Jln. Tengku Amir Hamzah No. 281A Telp : 061 – 8829404 / 061- 8828173 Binjai
Email : rsuratumas@gmail.com
PERJANJIAN KERJASAMA
ANTARA
RUMAH SAKIT UMUM RATU MAS BINJAI
DENGAN
ROHANIAWAN KRISTEN
TENTANG : PELAYANAN KEROHANIAN KRISTEN
1. dr. Aulia Novasyra, M.Kes, M. Kes. : Selaku Direktur Rumah Sakit Umum Ratu Mas
Binjai, yang berkedudukan di Jl. Merbabu No.
18 – 20A, Dalam hal ini bertindak untuk dan atas
nama Rumah Sakit Umum Ratu Mas Binjai,
untuk selanjutnya disebut sebagai PIHAK
PERTAMA.
2. Pdt. Permata Tarigan, Dip.Th : Selaku Pendeta yang berkedudukan
di Jl. Perumahan Griya Rumah Tengah Blok E.
3 No. 10 Pancur Batu, untuk selanjutnya disebut
sebagai PIHAK KEDUA.
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA telah sepakat dan setuju untuk mengadakan perjanjian
kerja sama dalam Pelayanan Kerohanian kepada pasien Rumah Sakit diatas dengan syarat-syarat
sebagai berikut :
PASAL 1
RUANG LINGKUP
PIHAK PERTAMA memerlukan jasa Pelayanan Kerohanian untuk pasien Rumah Sakit Umum
Ratu Mas Binjai dan PIHAK KEDUA sanggup dan bersedia melakukan Pelayanan Kerohanian
yang dimaksud.
PASAL 2
LINGKUP TUGAS DAN KEWAJIBAN
PASAL 3
TARIF DAN BIAYA
1. Pemberian jasa Pelayanan Kerohanian sesuai dengan keinginan pasien dan keluarga.
2. PIHAK PERTAMA tidak mengikat diri dalam hal pembayaran jasa pelayanan kerohanian,
mutlak adalah hubungan pribadi antara pasien / keluarga dengan PIHAK KEDUA.
PASAL 4
TATA CARA PEMBAYARAN
Pemberian jasa pelayanan kerohanian sebagai ungkapan terimakasih dari pasien / keluarga kepada
PIHAK KEDUA dilakukan langsung tanpa perantara, sebagaimana telah tercantum dalam
PASAL 3 setiap selesai melakukan pelayanan kerohanian.
PASAL 5
MASA BERLAKU
1. Perjanjian ini mulai berlaku sejak ditanda tangani oleh kedua belah pihak dan mengikat kedua
belah pihak selama masa perjanjian yaitu 12 (dua belas) bulan sejak ditanda tanganinya
Kontrak ini.
2. Perjanjian ini dapat diperpanjang atas permintaan PIHAK PERTAMA dan disetujui oleh
kedua belah pihak.
PASAL 6
PEMBATALAN PERJANJIAN
Surat perjanjian ini dapat dibatalkan sebelum masa berlakunya berakhir, apabila :
1. PIHAK KEDUA tidak melaksanakan ketentuan-ketentuan dan syarat-syarat yang tercantum
dalam perjanjian ini. Segala akibat dari pembatalan perjanjian tersebut, baik hak atau kewajiban
kedua belah pihak yang telah dan atau belum dilaksanakan akan diperhitungkan oleh kedua
belah pihak.
2. Pembatalan perjanjian ini dilakukan berdasarkan atas kesepakatan yang diambil oleh kedua
belah pihak yang terkait.
PASAL 7
FORCE MAJEURE
PASAL 8
PERSELISIHAN DAN KETENTUAN HUKUM
1. Jika terjadi perselisihan yang timbul antara kedua belah pihak akan diselesaikan secara
musyawarah.
2. Bila dengan cara musyawarah masih belum memberikan penyelesaian maka kedua belah pihak
setuju untuk segala akibat yang terjadi pada pelaksanaan Surat Perjanjian ini akan diselesaikan
di Kantor Departemen Agama Binjai.
PASAL 9
LAIN-LAIN
Hal-hal yang belum diatur dalam Surat Perjanjian ini, akan dituangkan kemudian dalam addendum
yang disetujui oleh kedua belah pihak dan akan dijadikan satu – kesatuan yang tidak dapat
dipisahkan dari Surat Perjanjian ini.
PASAL 10
PENUTUP
1. Surat Perjanjian ini dinyatakan sah dan mengikat kedua belah pihak, serta mulai berlaku setelah
ditanda tangani oleh kedua belah pihak di Binjai, pada hari, tanggal, bulan dan tahun tersebut
diatas.
2. Surat Perjanjian ini dibuat rangkap 2 (dua), Asli dan masing-masing rangkap berkertas materai
cukup, sehingga mempunyai kekuatan hukum yang sama untuk kedua belah pihak.