PENERAPAN E-GOVERNMENT DI KABUPATEN BANGLI

Tugas terstruktur untuk memenuhi tugas dari mata kuliah Komunikasi Pemerintahan

Disusun oleh:
I Made Asthi Hendrawan Satria Wibawa
29.1215 / 20
A1

INSTITUT PEMERINTAHAN DALAM NEGERI

KAMPUS PAPUA
2019
A. Profil Singkat Kabupaten Bangli
Secara geografis Kabupaten Bangli merupakan satu-satunya wilayah kabupaten di
Provinsi Bali yang tidak memiliki pantai dengan dengan luas 52.081 Ha atau 9,24% dari luas
wilayah Provinsi Bali (563.666 Ha) yang terletak pada koordinat 08º3'40” - 08º50'48” LS
(lintang selatan) dan 114º25'53” - 115º42'40” BT (Bujur Timur) dan di batasi oleh lima
Kabupaten lainnya di Bali dengan batas-batas wilayah sebagai berikut :
• Sebelah Utara : Wilayah Kab. Buleleng
• Sebelah Timur : Wilayah Kab. Karangasem dan Kab. Klungkung
• Sebelah Selatan : Wilayah Kab. Gianyar
• Sebelah Barat : Wilayah Kab. Gianyar, Kabupaten Badung dan Kab. Buleleng
Secara administrasi Kabupaten Bangli, terbagi menjadi 4 wilayah kecamatan dan 68
desa dan 4 kelurahan yaitu : Kecamatan Susut (9 Desa), Kecamatan Bangli (4 Kelurahan dan
5 Desa), Kecamatan Tembuku (6 Desa) dan Kecamatan Kintamani (48 Desa). Luas wilayah
Kabupaten Bangli adalah 52.081 Ha atau 9,24% dari luas wilayah Provinsi Bali (563.666
Ha). Ibukota Kabupaten Bangli adalah Kawasan Perkotaan Bangli, meliputi Kelurahan Kubu,
Kelurahan Cempaga, Kelurahan Kawan dan Kelurahan Bebalang.
Berdasarkan kriteria desa perkotaan (urban) dan desa perdesaan (rural), di Kabupaten
Bangli terdapat 4 desa perkotaan dan sisanya 68 desa merupakan desa perdesaan. Dengan
demikian setiap program pembangunan yang diarahkan ke tingkat desa nantinya diharapkan
mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa dan selanjutnya dapat meningkatkan
status desa yang bersangkutan dari perdesaan menjadi perkotaan seiring dengan peningkatan
kesejahteraan dan ketersediaan infrastruktur di desa bersangkutan. Data administrasi wilayah,
jumlah desa dan luas wilayah dapat dilihat pada Tabel 1.
Tabel 1 Administrasi Wilayah Kabupaten Bangli
Berikut merupakan gambar wilayah administratif Kabupaten Bangli:

Gambar 1 Wilayah Administratif Kabupaten Bangli

B. Implementasi E-Government di Kabupaten Bangli
Implementasi dari penerapan e-government dari sisi website pemerintah kabupaten Bangli
dilihat dari aspek berikut :
1. Kehadiran website pemerintah kabupaten Bangli dengan alamat website
http://banglikab.go.id/ yang dapat dicari di mesin pencarian seperti google, bing, safari
dan lain-lain. Didalam website tersebut juga memuat beberapa chanel yang dapat
menghubungkan website desa-desa dan website organisasi perangkat daerah yang ada di
kabupaten Bangli. Selain terintegrasinya website desa dan website organisasi perangkat
daerah, pada website ini juga memuat pilihan layanan lainnya seperti pelaporan online,
informasi publik, transparansi, SIMPEG, dan lain sebagainya. Walaupun bila dilihat
website-website yang terintegrasi dengan webset pemerintah kabupaten Bangli ini belum
semuanya dikelola dengan baik. Dilihat dari tampilannya masih sederhana belum
menunjukkan daerah ataupun sesuatu yang menarik dari kabupaten bangli seperti tempat
wisata ataupun kebudayaan yang ada di Kabupaten Bangli. Dilihat dari jumlah
kunjungannya pada tanggal 19 november 2019 pukul 22.12 WIT berjumlah 7 pengunjung
online dengan total 6.883.823 pengunjung. Hal ini menunjukan belum maksimalnya
kunjungan ke website pemerintah kabupaten Bangli ini. Adapun tampilan dari website
kabupaten Bangli dan statistic kunjungan dapat dilihat dibawah ini :
Gambar 2 Tampilan Website Pemerintah Kabupaten Bangli

