Anda di halaman 1dari 39

PELATIHAN IPCN LANJUT

PERAN & KOMPETENSI PERAWAT PPI


(IPCN)

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


1

TUJUAN UMUM TUJUAN KHUSUS

◾ Setelah mengikuti ◾Setelah mengikuti pembelajaran,


pembelajaran,peserta peserta diharapkan mampu :
diharapkan mampu 1. Memahami peran Perawat
memahami Peran & Fungsi Pencegah & Pengendali
IPCN & IPCLN
Infeksi/IPCN
2. Memahami Kompetensi IPCN
3. Mampu melaksanakan peran &
Fungsi IPCN
4. Memahami faktor keberhasilan
menjadi IPCN

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


2

Pokok Bahasan
1. Pengertian Perawat PPI (IPCN)
2. Peran Perawat PPI (IPCN)
3. Kompetensi yang harus dimiliki
4. Sistem jenjang karir perawat
5. Kredensial perawat & Uji kompetensi
6. Kemampuan Pelaksanaan Peran sebagai Perawat PPI

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


3

1. Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI ) adalah pendekatan ilmiah


dan solusi praktis yang dirancang untuk mencegah bahaya yang
disebabkan oleh infeksi pada pasien dan petugas kesehatan
2. PMK No.27 tahun 2017tentang Pencegahan & Pengendalian Infeksi dan
PERDIRJEN No.12 TAHUN 2014 menyatakan dengan jelasperan & fungsi
Perawat PPI
3. Perawat PPI (IPCN) adalah bagian dari profesi perawat yang bekerja
dalam lahan pencegahan & pengendalian Infeksi
4. Diperlukan suatu mekanisme dalam upaya meningkatkan
professionalisme perawat PPImelalui penataan jenjang karir perawat
PPI

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


4
Dasar Hukum :
1. Undang Undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan. Undang Undang
Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit. Undang Undang Nomor 36
Tahun 2014Tentang Tenaga Kesehatan. Undang Undang Nomor 38 Tahun 2014
Tentang Keperawatan
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor HK.02.002/Menkes/148/ I/2010 Tentang
Izin dan Penyelenggaraan Praktik Perawat sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 17 Tahun 2013
3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 27 Tahun 2017 Tentang
Pencegahan & Pengendalian Infeksi (PPI)
4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 Tentang Pusat Kesehatan
Masyarakat.
5. PMK No.35 tahun 2019 tentang jabatan fungsional keperawatan

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


5

PERAWAT : Setiap orang IPCN adalah tenaga perawat


yang mempunyai kewenangan praktisi /profesional, yang
profesi ( clinical previllege) bekerja penuh waktu khusus
untuk melakukan asuhan dibidang Pencegahan &
keperawatan, berdasarkan Pengendalian infeksi atau
jeniskeahlian yang sesuai terkait dengan infeksi yang
dengan disiplin ilmu terjadi karena pemberian
keperawatan pelayanan kesehatan baik di
rumah sakit maupun Di
pelayanan kesehatan lainnya

IPCN BEKERJA PURNAWAKTU SEJAK TAHUN 2000 DAN DIBERLAKUKAN DALAM


PEDOMAN PPI KEMENKESTAHUN 2011DAN MASUKAN KEDALAM PENILAIAN
AKREDITASI SEJAK TAHUN 2012 serta menjadi salah satu persyaratan akreditasi
sesuai PMK No 27 tahun 2017

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


6

PROFESIONAL IPCN SEBAGAI


PERAWAT

PERAWAT PPI (IPCN)


Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia
7
SIAPAKAH IPCN?

◾ Infection prevention andcontrol nurse(IPCN)  EDUKATOR


atau Perawat Pencegah & Pengendali Infeksi  SURVEIYOUR
adalah seorangperawat profesional yang
 AHLIDALAM BIDANG PPI
terlatih serta ahli dalam pencegahan&
pengendalian infeksi – Konsultan

◾ IPCN berkerja di seluruh unit/departemen – Manajer


pelayanankesehatan untuk mencegah& – Komunikator
mengendalikan Hais. – Motivator

◾ Berperansebagai Edukator staf layanan – Fasilitator

kesehatan tentang PPI, melakukanSurveilans – Koordinator


dan memberikankonsultasi ahli sesuai – Evaluator
kebutuhan – Auditor

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


8
MENETAPKAN IPCN SESUAI KRITERIA
(KRITERIA HIPPII)

1. Pengalamanklinik lebih 5 – 10 tahun


2. Pendidikan minimal D3 Keperawatan (S1 Keperawatan Ners) dan
mengikuti serta lulus dalam Pendidikan Keprofesian Berkelanjutan PPI
Dasar , IPCN dan IPCN lanjut, TOTPPI
3. Memiliki komitmen dibidang pencegahan pengendalian infeksi.
4. Memliki pengalaman sebagai Kepala Ruangan atau setara.
5. Memiliki kemampuankepemimpinan, inovatif dan percaya diri.
6. Bekerja purna waktu.

