Anda di halaman 1dari 8

‫‪Mengenal Ajaran Islam Lebih Dekat‬‬ ‫‪Khutbah Jumat‬‬

‫‪Oleh: Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal, S.T., M.Sc.‬‬ ‫‪Jumat Pahing‬‬


‫‪Pimpinan Pesantren Darush Sholihin dan‬‬ ‫‪15 Dzulhijjah 1443 H‬‬
‫‪Pengasuh Rumaysho.Com‬‬ ‫‪15 Julil 2022‬‬

‫‪Nasihat Bagi yang‬‬


‫‪Masih Meremehkan‬‬
‫‪Shalat‬‬

‫‪Khutbah Pertama‬‬
‫َّ َّ َ َّ َ ُ َ َّ َ ُ َ َ ُ َ َّ َ ِّ َ َ َ ْ نَ َ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫َْ ُ‬
‫هلل الل ِِك الد ي� ِن‪ ،‬والصلة والسلم عل مم ٍد سي ِد ول ِد عد�ن‪،‬‬ ‫احلمد ِ‬
‫َ‬ ‫َّ‬ ‫ِّ‬ ‫َ‬ ‫َ َ ْ َ تَ ْ َ َ‬ ‫َ ََ‬
‫آل وص ِبهِ و� ِب ِعيهِ عل مر الزم ِان‪.‬‬ ‫وعل ِ ِ‬
‫� ُد َأ َّن ُ َم َّم ًدا َع ْب ُدهُ‬ ‫َ‬ ‫� ُد َأ ْن َّل إ َهل إ َّل ُ‬ ‫َ‬
‫هللا َو ْح َد ُه َل شَ� ْي َك َ ُل ‪َ ،‬وأ شْ َ‬ ‫َوأ شْ َ‬
‫ِ ِ َ َ ُ ْ ُ ُ َّ ْ َ َ ِ ُ ُ ُ ُ ْ ُ ْ َ‬
‫ورسول ال ِذي كن خلقه القرآن‬
‫هللا َح َّق ُت َقا ِتهِ َ َول تَ ُ� ْو تُ نَّ� ِا َّل َوَأ ْن ت ْ�ُ‬ ‫ا� ْو َن‪ِ ،‬ا َّت ُقوا َ‬ ‫ْ‬ ‫َ َّ َ ْ ُ َ َ‬
‫َ‬ ‫ُّ‬
‫اما بعد‪ ،‬ف َيا أ ي َ�ا ال ِ ض ُ‬
‫ُ ْ ُْ َ‬
‫مس ِلون‪.‬‬
‫َ‬ ‫َّ‬ ‫َ‬ ‫ُ‬ ‫ُ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫َ َ ُ ََ َ ف ُْ ْ ٰ ْ‬
‫ْ‬ ‫َّ‬ ‫ْ‬
‫هلل ِمن الشيط ِان الر ِج ي ِ�‪:‬‬ ‫ْ‬ ‫ْ‬
‫قال هللا تعال ِ ي� القرا ِن العظِ ي ِ�‪ .‬أعوذ ِب� ِ‬
‫َ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫ُ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫َّ‬ ‫ُ‬ ‫ُ‬ ‫َّ‬ ‫َّ‬ ‫َ‬
‫�ا‬ ‫ك ِمن نفس َو ِاحد ٍة َوخلق ِم ن َ�ا ز ْو َج َ‬ ‫ْ‬ ‫ق‬ ‫ل‬ ‫خ‬ ‫ي‬ ‫ذ‬‫ِ‬ ‫ال‬ ‫ك‬ ‫ُ‬ ‫ب‬‫اس اتقوا َر َّ‬ ‫َ ي� أ يُّ َ�ا الن ُ‬
‫َ َ َّ نْ ُ َ َ ً َ ً َ َ ً َ َّ ُ َّ َ َّ ٍ َ َ َ ُ َ َ ْ أَ ْ َ َ َّ‬
‫وبث ِم�ما ِرجال ك ِث ي�ا و ِنساء واتقوا الل ال ِذي تساءلون ِبهِ والرحام ِإن‬
‫ك َرقِ يباً‬ ‫الل َك َن َع َل ْي ُ ْ‬ ‫َّ َ‬
‫‪1‬‬
Khutbat Jumat : Nasihat Bagi yang Masih Meremehkan Shalat

