Anda di halaman 1dari 2

PENATALAKSANAAN

PASIEN TB – HIV

RSUD dr. ACHMAD


No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :
DIPONEGORO 38.01.06 00 1/2

Ditetapkan Oleh:
Tanggal Terbit : Direktur
STANDAR
PROSEDUR 05 Juli 2017
OPERASIONAL
dr. DEWI WIDYASARI, Sp.Rad
NIP : 197808162006042028
Pengertian Pelayanan kasus pasien koinfeksi tuberculosis dan HIV / AIDS
( ODHA ), oleh Tim TB DOTS RSUD. Dr. Achmad Diponegoro
Putussibau
Tujuan 1. Memberikan pelayanan kepada pasien koinfeksi tuberkulosis
dan HIV / AIDS ( ODHA ), secara terpadu, profesional dan
menyeluruh
2. Acuan komunikasi dan koordinasi, bagi Tim TB DOTS dalam
melakukan penatalaksanaan pasien koinfeksi tuberkulosis dan
HIV / AIDS ( ODHA )
3. Monitoring, pencatatan dan pelaporan pasien koinfeksi
tuberkulosis dan HIV / AIDS ( ODHA ), dengan tetap
menjamin hak pasien ( voluntary and confidential )
Sesuai dengan ditetapkannya SK Direktur RSUD dr. Achmad
Kebijakan Diponegoro Putussibau Nomor 445/12/2017 tanggal 01 Juli 2017
tentang Kebijakan Pelayanan pengobatan TB dengan Strategi
DOTS di RSUD dr. Achmad Diponegoro Kabupaten Kapuas Hulu
1. Pasien tuberkulosis yang di rawat Tim TB DOTS :
Prosedur a. Pasien tuberkulosis, yang di rawat oleh Tim TB DOTS, di klinik
rawat jalan maupun di bangsal rawat inap, apabila di temukan
salah satu atau lebih indikasi terinfeksi HIV / AIDS :
 Multi Drug Resistance / MDR
 hasil terapi dengan OAT tidak memuaskan
 perilaku beresiko tertular HIV / AIDS
maka pasien di buatkan surat konsultasi kepada Tim VCT/
Konselor HIV
b. Apabila TIM DOTS menemukan infeksi HIV atas saran
Konselor HIV , maka :
 apabila pasien sero positif ( positif HIV ), selanjutnya dokter
pemeriksa atau dokter penanggung jawab membuat surat
konsultasi kepada Tim VCT untuk penanganan HIV
 apabila pasien sero negatif ( negatif HIV ), selanjutnya pasien
ditangani kembali oleh Tim TB DOTS untuk penatalaksanaan
tuberkulosis dengan strategi DOTS
2. Pasien ODHA yang dirawat :
a. Pasien ODHA, yang di rawat di klinik rawat jalan maupun
bangsal rawat inap, apabila di temukan salah satu atau lebih
indikasi terinfeksi tuberkulosis :
PENATALAKSANAAN
PASIEN TB – HIV

RSUD dr. ACHMAD


No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :
DIPONEGORO 38.01.06 00 2/2

Prosedur  batuk lebih dari 2 minggu


 batuk darah
 pembesaran kelenjar getah bening / limfonodi
 gambaran radiologi thorax mendukung
 gambaran TB ekstra paru

maka pasien di buatkan surat konsultasi kepada Tim TB DOTS


b. Tim TB DOTS melakukan pemeriksaan terhadap pasien yang
di konsultasikan oleh Tim VCT :
a. apabila pasien positif tuberkulosis, selanjutnya dilakukan
penatalaksaan TB dengan strategi DOTS, dan masuk
dalam registrasi / pencatatan pelaporan bersama Tim VCT
– Tim TB DOTS
apabila pasien negatif tuberkulosis, selanjutnya pasien di
kembalikan tim VCT
Unit terkait 1. Tim TB DOTS
2. Tim VCT/Konselor HIV
3. Seluruh SMF yang terkait
4. Seluruh Instalasi yang terkait

Anda mungkin juga menyukai