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


9
STRUKTUR ORGANISASI

Struktur
Struktur Organisasi
Komite PPI Organisasi Tim
PPI

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


10

IPCN BERTANGGUNG JAWAB PADA :


◾Penilaian kinerja dalan tanggung
jawabnya bidang PPI : Komite PPI
◾Penilaian Profesi dalam bidang
profesi keperawatan : Log Book
Perawat PPI penilaian naik
 Ketua Komite sebagai struktur pangkat profesi dilakukan oleh
organisasi bidang/komite keperawatan
 Bidang Keperawatan sebagai
Profesi Keperawatan

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


PMK 27/2017 tentang PPI.
SURVEILANS

DIREKRUSRS

PENGGUNAAN
ANTIMIKROBA YG
KEWASPADAA SUMBERDAYA MANUSIA :
N ISOLASI
BIJAK Komite/tim PPI : Ketua, Anggota (IPCN Purna Waktu
1;100 tempat tidur)
PROGRAM
PPI
Diklat PPI : seluruh staf di faskes, tmsk peserta
didik, tenaga kontrak dan relawan

PENCEGAHAN
DAN
PENGENDALIAN
DIKLAT Anggaran dan sarpras
INFEKSI

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


12
PERSYARATAN IPCN
• Sebagai profesi perawat
• Berminat dalam bidang PPI
1 • Memiliki pengalaman sebagai Kepala ruangan

• Pendidikan Minimal D3 Keperawatan


• Pelatihan PPI dasar & IPCN
2 • Menguasai Komputer

• Kemampuan Leadership & Inovatif


• BEKERJA PURNAWAKTU
3 • K=kedudukan setara dengan senior manager

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


13
KARATERISITIK INDIVIDU IPCN
◾ Good People Skills - Merupakan hal yang umum untuk mewawancarai pasien dan
mendiskusikan masalah dengan rekan kerja. Oleh karena itu, dibutuhkan keterampilan
orang yang baik.
◾ Keterampilan Berpikir Kritis yang Kuat - Karena melacak penyakit, mengenali pola,
dan mencari tahu cara pencegahan terbaik adalah bagian penting dari pekerjaan,
pemikirankritis yang kuat diperlukan.
◾ Keterampilan Matematika yang Baik - Seringkali, data harus dianalisis untuk
mencapai kesimpulan tertentu. Keterampilan matematika akan membantu
menganalisa data dan mempermudahpembuatanlaporan untuk orang lain.
◾ Kesediaan untuk Menempatkan Diri dalam Risiko - Seringkali, pencegah infeksi
harus berhadapan langsung dengan berbagai penyakit. Sistem kekebalan yang kuat
dan pengetahuan tentang pencegahan infeksi pribadi itu penting, tetapi penting untuk
bersedia mengambil risiko sakit untuk membantuorang lain.

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


14
KEMAMPUAN ILMIAHYANG DIMILIKI IPCN (1)
◾Identifikasi Proses Penyakit Menular: Mengetahui bagaimana
mengenali gejala, tes apa yang harus dijalankan, perawatan yang
direkomendasikan

◾Surveilans dan Investigasi Epidemiologi: Bagaimana mengukur hasil


surveilans dan apakah staf mengikuti standar yang ditetapkan dan
bagaimana menginvestigasi wabah atau KLB
◾Mencegah / Mengontrol PenularanAgen Infeksi: Bagaimana memastikan
patogen tidak menjangkau pasien yang rentan dan resiko kejadian infeksi
dengan melaksanakan bundles Hais