Ma’asyiral muslimin rahimani wa rahimakumullah …

Mengawali khutbah pada siang hari yang penuh keberkahan ini, khatib
berwasiat kepada kita semua terutama kepada diri khatib pribadi untuk
senantiasa berusaha meningkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan kita
kepada Allah subhanahu wa ta’ala dengan melakukan semua kewajiban dan
meninggalkan seluruh yang diharamkan.

Shalawat dan salam semoga tercurah pada Nabi akhir zaman, suri tauladan
kita, Nabi kita Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Pada khutbah Jumat kali ini, pentingnya kiranya kami membahas perkara
shalat. Sebagian kita, kadang memperhatikan ibadah lain, tetapi melupakan
shalat lima waktu.

• Di bulan Ramadhan, sebagian kita berpuasa sebulan penuh, tetapi tidak


shalat atau shalatnya bolong-bolong.

• Ketika datang Iduladha, yang malas shalat pun ikut berqurban.

• Yang punya rezeki banyak, rajin sedekah dalam keadaan meremehkan shalat.

Bahkan ada yang menyatakan, “Yang penting saya sudah


berbuat baik, sering bantu orang.” Padahal orang yang
menyatakan seperti ini adalah orang yang kurang dalam
memperhatikan shalat.
Kita akan lihat bagaimana kedudukan shalat dalam Islam agar kita semakin
sadar akan pentingnya shalat sehingga bisa terus menjaganya.

Pertama, shalat adalah tiangnya Islam. Dalam hadits Mu’adz radhiyallahu


'anhu disebutkan,
ُ‫ال َهاد‬ْ َ ُ َ ْ َ َُ ُ ُ َ َ َُ ْ َ‫أ‬ ْ
َ ْ
‫َرأ ُس الم ِر ِإالسالم وعوده الصَّالة وذِ روة سن ِامهِ ِج‬
ُ

2
Khutbat Jumat : Nasihat Bagi yang Masih Meremehkan Shalat

"Pokok perkara adalah Islam, tiangnya adalah shalat, dan puncak perkaranya
adalah jihad. Yang namanya tiang suatu bangunan jika ambruk, maka ambruk
pula bangunan tersebut. Sama halnya pula dengan bangunan Islam." (HR. At-
Tirmiżī no. 2616, hasan).

Kedua, shalat adalah amalan yang pertama kali akan dihisab. Amalan seseorang
bisa dinilai baik buruknya dinilai dari shalatnya.