Gambar 3 Statistik Kunjungan Website Pemerintah Kabupaten Bangli

2. Transaksi juga dapat dilakukan pada website http://banglikab.go.id/ dimana terdapat
menu pengaduan online dan perijinan online yang melibatkan interaksi dari pengguna
website dengan operator website tersebut. Walaupun interaksi yang terjadi disini tidaklah
intensif terlihat dari tanggal pengaduannya yaitu dari sms terakhir pada 28 mei 2013 dan
pengaduan melalui website terakhir pada 22 juli 2017. Begitu pula dengan penggunaan
menu perijinan online yang masih tergolong sedikit dengan jenis perijinan online terlaris
yaitu SIUP SIMULTAN dengan 247. Ini menunjukan bahwa masyarakat yang
memanfaatkan website ini untuk melakukan transaksi dengan pemerintah masih sedikit
dan cenderung menurun dalam 2 tahun terakhir. Berikut adalah gambar trasaksi yang ada
pada website ini:

Gambar 4 Pengaduan Melalui SMS Gambar 5 pengaduan Melalui Website

Gambar 6 Perijinan Online

3. Informasi yang disajikan pada website tersebut ada berbagai jenis seperti :
a. e-lapor mengenai pengaduan masyarakat
b. simpeg yang mengurus kepegawaian
c. e-report mengenai pelaporan pemerintah kepada masyarakat
d. LPSE mengenai pengadaan barang dan jasa
e. Dokumentasi dan Informasi Hukum
f. Data dari seluruh unit kerja pemerintah Kabupaten Bangli
g. Transparansi pengelolaan anggaran
h. Informasi publik untuk pengguna website yang ingin mengetahui lebih dari
kabupaten Bangli seperti statistik penduduk, potensi Bangli, tempat wisata dan
lainnya,
i. Batur Geopark yang menjadi andalan kabupaten bangli,
j. Website terintegrasi dengan OPD
k. Tata ruang kabupaten Bangli
l. Si Pandu
m. Perijinan online
n. Website desa
Pada halaman beranda memuat Selayang pandang , profil kabupaten Bangli, Pemerintah,
fasilitas yang ada di kabupaten Bangli, Layanan, Iformasi, Galeri dan buku tamu. Adapun
tampilan dari beranda website Pemerintah Kabupeten Bangli seperti pada gambar berikut.

Gambar 7 Informasi Halaman Beranda

4. Transformasi dari tampilan website http://banglikab.go.id/ saya rasa masih sederhana dan
belum dikemas dengan menarik. Terlihat dari ikon dari masing-masing menu
menggunakan ikon standar ataupun tidak menggunakan gambar yang menarik dan
background dari website tersebut kurang memberikan gambar yang menarik seperti
 misalnya keindahan alam ataupun budaya yang menjadi ciri khas dan unggulan
kabupaten Bangli.

C. Saran
Saran yang dapat saya berikan untuk website Pemerintah Kabupaten Bangli dengan
alamat http://banglikab.go.id/ yaitu dengan memperindah tampilannya dan menggunakan
tema atau gambar yang menjadi ciri khas kabupaten Bangli. Selain itu terlihat beberapa menu
dari website tersebut belum berfungsi atau sudah ada yang berfungsi namun belum optimal,
sehingga perlu mengoptimalkan lagi peran pejabat pengelola website tersebut untuk
mengaktifkan website tersebut. Informasi-informasi yang diberikan pada halaman beranda
juga perlu diperbaharui secara berkelanjutan sesuai informasi yang baru sehingga dapat
menarik minat masyarakat untuk mengunjungi website Pemerintah Kabupaten Bangli.