Anda di halaman 1dari 4

Andreansyah Hadii Nirwana

18410100101

QUIS
1. SPK terdapat 3 jenis permasalahan yang harus diselesaikan, jelaskan dan apa
perbedaan  permasalahhan?

2. Apa perbedaan pengambilan keputusan yang dilakukan secara ilmiah dengan


pengambilan keputusan yang dilakukan tidak dengan ilmiah!
Pengambilan keputusan secara ilmiah keputusan yang diambil dan dijadikan sebagai
hasil telah melalui pemikiran secara rasional dan masuk akal, sehingga terjangkau
oleh penalaran manusia. Sedangkan yang dilakukan tidak ilmiah hanya berdasarkan
intuisi atau peristiwa masa lalu yang digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan,
sehingga hasil yang diperoleh terkadang kurang relevan dengan peristiwa nyata.
(Rangkuti, 2011)

3.  Sebut dan jelaskan apa yang dimaksud dengan keputusan terprogram dan keputusan
tidak terprogram!
Keputusan terprogram yang dibuat menurut kebiasaan, aturan dan prosedur sedangkan
keputusan tidak terprogram adalah keputusan yang biasanya tidak terstruktur dan
munculnya jarang pada keputusan terprogram. (Prastyawan Agus & Lestari Yuni, 2020)

4. Mengapa pengambilan keuptusan amat diperlukan dalam roda kehidupan suatu


organisasi? Jelaskan!
Setiap masalah yang muncul dalam organisasi memerlukan suatu keputusan, dan
keputusan diambil melalui proses pengambilan keputusan. Sehingga dapat mengambil
keputusan yang tepat yang dapat dijadikan sebagai solusi permasalahan dalam
organisasi guna mencapai tujuan. (Irfan Subakti, 2002)

5. Pada Apotik terdapat layanan dalam tentang pembuatan resep dan campuran, Untuk
menjaga kualitas layanan pentingkah bagi model dengan membentuk SPK di dalam
apotik tersebut , Jika Iya / Tidak berikan alasan , jika Ya model apa yang di pilih?
Ya, dengan model rasional. Model rasional tersebut dapat membuat pelayanan
kefarmasian menjadi efektif dan efisien sehingga kegiatan lain di apotek tidak
terganggu.

6. Jelaskan mengapa DSS memerlukan sistem manajemen database, sistem manajemen


model, dan antar muka pengguna tetapi optional pada sistem manajemen basis
pengetahuan?
Untuk keperluan DSS, diperlukan data yang relevan dengan permasalahan yang
hendak dipecahkan melalui simulasi dan diatur oleh software yang disebut Database
Management System, lalu Model Base merepresentasikan permasalahan ke dalam
format kuantitatif, dan User Interface agar user dapat berkomunikasi dan
memberikan perintah pada DSS. Knowledge management bersifat optional karena
tanpa ini DSS tetap bisa dilakukan, subsistem opsional ini dapat mendukung
subsistem lain atau bertindak sebagai komponen terpisah. (Irfan Subakti, 2002)

7. Sebutkan dan jelaskan salah satu contoh kasus DSS dalam aplikasi nyata di suatu
institusi atau perusahaan dan jelaskan manfaat metode yang di gunakan!
PENERAPAN METODE AHP (ANALYTHIC HIERARCHY PROCESS) UNTUK
MENENTUKAN KUALITAS GULA TUMBU digunakan untuk membantu
mempermudah pengolahan data dalam Menentukan Kualitas Gula Tumbu. Seluruh
pendataan yang berhubungan dalam Menentukan Kualitas Gula Tumbu meliputi data
warna, data rasa, data kekerasan. Keuntungan menggunakan metode AHP karena
konsisten dalam penilaian yang digunakan. (Darmanto et al., 2014)

8. Jelaskan apa itu ekstraksi dalam dalam salah satu komponen SPK yaitu data base?
Extraction adalah suatu proses yang mengidentifikasi seluruh sumber data yang
relevan dan kemudian mengambil data dari sumber sumber data tersebut untuk
dianalisa. (Sunyoto, 2015)
DAFTAR PUSTAKA
Darmanto, E., Latifah, N., & Susanti, N. (2014). PENERAPAN METODE AHP (ANALYTHIC HIERARCHY
PROCESS) UNTUK MENENTUKAN KUALITAS GULA TUMBU. Jurnal SIMETRIS, 5.

Irfan Subakti. (2002). Sistem Pendukung Keputusan (Decision Support System).

Prastyawan Agus, & Lestari Yuni. (2020). PENGAMBILAN KEPUTUSAN.

Rangkuti, A. H. (2011). TEKNIK PENGAMBILAN KEPUTUSAN MULTI KRITERIA MENGGUNAKAN METODE


BAYES, MPE, CPI DAN AHP.

Sunyoto, A. (2015). PERANCANGAN DATA WAREHOUSE AKADEMIK DI SEKOLAH TINGGI AGAMA BUDDHA
SEMARANG (Vol. 1).

Anda mungkin juga menyukai