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam


bersabda,
ْ‫الع ْب ُد َي ْو َم الق َي َامةِ م ْن َ َع ِ ِل َص َل ُت ُه َفإ ْن َص َل َحت‬
َ ُ َ َ ُ ‫َّ َ َّ َ َ ي‬
َ ِ َ ْ َ ِ َ ِ َ ْ َ َ ْ َ ِ‫َ َ« ْ ِإ َن ْ َأول َ نْما �اس ْب َ ِبه‬
َ ْ ْ َ َ
ِ‫س ف ِإ ِن انتقص ِمن ف ِر يض ِته‬ َ َ ‫اب َوخ‬َ ‫فقد أفل َح َوأ ج َ� َح َوإن ف َسدت فقد خ‬
ُ َ ْ ُ َ ُّ َ َ ْ ْ َ َ َ َ َ َِ َ َ ٌ ْ َ‫ش‬
ْ َ َ ْ ُ
‫ ان ُظروا هل لِعب ِدي ِمن تطو ٍع ؟ فيكل‬: ‫�ء قال الرب تبارك وتعال‬ َ َ َ َ ُّ َّ
َ َ َ َ َ َ ُ ‫ي َ َ ْ َ َ َ َ َ ْ َ ث َّ َ ُ ْ ُ َ ئ‬
‫ِب�ا ما انتقص ِمن الف ِر يضةِ � يكون س ِا� ع ِ ِل عل ذلِك‬
"Sesungguhnya amal hamba yang pertama kali akan dihisab pada hari kiamat
adalah shalatnya. Apabila shalatnya baik, dia akan mendapatkan keberuntungan
dan keselamatan. Apabila shalatnya rusak, dia akan menyesal dan merugi. Jika
ada yang kurang dari shalat wajibnya, Allah Tabaraka wa Ta’ala mengatakan,
’Lihatlah apakah pada hamba tersebut terdapat amalan shalat sunnah?’ Maka
shalat sunnah tersebut akan menyempurnakan shalat wajibnya yang kurang.
Begitu juga amalan lainnya seperti itu.” Dalam riwayat lain, ”Kemudian zakat
akan (diperhitungkan) seperti itu. Kemudian amalan lainnya akan dihisab
seperti itu pula.” (HR. Abu Dāwud no. 864, Ahmad 2: 425, Hakim 1: 262,
Baihaqi, 2: 386. Al-Hakim mengatakan bahwa sanad hadits ini sahih).

Ketiga, shalat adalah bagian dari rukun Islam.

Dari ‘Abdullah bin ‘Umar radhiyallahu ‘anhuma, Rasulullah shallallahu ‘alaihi

3
Khutbat Jumat : Nasihat Bagi yang Masih Meremehkan Shalat

wa sallam bersabda,

ُ‫الل َوَأ َّن ُ َم َّم ًدا َع ْب ُد ُه َو َر ُس ُول‬


ُ َّ َّ‫� َاد ِة َأ ْن َال إ َ َل إال‬
َ َ‫�س ش‬
ْ َ‫ُب ن َ� إال ْس َال ُم َع َل خ‬
َ َ َ َ ْ َ َ ْ َ ْ ِِّ َ َ ِ َ َّ َ َ ٍ َ َ َ ِ ِ
‫و ِإق ِام الصَّال ِة و ِإيت ِاء الزك ِة و جح البي ِت وصو ِم رمضان‬
"Islam dibangun atas lima perkara, yaitu (1) bersaksi bahwa tidak ada sesembahan
yang benar untuk diibadahi kecuali Allah dan bersaksi bahwa Muhammad adalah
utusan-Nya, (2) mendirikan shalat, (3) menunaikan zakat, (4) naik haji ke
Baitullah (bagi yang mampu, -pen), (5) berpuasa di bulan Ramadhan." (HR.
Bukhari, no. 8 dan Muslim, no. 16)

Keempat, saking pentingnya shalat, keluarga pun diajak untuk shalat.

Allah Ta'ala berfirman,

ًّ َ ً ُ َ َ َ َ ْ َ ْ َ َ َ َ ُ َّ َ َ ْ َ ْ ‫َ ُْْ ف‬
)45( ‫اب ِإساعِ يل ِإنه كن صادِ ق الوع ِد وكن رسول ن ِبيا‬
َ ِ ‫واذ كر ِ ي� ال ِ ْكت‬
ًّ ْ َ ِّ َ َ ْ َ َ َ َ َّ َ َ َّ ُ َ ْ ُ ُ ‫َ َ َ َ أ‬
)55( ‫وكن ي�مر أهل ِب�لصل ِة والزك ِة وكن عِ ند ر بهِ مر ِضيا‬
"Dan ceritakanlah (hai Muhammad kepada mereka) kisah Ismail (yang tersebut)
di dalam Al Qur`an. Sesungguhnya ia adalah seorang yang benar janjinya, dan
dia adalah seorang rasul dan nabi. Dan ia menyuruh keluarganya untuk shalat
dan menunaikan zakat, dan ia adalah seorang yang diridhai di sisi Rabbnya."
(QS. Maryam: 54-55).

