Anda di halaman 1dari 1

Silabus Materi keIslaman 2

Pokok Bahasan Bahasan Sub Bahasan Tujuan Sumber


Pengaruh Aqidah Memuaskan aqal dan  Definisi mabda’ 1. Peserta memahami mabda PHDI,
Islam dalam menentramkan hatI  Perbandingan mabda’ yang shahih TKA
kehidupan  Mabda’ yang shohih 2. Peserta memahami
individu Menjadi seorang  Ikhsanul ‘amal konsekuensi memegang
[2 pertemuan] muslim yang mulia aqidah Islam, yaitu terikat
Ketaqwaan  Definisi taqwa dengan semua aturan
 Meningkatkan ketaqwaan Allah dan berusaha
 Teladan Rasulullah, para shahabat, para mewujudkannya,
thabi’in khususnya amalan individu
3. Peserta dapat memahami
hakekat ketaqwaan
Pengaruh aqidah Tunduk kepada Islam  memunculkan aspek ruhani dalam diri 1. Peserta memahami MDLDK
Islam dalam dan sistem Islam  memunculkan kesadaran adanya dengan adanya aspek MI
kehidupan hubungan dengan Allah dalam setiap ruhani menuntut tunduk PHDI
masyarakat aktivitas kepada Allah, Islam dan DFI
[3 pertemuan]  Penerapan Islam secara kaffah sistem Islam
Terbentuknya  definisi masyarakat 2. Peserta memahami Islam
masyarakat satu tubuh  peran masyarakat terhadap sebagai satu-satunya solisi
terbentuknya mayarakat satu tubuh bagi manusia
 ukhuwah Islamiyah 3. Peserta memahami ikatan
Terbentuknya ikatan  Macam-macam ikatan yang kuat dan ikatan yang
mabda’  Ikatan yang membangkitkan manusia lemah
 Ikatan yang shohih 4. Peserta memahami bahwa
hanya dengan ikatan
ideologi Islamlah umat
bisa bangkit.
Tujuan utama Latar belakang  Pelaksanaan syari’at Islam sebagai 1. Peserta pemahami MSLDK
syariat Islam diterapkannya syari’at konsekwansi syari’at Islam keharusan sempurnanya MDI
[3 pertemuan] Islam  Perbandingan aqidah Islam dengan penerapan Islam PHDI
aqidah kapitalisme dan sosialisme 2. Peserta memahami BRPI
Hikmah diterapkannya  Penjagaan Islam terhadap jenis manusia terwujudnya pemeliharaan DFI
syariat Islam dan keturunannya, aqal, kemuliaan, bagi manusia dengan
jiwa, harta, Diin/agama, keamanan diterapkannya hukum
manusia dan daulah Islam Islam
Penjagaan  Oleh individu 3. Peserta memahami
kelanggengan  Masyarakat syari’at Islam dapat
pelaksanaan syari’at  Daulah/negara terpelihara pada saat
Islam kondisi individu yang
taqwa, masyarakat yang
mempunyai kontrol tinggi
dan negara yang
menerapkan aturan Islam.
Kewajiban Fardlu kifayah  Hukum bergabung dengan suatu 1. Peserta memahami TJSGI,
dakwah secara kelompok dakwah da’wah sebagai suatu MDLDK,
berjama’ah  Kesalahan dalam memandang status kewajiban yang harus m.
[2 pertemuan] hukum fardlu kifayah dilaksanakan secara AULAWI
 Makna fardli kifayah menurut syara’ terorganisir YAT,
 Dalil syar’I yang berkaitan dengan 2. Peserta memahami bahwa SPI
perintah da’wah berjama’ah dalam berda’wah harus
 Penjelasan terhadap dalil syar’i yang memperhatikan skala
dianggap sebagai larangan berjamaah prioritas/aulawiyat
Fardlu ‘ain  skala prioritas/aulawiyat dalam aktivitas
da’wah
Kelompok- Pengertian harakah  Makna etimologi dan istilah 1. Peserta memahami arti TJSGI
kelompok da’wah  macam-macam harakah dan harakah
Islam ciri dan aktivitasnya 2. Peserta memahami
tujuan Identifikasi identitas  Target yang hendak dicapai harakah dan aktivitasnya
[4 pertemuan] harakah  Bentuk pemikiran yang diemban 3. Peserta mampu
 Kecenderungan terhadap orang-orang mengidentivikasi harakah
yang tergabung dalam harakah yang shohih
Aktivitas harakah  Perbedaan aktivitas individu dan
Islamiyah jama’ah
Penentuan target dan  Pembentukkan bangun kelompok
metode da’wah harakah dakwah
Islamiyah  Target yang hendak dicapai harakah
Islamiyah
 Metode untuk meraih target

Anda mungkin juga menyukai