Nama : Nina Kartika Raihan

NIM : 4202131002

Prodi : Pendidikan Kimia

Kelas : PSPK 20 D

Matakuliah : Bahasa Indonesia

Dosen Pengampu : Emasta Evayanti Simanjuntak S.Pd., M.Pd

Tugas dan Latihan Halaman 12 -13

Soal!

1. Mengapa Bahasa melayu menjadi asal dan dasar Bahasa Indonesia?

2. Jelaskan fungsi Bahasa Indonesia dalam kedudukannya sebagai Bahasa nasional
3. Jelaskan fungsi Bahasa Indonesia dalam kedudukannya sebagai Bahasa negara
4. Bagaimana pendapat anda tentang semboyan “Pergunakanlah Bahasa Indonesia
dengan baik dan benar”?
5. Kapan sajakah digunakan Bahasa Indonesia baku dan Bahasa Indonesia nonbaku?

Jawaban :

1. Bahasa melayu menjadi asal dan dasar Bahasa Indonesia karena Bahasa Melayu
sangat mudah dimengerti di berbagai etnik yang beragam
(jawa,batak,sunda,minang,dll). Selain itu, yang menjadi alasannya karena factor:
- Penitur Bahasa melayu lebih tersebar dibandingkan penutur Bahasa-bahasa lain di
Indonesia
- Bahasa melayu mudah dimengerti dan lebih ekspresif
- Campur tangan belanda yang memantatpkan Bahasa melayu riau dalam
Pendidikan
2. Dalam kedudukan Bahasa Indonesia sebagai Bahasa nasional, Bahasa Indonesia
berfungsi sebagai:
a. Lambang kebanggaan nasional
 bahasa Indonesia mencerminkan nilai-nilai sosial budaya yang mendasari rasa
kebangsaan. Atas dasar kebanggaan ini, bahasa Indonesia harus terus dijaga, dan
pelihara.
b. Lambang identitas nasional
Menjadikan jati diri yang khas untuk membedakannya dengan bangsa lain.
c. Alat pemersatu berbagai suku bangsa yang berbeda-beda latar belakagn, sosial,
budaya dan Bahasa daerahnya
d. Alat komunikasi antardaerah dan antarbudaya
Berkat adanya bahasa Indonesia, masyarakat dapat berhubungan satu dengan yang
lain sedemikian rupa sehingga kesalahpahaman sebagai akibat perbedaan latar
belakang sosial budaya dan bahasa tidak perlu dikawatirkan.

3. Dalam kedudukan bahasa Indonesia sebagai Bahasa negara, Bahasa Indonesia

berfungsi sebagai :
a. Bahasa resmi kenegaraan, digunakan dalam komunikasi nasional, pengembangan
kebudayaan nasional, dokumentasi, dan kegiatan negara lainnya
b. Bahasa pengantar didunia Pendidikan, digunakan dalam ranah Pendidikan seperti
Bahasa belajar-mengajar.
c. Bahasa untuk kepentingan perencanaan perhubungan pada tingkat nasional dan
pelaksanaan pembangunan serta pemerintahan
d. Bahasa resmi dalam pengembangan kebudayaan dan pemanfaatan ilmu
pengetahuan serta teknologi modern.

4. Menurut pendapat saya tentang “Pergunakanlah Bahasa Indonesia dengan baik dan
benar” ini merupakan sebuah himbauan dalam pemakaian ragam Bahasa yang serasi
dengan sasarannya dan sesuai dengan kaidah Bahasa yang benar agar tidak terjadi
kesalahpahaman.

5. Bahasa Indonesia baku umumnya sering dipakai pada kalimat resmi atau digunakan
dalam situasi resmi, seperti surat menyurat dinas, perundang-undangan, karangan
ilmiah, laporan penelitian dan lainnya. Sementara itu, kata tidak baku adalah kata
yang digunakan yang tidak sesuai dengan kaidah atau pedoman bahasa yang telah
ditentukan yang lebih sering digunakan saat mengirim pesan kepada teman atau
 sahabat. Kata tidak baku juga digunakan dalam percakapan sehari-hari, saat dalam
suasana tidak formal atau resmi.

II. Identifikasi kata tidak baku didalam artikel berikut, kemudian perbaiki sehingga
menjadi Bahasa Indonesia baku!

BATUBARA, metro24jam.com – Kecelakaan maut kembali terjadi di jalan Lintas

Sumatera, Batubara, Minggu (26/01/2020) pada pukul 21.00 WIB. Kali ini korbannya
seorang mahasiswa Bernama Hendra Dwi Permana (18), warga dusun IV, Desa Perkebunan
Aek Nagaga, kecamatan Rahuning, Asahan. Kondisi korban kritis namun sempat dilarikan
warga ke Puskesmas Lima Puluh Batubara, untuk mendapatkan pertolongan pertama.

Kapolres Batubara AKBP Ikhwan Lubis dalam keterangannya melalui kasatlantas

AKP Suprihanto P, Senin (27/1/2020) membenarkan adanya kecelakaan maut tersebut.
Sebelum kecelakaan, Hendra dalam perjalanan dari arah medan menuju kisaran
menggunakan sepeda motor Kawasaki KLX yang tidak terdapat plat nomor kendaraan,
Kemudian berboncengan dengan temannya Aji Purnomo. “

Korban borbencengan dengan temannya saat itu berjalan di bahu jalan,” Kata si
Suprihanto. Kemudian, saat bersamaan, searah dari belakang mereka datanglah menyusul
truk Mitsubishi Fuso, BA 8853 Q0, dengan supir Eko Prasetyo. Tiba di lokasi kejadian,
Hendra menepi ke badan jalan yang lebih tinggi. Namun, karena kurang berhati-hati, Hendra
menyenggol bagian samping truk sehingga sepedamotor Kawasaki KLX yang dikendarainya
terjatuh ke badan jalan. Naas, Hendra jatuh ke arah kanan persis truk dan langsung terlindas
ban depan sebelah kiri, sedangkan Aji terjatuh ke arah kiri.

Warga yang melihat segera menghentikan truk lalu melarikan Hendra ke puskesmas
Lima Puluh. Namun, sesampainya disana, korban dinyatakan meninggal dunia. Sementara
temannya Aji Purnomo hanya mengalami luka ringan berupa bengkak pada tangan kanan dan
kepala belakang. Polisi yang tiba dilokasi untuk melalukan olah TKP dan meminta
keterangan saksi-saksi. “Korban luka dirawat di Puskesmas lima puluh. Kedua kendaraan
yang terlibat kecelakaan sudah diamankan ke kantor Sat Lantas Polres Batubara,” Pungkas
Suprihanto. (fik)