Dari ‘Amr bin Syu›aib, dari bapaknya dari kakeknya radhiyallahu ‘anhu, beliau
meriwayatkan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
ْ ‫نَ َ ضْ ُ ُ ْ َ َ ْ َ َ ُ ْ َ ْ َ ُ َ ش‬ ْ َ ُ َ ْ َ ُ َ َ َّ
ْ ُْ َ َ ْ َ ُ ُ
ِ ‫ا� بوه عل ي�ا وه أبناء ع‬
� ِ ‫مروا أوالدك ِب�لصال ِة وه أبن َاء ُ سب ِع ِس ِن ي ف� ْو‬
َ
‫الض ِاج ِع‬ َ �ِ ‫ِس ِن ي نَ� َوف ِّرقوا َب ْي نَ ُ� ْم‬
"Perintahkan anak-anak kalian untuk mengerjakan shalat ketika mereka berumur
tujuh tahun. Pukul mereka jika tidak mengerjakannya ketika mereka berumur

4
Khutbat Jumat : Nasihat Bagi yang Masih Meremehkan Shalat

sepuluh tahun. Pisahkanlah tempat-tempat tidur mereka." (HR. Abu Daud, no.
495, sahih)

Karena shalat begitu penting dan punya kedudukan dalam Islam. Yang
meninggalkannya pun diancam dengan ghayya.

Allah Ta’ala berfirman,


َ ْ َ ْ َ َ ْ َ َ َ َ َّ‫َّ َ َ َ َّ َ ُ ش‬ ُ َ َ ٌ ْ َ ْ ِ ْ َ ْ َ َ َ‫فَ خ‬
‫ات فسوف يلقون‬ ِ ‫�لف ِمن بع ِده خلف أضاعوا الصل َة واتبعوا ال�و‬
ً‫) إ َّل َم ْن تَ� َب َوآ َم َن َو َ ِع َل َص ِالا‬95( ‫َغ ًّيا‬
ِ
“Maka datanglah sesudah mereka, pengganti (yang jelek) yang menyia-nyiakan
shalat dan memperturutkan hawa nafsunya, maka mereka kelak akan menemui
kesesatan, kecuali orang yang bertaubat, beriman dan beramal saleh.” (QS. Maryam:
59)

Ibnu Mas’ud radhiyallahu ‘anhu mengatakan bahwa ‘ghayya’ dalam ayat


tersebut adalah sungai di Jahannam yang makanannya sangat menjijikkan,
yang tempatnya sangat dalam.

Dalam hadits, orang yang meninggalkan shalat diancam keras. Buraidah


radhiyallahu 'anhu berkata, “Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa
sallam bersabda,

َ‫َّال ُة فَ َ� ْن تَ َ� َ َكا َف َق ْد َك َفر‬


َ ُ ُ َ ‫ن‬ ْ َ َ َ َ ْ َ َّ ُ ْ َ ْ
‫العد ال ِذى بيننا وبي�م الص‬
"Perjanjian antara kami dan mereka (orang kafir) adalah shalat. Barangsiapa
meninggalkannya maka dia telah kafir." (HR. Ahmad, Tirmidzi, An-Nasai,
Ibnu Majah, sahih).

Biasanya orang yang meninggalkan shalat adalah karena kemalasan dengan


berbagai macam alasan.