◾Kesehatan Karyawan / Kerja: Bagaimana melindungi stafAnda dari


infeksi melalui vaksinasi dan protokol pencegahan resiko paparan
I

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


15
KEMAMPUAN ILMIAHYANG DIMILIKI IPCN (2)

◾Manajemen dan Komunikasi: Bagaimana mengelola staf, bagaimana membantu


mereka meningkatkan, dan bagaimana memastikan keselamatan pasien
◾Pendidikan dan Penelitian: Bagaimana melatih staf, pasien dan perawat secara
efektif dan bagaimana mengikuti penelitian terkini melalui pembacaan dan
penerapan kritis
◾Lingkungan Perawatan: Bagaimana memastikan lingkungan pasien, termasuk
furnitur dan perangkat, bebas dari kontaminasi, bahkan dalam menghadapi
tantangan fisik seperti konstruksi atau renovasi
◾Pembersihan, Sterilisasi, Disinfeksi, Asepsis: Cara membersihkan secara efektif
dan cara mengevaluasi serta memilih produk terbaik untuk fasilitasAnda

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


KOMPETENSI IPCN DI PHILIPINA 16

ACTIVITIES

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


17
TUGAS& TANGGUNG JAWAB IPC N
PERMENKES 27/ 2017

• Mengunjungi & mengidentifikasi kejadian pasien dan resiko infeksi


• Memonitor & memberikan saran pelaksanan program PPI serta Kepatuhan SPO
• Surveilans Hais : mendisain, melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan bersama Komite PPI

1 • Deteksi & investigasi KLB


• Memantau Needle Stick Injuri serta membantu penyelesaian masalah

• Melakukan diseminasi prosedur kewaspadaan isolasi & konsultasi PPI


• Melakukan audit program PPI
• Memonitor pelaksanaan pedoman penggunaan antibiotik bersama Komite PPRA

2
Monitoring & memotivasi kepatuhan petugas dalam program PPI
• Memberikan saran disain lingkungan ruang pelayanan kesehatan
• Meningkatkan kesadaran tentang PPI

• Memprakarsai penyuluhan bagi petugas , pasien, keluarga dan pengunjung terkait new
emerging dan re emerging atau infeksi dengan insiden tinggi
3 • Sebagai koordinator dalam mengendalikan infeksi
• Monitoring peralatan medis single use di re use

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


18

KEWENANGAN SEBAGAI PERAWAT PPI


◾ Berperan sebagai Perawat PPI saat melakukanKunjungan pada pasien yang berisiko
infeksi (IDO, ISK, VAP, IAD dll) dengan menggunakan kemampuan profesinya untuk
melakukanidentifikasi & upaya perbaikan
◾ Melakukan surveilan dan KLBdengan mendataangka kejadian infeksi sesuai standar
kriteria medis dan keperawatan
◾ Memantaukesehatan petugasakibat risiko penularan penyakit infeksi
◾ Melakukanmonitoring danaudit kepatuhan petugas terhadap kewaspadaan isolasi
dan bundles hais (IAD, ISK, VAP, IAD, Plebitis dll)
◾ Memberikan pelatihan, konsultasi, motivasi, koordinator saran perbaikanmelalui
koordinasi dengan pihak terkait
◾ Terlibat dalam upaya perbaikan mutu pelayanan kesehatan sesuai dengan
hirrarkinya
◾ Bertanggung jawabserta ikut serta dalam upaya mempersiapkanpenilaian mutu PPI

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


19

TUGAS
DAN
TANGGUN
SURVEILANCE & KLB
G JAWAB
IPCN
MONITORING/AUDIT
Akreditasi RS
dalam SNARS
EDISI 1 EDUKASI/PENYULUHAN

MEMBERIKAN SARAN-
SARAN

LAPORAN KEGIATAN

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


20

TUGASDAN
TANGGUNG MENCATATDATA SURVEILANCE
JAWAB
IPCLN MEMBERIKAN MOTIVASI
PELAKSANAAN KEPATUHAN PPI
IPCLN Adalah Profesi Perawat
MEMONITORKEPATUHAN
yang bekerja di Unit kerjanya
PELAKSANAAN KEWASPADAAN
yang melaksanakan kegiatan
ISOLASI
PPI
MEMBERIHTAHUKAN
Persyaratan KECURIGAAN HAIS
1. D3 keperawatan MEMBERITAHU&
2. Berminat dalam PPI MENGKOORDINASIKAN
3. Pelatihan PPI Dasar KECURIGAAN KLB
PENYULUHAN KEPASIEN, PETUGAS,
PENGUNJUNG DAN KONSULTASIPPI

