ِ َْألو ُل وا
،آلخُر َّ ْا و ه ، ِ احلم ُد
ِهلل َّ Pada khutbah Jumat kali ini
Waktu dan kesempatan
َ َُ َْ ،َُأن حُمَ َّمداً َعْب ُدهُ َو َر ُس ْولُه khatib kembali berwasiat
adalah sesuatu yang memiliki
ِ ص َف ِ ِب يَا َأيُّهاَ الَّ ِذيْ َن: ال َت َعاىَلَ َق senantiasa terlimpahkan Ia merupakan modal utama
ال+ُ َواَل َيَز،ات اْل َك َم ِال kepada baginda kita Nabi
Muhammad shallallahu ‘alai
seorang muslim dalam
mengarungi kehidupan yang
singkat ini. Kesempatan yang dagangannya dengan harga Muhammad shallallahu ‘alai Ma’asyiral
sudah berlalu tak akan yang lebih murah dari hi wasallam: muslimin rahimani wa rah
kembali. Maka siapa saja semestinya, atau ia imakumullah
yang menyia-nyiakan waktu
dan umurnya, sungguh orang
membelinya dengan harga
yang terlampau mahal dari
ول قَ َد َما َعْب ٍد َي ْو َمُ اَل َتُز Sungguh begitu banyak dari
tersebut telah menyia-
nyiakan kebaikan yang begitu
yang seharusnya. َأل َع ْن ُع ُم ِر ِه َ الْ ِقيَ َام ِة َحىَّت يُ ْس kita lalai terhadap waktu dan
kesempatan, bahkan sampai
besar. Penyesalan Ahli يما ِ وعن ِعْل ِم ِه ف،فِيما َأْفناه menyia-nyiakannya. Banyak
Jannah
َ َْ َ َُ َ faktor menjadi penyebabnya,
Rasulullah shallallahu ‘alaihi
wasallam begitu perhatian
َو َع ْن َمالِِه ِم ْن َأيْ َن،َف َع َل di antaranya kurang atau
bahkan tidak sadar akan
Ma’asyiral muslimin
dengan waktu sehingga
َو َع ْن،ُيما َأْن َف َقه ِ وف،ا ْكتسبه penting dan berharganya
beliau bersabda dalam hadits
jamaah sidang shalat
Jumat yang berbahagia
َ َ ُ ََ َ waktu yang mereka punya.
sahih:
يما َأبْاَل ُه ِِجس ِم ِه ف
Penduduk surga tidaklah َ ْ Atau juga karena sifat malas
ان َم ْغبُو ٌن فِي ِه َما َكثِريٌ ِم َن
ِ َنِعمت
َْ menyesali sesuatu apa pun,
“Kedua telapak kaki seorang
dan suka menunda-nunda, di
mana keduanya menjadi
kecuali menyesali waktu yang
+ُالص َّحةُ َوالْ َفَراغ ِ الن
ِّ َّاس؛ mereka lalui tanpa mengingat
hamba tidak akan bergeser
pada hari kiamat sampai
senjata paling berbahaya
untuk waktu yang manusia
Allah shubhanahu wata’ala di
ditanyakan (4 miliki. Faktor lainnya adalah
“Dua kenikmatan yang sering dalamnya. Dan salah satu hal
perkara): 1) umurnya untuk unsur pertemanan yang tidak
dilupakan oleh kebanyakan yang ditanyakan kepada
apa dia habiskan,2) ilmunya baik; teman yang salah
manusia, yaitu kesehatan seorang hamba di hari kiamat
untuk apa dia menjadi bagian yang merusak
dan waktu luang.”(HR. Al- nanti adalah penggunaan
amalkan,3) hartanya dari agama, akhlak, bahkan waktu.
waktu; ia pergunakan untuk
Bukhari No. 5933) mana dia peroleh dan untuk
apa selama hidup di dunia.
apa dia habiskan, 4) dan Teladan Salaf dalam
Orang yang merugi adalah ia
yang abai terhadap waktu.
Sebagaimana sabda tubuhnya untuk apa dia Memanfaatkan
Nabiyyullah gunakan.” (HR. At-Tirmidzi
Orang tersebut ibarat penjual Waktu
yang menjual barang No. 2341)
Oleh sebab itu ma’asyiral kewajiban hamba di malam “Tidak ada yang kusesali pagi hari jangan tunggu sore
muslimiin, jika kita telaah hari yang mana Allah tidak selain keadaan ketika hari, gunakanlah
sirah generasi terbaik umat menerimanya di siang hari. matahari tenggelam, umurku kesehatanmu untuk
ini, yaitu generasi sahabat Dan Allah shubhabahu berkurang, namun amalanku (persiapan saat) sakitmu
dan setelahnya, kita akan wata’ala memiliki hak yang tidak bertambah.” dan waktu hidupmu untuk
mendapati nilai-nilai menjadi kewajiban hamba di (Miftahu al-Afkar, Abdul Aziz kematianmu.” (HR. Al-Bukhari
keteladanan mereka dalam malam hari, di mana Allah as-Salman, 3/29) No. 5937)
hal tandzimul tidak menerimanya di siang
wakti (manajemen waktu). hari.” (Majmu’ al-Fatawa, Selain itu, Ibnu Sudahkah Kita
Ibnu Taimiyah, 22/40) Umar radhiallahu ‘anhuma m
Seperti, saking pedulinya eriwayatkan sabda Rasulullah,
Memaksimalkan
terhadap waktu dan Materi Khutbah sebagaimana diriwayatkan Waktu?
kesempatan serta peluang, Jumat: Karakter Hamba Allah Imam al-Bukhari
Abu Bakar as- yang Terbaik dalam Shahih-nya: Ma’asyiral muslimin
Shiddiq radhiyallaahu ‘anhu jamaah sidang shalat
berwasiat kepada Sayyidina
Umar bin
Ibnu
Mas‘ud radhiyallahu ‘anhu b
ر+ِ ت فَالَ َتْنتَ ِظَ إذَا َْأم َسْي
Jumat yang berbahagia
ْ َوِإذَا،اح
Hendaklah setiap muslim
Khattab radiyallaahu ‘anhu: erkata:
َت فَال َ َأصبَ ْح َ َالصب
َّ menggunakan waktu dan
َأن لِ ِله َح ًقا بِاللَّْي ِل اَل َّ َو ْاعلَ ْم ت َعلَى َش ْي ٍء نَ َد ِمي م
ُ ْ َ
ِ َما ن
د َو ُخ ْذ ِم ْن،ََتْنتَ ِظ ِر امل َساء
kesempatan hidup dengan
sebaik-baiknya. Jadikanlah
ِعلَى يو ِ ِ ِ َ ِ ِ
َ َو َح ًقا بِالن،َّها ِر
َّها ِر َ َي ْقَبلُهُ بِالن
biografi sahabat dan ulama
ص ق
َ ن
َ ه س مَش
َ ُ ُ ْ ْ َ َ َْ َ ت بر غ
َ م َوم ْن،ك َ ك ل َمَرض َ ص َّحت salaf sebagai teladan dalam