Dari 'Abdullah bin ‘Amr bin Al ‘Ash radhiyallahu ‘anhuma, Nabi shallallahu

5
Khutbat Jumat : Nasihat Bagi yang Masih Meremehkan Shalat

‘alaihi wa sallam pernah menceritakan tentang shalat pada suatu hari, di mana
beliau bersabda,
ْ َ ُ ْ َ ْ َ َ َ َ ْ َ ْ َ ً َ َ‫َ ْ َ َ َ َ َ ْ َ َ َ ْ َ ُ ُ ً َ ُ ْ َ ن ً َ ن‬
‫من حافظ عل ي�ا كنت ل نورا و ب�ها� و ج�اة يوم ال ِقيامةِ ومن ل ي�افِ ظ‬
َ ُ َ َ َ َ َ ْ َ ْ َ َ َ َ ٌ َ َ‫َ َ ْ َ َ ْ َ ُ ْ َ ُ ُ ٌ َ َ ُ ْ َ ٌ َ َ ن‬
‫عل ي�ا ل يكن ل نور وال ب�هان وال ج ُ�اة وكن يوم ال ِقيامةِ مع قارون‬
َ َ ‫َ ْ َ ْ َ َ َ َ َ َ َ ِّ ْ ن‬
‫وفِ رعون وهامان وأ ب� ب ِ� خل ٍف‬
"Siapa yang menjaga shalat, maka ia akan mendapatkan cahaya, petunjuk, dan
keselamatan pada hari kiamat. Siapa yang tidak menjaganya, maka ia tidak
mendapatkan cahaya, petunjuk, dan keselamatan kelak. Nanti di hari kiamat,
ia akan dikumpulkan bersama Qarun, Fir›aun, Haman, dan Ubay bin Khalaf."
(HR. Ahmad, hasan)

Ibnul Qayyim rahimahullah menjelaskan:

• Siapa yang sibuk dengan harta sehingga melalaikan shalatnya, maka ia


akan dikumpulkan bersama Qarun.

• Siapa yang sibuk dengan kerajaannya sehingga melalaikan shalatnya, maka


ia akan dikumpulkan bersama Fir'aun.

• Siapa yang sibuk dengan kekuasaan sehingga melalaikan shalat, maka ia


akan dikumpulkan bersama Haman (menterinya Fir'aun).

• Siapa yang sibuk dengan perdagangan sehingga melalaikan shalat, maka


ia akan dikumpulkan bersama Ubay bin Khalaf.

Jangan remehkan shalat. Ibnul Qayyim sampai-sampai


mengatakan bahwa meninggalkan shalat itu lebih parah
dari melakukan dosa besar lainnya (mabuk, zina, selingkuh,
membunuh). Jagalah shalat.
Jika kita dalam keadaan sibuk bagaimana pun, shalat tetap

6
‫‪Khutbat Jumat : Nasihat Bagi yang Masih Meremehkan Shalat‬‬

‫‪ditunaikan. Bahkan jika dalam keadaan lupa atau tertidur,‬‬


‫‪lantas ingat, maka shalatlah ketika ingat dan sadar, walau‬‬
‫‪waktu shalat telah habis, asalkan bukan sengaja dan bukan‬‬
‫‪dijadikan rutinitas.‬‬
‫‪Semoga Allah memberikan kita taufik agar rutin menjaga shalat lima‬‬
‫‪waktu.‬‬

‫ُ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫ُ‬ ‫ُ‬ ‫َّ‬ ‫ُ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ُ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ٰ‬ ‫َ‬ ‫ُ‬ ‫ُ‬ ‫َ‬
‫ك‪ ،‬ف ْاستغ ِف ُر ْوه‪ِ ،‬إنه ه َو الغف ْو ُر َّالر ِح ْي ُ�‬ ‫أق ْول ق ْو ْل هذا َوأ ْستغ ِف ُر َ‬
‫هللا ِ ْل َول ْ‬
‫ي‬ ‫ِي‬