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


21

DIREKTURRS
IPCLN

LAPORAN IPCLN

IPCLN
KOMITE/TI IPCN
M PPI
IPCLN
KOORDINASI
IPCLN

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


STARKES, 2022

Sumber: DirMutuYankes Kemenkes RI, 2022

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


23
Mempertimbangkan : bahwa
1. Pengembangan tenaga kesehatan diarahkan
untuk meningkatkan mutu dan karir tenaga
kesehatan yang salah satunya diberikan oleh
perawat;
2. Perawat PPI (IPCN) adalah Profesi Perawat
yang bekerja dalam bidang PPI
3. Diperlukan suatu mekanisme dalam upaya
meningkatkan professionalisme perawat PPI
melalui penataan jenjang karir perawat PPI;
IPCN Lanjut.file. hippii, 2021

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


24
Tujuan Pengembangan Jenjang Karir Professional
Perawat PPI :
1. Meningkatkan moral kerja dan mengurangi kebuntuan karir (dead end
job/career) Perawat PPI
2. Mengurangi resiko perawat PPI yang keluar dari pekerjaannya (turn over)
3. Menata jenjang karier Perawat PPI berdasarkan persyaratan dan kriteria
yang telah ditetapkan sehingga mobilitas karir berfungsi dengan baik dan
benar
4. Meningkatkan professionalism perawat PPI yang mampu melaksanakan
peran & Fungsinya yang nyaman, efektif dan efisien ; dan
5. Meningkatkan kepuasan individu perawat PPI terhadap bidang kerja
profesi yang ditekuninya.

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


25

PerawatAhli Pertama;
melaksanakan manajemen surveilans hais sebagai upaya pengawasan risiko infeksi dalam upaya
preventif dalam pelayanan keperawatan;
melakukan upaya peningkatan kepatuhan kewaspadaan standar pada pasien/petugas/ pengunjung
sebagai upaya pencegahan infeksi;
Dan lain lain

Perawat Ahli Muda;


melakukan upaya peningkatan kepatuhan kewaspadaan standar pada pasien/petugas/ pengunjung
Jenjang
sebagai upaya pencegahan infeksi
Jabatan melakukan pendidikan kesehatan pada kelompok (pengunjung dan petugas);
Dan lain lain
Fungsional
Perawat Ahli Madya; dan
Perawat melakukan upaya peningkatan kepatuhan kewaspadaan standar pada pasien/petugas/ pengunjung
sebagai upaya pencegahan infeksi;
kategori melaksanakan manajemen Infection Control Risk Assesment (ICRA) sebagai upaya pengawasan risiko
infeksi;
keahlian Dan lain lain

Perawat Ahli Utama


melakukan implementasi keperawatan melalui pemberian pelatihan/konsultasi pada perawat baru dan/atau
nakes lain;
Dan lain lain

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


CORE KOMPETENSI IPCN INDONESIA

Himpunan
Himpunan
Perawat
Perawat
Pencegah
Pencegah
dan Pengendali
dan Pengendali
InfeksiInfeksi
Indonesia
Indonesia
Kerangka Konsep Core Competency

IPCN Pemula

IPCN Madya

IPCN Ahli

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


26
Bagaimana dengan jenjang
karir IPCN (Penting !!!!!! )

Alternatif 1 : Memilih jalur karir Perawat Klinik


1. Minimal level 1 Perawat IPCN setara dengan PK 3
2. Level 1 Perawat IPCN = PK 3 = Pemula
Level 2 Perawat IPCN = PK 4 = Madya
Level 3 Perawat IPCN = PK 5 = Ahli
3. Perawat IPCN maksimal ada 5 level (senior
manager)

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


JENIS DAN KUALIFIKASI IPCN

Pemula Madya Ahli


•DIII Keperawatan dan atau S1 • Ners masa kerja ≥ 15tahun • Ners /S2 keperawatan atau Kesehatan
Kesehatan masa kerja ≥9 tahin • S2 Keperawatan atau kesehatan masa kerja > 10 tahun
• Ners, masa kerja ≥ 3 tahun Dengan pengalaman sebagai • S3 Keperawatan/Kesehatan dengan
•S2 Keperawatan atau IPCN > 2 tahun basic S1 keperawatan
kesehatan minimal 1 tahun • Lulus kompetensi IPCN pemula • Pengalaman IPCN madya minimal 5
tahun

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


JENIS DAN KUALIFIKASI IPCN

PENDIDIKAN Berkelanjutan

Ahli
Madya • Memiliki sertifikasi
Pemula
• Memiliki sertifikasi IPCN IPCN Madya
• Pelatihan PPI dasar • Pelatihan IPCN Lanjut
Pemula
• Pelatihan IPCN
• Pelatihan IPCN Lanjut • Sertifikasi Asesor
• Pengalaman menjadi
• TOT PPI • Publikasi minimal
IPCN (3-5 tahun)
• Pengalaman sebagai
dibuktikan dengan nasional
IPCN pemula minimal 3 –
Portofolio
5 tahun • Evidence Base Clinical
• Portofolio & Kelulusan uji Practice Sertified
kompetensi HIPPII

