Anda di halaman 1dari 3

PEMASANGAN CATETER PADA WANITA

No. Dokumen No.Revisi Halaman


KEP.103.2012 0 4/4
Tanggal Terbit Ditetapkan
RSKIA SADEWA Direktur
STANDA
R PROSEDUR
OPERASIONA 1 Oktober 2016
L Drg. Wiwik Lestari

Pengertian Memasukkan selang kateter steril melalui uretra ke dalam vasika urinaria
secara menetap
Tujuan 1. Memenuhi kebutuhan eliminasi urine pada pasien yang tidak dapat
kencing spontan
2. Mengalami kelemahan fisik
3. Memerlukan pengukuran cairan secara ketat
Kebijakan Memenuhi kebutuhan eliminasi
Prosedur 1. Perawat mencuci tangan
2. Perawat melakukan verifikasi order
3. Petugas memberikan salam
4. Petugas menjaga privasi pasien
5. Petugas mengidentifikasi pasien
6. Memperkenalkan nama perawat
7. Menjelaskan tujuan, prosedur dan lama tindakan yang akan
dilakukan
8. Menjelaskan pada pasien untuk dapat berkoordinasi pada saat
tindakan
9. Memberikan kesempatan klien untuk bertanya
10. Menanyakan keluhan utama klien
11. Memulai tindakan dengan cara yang baik dan benar
12. Tutup korden/sekat dan pintu kamar pasien
13. Tinggikan atau rendahkan tempat tidur pada ketinggian yang nyaman
lalu buka side rail
14. Bantu pasien untuk melepas pakaian bagian bawah
15. Atur posisi pasien litotomy
PEMASANGAN CATETER PADA WANITA
No. Dokumen No.Revisi Halaman
KEP.103.2012 0 4/4
Tanggal Terbit Ditetapkan
RSKIA SADEWA Direktur
STANDA
R PROSEDUR
OPERASIONA 1 Oktober 2016
L Drg. Wiwik Lestari

16. Letakkan perlak di bawah pantat pasien


17. Dekatkan alat-alat , buka set steril dan siapkan betadin 10 % dalam
kom
18. Cek balon kateter apakah ada kebocoran atau tidak, dengan
menggunakan spuit berisi aqua steril dan biarkan spuit tertinggal
19. Sambungkan pangkal kateter dengan urine bag
20. Gunakan sarung tangan steril
21. Gunakan tangan non dominant untuk mengekspos meatus
menggunakan ibu jari dan telunjuk
22. Lakukan desinfeksi dengan menggunakan kapas betadin 10 %
memakai sarung tangan steril. Bersihkan vulva sekurang-kurangnya
tiga kali. Vulva hygiene untuk wanita: labio mayora kanan dan kiri,
labio minora kanan dan kiri, meatus
23. Pasang duk lubang steril
24. Lubrikasi kateter dengan xylocain jelly sepanjang 4 -5 Cm
25. Anjurkan klien untuk nafas dalam, lalu masukkan kateter urin
perlahan-lahan ke dalam uretra 5-7cm
26. Sobek atau gunting plastik pembungkus kateter
27. Kateter urin dimasukkan sampai keluar urine, lalu masukkan lagi 2-3
cm
28. Masukkan aqua steril sesuai aturan untuk mengembangkan balon,
tarik kateter hingga ada tahanan
29. Fiksasi kateter urin di daerah pangkal paha
30. Gantungkan urin bag di gantungan bed dengan posisi lebih rendah
daripada vasica urinaria.
PEMASANGAN CATETER PADA WANITA
No. Dokumen No.Revisi Halaman
KEP.103.2012 0 4/4
Tanggal Terbit Ditetapkan
RSKIA SADEWA Direktur
STANDA
R PROSEDUR
OPERASIONA 1 Oktober 2016
L Drg. Wiwik Lestari

31. Rapikan pasien dan posisikan pasien senyaman mungkin


32. Bereskan alat-alat
33. Evaluasi hasil yang dicapai
34. Memberi reinforcement positif pada klien
35. Kontrak untuk pertemuan selanjutnya
36. Mengakhiri pertemuan dengan baik
37. Perawat melepas sarung tangan dan mencuci tangan
38. Dokumentasi
Unit terkait IGD
Unit rawat inap
OK
Kamar Bersalin

Anda mungkin juga menyukai