‫‪Khutbah Kedua‬‬
‫َ ْ َ ْ ُ َ َ فَ َ ُ َ ِّ ْ َ ُ َ ِّ ُ َ َ َ ِّ نَ ُ َ َّ ْ ُ ْ َ فَ‬
‫هلل وك َ�‪ ،‬وأص َ يل وأسل ع َل سي َِد� مم ٍد الصط�‪،‬‬ ‫المد ِ‬
‫� ُد أ ْن َّل إ َهل إ َّل هللاُ‬ ‫ص ِابهِ أ ْهل ْال َو َفا‪ .‬أ شْ َ‬ ‫آل َوأ ْ َ‬‫وعل ِ ِ‬
‫َ ََ‬
‫ِ‬ ‫ِ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ِ‬
‫� ُد أ َّن ُ َم َّم ًدا َع ْب ُد ُه َو َر ُس ْو ُل‪ُ.‬‬ ‫َو ْح َد ُه َل شَ� ْي َك َ ُل‪َ ،‬وأ شْ َ‬
‫ِ‬
‫َ َّ َ ْ ُ َ َ َ ُّ َ ْ ُ ْ ُ ْ َ ُ ْ ْ ُ ْ َ َ ْ ْ َ َْ‬
‫س ِبتقوى ِ‬
‫هللا‬ ‫َ‬ ‫ي‬ ‫صيك ونف ِ‬ ‫َ‬ ‫أما بعد‪ ،‬فيا أ ي�ا َالس ِل َون‪ ،‬أو ِ‬
‫ْ َ ِّ ْ َ ْ َ ْ َ ُ ْ َّ َ َ َ ُ ْ أ ْ َ ْ َ َ ُ ْ َّ َ‬
‫الع ِ يل العظِ ي ِ� واعلوا أن هللا أمرك ِب�م ٍر عظِ ي ٍ�‪ ،‬أمرك ِب�لصل ِة‬
‫َ َّ َ َ َ َ ِّ ْ َ ْ َ َ َ َّ َ َ َ َ َ َ ُ ُ َ ُّ َ‬
‫والسلِم عل ن َِبيهِ الك ِر ي ِ� فقال‪ِ :‬إن هللا ومل ِئكته يصلون‬
‫ً‬ ‫ْ‬ ‫َ َ َّ ِّ َ ُّ َ َّ نَ َ ُ َ ُّ َ َ ْ َ َ ِّ ُ َ‬
‫عل الن ِب ي�‪ ،‬ي� أ ي�ا ال ِذ ي� آمنوا صلوا عليهِ وسلوا تسل يِ�ما‪،‬‬
‫ُ َ َّ َ َ َ َّ ْ َ َ َ ْ َ ْ َ َ َ َ‬ ‫َ ّٰ ُ َّ َ ِّ َ َ ُ َ َّ َ َ َ‬
‫اللهم صل عل مم ٍد وعل ِآل مم ٍد كا صليت عل ِإ ب�اهِ ي� وعل‬
‫آل إ ْ َ�اهِ ْ َ� َو َ ب�ر ْك َع َل ُ َم َّمد َو َع َل آل َس ِّيد نَ� ُ َم َّمد َ َكا َ ب� َر ْكتَ‬
‫ٍ‬ ‫ِ ِ‬ ‫ٍ‬ ‫ِ‬ ‫ي‬ ‫ِ َِ ب‬
‫ٌ ٌ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫َّ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫ف‬ ‫َ‬
‫َعل ِإ ْ ب َ�اهِ ْي َ� َو َعل ِآل ِإ ْ ب َ�اهِ ْي َ�‪ ِ ،‬ي ْ� ال َع ِال ْ ي نَ� ِإنك َ ِح ْيد ِجم ْيد‪.‬‬
‫وال ْؤ ِم ِن ْ ن�َ‬ ‫ُ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫ُ‬ ‫َ ّٰ ُ َّ ْ ْ ْ ُ ْ ْ نَ َ ْ‬
‫ي‬ ‫ات‬
‫اللهم ْاغ ْ ِفرَ لِلس ِ ْ ِل أَ ي� وال ْس ِل ِ ْ أَ‬
‫ات‬ ‫ات ال ْح َي ِاء ِم ن ُ� ْم َوال ْم َو ِ‬ ‫الؤ ِمن ِ‬ ‫َو ُ‬
‫‪7‬‬
‫َّ ُ َّ نَّ َ ْ َ ُ َ ُ َ‬
‫‪Khutbat Jumat : Nasihat Bagi yang Masih Meremehkan Shalat‬‬

