Teknik
2. Operator-Operator Matriks
Beberapa statemen dasar yang biasa digunakan dalam operasi dasar
matriks. Operasi ini disebut sebagai aljabar matriks, misalnya kesamaan dua
matriks, penjumlahan dan pengurangan matriks, perkalian dan pembagian
matriks, invers dan determinan matriks, Transpose.Matriks dan sebagainya.
Beberapa sintak dasar matriks dalam MATLAB adalah sebagai berikut:
Tabel 4.1: Operator yang digunakan dalam matriks
Operator Deskripsi
+ Operasi Penjumlahan Pada Matriks
- Operasi Pengurangan Pada Matriks
* Operasi Perkalian Pada Matriks
/ Dan \ Operasi Pembagian Kiri Dan Kanan Pada
Matriks
M=X\Y Adalah Penyelesaian Untuk X*M=Y
M=X/Y Adalah Penyelesaian Untuk M*X=Y
Syarat: Ukuran Dimensi Harus Sesuai Dengan
Aturan Perkalian Matriks Yang Berlaku.
Det (X Menentukan Determinan Matriks X
Eig(X) Menentukan Nilai Eigen Matriks X
[,D] = Eig(X) Menentukan Nilai Eigen (NE) Dan Eigen
Vektor (EV) Dari Matriks X
Expm(A) Pemangkatan Matriks
Inv(A) Invers Matriks
Iu(A) Faktpr Dari Eliminasi Gaus
Orth(A) Ortognalisasi
Pinv(A) Pseudoinvers
Poly(A) Karakteristik Polynomial
Polyeig(A1,A2,…) Menyelesaikan Masalah Nilai Eigen Polinomial
Sqrtm(A) Akar Kuadrat Matriks
Svd(A) Dekomposisi Nilai Singular
Trace(A) Jumlah Elemen-Elemen Diagonal
3. Soal matriks mencari determinan dan inversnya
1 2
[ ]
3 4
Jawab:
Determinan
Det A = 1. 4 – 2.3
= 4 – 6 = -2
Invers
1 2
A =[ ]
3 4
1 𝑑 −𝑏]
𝐴−1 = det 𝐴 [
−𝑐 𝑎
1 4 −2
= ( 1.4 ).( 2.3 ) [ ]
−3 1
1 4 −2
= 4−6 [ ]
−3 1
1 4 −2
= −2 [ ]
−3 1
−2 1
=[ ]
3/2 −1/2
2. Contoh 2 matriks ordo 3x3
Hitunglah berapa nilai determinan dan invers dari matriks ordo 3 x 3 berikut
ini :
Determinan
det( A ) = ( 3 . 1 . 2 ) + ( 1 . 1 . 6 ) + ( 0 . 2 . 2 ) – ( 0 . 1 . 6 ) – ( 3 . 1 . 2 ) –
(1.2.2)
= (6) + (6) + (0) – (0) – (6) – (4)
= –2
Kofaktor
1 1 2 1 2 1
+[ ] −[ ] +[ ]
2 2 6 2 6 2
| 1 0 3 0 3 1|
Kofaktor A = − [ ] +[ ] −[ ]
| 2 2 6 2 6 2|
1 0 3 0 3 1
+[ ] −[ ] +[ ]
1 1 2 1 2 1
0 2 −2
Kof A =[−2 6 0]
1 −3 1
0 −2 1
Adjoin Adj A = [ 2 6 −3]
−2 0 1
Invers Matriks
0 −2 −1
1
𝐴−1 = 2 [ 2 6 −3]
−2 0 1
1
0 −1 2
−1 3
𝐴 = 1 3 −2
1
[−1 0
2 ]