1. Mengurangi keausan.
2. Menjaga tingkat akurasi.
3. Memperpanjang umur mesin.
Pengecekan harian yang perlu dilakukan oleh operator atau
tim maintenance antara lain:
9. Check dan pastikan safety atau pengaman mesin(pintu mesin, pintu magazine dan pintu
service ) dalam kondisi baik.
10. Pastikan pintu mesin dan pengaman yang lain sudah tertutup rapat.
Pengecekan harian setelah mesin dinyalakan :
1. Check apakah ada kondisi yang tidak normal, misalkan getaran ketika axis digerakaan.
2. Amati kondisi pelumasan pada tiap-tiap axis.
3. Check unit pendingin spindle, lubrikasi dan valve bekerja dengan normal.
4. Check jika ada kebocoran pada sistem hidrolik dan pneumatik.
5. Check jika ada kebocoran coolant dari cover mesin.
Pengecekan harian setelah mesin bekerja sehari :
1. Pastikan mesin sudah dimatikan (lihat cara mematikan mesin).
2. Bersihkan chip yg ada didalam area kerja dengan alat yang benar.
3. Check filter dan fan/kipas, bersihkan jika kotor.
4. Bersihkan chip yang ada dalam tangki coolant.
5. Pastikan pintu mesin dan pengaman lain tertutup sebelum meninggalkan mesin.
Daftar aktifitas untuk preventive maintenance.
1. Pengecekan harian.
2. Pengecekan mingguan.
3. Pengecekan bulanan.
4. Pengecekan semesteran.
5. Pengecekan tahunan.
Pengecekan harian