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


27

PERSYARATAN & JENJANG KARIER IPCN


PMKNo.27 TAHUN 2017 JEJANG KARIER IPCN (HPPII)
◾ IPCN PEMULA
 Min. D3 KEPERAWATAN
 PPI DASAR ◾ IPCN MADYA

 IPCN ◾ IPCN AHLI


 BEKERJA PURNAWAKTU ◾ S1 KEPERAWATAN/S2 KEPERAWATAN

◾ IPCN LANJUT

◾ TOT PPI

◾ SERTIFIKASI IPCN
PENGAKUAN IPCN
◾ PENELITIAN
PROFESIONAL

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


28

PELATIHAN PROFESI IPCN


◾ PPI DASAR
◾PELATIHANKEPROFESIAN BERKELANJUTAN (PKB) : PPI
DASAR, IPCN, IPCNLANJUT, TOTPPI
◾IKUTSEMINAR& WORKSHOPNASIONAL, INTERNASIONAL
◾IKUTSERTADALAMPELATIHAN/SEMINARKARS

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


29

IPCN
REGISTRASI LISENSI

SERTIFIKASI
FORMAL
1. Uji Materi tulis NON FORMAL
IPCN IPCN
PEMULA MADYA
2. Uji Komprehensif IPCN AHLI

1. Sertifikat : keahlian+ kehadiharan IPCN TERREGISTRASI

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


30

SERTIFIKASI PERAWAT PPI


PENDIDIKAN FORMAL& NON FORMAL PENILAIAN KINERJA
◾ S1 Keperawatan Nurse / D3 ◾ Telah Bekerja sebagai IPCNMinimal 3 - 5
tahun
Keperawatan + S1 Kesehatan + S2
◾ Pelatihan PPI Dasar ◾ Rumah sakit tempat bekerja sudah
◾ Pelatihan Perawat PPI (IPCN) Dasar terakreditasi Paripurna 2 Kali berturut turut
◾ Pelatihan Perawat PPI Tingkat Lanjut ◾ Penilaian uji Kolegium& OPHIPPII
◾ Pelatihan TOTPPI ◾ Log Book IPCN
◾ PelatihanAssesor PPI ◾ Bukti Kinerja Sebagai IPCN
◾ Sertifikat Seminar/Workshop PPI ◾ Uji Tertulis
◾ Uji Komprehensif

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


31
UJI KOMPETENSI dan
SERTIFIKAT(Kompetensi & Profesi

 Uji Kompetensi adlh proses pengukuran


pengetahuan, keterampilan, & perilaku
peserta didik pada perguruan tinggi yg S2
menyelenggarakan program studi Manajemen
Keperawatan.
Keperawatan
 Sertifikat Kompetensi adlh surat tanda Atau
pengakuan terhadap kompetensi Perawat
yg telah lulus Uji Kompetensi untuk S2 Spesialis
melakukan Praktik Keperawatan. Infeksi
 Sertifikat Profesi adlh surat tanda
pengakuan untuk melakukan praktik
Keperawatan yg diperoleh lulusan
pendidikan profesi.

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


32

FAKTOR KEBERHASILAN IPCN


 EDUCATOR
SURVEIYOUR
 MONITORING & EVALUSASI 1. GIGIH
 Praktisi Klinis
 Manager 2. INOVATIF
 Konsultan 3. LEADER SHIF
 Komunikator
 Fasilitator 4. ATTITUDE
 Motivator
 Evaluator
5. PERCAYA DIRI
 Koordinator 6. KOORDINASI
 Invstigator
 Peneliti
 auditor
MEMBER

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


33

1. IPCN adalah tenaga profesi perawat yang melakukan


pekerjaan nya dalam bidang pencegahan dan
pengendalian infeksi yang harusterkredensial

2. PENGUATAN kemampuan IPCN meliputi : MENETAPKAN


IPCN SESUAI KRITERIA , MEMBERIKAN PELATIHAN
PROFESI,KEWENANGAN SEBAGAIIPCN, KEMAMPUAN
INDIVIDU IPCN, KEMAMPUAN ILMIAH
3. Keberhasilan IPCN melalui kegigihan, Innovatif, Leader shif,
Attitude, Percaya Diri dan melaksanakan koordinasi

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia


Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia

Anda mungkin juga menyukai