Anda di halaman 1dari 3

Sebutkan macam-macam sistem reproduksi hewan!

Jawaban:
Sistem reproduksi hewan terbagi menjadi dua macam, yaitu sistem reproduksi
vegetatif dan sistem reproduksi generatif.

1. Reproduksi vegetatif merupakan proses pembentukan individu baru tanpa


melalui peleburan inti sel telur dan inti sel sperma.
2. Reproduksi generatif merupakan proses pembentukan individu baru melalui
peleburan inti sel telur dan inti sel sperma.
Soal No. 2
Sebutkan macam-macam reproduksi aseksual pada hewan dan contohnya!

Jawaban:
Hewan dapat melakukan reproduksi aseksual seperti halnya tumbuhan, yaitu
dengan menggunakan bagian tubuhnya. Berikut ini macam-macam reproduksi
hewan secara aseksual.

1. Membentuk tunas. Contoh hewan yang melakukan reproduksi dengan


membentuk tunas antara lain Hydra sp. dan Porifera.
2. Fragmentasi. Contoh hewan yang melakukan reproduksi dengan fragmentasi
yaitu cacing Planaria.
3. Partenogenesis. Contoh hewan yang melakukan reproduksi dengan
partenogenesis antara lain semut, lebah, tawon, dan kutu daun.
Soal No. 3
Sebutkan macam-macam fertilisasi pada reproduksi hewan!

Jawaban:
Proses fertilisasi pada reproduksi hewan dapat terjadi melalui dua cara, yaitu
fertilisasi internal dan fertilisasi eksternal.

Pelajari Juga:  9 Alat/Organ Reproduksi Pria dan Fungsinya

Soal No. 4
Apa perbedaan fertilisasi internal dan fertilisasi eksternal?

Jawaban:
Fertilisasi internal terjadi apabila proses peleburan antara inti sel telur dan inti sel
sperma terjadi di dalam tubuh hewan betina. Sedangkan fertilisasi eksternal
terjadi apabila proses peleburan antara sel telur dan sel sperma terjadi di luar
tubuh hewan betina.

Soal No. 5
Bagaimana cara reproduksi hewan vivipar?

Jawaban:
Hewan vivipar disebut juga hewan beranak. Hewan vivipar memiliki embrio yang
berkembang di dalam rahim induk betinanya dan akan dilahirkan pada saat
umurnya sudah mencukupi.

Soal No. 6
Jelaskan perbedaan antara metamorfosis sempurna dan metamorfosis tidak
sempurna!

Jawaban:
Perbedaan antara metamorfosis sempurna dan metamorfosis tidak sempurna
yaitu:

1. Fase pada metamorfosis sempurna yaitu: Telur – Larva – Pupa – Hewan


Dewasa. Fase pada metamorfosis tidak sempurna yaitu: Telur – Nimfa –
Hewan Dewasa.
2. Hewan yang mengalami metamorfosis sempurna pasti mengalami fase pupa
(kepompong). Sedangkan hewan yang mengalami metamorfosis tidak
sempurna pasti tidak mengalami fase pupa.
3. Bentuk hewan muda yang mengalami metamorfosis sempurna jauh berbeda
dengan yang dewasa. Sedangkan bentuk hewan muda yang mengalami
metamorfosis tidak sempurna memiliki kemiripan dengan hewan dewasa.

Pelajari Juga:  5 Soal UN Sistem Pernapasan SMP (2014 - 2018)

Soal No. 7
Jelaskan tahapan metamorfosis pada kupu-kupu!

Jawaban:
Tahapan metamorfosis pada kupu-kupu yaitu: Telur – Larva – Pupa – Kupu-kupu
Soal No. 8
Nyamuk merupakan salah satu serangga yang mengalami metamorfosis
sempurna. Jika Andi ingin mencegah reproduksi nyamuk yang ada di lingkungan
rumahnya, maka pada tahapan manakah yang harus diberi perlakukan oleh
Andi? Jelaskan jawabanmu!

Jawaban: 
Jika Andi ingin mencegah reproduksi nyamuk yang ada di lingkungan rumahnya,
maka Andi harus memberi perlakukan pada tahap Larva karena larva
berkembang di genangan-genangan air. Untuk mencegah larva nyamuk
berkembang maka dapat dilakukan dengan cara:
1. Menutup tempat penampungan air seperti bak air mandi, drum air, vas
bunga, dll.
2. Menguras tempat penampungan maksimal seminggu sekali.
3. Mengubur barang-barang bekas yang dapat menampung air seperti kaleng
bekas dan botol bekas.
4. Membuang genang-genangan air yang ada di lingkungan tempat tinggal.
Soal No. 9
Ayam petelur diberi perlakukan khusus agar dapat menghasilkan telur setiap
hari. Telur ayam petelur apabila dierami tidak akan menetas menjadi anak ayam.
Analisislah mengapa telur tersebut tidak dapat berkembang menjadi anak ayam!

Pelajari Juga:  10 Ciri-Ciri Perkembangbiakan Seksual pada Hewan

Jawaban:
Telur ayam petelur tidak akan menetas menjadi anak ayam karena telur tersebut
tidak dihasilkan dari pembuhan sel telur oleh sel sperma ayam jantan. Secara
alami, ayam petelur betina akan mengeluarkan telur secara rutin sekitar 25 jam
sekali meskipun tidak ada ayam jantan yang membuahinya.

Soal No. 10
Apakah keuntungan inseminasi buatan dengan hibridisasi pada sapi?

Jawaban:
Keuntungan inseminasi buatan dengan hibridisasi pada sapi yaitu akan
memperoleh keturunan sapi dengan sifat-sifat perpaduan yang lebih baik dari
induk betina.

Anda mungkin juga menyukai