan
yang bersalin pelaporan
di luar c. Kunjungan neonatal
wilayah resti c. Kunjungan
neonatal resti
3. Rendahnya  Masih  Meningkatkan  Sweeping
Prasentase kurangnya koordinasi lintas Bayi Balita
Balita yang di kesadaran program yang tidak
Timbang berat orang tua  Meningkatkan menimbang
badannya D/S untuk koordinasi lintas  Wisuda
membawa sektor dengan Balita
balitanya ke Camat dan PKK  Integrasi
posyandu tingkat kecamatan Posyandu
terlebih jika untuk PAUD
imunisasi menggerakkan
sudah masyarakat datang
selesai. ke posyandu,
 Kurangnya memanfaatkan
inovasi di kegiatan pada
posyandu forum-forum yang
yang bisa ada di desa
menarik  Melakukan
minat orang kegiatan-kegiatan
tua untuk inovasi Wisuda
membawa Balita Lulus
anaknya ke Posyandu yang
posyandu bertujuan untuk
menggerakkan
masyarakat datang
ke posyandu dan
melakukan
promosi tentang
manfaat kegiatan
di posyandu
 Bekerja sama
dengans PAUD
dalam hal
pencatatan
pelaporan
4. Rendahnya  Pengetahuan Meningkatkan Penyuluhan Asi
Cakupan Bayi dan promosi pemberian Ekslusif lintas
Usia <6 bulan Kesadaran Air Susu Ibu (ASI) sekterol
yang Rendah (pertemuan lintas
mendapatkan  Dukungan sekterol membahas
Asi Ekslusif Keluarga asi ekslusif)
Rendah
 Masih
Beredarnya
susu formula
di
masyarakat
 Upaya KIE
Nakes yang
belum
Optimal
5. Rendahnya  Penjaringan  Penguatan  Penguatan
Cakupan Tb Paru Pelaksanaan Pelaksanaan
Penemuan TB Tidak Survey kontak Tb Survey kontak
Paru Optimal Paru Tb Paru
 Kurangnya  Optimlanya  Optimlanya
Pengetahuan Sosialisasi Tentang Sosialisasi
Masyarakat TBC Di Tentang TBC
Tentang TB Masyarakat Di Masyarakat
Paru  Motivasi  Motivasi
 Kesadaan Masyarakat utuk Masyarakat
Masyarakat tanggap terhadap utuk tanggap
Mengenali TBC terhadap TBC
TB Paru  Penggadaan Media  Penggadaan
Masih Informasi Media
Rendah Informasi
 Penyebaran
Informasi
dan Media
Penyampaia
n belum
Optimal
6. Cakupan  Belum  Peningkatan  Peningkatan
Penemuan Optimalnya Penjaringan Penjaringan
Pneumonia penjaringan Penemuan Penemuan
pada Balita Pneomonia Pneomonia Pneomonia
Oleh Nakes  Peningkatan  Peningkatan
 Kurangnya Kapasistas SMD Kapasistas
Pengetahuan Kesehatan dalam SMD
Masyarakat Penjaringan Kesehatan
Tentang Pneomonia di dalam
Pneomonia UKM dan UKP Penjaringan
 Kesadaan  Sosialisasi Pneomonia di
Masyarakat Pneomonia di UKM dan UKP
Mengenali Masyarakat  Sosialisasi
Pneomonia Pneomonia di
Masih Masyarakat
Rendah
 Penyebaran
Informasi
dan Media
Penyampaia
n belum
Optimal
7. Presentase Ibu  Redahnya  Pengajuan dana  Pengajuan dana
Hamil KEK pendidikan untuk pembelian untuk
yang mendapat  Ekonomi PMT pembelian PMT
makanan rendah  Pemberian dan  Pemberian dan
tambahan  Umur Ibu Pemantauan PMT Pemantauan
Kurang dari pada iBu Hami PMT pada iBu
20 Tahun Hami
8. Presentase  Masih  Meningkatkan  Meningkatkan
Balita kurangnya kesadaran kesadaran
ditimbang pengetahuan masyarakat masyarakat
yang tidak naik ibu dalam tentang tentang
Berat pemenuhan mengkonsumsi mengkonsumsi
Badannya (T) asupan gizi makanan gizi makanan gizi
masih tinggi secara seimbang seimbang
seimbang  Melakukan  Melakukan
kepada pemantauan balita pemantauan
keluarga BGM dengan balita BGM
terutama seksama dengan seksama
asupan gizi  Pemberian  Pemberian
pada makanan makanan
balitanya tambahan untuk tambahan untuk
sehingga balita BGM balita BGM
mempengaru
hi status
9. Cakupan  Kurangnya  Pemicuan  Pemicuan
jumlah desa kesadaran  Monitoring STBM
yang  Ekonomi pasca  Monitoring
melaksanakan rendah pemicuan pasca
STBM masih  Faktor  Verifikasi pemicuan
dibawah target kebiasanaan tingkat  Verifikasi
kecamatan tingkat
 Kampanye kecamatan
CTPS  Kampanye
 Pendampingan CTPS
STBM  Pendampin
gan STBM
10. Rendahnya 1. Kurangnya 1. Pembinaan PHBS 1. Refreshing
Cakupan kesadaran rutin oleh petugas Kader PHBS
masyarakat warga kesehatan tiga dilakukan secara
hidup bersih terhadap bulan sekali rutin setiap satu
dans sehat indikator 2. Pembinaan PHBS tahun sekali
PHBS rutin oleh kader 2. Pendataan dan
2. Pendidikan kesehatan setiap Pembinaan
akan pendataan PHBS rumah
Indikator 3. Refreshing kader tangga
PHBS PHBS untuk dilakukan oleh
Rendah meningkatkan petugas dan
3. SDM pengetahuan kader kader PHBS
Masyarakat 4. Kerjasama lintas
yang Rendah program untuk
mensosialisasikan
PHBS rumah
tangga

Anda mungkin juga menyukai