‫والغ ن�َ‬ ‫ََ َ‬ ‫ُّ قَ‬


‫اللهم إ� نسألك اهلدى ‪ ،‬والت� ‪ ،‬والعفاف ‪ِ ،‬‬
‫َّ ُ َّ ْ َ َ َ َ َ ْ َ َ َ َ َ ْ َ َ ْ َ َ َّ ْ َ َ‬
‫اللهم اك ِفنا ِب�اللِك عن حر ِامك وأغ ِننا ِبفضلِك عن ِسواك‬
‫ُّ‬ ‫َ‬ ‫َّ ُ َّ نَّ َ ُ ْ ُ َ ْ َ َ ْ َ َ َ تَ‬
‫اللهم إ� نعوذ ُ ِبك ِمن زو ِال ِنعم ِتك و�و ِل‬
‫َ َ َ َ ف َ َ ْ َ َ َ َ َ خَ َ‬
‫عافِ ي ِتك و ج�اء ِة ِنقم ِتك و ج ِ� ِيع سطِ ك‬
‫َّ ُ َّ نَّ َ ُ ْ ُ َ َ ْ َ َ َ ْ ُ ُ َ ْ ُ َ َ ْ َ ِّ ئ ْ أَ ْ َ‬
‫الذ ِام و ِمن س ي ِ� السق ِام‬ ‫الن ِون و ج‬ ‫صو ج‬ ‫اللهم إ� نعوذ ِبك ِمن ال ب� ِ‬
‫ّ ْ ْ َ َ َ َ ف أُ ُ ُ ِّ َ َ ْ نَ‬
‫اللهم أح ِسن عاقِ بتنا ِ ي� َالم ِور كها‪ ،‬و ِأجر�‬
‫ال ِخر ِةَ‬ ‫آ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ْ ْ ُّ ْ‬
‫اب‬‫ِمن ِخز ِي الدنيا وعذ ِ‬
‫ّ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ً‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫َ ََ َ َ ف ّ َْ َ َ َ ً َ ف ْ أ‬
‫َ‬ ‫َ‬
‫ر بنا ءا ِتنا ِ ي� الدنيا حسنة و ِ ي� ال ِخر ِة حسنة وقِ نا عذاب الن ِار‪.‬‬ ‫َ‬ ‫َ‬
‫َ‬ ‫ْ‬ ‫ْ‬ ‫ْ‬ ‫ْ‬ ‫َّ َ َ أ‬
‫ْ‬ ‫َ‬
‫هللا‪ ،‬إن هللا ي�مر ِب�لعد ِل والإحس ِان و ِإيت ِاء ذِ ي‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ُ‬ ‫ُ‬ ‫عِ َب َاد ِ‬
‫ك َل َع َّل ُكْ‬ ‫الب غْ�‪َ ،‬ي ِع ُظ ُ ْ‬ ‫ال ْن َكر َو َ‬ ‫الف ْح َش ِاء َو ْ ُ‬ ‫ْ ُ ْ َ َ نْ َ َ َ‬
‫َ‬ ‫ي‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬ ‫ْ‬ ‫الق َر ب� وي� ع ِن‬
‫هللا أ ْك َب�‪ُ.‬‬ ‫ُ‬ ‫َ‬
‫َ َ َْ َ ُْ ُ ْ َ ْ‬ ‫ْ‬ ‫ُ‬ ‫َ َّ ُ ْ َ َ ُ‬
‫تذكرون‪ .‬فاذكروا هللا العظِ ي� يذكرك ول ِذكر ِ‬

‫‪CV. Rumaysho‬‬
‫‪Pesantren Darush Sholihin, Dusun Warak, RT. 08, RW. 02, Desa Girisekar, Kecamatan Panggang,‬‬
‫‪Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, 55872.‬‬
‫‪Informasi:‬‬ ‫‪Website:‬‬

‫‪085200171222‬‬ ‫‪Rumaysho.Com | RemajaIslam.Com | Ruwaifi.Com‬‬

Anda mungkin juga menyukai